PENDAHULUAN 1.1. LANDASAN TEORI PERANCANGAN SISTEM PENGUJIAN ALAT DAN PENGOLAHAN DATA PENDAHULUAN

DAFTAR ISI Halaman Lembar Persetujuan i Lembar Pengesahan ii Penghargaan iii Abstrak v Daftar Isi vi Daftar Tabel viii Daftar Gambar ix

BAB I PENDAHULUAN 1.1.

Latar Belakang 1

1.2. Tujuan

2 1.3. Batasan Masalah 2

1.4. Metode Pengerjaan

3 1.5. Sistematika Penulisan 3

BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Jembatan Schering 5 2.2. Keasaman 5 2.3. Mikrokontroler 6 2.4. LCD Liquid Crystal Display 8 2.5.Bahasa Pemrograman C 10 2.6. Perangkat Lunak CodeVision AVR 13 2.7. Karakteristik Statik Alat Ukur 13

BAB III PERANCANGAN SISTEM

3.1. Perancangan Sistem 15

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN PENGOLAHAN DATA

4.1. Hasil Pengujian 18 Universitas Sumatera Utara 4.1.1. Pengujian Rangkaian Mikrokontroler ATMega8 18 4.1.2. Pengujian Rangkaian LCD 2x16 19 4.1.3. Pengujian Rangkaian Keseluruhan 19 4.2. Pengujian Sensor Kapasitif 19 BABV KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan 21 5.2. Saran 21 DAFTAR PUSTAKA 25 LAMPIRAN 26 Universitas Sumatera Utara DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1. Pin LCD dan Fungsinya 9 Tabel 4.1. Perbandingan pembacaan pH pada pH meter digital dengan nilai ADC pada alat ukur menggunakan cairan aquades. 21 Tabel 4.2. Perbandingan pembacaan pH pada pH meter digital dengan nilai ADC pada alat ukur menggunakan cairan CH3COOH dengan konsentrasi 6. 22 Tabel 4.2. Perbandingan pembacaan pH pada pH meter digital dengan nilai ADC pada alat ukur menggunakan cairan CH3COOH dengan konsentrasi 25. 22 Universitas Sumatera Utara DAFTAR GAMBAR halaman Gambar 2.1. Jembatan Schering 5 Gambar 2.2. Mikrokontroler 7 Gambar 2.3. LCD 2x16 9 Gambar 3.1. Blok diagram rancangan alat 16 Gambar 3.2. Rangkaian Sistem Minimum ATMega8 dan Power Supply 17 Gambar 3.3. Rangkaian Sensor Kapasitif dan Jembatan Schering 17 Gambar 3.4. Diagram alir program 19

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Tingkat keasaman berhubungan erat dengan koduktivitas dan tekanan osmotic air. Konduktivitas dari larutan bergantung pada jumlah ion dan mobilitas di dalam larutan. Kekuatan konduktivitas larutan diyatakan melalui pergerakan ion-ion di dalam medan listrik. Jika jumlah ion meningkat, maka aliran arus di dalam larutan juga meningakat. Kemampuan kapasitor dalam menyimpan suatu muatan listrik disebut kapasitansi. Universitas Sumatera Utara PERANCANGAN ALAT PENGUKURAN KEASAMAN MENGGUNAKAN SENSOR KAPASITIF DAN JEMBATAN SCHERING ABSTRAK Pada tugas akhir ini bertujuan untuk membuat sebuah alat ukur keasaman cairan. Alat ukur yang dirancang menggunakan sensor kapasitif plat tembaga dan diintegasikan dengan Jembatan Schering dan mikrokontroler ATMega8. Hasil pengukuran diproses dengan software CodeVision AVR, sehingga dapat ditampilkan pada LCD. Pengujian dilakukan dengan membandingkan penunjukan keasaman pada pH meter digital dengan alat ukur yang telah dibuat. Dari hasil pengujian diperoleh hubungan antara nilai pH pada pH meter digita dengan nilai ADC pada alat ukur yang telah dibuat berbanding terbalik yaitu semakin tinggi kadar keasaman larutan, maka nilai ADC semakin rendah. Sensor kapasitif dengan plat tembaga sangat mudah mengalami korosi pada saat melakukan pengukuran keasaman. Kata kunci : keasaman, Jembatan Schering, mikrokontroler ATMega8. Universitas Sumatera Utara DAFTAR GAMBAR halaman Gambar 2.1. Jembatan Schering 5 Gambar 2.2. Mikrokontroler 7 Gambar 2.3. LCD 2x16 9 Gambar 3.1. Blok diagram rancangan alat 16 Gambar 3.2. Rangkaian Sistem Minimum ATMega8 dan Power Supply 17 Gambar 3.3. Rangkaian Sensor Kapasitif dan Jembatan Schering 17 Gambar 3.4. Diagram alir program 19

BAB I PENDAHULUAN