4 3
Perangkat untuk Mengakses Internet
Internet merupakan jaringan komputer yang berskala internasional. Jaringan komputer ini dapat diibaratkan sebagai jalan tempat mengalirnya data dan informasi. Kualitas jalan
dan kepadatan lalu lintas data dapat mempengaruhi kecepatan aliran data dari satu komputer ke komputer yang lain. Oleh karena itu kecepatan akses internet dapat berbeda
antara sarana akses yang satu dengan sarana yang lain. Agar sebuah komputer dapat terhubung ke jaringan internet, komputer harus dilengkapi dengan peralatan-peralatan
pendukung yang diperlukan.
A. Perangkat Keras untuk Koneksi Internet
Menurut Oetomo dkk 2007, internet adalah jaringan komputer dalam skala global. Oleh karena itu, cara untuk bisa mengakses internet adalah melalui komputer. Cukup
komputer saja? Tentu tidak. Kamu harus melengkapinya dengan perangkat keras lain dan perangkat lunak yang sesuai. Apa saja? Untuk
mengetahuinya, ayo pelajari terus uraian di buku ini
Perhatikan diagram sederhana hubungan internet pada Gambar 3.1. Dari gambar tersebut, kamu tahu pe-
rangkat keras minimal yang dibutuhkan untuk mengakses internet, yaitu komputer, modem, dan media penghubung
untuk komunikasi data. Untuk lebih jelasnya, kita bahas satu per satu.
1. Komputer
Komputer apa yang dapat digunakan untuk meng- akses internet? Segala jenis komputer bisa dipakai, baik
itu PC, Mac, Laptop, Palmtop, minikomputer, PDA, bahkan telepon genggam, yang menjalankan berbagai
sistem operasi seperti UNIX, DOS, Microsoft Windows, Linux, OS2, ataupun MacOS. Karena komputer yang
banyak dipakai adalah PC dengan sistem operasi Microsoft Windows, maka pembahasan dalam buku ini didasarkan pada komputer dengan sistem operasi tersebut.
Komputer yang akan digunakan untuk mengakses internet tidak perlu komputer yang mutakhir. Bahkan PC dengan prosesor Intel 80486, memori RAM 16 MB, dan
harddisk berkapasitas 1 Gb sudah cukup untuk mengakses internet. Bandingkan dengan komputer yang banyak dipakai saat ini, yaitu PC dengan prosesor Intel Pentium 4 atau
AMD Athlon yang setara. Artinya, kebanyakan komputer yang ada saat ini sudah mencukupi untuk mengakses internet. Kecepatan akses internet tidak semata-mata
dipengaruhi oleh kemampuan kerja komputer. Namun untuk memperoleh kenyamanan dalam menjelajah internet, disarankan menggunakan komputer dengan prosesor yang
cukup cepat minimal Intel Pentium III atau yang setara, memori RAM yang cukup besar, dan hard disk dengan kapasitas yang memadai untuk memuat perangkat lunak
yang dipakai untuk mengakses internet dan untuk menyimpan informasi-informasi yang diperlukan.
Gambar 3.1
Bagan seder hana akses i nt er net
dari komput er.
komput er modem
i nt er net media
penghubung
Di unduh dari : Bukupaket.com
Teknologi Informasi dan Komunikasi SMP dan MTs Kelas IX
4 4
klien klien
klien klien
klien klien
klien klien
se r v e r se r v e r
Jar i ngan komput er l okal
Int er net pr i nt er
se r v e r pr i nt er
modem
modem kom put er
jack
t el epon
2. Modem
Setelah komputer, peralatan kedua yang dibutuhkan adalah modem. Apa itu modem? Ini ceritanya. Dulu, internet memanfaatkan jalur telepon sebagai media penghubung.
Tentu kamu tahu, jalur telepon digunakan untuk komunikasi suara dalam bentuk denyutan arus listrik. Dengan kata lain, jalur telepon menghantarkan data dalam bentuk sinyal
analog. Padahal, komputer bekerja secara digital dan hanya dapat memproses data dalam bentuk digital. Nah, agar komputer dapat mengirim dan menerima data melalui jalur
telepon, dibutuhkan alat atau perantara yang disebut modem.
Jadi modem merupakan alat yang memungkinkan komputer untuk berkomunikasi dengan komputer lain melalui jaringan kabel telepon. Modem berasal dari singkatan
MO dulasi DEModulasi. Modulasi merupakan proses pengubahan sinyal informasi
berupa sinyal digital menjadi sinyal pembawa carrier, berupa sinyal analog yang akan dikirim melalui kabel telepon. Sedangkan demodulasi adalah pemisahan sinyal informasi
yang berisi data dari sinyal pembawa yang melalui kabel telepon. Dengan cara ini, informasi dapat diterima dan diproses oleh komputer. Setiap modem memiliki kemampuan mengirim
dan menerima sinyal analog, sehingga termasuk alat komunikasi dua arah. Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi
sinyal analog. Sinyal analog kemudian dikirimkan melalui kabel telepon atau menggunakan gelombang radio. Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut kembali diubah menjadi
sinyal digital untuk diproses di komputer.
Dalam perkembangannya, kecepatan transfer data melalui jalur telepon dengan sinyal analog dianggap tidak dapat memenuhi keinginan pengguna internet yang membutuhkan
transfer data yang cepat. Hal ini disebabkan karena sinyal analog yang merambat melalui kabel telepon banyak mendapat gangguan noise dari lingkungan. Selain itu sinyal analog
yang membawa data ini telah diset pada frekuensi tertentu untuk menghindari interferensi dengan gelombang yang membawa sinyal suara. Akibatnya kecepatan transmisi data
internet tidak dapat ditingkatkan lagi. Untuk mengatasi kelemahan ini, para ahli mengembangkan cara mentransfer data dalam bentuk digital dan mencoba menggunakan
jalur komunikasi lain sebagai sarana transfer data.
Gambar 3.2
Akses int ernet mel al ui j aringan t el epon dengan bant uan modem.
Di unduh dari : Bukupaket.com
4 5
Perangkat untuk Mengakses Internet
Oleh karenanya, saat ini ada berbagai macam modem, sesuai dengan teknologi dan jalur komunikasi data yang digunakan. Secara singkat, modem dapat dibedakan
berdasarkan penempatannya dan teknologi atau jenis koneksinya, yaitu sebagai berikut.
a. Jenis Modem Berdasarkan Penempatannya
Berdasarkan cara penempatan atau penyambungannya dengan komputer, modem dibedakan menjadi dua jenis yaitu modem eksternal dan modem internal.
Modem eksternal diletakkan di luar case wadah komputer dan disambungkan melalui port khusus, misalnya USB. Sedangkan modem internal dipasang di dalam
komputer melalui slot tertentu di motherboard, misalnya PCI, PCI Express, ISA, AMR, atau CNR. Pemasangan modem eksternal lebih praktis dibandingkan modem
internal, karena tinggal menyambungkan ke port yang sesuai, tanpa perlu membuka wadah komputer. Dengan demikian modem ini mudah dipindahkan dari satu komputer
ke komputer lain bila diperlukan. Penggunaan modem eksternal juga lebih aman apabila jalur komunikasi tersambar petir, karena yang mengalami kerusakan hanya
modem. Jika menggunakan modem internal, kerusakan dapat terjadi pada modem beserta komponen komputer yang lain. Sayangnya harga modem eksternal lebih
mahal dibandingkan modem internal.
Modem int ernal Modem ekst ernal
Gambar 3.3
Berdasarkan cara penyambungan dengan komput er, dikenal modem int ernal dan modem ekst ernal .
b. Jenis Modem Berdasarkan Teknologi
Berdasarkan teknologi atau jenis koneksinya, modem dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu sebagai berikut.
1 Modem analog, yaitu modem yang dapat menerima data dalam bentuk sinyal
analog melalui suatu jaringan transmisi data dan mengubahnya menjadi data digital untuk dikirimkan ke komputer, atau sebaliknya. Modem ini digunakan
untuk koneksi dial up lewat jaringan telepon, sehingga juga disebut modem dial up
. Modem analog tersedia dalam berbagai kecepatan, misalnya 14,4 kbps, 28,8 kbps, dan 56 kbps dengan berbagai merek.
2 Modem DSL Digital Subscriber Line, yaitu modem untuk menerima dan
mengirimkan data dengan teknologi DSL melalui suatu jaringan terdedikasi dedicated line - jaringan khusus yang terus-menerus tersedia untuk keperluan
internet, yang secara fisik dapat menggunakan kabel telepon. Dalam teknologi
Di unduh dari : Bukupaket.com
Teknologi Informasi dan Komunikasi SMP dan MTs Kelas IX
4 6
ini data yang diterimadikirim modem DSL berupa data digital, sehingga akses internet lebih cepat dibandingkan dengan modem analog. Ada dua jenis DSL,
yaitu ADSL Asymmetric Digital Subscriber Line, kecepatan unduh atau downstream
lebih cepat daripada unggah atau upstream dan SSL Symmetric Digital Subscriber Line
, kecepatan downstream sama dengan kecepatan upstream
. 3
Modem kabel, yaitu modem yang menerima dan mengirim data internet yang melalui jaringan TV Kabel. Data yang diterima dan dikirim juga berupa data
digital dengan kecepatan setara modem DSL.
4 Modem CDMA, yaitu modem dial up wireless yang bekerja dengan teknologi
CDMA Code Division Multiple Access, misalnya modem CDMA USB atau dapat pula menggunakan telepon genggam CDMA.
5 Modem GSM, yaitu modem wireless mobile yang bekerja pada jalur komunikasi
telepon genggam GSM. Modem ini mendukung layanan GPRSEDGE atau layanan 3G. Contohnya berupa modem GSM USB atau dapat menggunakan
telepon genggam GSM yang mendukung teknologi GPRSEDGE atau 3G.
3. Telepon atau Saluran Transmisi Lain