melalui pelelangan maupun penunjukan langsung. Namun dalam pelaksanaan proyek selalu ada kendala dalam pengerjaannya. Maka dari itu penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui faktor – faktor yang menyebabkan keterlambatan waktu pengerjaan proyek di Kabupaten Ponorogo pada tahun 2013.
1.2 Perumusan Masalah
Dari latar belakang yang telah dipaparkan di atas maka dirumuskan permasalahan sebagai berikut :
a. Faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi keterlambatan waktu suatu
pekerjaan proyek konstruksi di Kabupaten Ponorogo? b.
Bagaimana peringkat ranking faktor – faktor yang mempengaruhi keterlamabatan waktu suatu pekerjaan proyek di Kabupaten Ponorogo?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan Penelitian ini adalah sebagai berikut : a.
Mengidentifikasi faktor – faktor yang menyebabkan keterlambatan waktu suatu pekerjaan proyek konstruksi.
b. Menganalisis peringkat ranking faktor – faktor yang mempengaruhi
keterlambatan waktu suatu pekerjaan proyek di Kabupaten Ponorogo.
1.4 Batasan Masalah
Agar penelitian ini lebih terfokus, maka penelitian ini dibatasi oleh uraian – uraian sebagai berikut :
a. Penelitian ini hanya menyajikan faktor – faktor penyebab keterlambatan
waktu pekerjaan proyek konstruksi di Kabupaten Ponorogo berdasarkan jawaban responden dan tidak melakukan analisis terhadap keterlambatan
proyek dan seberapa besar faktor tersebut berpengaruh. b.
Penelitian ini dibatasi hanya untuk jenis proyek pembangunan konstruksi dan proyek Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Ponorogo tahun 2012 -2013
serta dengan nominal diatas 1 Milyar rupiah.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut: a Sebagai bahan pertimbangan bagi perusahaan yang bergerak pada bidang
konstruksi khususnya pada bidang konstruksi gedung dan bagi Pemerintah Daerah Kota Ponorogo untuk dapat menghindari keterlambatan proyek pada
masa yang akan datang. b Memberikan motivasi kepada perusahaan konstruksi untuk lebih
memperhitungkan kegiatan-kegiatan penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
c Hasil penelitian ini kiranya dapat menjadi input bagi penelitian yang selanjutnya
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA