2.9 Penentuan Aktivitas Antioksidan
2.9.1 Uji Peredaman ABTS Uji peredaman ABTS 2,2azinobis-3-ethylbenzothiazoline-6-sulphonate
didasarkan pada penghambatan antioksidan terhadap absorbansi radikal kation 2,2azinobis- 3-ethylbenzothiazoline-6-sulphonate
ABTS•
+
Moreno, 2002. ABTS dapat menentukan aktivitas antioksidan dari kompleks sampel hidrofilik media
buffer dan lipofilik media organik. Metode ini membutuhkan waktu reaksi yang lebih sedikit, lebih stabil dalam buffer, lebih sensitif, dan dapat diamati dalam rentang
pH luas yang mempunyai absorbansi spesifik pada panjang gelombang region visible Arnao, 2000. Sampel yang diuji ABTS diukur menggunakan spektrofotometer
dengan panjang gelombang 734 nm Moreno, 2002.
2.9.2 Uji Peredaman Radikal Hidroksil Radikal hidroksil merupakan salah satu jenis ROS yang dapat bereaksi
dengan asam amino, DNA, dan komponen membran, sehingga menyebabkan peroksidasi lipid dan kerusakan biologis yang sangat besar. Uji peredaman radikal
hidroksil ini dikenal sebagai salah satu metode yang paling berguna untuk menentukan kemampuan antioksidan untuk mengurangi tingkat pro-oksidan seperti
hidrogen peroksida. Uji radikal hidroksil menunjukkan kemampuan antioksidan menghambat degradasi deoksiribosa yang dimediasi oleh radikal hidroksil dalam
reaksi Fenton Je Ahn, 2011; Moreno, 2002.
Fe
2+
-EDTA + H
2
O
2
OH
-
+ •OH
+ Fe
3+
-EDTA •OH + Deoksiribosa
Fragmen MDA
TBA + MDA Kromogen Halliwell et al., 1987
2.9.3 Uji Peredaman Hidrogen Peroksida Hidrogen Peroxide Scavenging Activity Hidrogen peroksida tidak terlalu reaktif tetapi dapat menjadi racun bagi sel
karena dapat berubah menjadi radikal hidroksilyang lebih reaktif di dalam sel Keser
panas
et al., 2012. Hidrogen peroksida dapat menembus membran biologis dan menginduksi degradasi oksidatif makromolekul biologis seperti lipid, protein atau
enzim, karbohidrat dan asam nukleat, melalui generasi radikal hidroksil •OH yang
merupakan spesies ROS yang paling reaktif. Pengukuran uji peredaman hidrogen peroksida dapat dilakukan dengan mudah dan sensitif menggunakan sistem uji
berbasis peroksidase Moreno, 2002; Je et al., 2009. Peredaman hidrogen peroksida oleh antioksidan dapat dikatitkan dengan kemampuan antioksidan untuk
menyumbangkan elektronnya Je et al., 2009.
2.10 Kerangka Konseptual