Uninterruptible Power Supply UPS Dynamic Voltage Restorers DVR’S Motor – Generator M-G Sets Ferro-resonant Constant Voltage Transformers CVT’s

27

2.2.3.1 Uninterruptible Power Supply UPS

Pada kondisi normal, masukan daya AC beban diperoleh dari suplai PLN. Selain itu masukan daya AC disearahkan ke dalam daya DC untuk pengisian baterai. Ketika terjadi kedip tegangan, daya DC yang dimiliki baterai ini lalu diubah kembali ke dalam daya AC untuk memberi beban. Jika masukan daya AC dari PLN gagal, inverter diberikan dari baterai dan melanjutkan untuk menyupali beban. Gambar 2.8 Uninterruptible Power Supply UPS[6]

2.2.3.2 Dynamic Voltage Restorers DVR’S

Dynamic Voltage Restorer DVR merupakan salah satu peralatan yang bisa mengkompensasi tegangan yang hilang sewaktu voltage sag dan interruption. DVR dipasang di antara sumber dan beban yang bertujuan memperbaiki mutu tegangan pada beban dengan cara menginjeksi tegangan yang dibutuhkan ketika terjadi gangguan. DVR harus bisa mendeteksi terjadinya voltage sag dan interruption dengan tepat, jika tegangan beban berfluktuasi pada range yang diijinkan sistem yaitu -10 s.d +5 dari tegangan nominal, maka DVR akan tidak melakukan apa-apa. Hal ini sangat penting bagi energy storage yang digunakan DVR. Universitas Sumatera Utara 28 Gambar 2.9 Dynamic Voltage Restorers DVR[6]

2.2.3.3 Motor – Generator M-G Sets

Ketika terjadi kedip tegangan dan interupsi, inersia dari mesin dan roda gaya mempertahankan pasokan listrik selama beberapa detik. Set-up ini juga dapat digunakan untuk mengisolasi beban sensitif dan kritis dari masalah kualitas daya lain seperti transien switching dan distorsi harmonik. Gambar 2.10 Motor – Generator M-G Sets[6]

2.2.3.4 Ferro-resonant Constant Voltage Transformers CVT’s

CVT pada dasarnya adalah transformator dengan perbandingan lilitan 1:1 yang dioperasikan didaerah saturasi pada kurva magnetik, sehingga tegangan output tidak mengalami perubahan tegangan yang signifikan akibat perubahan tegangan input. Universitas Sumatera Utara 29 CVT beroperasi persis sama dengan regulator tegangan, pada saat kedip tegangan, CVT sanggup mempertahankan tegangan output konstan walaupun tegangan pada primer drop sampai 30 ; tetapi apabila dibebani hanya ¼ dari rating, tegangan sekunder dapat dipertahankan walaupun tegangan primer turun hingga 70 . Gambar 2.11 Constant Voltage Transformers CVT’s[6] Universitas Sumatera Utara 1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang