66
HUBUNGAN KOEFISIEN PERMEABILITAS DENGAN DOSIS CONPLAST P211 HSKS
6,77249E-08 4,26205E-08
4,38776E-08 2,23681E-08
3,20988E-08 0,00E+00
2,00E-08 4,00E-08
6,00E-08 8,00E-08
HNKN 0,2
0,4 0,6
DOSIS CONPLAST P211 K
O E
F IS
IE N
P E
R M
E A
B IL
IT A
S
KOEFISIEN PERMEABILITAS
Gambar 4.14 Grafik Hub. Koefisien Permeabilitas dengan Variasi
Conplast P 211 HSKS
4.4 Analisa terhadap Pengujian Penetrasi dan Permeabilitas Air Tawar
4.4.1 Analisa Ketebalan Penetrasi
Berdasarkan SK SNI S- 36-1990-03, yang dimaksud dengan beton kedap air adalah beton yang tidak ditembus air dan harus memenuhi ketentuan minimum
untuk beton kedap air agresif. Bila diuji dengan tekanan air maka tembusnya air ke dalam beton tidak melampaui batas sebagai berikut :
- Agresif sedang : 50 mm
- Agresif kuat : 40 mm
Beton + Conplast P211 dengan variasi dosis 0,2 l100kg semen pada masing- masing campuran HNKS, HSKN, HSKS mempunyai rata-rata ketebalan penetrasi
air ke dalam beton adalah sebesar 1,43 cm; 1,25 cm; 1,45 cm; sedangkan untuk dosis 0,4 l100kg semen pada campuran HNKS sebesar 1,50 cm HSKN sebesar
1,50 cm dan HSKS sebesar 1,43 cm; dan untuk dosis 0,6 l100kg semen mempunyai rata-rata ketebalan penetrasi air ke dalam beton pada masing masing
campuran HNKS, HSKN, HSKS adalah sebesar 1,25 cm; 1,05 cm; 0,78 cm. Sedangkan beton normal mempunyai rata2 ketebalan penetrasi air ke dalam beton
67
1,68 cm. Dari hasil diatas menunjukan bahwa beton + Conplast P 211 dan beton normal memenuhi syarat yang ada sebagai beton kedap air, karena tembusnya air
tidak melampaui batas yang telah disyaratkan. Penambahan zat aditif Conplast P 211 pada beton bergradasi sela hasilnya baik,
hal ini dapat diketahui pada gambar 4.9, 4.10 dan gambar 4.11 bahwa nilai ketebalan penetrasi untuk beton sela + Conplast P 211 lebih rendah dari beton
normal dan ketebalan penetrasi yang minimum terletak pada dosis 0,6 l100 kg semen pada campuran HSKS dengan nilai ketebalan penetrasinya adalah 0,78 cm.
4.4.2 Analisa Koefisien Permeabilitas
Dari grafik hubungan koefisien permeabilitas dengan grafik hubungan koefisien permeabilitas dengan variasi Conplast P 211 didapat rata-rata nilai permeabilitas
sebagai berikut :
Tabel 4.15. Rata-rata Nilai k
Benda Uji Variasi Dosis l100
kg semen Rata-Rata k cmdt
HNKN 6,772E-08
HNKS - 0 6,425E-08
HSKN - 0 3,298E-08
HSKS - 0 4,388E-08
HNKS - 0,2 7,210E-08
HSKN - 0,2 4,612E-08
HSKS - 0,2 0,2
4,262E-08 HNKS - 0,4
4,337E-08 HSKN - 0,4
5,739E-08 HSKS - 0,4
0,4 3,210E-08
HNKS - 0,6 2,407E-08
HSKN - 0,6 4,933E-08
HSKS - 0,6 0,6
2,171E-08
4.5 Pembahasan