Maksim Kedermawaan Pemenuhan Tindak Kesantunan Tenaga Kependidikan

8 Tempat: TU Konteks Mahasiswa yang hendak meng- input nilai kepada petugas TU Data M : pak mau input nilai P : nilai apa? M : nilai buat transkrip P : iya. Iya sini M : monggo pak P : besok ya? M : mboten saget sakniki pak? P : ya besok dong, ngantere satu-satu M :hari ini aja ya pak P : yawes iya M : katane meh dianter pak? P : iya nanti Analisis a. Tuturan tersebut dimaksudkan seorang mahasiswa yang hendak meng- input nilai kepada petugas TU b. Sasaran tersebut mengarah kepada perbuatan c. Tuturan tersebut masuk kedalam pemenuhan prinsip kesantunan memenuhi tuturan maksim pemufakatan, karena mengurangi ketidaksesuaian antara diri sendiri dengan orang lain dan meningkatkan persesuaian antara diri sendiri dengan orang lain.

D. Persepsi Mahasiswa dan Alumni Terhadap Tindak Kesantunan

Tenaga Kependidikan FKIP Berikut ini adalah data hasil wawancara terhadap sejumlah narasumber mengenai realisasi tindak kesantunan berbahasa di kalangan tenaga kependidikan FKIP tahun 2014, data ini diperoleh dari sejumlah narasumber yaitu mahasiswa dan alumni, namun pertanyaan yang ditanyakan tetap sama. a. Narasumber : Mahasiswa Tanggal : 20 Maret 2014 No Pertanyaan Pendapat 1 Bagaimana pendapat anda terhadap pelayanan yang diberikan tenaga kependidikan FKIP, dilihat dari penggunaan bahasanya sopan atau kurang memuaskan, terlalu dipersulit, kurang praktis. Bahasanya sudah terlihat orang berpendidikan. 9 kurang? 2 Pernahkah anda mendengar tuturan yang kurang santun yang diucapkan oleh para petugas saat melayani mahasiswa? Belum pernah 3 menurut anda hal apa yang perlu dibenahi berkaitan dengan prinsip kesopanan petugas dalam pelayanan? Mungkin dengan menambah senyuman saat melayani 4 bagaimana penerapan tindak santun pelayanan pada tenaga pendidikan FKIP, santun atau kurang santun? kurang santun, kurang senyum

E. Temuan Studi yang Dihubungkan dengan Kajian Teori

Dilihat dari fenomena temuan-temuan yang penulis temukan dilingkungantenagakependidikan masih tergolong dalam tuturan santun, para tenagakependidikan masih memegang kesantunan dalam bertuturmeskipunsikap yang merekatunjukkanterkadangkurangsantun.Tujuan utama dari penelitian ini adalah ingin mengetahui seberapa jauh kesantunan bahasa yang digunakan olehtenagakependidikandalammelayaniparamahasiswa dengan mengaitkannya pada prinsip kesantunan yang dikemukakan oleh Leech. SIMPULAN Setelah melakukan analisis terhadap tindak kesantunan di kalangantenagakependidikan di lingkungan FKIP, penulis menarik kesimpulan. 1. Wujud bahasa yang digunakan oleh tenaga kependidikan masuk kedalam tuturan santun, karena mereka memperhatikan unggah- ungguh dalam segi berbicara, pemenuhan kuwajiban dalam

Dokumen yang terkait

Analisis Kesantunan Berbahasa dalam Film Alangkah Lucunya (Negeri Ini) Karya Deddy Mizwar dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di SMA (Analisis Wacana)

2 32 232

Tindak Tutur Direktif dalam “Pengembara Makrifat” Karya Zubair Tinajauan Pragmatik

0 7 10

Prinsip kesantunan berbahasa menurut Leech pada novel pertemuan dua hati karya NH. Dini dan implikasinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA

1 17 134

REALISASI TINDAK KESANTUNAN BERBAHASA TENAGA KEPENDIDIKAN FKIP TAHUN 2014 Realisasi Tindak Kesantunan Berbahasa Tenaga Kependidikan FKIP Tahun 2014.

0 1 12

PENDAHULUAN Realisasi Tindak Kesantunan Berbahasa Tenaga Kependidikan FKIP Tahun 2014.

0 2 5

REALISASI TINDAK KESANTUNAN BERBAHASA DI KALANGAN TENAGA KEPENDIDIKAN DI SMP NEGERI 1 TERAS DAN Realisasi Tindak Kesantunan Berbahasa Di Kalangan Tenaga Kependidikan Di SMP Negeri 1 Teras Dan SMA Bhineka Karya 3 Boyolali.

0 1 13

PENDAHULUAN Realisasi Tindak Kesantunan Berbahasa Di Kalangan Tenaga Kependidikan Di SMP Negeri 1 Teras Dan SMA Bhineka Karya 3 Boyolali.

0 4 7

REALISASI TINDAK KESANTUNAN BERBAHASA DI KALANGAN TENAGA KEPENDIDIKAN DI SMP NEGERI 1 TERAS DAN Realisasi Tindak Kesantunan Berbahasa Di Kalangan Tenaga Kependidikan Di SMP Negeri 1 Teras Dan SMA Bhineka Karya 3 Boyolali.

0 5 12

REALISASI KESANTUNAN BERBAHASA DI LINGKUNGAN TERMINAL Realisasi Kesantunan Berbahasa Di Lingkungan Terminal (Sebuah Kajian Sosiopragmatik).

0 1 11

REALISASI KESANTUNAN BERBAHASA DI LINGKUNGAN TERMINAL Realisasi Kesantunan Berbahasa Di Lingkungan Terminal (Sebuah Kajian Sosiopragmatik).

5 14 20