Pendekatan Penelitian Pendekatan dan Metodologi Penelitian

41 Agung Tesa Gumilar, 2015 MODEL REKRUTMEN PARTAI POLITIK PESERTA PEMILU 2014 STUDI KASUS DEWAN PIMPINAN DAERAH PARTAI NASDEM KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Metodologi Penelitian

1. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Sugiyono 2014, hlm. 15 mengemukakan bahwa : Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, sebagai lawannya adalah eksperimen dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, pengambilan sampel sumber data dilakukan secara purposive dan snowbaal, teknik pengumpulan dengan trianggulasi gabungan, analisis data bersifat induktifkualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi. Berdasarkan pengertian di atas, bahwa metode kualitatif berlandaskan pada filsafat postpositivisme dan dimana peneliti sebagai instrumen kunci. Kemudian, yang dimaksud dengan kondisi yang alamiah disini adalah karena penelitian dilakukan pada objek yang alamiah. Objek alamiah yaitu objek yang berkembang apa adanya, tidak ada upaya manipulasi dari seorang peneliti dan dinamika objek tersebut tidak terpengaruh oleh kehadiran peneliti. Dalam penelitian kualitatif, instrumen penelitiannya adalah si peneliti itu sendiri. Sementara itu, pengertian penelitian kaulitatif juga diungkapkan oleh Nasution 2003, hlm. 5 yang menyatakan bahwa “Penelitian kualitatif pada hakikatnya ialah mengamati orang dalam lingkungan hidupnya, berinteraksi dengan mereka, berusaha memahami bahasa dan tafsiran mereka tentang dunia sekitarnya”. Dari penjelasan di atas dapat diartikan bahwa kehadiran peneliti di lapangan sangat berperan penting dalam kurun waktu yang cukup lama. Sementara itu, Sukmadinata 2010, hlm. 60 menyatakan bahwa penelitian kualitatif adalah “suatu penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan dan menganalisis baik fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan, persepsi, pemikiran orang secara individual maupun kelompok”. 42 Agung Tesa Gumilar, 2015 MODEL REKRUTMEN PARTAI POLITIK PESERTA PEMILU 2014 STUDI KASUS DEWAN PIMPINAN DAERAH PARTAI NASDEM KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Berdasarkan pernyataan tersebut, dapat diartikan bahwa kehadiran peneliti sebagai instrumen utama memiliki peran untuk mengungkapkan data secara mendalam ditunjang dengan bebrapa teknik pengumpulan data. Pnelitian kualitatif memiliki karakteristik seperti yang diungkapkan oleh Bogdan dan Biklen dalam Sugiyono 2014, hlm. 21 yaitu: a Dilakukan pada kondisi yang alamiah, langsung dari sumber data dan peneliti adalah instrumen kunci. b Penelitian kualitatif lebih bersifat deskriptif. Data yang terkumpul berbentuk kata-kata atau gambar, sehingga tidak menkankan pada angka-angka. c Penelitian kualitatif lebih menekankan pada proses daripada produk atau outcome. d Penelitian kualitatif melakukan analisis data secara induktif. e Penelitian kualitatif lebih menekankan makna. Metode penelitian kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini didasarkan pada dua alasan. Pertama, masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah tentang model rekrutmen partai politik peserta pemilu 2014 yang sangat membutuhkan sumber data lapangan yang bersifat aktual. Kedua, dalam penelitian ini terdapat keterkaitan anatara masalah yang diteliti dengan sejumlah data primer dari subjek penelitian yang tidak dapat dipisahkan. Di sisi lain juga sebagai salah satu cara untuk menghadapi kondisi lapangan yang begitu dinamis, karena dalam penelitian kualitatif ini memiliki tingkat adaptabilitas yang tinggi, sehingga memberikan ruang bagi peneliti untuk senantiasa menyesuaikan diri terhadap setiap perubahan yang terjadi di lapangan.

2. Metode Penelitian

Dokumen yang terkait

Rekrutmen Partai Politik Dalam Pencalonan Pemilu Kepala Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2013 (Studi Kasus : Partai Golongan Karya Dewan Pimpinan Daerah Sumatera Utara)

1 59 98

PELEMBAGAAN PARTAI NASDEM PASCA LOLOS VERIFISKASI PEMILU 2014 (Studi DPD Partai NasDem Kota Malang)

0 7 36

STRATEGI PARTAI BARU DALAM MEMPEROLEH DUKUNGAN PADA PEMILU 2009 (Study Pada Dewan Pimpinan Daerah Partai Matahari Bangsa Kota Batu)

0 3 2

Eksistensi partai Golkar dalam politik lokal : studi kasus dewan pimpinan daerah partai Golkar kabupaten Simalungun tahun 2004-2009

1 6 127

PELAKSANAAN FUNGSI REKRUTMEN POLITIK PADA PARTAI POLITIK (Studi Kasus pada Rekrutmen Anggota Legislatif Periode 2004 - 2009 oleh Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Bandung)

1 8 1

POLA REKRUTMEN PARTAI POLITIK (Studi: Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Dalam Menetapkan Caleg Pada Pemilu Legislatif 2009 Di Kabupaten Agam).

0 11 122

ANALISA GENDER DALAM PENGELOLAAN PARTAI POLITIK (Studi Deskriptif Kualitatif Pada Anggota Partai Politik dan Partai Politik Peserta Pemilu 2014).

0 0 16

MODEL REKRUTMEN PARTAI POLITIK PESERTA PEMILU 2014: Studi Kasus Dewan Pimpinan Daerah Partai NASDEM Kota Bandung - repository UPI S PKN 1103484 Title

0 0 3

AKUNTABILITAS PARTAI POLITIK DAN ELEKTABILITAS PARTAI POLITIK: STUDI KASUS PADA PARTAI POLITIK PESERTA PEMILU DI PROPINSI DIY TAHUN 2014

0 0 10

BAB II PARTAI ISLAM DAN PEMILU A. Partai Politik 1. Pengertian Partai Politik - EKSISTENSI PARTAI BULAN BINTANG (Studi Pada Dewan Pimpinan Wilayah PBB Propinsi Lampung) - Raden Intan Repository

0 0 21