Tingkat Pusat Pelaporan 1. Tingkat RA
Petunjuk Teknis BOP RA
20
habis pakai, seperti buku tulis, kapur tulis, pensil dan bahan praktikum; pengembangan
profesi guru;
pembelian bahan-bahan
untuk perawatanperbaikan ringan gedung sekolah.
Bendaharawanpengelola dana BOP tidak termasuk bendaharawan pemerintah sehingga tidak termasuk sebagai pihak yang ditunjuk sebagai pemungut PPh
Pasal 22 dan atau PPN. Kewajiban perpajakan bagi bendaharawanpengelola dana BOP pada raudhatul athfal yang terkait atas penggunaan dana BOP untuk
belanja barang sebagaimana tersebut di atas adalah:
a.
Tidak mempunyai kewajiban memungut PPh Pasal 22, karena tidak termasuk sebagai pihak yang ditunjuk sebagai pemungut PPh Pasal 22.
b.
Membayar PPN yang dipungut oleh pihak penjual Pengusaha Kena Pajak. 2. Kewajiban perpajakan yang terkait dengan penggunaan dana BOP untuk
pembelianpenggandaan buku teks pelajaran danatau mengganti buku teks yang sudah rusak.
Bendaharawanpengelola dana BOP pada raudharul athfal adalah tidak termasuk bendaharawan pemerintah sehingga tidak termasuk sebagai pihak
yang ditunjuk sebagai Pemungut PPh Pasal 22 dan atau PPN. Dengan demikian kewajiban perpajakan bagi bendaharawanpengelola dana BOP pada raudhatul
athfal yang terkait dengan pembelianpenggandaan buku teks pelajaran danatau mengganti buku teks yang sudah rusak adalah:
a.
Tidak mempunyai kewajiban memungut PPh Pasal 22, karena tidak termasuk sebagai pihak yang ditunjuk sebagai pemungut PPh Pasal 22.
b.
Atas pembelian buku-buku pelajaran umum, kitab suci dan buku-buku pelajaran agama, PPN yang terutang dibebaskan.
c.
Membayar PPN yang dipungut oleh pihak penjual Pengusaha Kena Pajak
atas pembelian buku yang bukan buku-buku pelajaran umum, kitab suci
dan buku-buku pelajaran agama. 3. Kewajiban perpajakan yang terkait dengan pemberian honor pada kegiatan
penerimaan siswa baru, kesiswaan, pengembangan profesi guru, dan penyusunan laporan BOP. Bendaharawanpenanggung jawab dana BOP pada
raudhatul athfal adalah: a. Bagi gurupegawai non PNS sebagai peserta kegiatan, harus dipotong PPh
Pasal 21 dengan menerapkan tarif Pasal 17 UU PPh sebesar 5 dari jumlah bruto honor.