31
1. Membuat daftar yang berisikan nomor absen no urut siswa masing-masing
2. Memberikan kode berwujud angka pada tiap subyek
3. menuliskan kode tiap-tiap subyek dalam satu lembar kertas kecil kemudian
menggulungnya. 4.
Memasukkan gulungan-gulungan kertas ke dalam sebuah kaleng 5.
Mengocok kaleng dan mengambil kertas gulungan secara acak sebanyak yang dibutuhkan.
C. Variabel Penelitian
Variabel adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi peratian suatu penelitian Arikunto,1998: 99 . Pada penelitian ini ada dua macam variabel yaitu
variabel bebas dan variabel terikat. 1.
Variabel Bebas X Variabel bebas dalam penelitian ini adalah : Pembelajaran life skill di SMK
Kimia Industri Theresiana Semarang. Pelaksanaan pembelajaran life skill ini terdiri dari pembelajaran pada mata diklat produktif kimia dan prestasi belajar
mata diklat kewirausahaan. Indikator diukur dengan angket digunakan untuk mengetahui kualitas pembelajaran life skill diklat kimia produktif yang dirasakan
oleh siswa. Dalam hal ini dapat dilihat dari pembelajaran yang dilakukan apakah sudah memunculkan keterampilan kesadaran diri, kecakapan berpikir, kecakapan
komunikasi, kecakapan bekerja sama, kecakapan mengidentifikasi variabel hubungan satu dengan lainnya, kecakapan merumuskan hipotesis, kecakapan
merancang, kecakapan vokasional dasar dan kecakapan khusus.
32
2. Variabel Terikat Y
Faktor variabel terikat dalam penelitian ini adalah minat berwirausaha, dengan indikator sesuai dengan ciri-ciri seorang wirausaha menurut menurut
Buchari Alma 2006: 46 yaitu percaya diri, berorientasi pada tugas dan hasil, pengambilan risiko, kepemimpinan, berorientasi ke masa depan dan orisinil :
kreatif dan Inovatif. Yang kemudian ciri – ciri tersebut dijabarkan menjadi sifat perilaku : kepercayaan dan optimisme, ketidaktergantungan, kepribadian mantap,
kebutuhan berprestasi, berorientasi pada laba dan hasil, tekun dan tabah, tekad, kerja keras, motivasi, energik, penuh inisiatif, mampu mengambil resiko, suka
pada tantangan, mampu memimpin, dapat bergaul dengan orang lain, menanggapi saran dan kritik, pandangan ke depan, perspektif, inovatif, kreatif, fleksibel dan
pengetahuan. Penjabaran ini kemudian dijadikan indikator skala minat berwirausaha.
D. Metode Pengumpul Data
1. Metode Angket
Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau
hal-hal lain yang ia ketahui. Arikunto,1998: 140 . Dalam penelitian ini angket digunakan untuk mengetahui kondisi pelaksanaan pembelajaran life skill dan
minat wirausaha.
33
2. Metode Dokumentasi
Metode dokumentasi digunakan untuk mengetahui tentang pembelajaran life skill yang dilakukan di SMK Kimia Industri. Metode dokumentasi ini sifatnya
sebagai pendukung dari pengambilan data melalui angket.
E. Ujicoba Instrumen