10
BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH
Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai masalah-masalah yang dihadapi oleh Bapak Rutawan dimana masalah-masalah tersebut akan dikelompokkan. Sehingga akan didapatkan
permasalahan utama yang nantinya menjadi masalah prioritas dan dicarikan solusi
permasalahannya.
2.1 Permasalahan Keluarga
Dalam mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi oleh keluarga dampingan dilakukan pendekatan secara langsung dengan keluarga dampingan. Setelah beberapa kali mengadakan
kunjungan ke rumah keluarga dampingan ditemukan beberapa masalah yang dihadapi keluarga ini sesuai dengan hasil wawancara dan pengamatan dengan keluarga dampingan, yaitu
pendapatan yang tidak cukup dan tak menentu sehingga penghasilan bapak Rutawan perbulannya pun dirasa kurang untuk memenuhi kebutuhan pribadi. Sebagai lulusan SD dan
telah berusia lanjut membuat beliau kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan tetap yang cukup untuk membiayai kebutuhan sehari hari isteri dan anaknya. Sedangkan sama dengan pak
Rutawan, Ibu Suweti juga tidak memiliki pekerjaan yang tetap dimana Bu Suweti hanya bergantung pada penghasilan sebagai buruh tani musiman dalam memanen padi dan membuat
sarana persembahyangan. Sedangkan Anaknya, Komang Susila hanya bekerja sebagai pegawai kontrakan di sebuah pabrik kertas dimana penghasilannya bisa dibilang sangat rendah.
2.2 Masalah Prioritas
Berdasarkan hasil wawancara penelitian dengan bapak Rutawan ditemukan masalah yang menjadi prioritas beliau. Bapak Rutawan termasuk dalam salah satu KK yang kurang mampu di
Banjar Munduk Bayur, Desa Tuwed. KK ini termasuk kurang mampu karena jika dilihat dari tingkat kesejahteraan ekonomi KK ini masih berada di bawah garis kesejahteraan. Dapat dilihat
pada perhitungan pengeluaran kebutuhan sehari-hari bapak Rutawan, dimana selisih pengeluaran
11 dengan penghasilan yang tidak menentu, apalagi jika kebutuhan yang tidak terduga muncul dan
membutuhkan biaya yang cukup banyak. Dengan keadaan ekonomi keluarga bapak Rutawan sebagaimana yang telah dijelaskan
diatas, jika dibandingkan dengan jumlah pengeluaran yang dari tahun ke tahun selalu mengalami peningkatan seiring peningkatan harga bahan pokok, sedangkan penghasilan keluarga bapak
Rutawan yang diperoleh tiap bulan dan tiap harinya saja tidak menentu untuk mencukupi biaya- biaya pokok, maka tentu dalam hal ini telah terjadi ketidak seimbangan antara penghasilan dan
pengeluaran dari keluarga bapak Rutawan. Sehingga oleh karena itu, masalah ini kemudian dijadikan prioritas mengingat kebutuhan keluarga pasti akan terus meningkat dan kebutuhan
akan biaya hidup juga pasti meningkat. Dikhawatirkan jika nantinya untuk memenuhi kebutuhan pokok, seperti sandang pangan maupun papan akan sangat sulit bagi keluarga bapak Rutawan.
Selain itu masalah lain yang dihadapi oleh keluarga pak Rutawan adalah terkait kesehatan dan kebersihan, dimana toilet tempat pembuangan akhir tinja dari keluarga beliau hanya
menggunakan lubang tanah, yang tentunya hal tersebut sangat rawan berdampak pada tercemarnya kebersihan lingkungan sekitar yang kedepannya juga dapat mengakibatkan
munculnya masalah kesehatan.
12
BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH
Pada bab ini akan dipaparkan mengenai saran-saran dan motivasi bagi keluarga dampingan dari Bapak Rutawan dalam memecahkan permasalahan yang terdapat dalam keluarga
dampingan beliau.
3.1 Program