Penerapan audit pemasaran dari markplus 2000 pada industri sayur organik di Jabodetabek (Kasus pada PT. Amani Mastra, Caman, Jatibening, Bekasi)
PENERAPAN AUDIT PEMASARAN DARI MARKPLUS 2000 PADA
INDUSTRI SAYUR ORGANIIC DI JABOTABEK
(ICasus pada PT. Amani Mastra, Caman, Jatibening, Bekasi)
Oleh :
AFIFF MAULANA DEWANDANA
A07400200
PROGRAM STUD1 MANAJEMEN AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2006
RINGKASAN
AFIFF MAULANA D. Penerapan Audit Pemasaran dari MarkPlus 2000 pada
lndustri Sayur Organik di Jabotabek (kasus pada PT. Amani Mastra, Caman,
Jatibening, Bekasi). Dibawah bimbingan NETT1 TINAPRILLA.
Lingkungan bisnis yang berubah kian cepat dan turbulen dan keberadaan
pesaing yang mengancam, memaksa perusahaan untuk selalu secara berkala
meninjau-ulang lingkungan bisnis untuk mengetahui apa yang sedang dan akan
terjadi, dengan harapan setelah melakukan pengkajian pada lingkungan bisnis,
perusahaan dapat mendesain strategi berdasarkan perubahan-perubahan yang
terjadi di lingkungan bisnis tersebut. Kegiatan untuk meninjau-ulang lingkungan
bisnis, mengidentifikasi apa yang sedang terjadi, perubahan apa yang akan
dihadapi perusahaan, serta mendesain strategi berdasarkan perubahan yang terjadi
ini. disebut dengan audit pemasaran (Markplus, 2002). Untuk sukses, dapat
disimpulkan setiap perusahaan haruslah audit terhadap kegiatan pemasaran
mereka.
PT Amani sebagai salah satu produsen pionir sayur organik di Jabotabek
menghadapi munculnya pesaing-pesaing baru memperebutkan pasar di Jabotabek.
Memang pada saat ini PT. Amani belum merasakan dampak persaingan ini
dikarenakan permintaan terhadap produk sayur organik masih lebih besar daripada
penawaran. Selama permintaan konsumen lebih besar dari penawaran dan
perusahaan mampu menyediakan produk yang diinginkan, perusallaan tidak
terlalu memikirkan tentang loyalitas pelanggan. Namun tren menunjukkan
pertumbuhan produsen yang cepat dalam waktu relatif singkat. Menghadapi tren
sampai lima tahun ke depan tentunya perusahaan tidak cukup hanya fokus pada
pengoptimalan produksi dan penjualan saja.
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan profil pemasaran
perusahaan (PT. Amani) yang sebenamya dengan profil persaingan (competitive
audir). Kemudian menyusun perbaikan strategi bersaing yang tepat berdasarkan
hasil audit kompetitif (strategv,formulation).
Berdasarkan Audit Pemasaran Markplus, analisis terhadap komponenkomponen Profil Tingkat Persaingan / CSP, didapat nilai sebesar 2,87 (skala 1-5)
dengan standar deviasi 0,37. Hal ini menunjukkan persaingan yang dihadapi
perusahaan sampai pada tingkat 3C atau pada kondisi Complicated. Kondisi ini
mengindikasikan bahwa kepuasan pelanggan sudah bisa ikut menentukan
kebijakan perusahaan, dikarenakan banyaknya pesaing yang sudah mulai kuat
dalam ha1 modal (keuangan), SDM dan aset-aset tangible. Pesaing bisa dari
produk sejenis ataupun dari produk yang berpotensi untuk mensubstitusi.
Berdasarkan Audit Pemasaran Markplus, analisis terhadap komponenkomponen Profil Pemasaran Perusahaan 1 CAP, didapat nilai sebesar 2,38 (skala
1-5) dengan standar deviasi 0,46. Hal ini menunjukkan PT. Amani termasuk
kedalam tipe 2,5C, atau perusahaan dengan orientasi penjualan (Selling Oriented
Conlpany). Perusahaan menitik beratkan pada perbaikan mutu dan kontinyuitas
produk, perbaikan sistem distribusi, dan efisiensi operasional.
Kombinasi komponen-komponen yang membentuk CAP yang dilakukan
oleh PT. Amani selama ini rupanya tidak sesuai dengan kondisi persaingan di
industri yang akan dihadapi 5 tahun kedepan / CSP. Terdapat kesenjangan nilai
sebesar 0,49. Kondisi persaingan 5 tahun ke depan mengharuskan perusahaan
untuk merubah orientasinya lebih ke arah pemasaran (Marketing Oriented
Conlpany). Kunci sukses dari Marketing Oriented Company adalah Efektifitas
Pasar, Produk Diferensiasi, dan Promosi Berimbang.
PENERAPAN AUDIT PEMASARAN DARI MARKPLUS 2000
PADA INDUSTRI SAYUR ORGANIK Dl JABOTABEK
(Kasus pada PT. Amani Mastra, Caman, Jatibening, Bekasi)
Skripsi
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian
pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh:
Afiff Maulana Dewandana
A07400200
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2006
INDUSTRI SAYUR ORGANIIC DI JABOTABEK
(ICasus pada PT. Amani Mastra, Caman, Jatibening, Bekasi)
Oleh :
AFIFF MAULANA DEWANDANA
A07400200
PROGRAM STUD1 MANAJEMEN AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2006
RINGKASAN
AFIFF MAULANA D. Penerapan Audit Pemasaran dari MarkPlus 2000 pada
lndustri Sayur Organik di Jabotabek (kasus pada PT. Amani Mastra, Caman,
Jatibening, Bekasi). Dibawah bimbingan NETT1 TINAPRILLA.
Lingkungan bisnis yang berubah kian cepat dan turbulen dan keberadaan
pesaing yang mengancam, memaksa perusahaan untuk selalu secara berkala
meninjau-ulang lingkungan bisnis untuk mengetahui apa yang sedang dan akan
terjadi, dengan harapan setelah melakukan pengkajian pada lingkungan bisnis,
perusahaan dapat mendesain strategi berdasarkan perubahan-perubahan yang
terjadi di lingkungan bisnis tersebut. Kegiatan untuk meninjau-ulang lingkungan
bisnis, mengidentifikasi apa yang sedang terjadi, perubahan apa yang akan
dihadapi perusahaan, serta mendesain strategi berdasarkan perubahan yang terjadi
ini. disebut dengan audit pemasaran (Markplus, 2002). Untuk sukses, dapat
disimpulkan setiap perusahaan haruslah audit terhadap kegiatan pemasaran
mereka.
PT Amani sebagai salah satu produsen pionir sayur organik di Jabotabek
menghadapi munculnya pesaing-pesaing baru memperebutkan pasar di Jabotabek.
Memang pada saat ini PT. Amani belum merasakan dampak persaingan ini
dikarenakan permintaan terhadap produk sayur organik masih lebih besar daripada
penawaran. Selama permintaan konsumen lebih besar dari penawaran dan
perusahaan mampu menyediakan produk yang diinginkan, perusallaan tidak
terlalu memikirkan tentang loyalitas pelanggan. Namun tren menunjukkan
pertumbuhan produsen yang cepat dalam waktu relatif singkat. Menghadapi tren
sampai lima tahun ke depan tentunya perusahaan tidak cukup hanya fokus pada
pengoptimalan produksi dan penjualan saja.
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan profil pemasaran
perusahaan (PT. Amani) yang sebenamya dengan profil persaingan (competitive
audir). Kemudian menyusun perbaikan strategi bersaing yang tepat berdasarkan
hasil audit kompetitif (strategv,formulation).
Berdasarkan Audit Pemasaran Markplus, analisis terhadap komponenkomponen Profil Tingkat Persaingan / CSP, didapat nilai sebesar 2,87 (skala 1-5)
dengan standar deviasi 0,37. Hal ini menunjukkan persaingan yang dihadapi
perusahaan sampai pada tingkat 3C atau pada kondisi Complicated. Kondisi ini
mengindikasikan bahwa kepuasan pelanggan sudah bisa ikut menentukan
kebijakan perusahaan, dikarenakan banyaknya pesaing yang sudah mulai kuat
dalam ha1 modal (keuangan), SDM dan aset-aset tangible. Pesaing bisa dari
produk sejenis ataupun dari produk yang berpotensi untuk mensubstitusi.
Berdasarkan Audit Pemasaran Markplus, analisis terhadap komponenkomponen Profil Pemasaran Perusahaan 1 CAP, didapat nilai sebesar 2,38 (skala
1-5) dengan standar deviasi 0,46. Hal ini menunjukkan PT. Amani termasuk
kedalam tipe 2,5C, atau perusahaan dengan orientasi penjualan (Selling Oriented
Conlpany). Perusahaan menitik beratkan pada perbaikan mutu dan kontinyuitas
produk, perbaikan sistem distribusi, dan efisiensi operasional.
Kombinasi komponen-komponen yang membentuk CAP yang dilakukan
oleh PT. Amani selama ini rupanya tidak sesuai dengan kondisi persaingan di
industri yang akan dihadapi 5 tahun kedepan / CSP. Terdapat kesenjangan nilai
sebesar 0,49. Kondisi persaingan 5 tahun ke depan mengharuskan perusahaan
untuk merubah orientasinya lebih ke arah pemasaran (Marketing Oriented
Conlpany). Kunci sukses dari Marketing Oriented Company adalah Efektifitas
Pasar, Produk Diferensiasi, dan Promosi Berimbang.
PENERAPAN AUDIT PEMASARAN DARI MARKPLUS 2000
PADA INDUSTRI SAYUR ORGANIK Dl JABOTABEK
(Kasus pada PT. Amani Mastra, Caman, Jatibening, Bekasi)
Skripsi
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian
pada Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh:
Afiff Maulana Dewandana
A07400200
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2006