Hubungan antara Y dengan X Hubungan antara Y dengan X Hubungan antara Y dengan X

30 00 00 15 00 00 40 00 00 20 00 00 16 00 00 80 00 00 80 00 00 40 00 00 40 00 00 20 00 00 30000000 15000000 3000000 1500000 500000 250000 4000000 2000000 500000 250000 1600000 800000 5000000 2500000 8000000 4000000 8000000 4000000 30 00 00 00 15 00 00 00 4000000 2000000 50 00 00 25 00 00 50 00 00 25 00 00 50 00 00 25 00 00 80 00 00 40 00 00 y x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 Matrix Plot of y, x1, x2, x3, x4, x5, x6, x7, x8, x9 Dari matriks plot diatas dapat diketahui hubungan antara peubah respon Y dengan masing – masing peubah bebas X dan hubungan antar peubah bebas X .

a. Hubungan antara Y dengan X

1 sector pertanian berdasarkan matriksplot diatas dapat dilihat bahwa hubungan antara keduanya dapat dikatakan membentuk kelinearan positif tetapi hubungan antara keduanya dapat dikatakan lemah. Ini dibuktikan dengan persebaran titik – titiknya yang tersebar. Hubungan antara Y dengan X 1 tersebut terdapat satu buah data yang menjauh dari data lainnya yang diduga sebagai pencilan.

b. Hubungan antara Y dengan X

2 sector pertambangan dilihat dari matriksplot diatas dapat dikatakan membentuk kelinearan positif tetapi hubugan antara keduanya dapat dikatakan lemah. Ini dapat dibuktikan dari persebaran titik – titiknya.Hubungan antara Y dengan X 2 tersebut terdapat satu buah data yang menjauh dari data lainnya yang diduga juga sebagai pencilan

c. Hubungan antara Y dengan X

3 sektor industri , X 4 sektor listrik dan air minum , X 5 bangunan konstruksi , X 6 perdagangan hotel dan restoran , X 7 angkutan dan komunikasi , X 8 bank dan lembaga keuangan , dan X 9 jasa – jasa dilihat dari matriksplot diatas dapat dilihat bahwa titik – titik yang ada tidak tersebar . Ini menunjukkan bahwa hubungan antara Y dengan X dapat dikatakan linier positif yang sangat kuat. Yang mana artinya semakin tinggi nilai masing – masing X maka semakin tinggi nilai Y. Pada matriksplot pada X 3 , X 4 , X 5 , X 6 , X 7 , X 8 , dan X 9 dapat dilihat bahwa terdapat satu buah data yang menjauh dari data lainnya diduga sebagai pencilan.berdasarkan hasil minitab untuk masing – masing peubah bebas adalah seperti dibawah ini : Pernyataan diatas dapat dibuktikan dengan hasil minitab dibawah ini : Correlations: y, x1, x2, x3, x4, x5, x6, x7, x8, x9 y x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x1 0.431 0.066 x2 0.570 0.448 0.011 0.054 x3 0.966 0.360 0.440 0.000 0.130 0.060 x4 0.935 0.110 0.475 0.897 0.000 0.653 0.040 0.000 x5 0.933 0.352 0.636 0.865 0.924 0.000 0.139 0.003 0.000 0.000 x6 0.979 0.366 0.504 0.984 0.913 0.878 0.000 0.124 0.028 0.000 0.000 0.000 x7 0.934 0.135 0.461 0.895 0.984 0.894 0.903 0.000 0.580 0.047 0.000 0.000 0.000 0.000 x8 0.914 0.058 0.407 0.895 0.986 0.884 0.919 0.960 0.000 0.814 0.084 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 x9 0.981 0.311 0.549 0.934 0.969 0.933 0.954 0.956 0.947 0.000 0.195 0.015 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 Cell Contents: Pearson correlation P-Value Berdasarkan hasil minitab diatas bisa dibuktikan interpretasi dari matriksplot yaitu dengan menentukan hipotesisnya terlebih dahulu.Hipotesis yang bisa dibuat untuk menguji korelasi ini adalah sebagai berikut. Ho : ρ = tidak ada korelasi H 1 : ρ = ada korelasi Hasil analisis korelasi diatas memperlihatkan bahwa hubungan antara Y dengan X 1 dan X 2 bisa dikatakan mempunyai hubungan korelasi karena dilihat dari nilai p value nya lebih besar dari alfa 0,05 maka kesimpulannya tolak Ho yaitu Y dengan X 1 dan X 2 mempunyai hubungan. Tetapi untuk memprediksi apakah hubungannya kuat atau lemah dilihat dari nilai korelasinya. Kriteria dalam melihat nilai korelasi adalah  Sangat kuat apabila nilai korelasi 0,9 r xy 1  Kuat apabila nilai korelasi 0,7 r xy 0,9  Sedang moderat apabila nilai korelasi 0,5 r xy 0,7  Rendah apabila nilai korelasi 0,3 r xy 0,5  Kecil apabila nilai korelasi 0 r xy 0,3 Dilihat dari hasil minitab diatas dapat diketahui bahwa nilai korelasi Y dengan X 1 bisa dikatakan rendah karena nilai korelasinya adalah 0,431 sedangkan nilai korelasi Y dengan X 2 bisa dikatakan sedang karena nilai korelasinya adalah 0,570. Selanjutnya hubungan antara Y dengan X 3 , X 4 , X 5 , X 6 , X 7 , X 8 , dan X 9 dilihat dari nilai p value nya adalah 0. Maka kesimpulannya adalah tolak Ho karena p value nya lebih kecil dari alfa 0,05 . Kesimpulannya adalah antara variabel bebas dengan variabel respon memiliki hubungan yang sangat erat. Ini juga dibuktikan dengan nilai korelasinya berada di selang 0,9 r xy 1. Jika ingin melihat hubungan antara variabel bebas juga bisa dilihat melalui matriksplot dan nilai korelasi yang ada di atas. akan tetapi kali ini hanya konsentrasi pada hubungan Y dengan masing – masing variabel bebasnya.

1. Regresi Linear Berganda