11
Uji Hipotesis 1.
Uji Parsial uji t
Uji t dilakukan untuk melihat seberapa jauh pengaruh atu variabel independen terhadap variabel dependen dengan menganggap variabel lainnya konstan. Hasil
pengujian regresi liniear sederhana dengan menggunakan program Eviews diperoleh bahwa :
Y = 29069068 + 9.192253 X1 - 4.27E+08 X2 + 84380622 X3 Berdasarkan persamaan regresi diatasdapat dijelaskan sebagai berikut:
a Pengaruh Bagi Hasil terhadap Deposito Mudharabah
Nilai probabilitas variabel bagi hasil 0.0000 lebih kecil dari α = 5 0.05,
secara parsial bagi hasil berpengaruh positif terhadap deposito mudharabah. Nilai koefisien 9.192253 berarti dengan asumsi variabel independen lainnya
konstan, apabila bagi hasil naik satu miliar, deposito mudharabah naik sebesar Rp 9.192253 miliar, sebaliknya apabila bagi hasil turun satu miliar maka
deposito mudharabah juga akan turun sebesar Rp 9.192253 miliar.
b Pengaruh Suku bunga BI Rate terhadap Deposito Mudharabah
Probabilitas variabel suku bunga BI Rate 0.0000 lebih kecil dari α = 5
0.05, dapat disimpulkan secara parsial suku bunga BI Rate berpengaruh negatif signifikan. Nilai koefisien -4.27E+08 -3.607063, artinya dengan
asumsi ceteris paribus apabila suku bunga naik sebesar 1, maka deposito mudharabah akan turun sebesar -3.607063 miliar. Dan apabila suku bunga
turun sebesar 1 maka deposito mudharabah naik sebesar 3.607063 miliar. -4.27E+08 -3.607063.
c Pengaruh Inflasi terhadap Deposito Mudharabah
Nilai probabilitas variabel inflasi 0.0036 lebih kecil dari α = 5 0.05, maka
secara individual variabel inflasi berpengaruh positif signifikan terhadap variael Deposito Mudharabah. Nilai koefisien Inflasi sebesar 84380622,
dengan asumsi ceteris paribus apabila Inflasi naik sebesar 1 maka Deposito Mudharabah akan naik sebesar 84380622 miliar. Apabila Inflasi turun sebesar
1 maka Deposito Mudharabah akan turun sebasar 84380622 miliar.
2. Uji Signifikansi Simultan Uji Statistik F
Berdasarkan hasil regresi dengan menggunakan Eviews, nilai F statistic 60.831111 dengan probabilitas 0.000000 lebih kecil dari
α = 5 0.05. Dapat disimpulkan bahwa variabel independen yang dimasukkan dalam model secara simultan berpengaruh
terhadap variabel deposito mudharabah.
3. Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi bertujuan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai R
2
sebesar 0.850706 atau sebesar 85 yang berarti kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen
adalah sebesar 85, sedangkan sisanya 15 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model.
12
Analisis Ekonomi
Diketahui variabel bagi hasil berpengaruh positif dan signifikan terhadap deposito mudharabah, apabila bagi hasil naik, maka deposito mudharabah yang dihimpun bank syariah
akan mengalami kenaikan. Hal ini menunjukkan tidak semua nasabah bank umum syariah yang menggunakan jasa perbankan syiariah karena faktor keyakinan, melainkan karena motif profit
atau keuntungan.
Suku bunga BI Rate memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap deposito mudharabah. Suku bunga BI Rate ini ditentukan oleh Bank Indonesia, dan akan menjadi acuan
bank konvensional yang menitipkan dananya pada bank Indonesia untuk menaikan atau menurunkan suku bunga. Apabila suku bunga BI Rate naik, jumlah deposito mudharabah akan
turun, karena suku bunga bank konvensional menawarkan bunga tinggi. Akibatnya nasabah yang memiliki motif keuntungan akan lebih memilih mendepositokan dananya pada bank
konvensional.
Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa inflasi berpengaruh positif dan signifikan. Menurut teori effek fisher antara inflasi dan suku bunga saling berhubungan, jika ada kenaikan
inflasi sebesar satu persen maka akan diikuti naiknya suku bunga dalam jumlah yang sama. Dikarenakan dalam ekonomi islam tidak menerapkan suku bunga, maka pada perbankan syariah
menaikkan nisbah bagi hasil, sehingga nasabah tidak akan berpaling ke bank konvensional yang menawarkan bunga tinggi.
KESIMPULAN DAN SARAN A.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa variabel bagi hasil secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel
deposito mudharabah, suku bunga BI Rate secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan, dan inflasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap deposito
mudharabah. Dan secara simultan variabel bagai hasil, suku bunga BI Rate dan inflasi berengaruh terhadap deposito mudharabah. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan
oleh peneliti, diketahui bahwa nilai R
2
atau nilai koefisien determinasi adalah sebesar 0.850706 85.0706 yang berarti variabel dependen yaitu deposito mudharabah dapat
dijelaskan oleh variabel independen yaitu variabel bagi hasil, suku bunga BI Rate, dan inflasi sebesar 85, sedangkan sisanya 15 dijelaskan oleh faktor lain yang tidak
dimasukan dalam model.
B. Keterbatasan Penelitian
Periode yang digunakan dalam penelitian ini sangat singkat yaitu periode 2009- 2012, sehingga kurang menggambarkan kondisi yang sebenarnya. Jumlah variabe
independen yang dimasukan dalam penelitian ini hanya 3 variabel, mengingat variabel yang dapat mempengaruhi jumlah DPK tidak hanya variabel yang ada dalam penelitian
ini. Sampel yang digunakan hanya pada Bank Umum Syariah.