Tujuan Penelitian PENGARUH MODEL INQUIRY TRAINING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK LISTRIK DINAMIS KELAS X SMA SWASTA KATOLIK BUDI MURNI 2 MEDAN T.P 2014/2015.

1.6 Manfaat Penelitian

Ada beberapa manfaat yang akan di dapatkan dari penelitian ini, diantaranya : 1 Sebagai bahan informasi hasil belajar dengan model pembelajaran Inquiry Training di SMA Swasta Katolik Budi Murni 2 Medan. 2 Sebagai bahan pertimbangan bagi guru fisika untuk mempertimbangkan model pembelajaran Inquiry Training

1.7 Definisi Operasional

1.7.1 Pengertian Hasil Belajar

Hasil belajar adalah perubahan perilaku yang relatif menetap dalam diri seseorang sebagai akibat dari interaksi seseorang dengan lingkungannya. Hasil belajar biasanya diacukan pada tercapainya tujuan belajar. Hasil belajar berhubungan dengan kemampuan yang diperoleh seseorang dalam bentuk yang saling berkaitan antara pengetahuan, keterampilan, dan sikap

1.7.2 Pengertian Model Pembelajaran

Menurut Soekamto dalam Trianto, 2012 model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu, dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan aktivitas belajar mengajar. Model pembelajaran mempunyai makna yang lebih luas daripada strategi, metode atau prosedur. Model pembelajaran mempunyai empat ciri khusus yang tidak dimiliki oleh strategi, metode atau prosedur

1.7.3 Pengertian Model Inquiry Training

Menurut Joyce 2011 model pembelajaran Inquiry Training adalah model pembelajaran yang dirancang untuk membawa siswa secara langsung ke dalam proses ilmiah yang bertujuan dalam membantu siswa mengembangkan disiplin dan mengembangkan keterampilan intelektual yang diperlukan untuk mengajukan pertanyaan dan menemukan jawabannya berdasarkan rasa ingin tahunya. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Inquiry Training pada materi pokok Listrik Dinamis di kelas X Semester II SMA Swasta Katolik Budi Murni 2 Medan Tahun Pelajaran 20142015 memiliki persentasi ketuntasan siswa secara klasikal 94, 87 dan 5,13 siswa yang belum tuntas 2. Hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan pembelajaran konvensional pada materi pokok Listrik Dinamis di kelas X Semester II SMA Swasta Katolik Budi Murni 2 Medan Tahun Pelajaran 20142015 memiliki persentasi ketuntasan siswa secara klasikal 31,71 dan 68,29 siswa yang belum tuntas 3. Sikap ilmiah siswa di kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran Inquiry Training pada materi pokok Listrik Dinamis di kelas X Semester II SMA Swasta Katolik Budi Murni 2 Medan Tahun Pelajaran 20142015 memiliki nilai rata – rata 84.83 dan termasuk dalam kriteria baik. 4. Ada perbedaan hasil belajar siswa akibat pengaruh penggunaan model pembelajaran Inquiry Training pada materi pokok Listrik Dinamis di kelas X Semester II SMA Swasta Katolik Budi Murni 2 Medan Tahun Pelajaran 20142015.