bertambah sebesar 0,149.Setiap 1 perubahan jam berusaha maka pendapatan akan bertambah 0,362.Setiap 1 perubahan modal operasi
maka pendapatan akan bertambah 0,268. Setiap 1 perubahan tingkat pendidikan maka pendapatan akan bertambah 0,303.
2. Koefisien determinasi dalam penelitian ini sebesar 0,459 artinya
45,9 variabel Y pendapatan dijelaskan oleh variabel X yaitu pengalaman berusaha, jam berusaha, modal operasi, dan tingkat
pendidikan dan sisanya dijelaskan oleh variabel lain.
5.2 Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka saran yang dapat diberikan pada penelitian selanjutnya adalah sebagai berikut:
1. Peneliti dapat menambah variabel-variabel pengukur lainnya yang dapat
mempengaruhi variablependapatan, sehingga penelitian ini akan lebih bermanfaat dan sempurna.
2. Pada penelitian ini variabel jam berusaha memberikan pengaruh yang paling
besar sehingga, pengusaha kripik singkong perlu memperhatikan variabel ini. 3.
Penelitian ini hanya menggunakan sampel pengusaha UKM kripik singkong di Kota Medan. Untuk itu agar penelitian selanjutnya diharapkan
menggunakan sampel dengan pengusaha-pengusaha dari UKM lainnya baik yang berasal dari Kota Medan maupun luar Kota Medan untuk menghasilkan
hasil penelitian yang lebih akurat.
1
DAFTAR PUSTAKA
Achmadi M. 1995. Dalam Rahmat. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pendapatan Pekerja Sektor Informal Di Kota Binjai.Skripsi.
Universitas Sumatera Utara. Medan. Anoraga, pandji. 2002. Koperasi, Kewirausahaan dan Usaha Kecil.Semarang :
Rineka Cipta. Badan Pusat Statistik Indonesia, 2009. Bps.go.id
Dinas Perindustrian dan Perdagangan.2009. Laporan SIUP Tahunan Kota Medan. Medan
Ekasari, Ratna. 2006. Analisis penyaluran dan pemanfaatan dana bantuan pemerintah pada usaha kecil dan menengah Studi Kasus Pada Usaha Kecil
Dan Menengah di Surabaya Selatan Yang Beraset Rp. 200.000.000,- sampai dengan Rp.500.000.000,-. Skripsi.Universitas Kristen Petra.
Ghozali, imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Progran SPSS. BP UNDIP. Semarang.
Handayani. 2007. Analisis Pengaruh Tingkat Pendapatan Pekerja Sektor Informal di Kota Binjai. Skripsi. Universitas Sumatera Utara. Medan.
http:hijau-anum.blogspot200904kopersi-dan-ukm.html .
Ikatan Akuntan Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta. Salemba Empat.
Jatmiko. 2005. Dalam Tatiek Koerniawati. Memahami Konsep Operasional UMKM.
http:lecture.brawijaya.ac.idKoerniawati200907memahami- konsep-operasioanal-umkm-page-1:Diakses
, 14 Juni 2012. Kam, Vernon. 2001. Dalam Rustam. 2003. Pendapatan Menurut Standar Akuntasi
Keuangan No. 23.USU Digital Library. Medan. Lisa, Marlina. 2006. “Analisis Ekspor Kopi Sumatera Utara dan Pengaruhnya
Terhadap Tingkat Pendapatan Petani Kopi“.Jurnal.Fakultas Ekonomi USU. Medan.
Mulya, Rahandi Marga. 2006. Faktor-Faktor yang Mempengauhi Pendapatan Usaha Kecil Menengah UKM Kripik Tempe di Kota Malang. Jurnal.
Departemen Akuntansi Universitas Muhamadiyah. Malang. Munandar.M.
dalam Raihan.
2009. Teori
Pendapatan. http:www.scribd.comdoc11319903Teori-Pendapatan
: Diakses 14 Juni 2012.