Paskalis Dudijo, 2014 Kelayakan Implementasi Trainer Antar-Muka Osiloskop Berbasis Kartu-Suara Sound Card
Sebagai Media Pembelajaran Menggunakan Alat Ukur Listrik Dan Elektronika Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Mengacu pada Tabel IV-2, maka dapat disimpulkan bahwa tingkat pencapaian yang didapat dari hasil uji ahli isi sebesar 95 memiliki
kualifikasi sangat baik, sehingga tidak perlu adanya revisi terhadap isi dari media pembelajaran. Namun demikian saran dari ahli rancangan perlu
adanya tindak lanjut agar media pembelajaran berupa modul ini valid. Adapun saran yang diberikan oleh ahli isi terhadap media ini
adalah struktur penyusunan modul pembelajaran dimulai dari pendahuluan tentang pengertian maupun fungsi alat ukur osiloskop secara umum,
dilanjutkan dengan membahas langkah-langkah pembuatanperakitan perangkat
trainer kemudian
ditutup dengan
materi tentang
pengoperasianpenggunaan perangkat trainer.
b. Uji Validasi Konstruk Construct Validity oleh Ahli Media
Pembelajaran
Selain diuji ahli isi mata pelajaran, trainer pembelajaran ini diujivalidasi konstruk construct validity juga oleh ahli media mengenai
desain rancangan media. Ahli yang menganalisis media pembelajaran untuk menilai produk pengembangan ini adalah seorang Dosen
Departemen Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia Universitas Pendidikan
Indonesia. Metode yang digunakan masih sama yaitu menggunakan angket.
1. Penyajian Data
Adapun kriteria yang dinilai oleh ahli media pembelajaran adalah mengenai kualitas fisik perangkat, kesesuaian unjuk kerjahasil
pengukuran trainer, ketepatan penggunaan desainrancangan tampilan trainer dan kemudahan pembuatanperakitan perangkat trainer.
Paskalis Dudijo, 2014 Kelayakan Implementasi Trainer Antar-Muka Osiloskop Berbasis Kartu-Suara Sound Card
Sebagai Media Pembelajaran Menggunakan Alat Ukur Listrik Dan Elektronika Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Tabel IV-3 Hasil Uji Validasi Konstruk Construct Validity Media Trainer
Pembelajaran Skala 5
No. Kriteria Skor
1. Kualitas Fisik PerangkatKomponen Trainer
4
2. Kesesuaian Unjuk KerjaHasil Pengukuran Trainer
4
3. Ketepatan Penggunaan DesainRancangan Tampilan Trainer 4
4. Kemudahan PembuatanPerakitan Trainer
5
Jumlah: 17
2. Analisis Data
Dari hasil penilaian yang dilakukan oleh ahli media, dengan bobot tiap pilihan adalah 1 maka didapatkan persentasenya adalah sebagai
berikut:
Berdasarkan hasil tingkat pencapain tersebut dapat disimpulkan bahwa menurut Tabel IV-3, media pembelajaran berupa perangkat trainer
yang sudah di rancang adalah termasuk kualifikasi baik dan tidak perlu adanya revisi terhadap media tersebut.
Meskipun hasil penilaian secara keseluruhan dari ahli menyatakan tidak perlu adanya revisi pada perangkat. Namun masih ada saran-saran
yang diberikan oleh ahli media terhadap pengembangan media ini selanjutnya, yaitu diantaranya adalah:
a. Aplikasi dan latihan program cukup mudah dipahami dan cukup
menarik untuk dipelajari, namun masih terdapat kekurangan buku
Paskalis Dudijo, 2014 Kelayakan Implementasi Trainer Antar-Muka Osiloskop Berbasis Kartu-Suara Sound Card
Sebagai Media Pembelajaran Menggunakan Alat Ukur Listrik Dan Elektronika Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
manualpetunjuk penggunaan trainer secara khusus untuk memudahkan penggunaan dan perawatan praktis.
b. Mengganti komponen-komponen elektronik pendukung lain yang
sulit menjadi komponen yang mudah ditemukan di pasaran terjangkau
sehingga diharapkan
dari segi
pembiayaan perancangan perangkat relatif lebih murah ekonomis, dengan
tetap tidak mengorbankan kualitas perangkat secara keseluruhan.
Berdasarkan masukan-masukan ahli diatas, selanjutnya peneliti melakukan revisi Idesain ulang produk trainer dengan spesifikasi sebagai
berikut: a.
Tegangan sumber supply tidak memanfaatkan tegangan yang bersumber dari port USB Universal Serial Bus lagi, melainkan
sudah menggunakan sumber terpisah dengan tegangan supply tidak melebihi 9V DC.
b. Versi tegangan kerja trainer interface osiloskop berbasis mic line-
in sound card pada PClaptop. Versi tegangan jenis ini adalah:
Input : 0-2V Vp-p.
Output : 0,5V-2V Vp-p.
c. Feature utama.
Feature utama trainer, antara lain: Mengukur sinyal sesuai dengan spesifikasi tegangan input
perangkat trainer. Keluaran sinyal sebesar 2V Vp-p.
d. Tetap menggunakan Operational Amplifier Op-Amp tipe
LM358N. Selain itu perangkat trainer sudah dilengkapi pula dengan modul
pembelajaran pendukung untuk memudahkan penggunaan maupun perawatan perangkat trainer.
Paskalis Dudijo, 2014 Kelayakan Implementasi Trainer Antar-Muka Osiloskop Berbasis Kartu-Suara Sound Card
Sebagai Media Pembelajaran Menggunakan Alat Ukur Listrik Dan Elektronika Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Gambar IV-23 Draf perbaikan produk revisi ke I
Pada Gambar IV-24 berikut ditampilkan diagram blok draf perangkat trainer setelah validasi ahli. Bagian yang sudah dikembangkandiperbaiki dari
draf sebelumnya draf awal pada Error Reference source not found. diberi
keterangan warna hijau.
Filter DC, Bias Input, Voltage Protector
Penguat Sinyal Amplifier
LM358N
Sumber Sinyal Masukan
Maks ± 2Vpp Sinyal Keluaran
Maks ± 2Vpp
Sumber Tegangan dari Adaptor terpisah
Antar Muka Osiloskop Berbasis Mic Line-In Kartu Suara Sound Card
Gambar IV-24 Diagram blok draf produk revisi ke I setelah ujivalidasi ahli
4.1.2. Studi Evaluasi Pengembangan Media Pembelajaran
4.1.2.1. Implementasi Produk Media Pembelajaran
Setelah melalui proses uji coba ahli expert judgement, pengembangan trainer berbasis kartu suara sound card dalam pembelajaran Menggunakan
Paskalis Dudijo, 2014 Kelayakan Implementasi Trainer Antar-Muka Osiloskop Berbasis Kartu-Suara Sound Card
Sebagai Media Pembelajaran Menggunakan Alat Ukur Listrik Dan Elektronika Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Osiloskop dilanjutkan dengan proses uji coba produk secara terbatas. Saran-saran yang diberikan oleh ahli media selama dilakukan uji coba ahli diterapkan pada
perangkat trainer menjadi draf produk revisi ke I. Kemudian draf produk hasil revisi ke I ini diimplementasikan pada uji coba terbatas dan lebih luas pada
sampel penelitian dengan 2 responden yaitu siswa kelas X dan Guru TITL SMK Al Falah Bandung.
4.1.2.2. Uji Coba Terbatas Media Pembelajaran
Pada tahap ini, dilakukan uji coba terbatas yang dilakukan setelah merevisi produk hasil uji ahli baik itu isi ataupun medianya. Uji coba terbatas bertujuan
untuk mengetahui kesesuaian dan pendapat tentang kebermaknaan model media pembelajaran yang dikembangkan. Melalui uji coba terbatas ini diharapkan
menggambarkan kebergunaan media trainer pembelajaran yang nantinya dapat lebih dikembangkan ataupun dipergunakan pada uji yang lebih meluas.
Ujicoba terbatas dilakukan setelah uji ahli selesai dilakukan. Uji terbatas ini dilakukan di kelas dengan melibatkan siswa dan guru mata pelajaran. Sampel
siswa kelas X program keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik TITL SMK Al Falah Bandung dengan jumlah siswa 6 orang. Berikut merupakan hasil uji terbatas
produk trainer pembelajaran ini.
a. Tanggapan Siswa Terhadap Trainer Pembelajaran