Konsep Monopoli Teori dan Konsep .1 Perspektif Strukturalis

18 mengendalikan sistem ekonomi internasional. Kemudian Negara semi periferi terdiri dari Negara-negara makmur yang tidak tergolong dalam kedalam Negara industry itu. Sedang periferi adalah Negara-negara miskin, terbelakang dan lazim disebut Negara dunia ketiga. Namun untuk jelasnya, kategori pembagian diatas dapat dijadikan dua saja, yakni Negara pusat dan Negara pinggiran. 17

1.6.3 Konsep Monopoli

Dalam definisi yang paling kaku, monopoli seringkali diartikan sebagai satu-satunya penjual dalam suatu pasar. Tetapi sebenarnya konsep monopoli juga harus dilihat dalam konteks bagaimana suatu perusahaan memiliki monopoli power. Salah satu indikator dari monopoli power adalah tingkat konsentrasi yang menunjukkan berapa besar penguasaan perusahaan terhadap suatu pasar. 18 Menurut Black’s Law Dictionary mendefinisikan lebih konkret, yaitu sebagai berikut: “Monopoly is a privilege or peculiar advantage vested in ine or more persons or companies, consisting in exclusive right or powerto cary out on a particular business or trade, manufacture a particular article, or control the sale of the whole supply of particular commodity. Monopoli adalah keuntungan hak istimewa atau hak khusus dalam satu atau lebih orang atau perusahaan, yang terdiri dalam hak eksklusif atau kekuasaan untuk dikompensasikan keluar pada suatu bisnis tertentu atau perdagangan, manufaktur artikel tertentu, atau mengontrol penjualan seluruh pasokan komoditas tertentu. 19 17 Ikbar, Yanuar, Ekonomi Politik Internasional 2, P.T Refika Aditama, Bandung, 2007, hal. 169. 18 Muhammad Chatib Basri, Staf Pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dalam http:www.hamline.eduapakabarbasisdata199604160004.html diakses pada tanggal 22 Februari 2011. 19 Maman Suherman, Ade, Aspek Hukum dalam ekonomi Global, Jakarta: Ghalia Indah, 2002. Hal.51. 19 Dari kutipan tersebut kita bisa menarik garis besar bahwa monopoli bisa dilakukan apabila kita mempunyai hak istimewa yang tidak dimiliki oleh orang lain, dengan monopoli kita bisa berkuasa atas apa yang kita punya, dalam konteks HAKI, Negara-negara maju mampu melakukan monopoli terhadap Negara-negara berkembang dikarenakan mereka mempunyai hak atas barang temuannya yang mempunyai teknologi yang tidak dimiliki oleh Negara-negara berkembang, dengan adanya TRIPS Negara-negara maju lebih leluasa melakukan monopoli terhadap Negara-negara berkembang. Hal-hal dapat menimbulkan monopoli diantaranya: 20 a. Karena kekuatan modal, misalnya: pabrik baja, pabrik mobil, pertamina b. Karena kerja sama dengan beberapa perusahaan dengan maksud untuk menguasai pasar dan menghilangkan persaingan, misalnya: kartel, trust, sindikat. c. Karena diberikan kedudukan monopoli oleh undang-undang, misalnya: hak merek, hak cipta, franchise. d. Karena keterbatasan pasar keindahan alam, keahlian istimewa, misalnya: pemandangan yang indah, seniman. e. Secara historis hanya ada satu produsen dalam industri. Salah satu contohnya adalah monopoli yang dilakukan oleh Microsoft Corporation yang menghasilkan perangkat lunak komputer, Microsoft memonopoli seluruh perangkat lunak di Negara-negara berkembang, kita lihat sekarang mayoritas pengguna komputer di Negara berkembang menggunakan 20 Pasar Monopoli dalam http:www.ilmuku.comfile.php1Simulasimp_302materi2.html diakses pada 22 Februari 2011. 20 perangkat lunak yang diciptakan oleh Microsoft Corporation di karenakan Negara-negara berkembang belum mampu menciptakan teknologi perangkat lunak yang mampu menandingi Microsoft, dan Microsoft sudah mendaftarkan hak ciptanya maka Negara-negara maju yang menginginkan perangkat lunak tersebut harus membelinya, pendirinya Bill Gates memperoleh keuntungan dari penjualan perangkat lunak tersebut. Negara AS berkepentingan dan berperan dalam monopoli Perusahaan Microsoft, karena kepentingan AS adalah mendapatkan dan meningkatkan keuntungan Nasionalnya dari penjualan tersebut.

1.6.4 Teori Ketergantungan