Sistem Informasi Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Padang Lawas Utara Berbasis Web
SISTEM INFORMASI DINAS KEBAKARAN, PERTAMANAN DAN
KEBERSIHAN KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA
BERBASIS WEB
TUGAS AKHIR
HARMEIN ZULPAN PULUNGAN
092406117
PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA
DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012
(2)
SISTEM INFORMASI DINAS KEBAKARAN, PERTAMANAN DAN
KEBERSIHAN KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA
BERBASIS WEB
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya
HARMEIN ZULPAN PULUNGAN
092406117
PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA
DEPARTEMEN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012
(3)
PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT Yang Maha Pemurah lagi
Maha Penyayang, karena dengan limpahan karunia-Nya kertas kajian ini berhasil
diselesaikan dalam waktu yang telah ditetapkan.
Alhamdulillah akhirnya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini, yang
merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini, yang merupakan
salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Diploma III dengan jurusan
Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sumatera Utara. Adapun judul dari tugas akhir ini adalah
“Sistem
Informasi Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Padang Lawas Utara
Berbasis Web.”
Tiada penghargaan paling indah selain ucapan terima kasih kepada
pihak-pihak yang telah membantu penulis dalam menyusun tugas akhir ini khususnya:
1.
Teristimewa Ayahanda
Almarhum Burhanuddin Pulungan
dan Ibunda tersayang
Herliani Rangkuti
yang sabar memberikan dukungan moril, material dan
limpahan kasih sayang, mulai dari kecil hingga penulis dapat menyelesaikan
pendidikan di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dengan Jurusan
Diploma III Teknik Informatika pada Universitas Sumatera Utara.
2.
Bapak
Dr. Sutarman, M.Sc,
selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
3.
Ibu
Dr. Marpongahtun, M. Sc,
selaku Pembantu Dekan I Fakultas Matematika
Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
4.
Bapak
Prof. Drs. Tulus, Vordipl. Math., M.Si., Ph.D,
selaku Ketua Departemen
Matematika Fakultas Matematika Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera
Utara.
5.
Bapak
Drs. Ujian Sinulingga, M. Si,
selaku Dosen Pembimbing yang telah
banyak memberikan saran dan masukan dalam penyelesaian laporan ini.
6.
Seluruh
Dosen pengajar dan pegawai Diploma III Teknik Informatika di
Fakultas Matematika Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
7.
Kakakku tersayang
Tetti Maharani Pulungan S. Pd
, abangku tersayang
Syukron
Jazila Pulungan A. Md,
dan abang iparku
M. Gani Hasibuan ST
serta
(4)
keponakanku
Muhammad Emir Fathani Hasibuan
yang memberikan motivasi,
semangat, do’a, dan kasih sayang.
8.
Dedek tersayang
Irma Suryani Nasution
yang memberikan semangat dan
motivasi dalam penyelesaian laporan ini.
9.
Terima kasih kepada teman-teman sekelas
Kom B’09
yang membantu saya dalam
menyelesaikan tugas akhir ini.
Akhir kata Penulis menyadari bahwa penulisan tugas akhir ini masih banyak
memiliki kesalahan dan kekurangan. Oleh sebab itu Penulis mengharapkan saran
maupun kritik demi perbaikan dan kesempurnaan tugas akhir ini, sehingga dapat
bermanfaat bagi penulis dan pembaca.
Medan, Mei 2012
Penulis
(Harmein Zulpan Pulungan)
(5)
ABSTRAK
Kajian ini bertujuan untuk membangun suatu website Dinas Kebakaran, Pertamanan
dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara. Website ini dikembangkan dengan
menggunakan sistem operasi windows 7, Adobe Dreamweaver CS 3, Wamp Server,
Adobe Photoshop CS 2 dan Mozilla Firefox sebagai web browser . Website ini
berfungsi sebagai sarana informasi tentang Dinas Kebakaran, Pertamanan dan
Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara. Tujuan perancangan website ini adalah
untuk menyajikan dan menyebarkan informasi umum mengenai Dinas Kebakaran,
Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara.
(6)
DAFTAR ISI
Halaman
Judul
i
Persetujuan
ii
Pernyataan
iii
Penghargaan
iv
Abstrak
vi
Daftar Isi
vii
Daftar Tabel
ix
Daftar Gambar
x
BAB 1
Pendahuluan
1
1.1
Latar Belakang
1
1.2
Perumusan Masalah
3
1.3
Batasan Masalah
3
1.4
Manfaat dan Tujuan Penelitian
4
1.5
Tinjauan Pustaka
5
1.6
Metode Penulisan
6
1.7
Sistematika Penulisan
8
BAB 2
Landasan Teori
10
2.1 Pengertian Komputer
10
2.2 Sistem Informasi
13
2.3 Worl Wide Web (WWW)
14
2.3.1 Sejarah Web
15
2.3.2 Browser Web
16
2.3.3 Cara Kerja Browser Mengambil Halaman/Page
17
2.3.4 Server Web
17
2.4 HTML
18
2.4.1 Pengenalan HTML
18
2.4.2 Elemen dan Tag HTML
19
2.5 PHP
23
2.5.1 Pengenalan PHP
23
2.5.2 Sejarah Singkat PHP
23
2.5.3 Kelebihan-Kelebihan PHP
25
2.5.4 Skrip PHP
25
2.6 MySQL
27
2.7 Adobe Dreamweaver
28
BAB 3
Gambaran Sekilas Tentang Dinas Kebakaran, Pertamanan dan
Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara
29
3.1 Sejarah Berdirinya Kantor Dinas Kebakaran, Pertamanan
29
(7)
3.3 Tugas Pokok dan Fungsi
31
3.4 Visi dan Misi
31
3.5 Tujuan
32
3.6 Sasaran
32
BAB 4
Perancangan Sistem
34
4.1 Perancangan Sistem
34
4.2 Data Flow Diagram (DFD)
34
4.3 Metode Pengembangan Sistem
35
4.4 Metode Perancangan
36
4.5 Hasil Perancangan
36
4.5.1 Diagram Konteks (Contex Diagram)
36
4.5.2 Tabel
36
4.5.3 Data Flow Diagram (DFD)
38
4.5.4 Algoritma Dalam Bentuk Folwchart
41
BAB 5
Implementasi Sistem
43
5.1 Pengertian Implementasi Sistem
43
5.2 Tujuan Implementasi Sistem
43
5.3 Komponen Utama Kebutuhan Sistem
44
5.3.1 Hardware
44
5.3.2 Software
45
5.3.3 Brainware
48
5.4 Pengujian di Browser
48
BAB 6
Kesimpulan dan Saran
54
6.1 Kesimpulan
54
6.2 Saran
55
Daftar Pustaka
56
Lampiran A : Listing Program
Lampiran B : Surat-surat
(8)
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 Tabel Admin
36
Tabel 4.2 Tabel Buku Tamu
37
Tabel 4.3 Tabel Pegawai
37
(9)
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Dokumen HTML Ditampilkan di Browser
22
Gambar 4.1 Diagram Konteks Perancangan Website Dinas Kebakaran,
Pertamanan dan Kebersihan Kab. Padang Lawas Utara
38
Gambar 4.2 DFD Level Nol Perancangan Website Dinas Kebakaran,
Pertamanan dan Kebersihan Kab. Padang Lawas Utara
39
Gambar 4.3 DFD Level Satu Halaman Administrator
40
Gambar 4.4 Flowchart Buku Tamu
41
Gambar 4.5 Flowchart Data Pegawai
42
Gambar 5.1 Windows 7
46
Gambar 5.2 Adobe Dreamweaver CS 3
46
Gambar 5.3 Wamp Server
47
Gambar 5.4 Mozilla Firefox
48
Gambar 5.5 Halaman Utama (Home)
49
Gambar 5.6 Halaman Profil (Profil)
49
Gambar 5.7 Halaman Data Pegawai
50
Gambar 5.8 Halaman Pasar
50
Gambar 5.9 Halaman Buku Tamu
51
Gambar 5.10 Halaman Lihat Buku Tamu
51
Gambar 5.11 Halaman Login Administrator
52
Gambar 5.12 Halaman Edit dan Hapus Pegawai
52
Gambar 5.13 Halaman Edit dan Hapus Buku Tamu
53
(10)
ABSTRAK
Kajian ini bertujuan untuk membangun suatu website Dinas Kebakaran, Pertamanan
dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara. Website ini dikembangkan dengan
menggunakan sistem operasi windows 7, Adobe Dreamweaver CS 3, Wamp Server,
Adobe Photoshop CS 2 dan Mozilla Firefox sebagai web browser . Website ini
berfungsi sebagai sarana informasi tentang Dinas Kebakaran, Pertamanan dan
Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara. Tujuan perancangan website ini adalah
untuk menyajikan dan menyebarkan informasi umum mengenai Dinas Kebakaran,
Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara.
(11)
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Berjuta-juta halaman web
dapat kita temui saat ini di Internet. Perkembangan sangat
cepat. Telah banyak perusahaan yang menampilkan diri di Internet melalui web.
Begitu juga dengan berbagai jenis web yang lain yang kini telah menjadi bagian tak
terpisahkan dari Internet. Web sedemikian populer karena mudah dibuat dan banyak
menawarkan keuntungan. Banyak sekali informasi yang disediakan oleh web-web
yang ada dan dapat diakses oleh siapa saja. Bahkan saat ini banyak pula
perusahaan-perusahaan yang menyediakan transaksi melalui web mereka. Web telah dijadikan satu
bagian penting untuk promosi maupun layanan kepada pelanggan.
Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang
menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara,
video dan ataugabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis
yang membentuk saturangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing
dihubungkan denganjaringan-jaringan halaman (hyperlink).
(12)
Website memiliki banyak manfaat terutama di dalam sebuah pemasaran dan
pendidikan. Adapun tujuan dibangunnya sebuah website salah satunya seperti untuk
Marketing Tools,
E-Commerce, E- Learning, dan masih banyak lagi. Website dapat
dibuat secara pribadi ataupun dapat dibuat oleh sebuah perusahaan.Saat ini banyak
sekali perusahaan-perusahaan pengembang web (Web Development).
Adapun pengertian web development itu sendiri adalah pengembangan sebuah
situs web untuk world wide web atau internet. Pengembangan yang dimaksud dapat
mencakup
e-commerce pengembangan bisnis, web design,
client side/server side
scripting atau pengembangan sebuah halaman statis / sederhana atau yang paling
kompleks berbasis web aplikasi internet, bisnis elektronik atau layanan jaringan sosial.
Begitu juga pada Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Padang Lawas
Utara, suatu sistem informasi sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kecepatan dan
ketepatan dalam menyampaikan informasi. Dengan menggunakan teknologi komputer
informasi dapat tersalurkan dengan cara cepat dan tepat. Sistem informasi (website)
merupakan salah satu bentuk perangkat lunak yang dapat menyampaikan informasi
tentang data dari Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Padang Lawas Utara.
Berdasarkan hal tersebut penulis melihat betapa pentingnya suatu sistem
informasi (website) pada Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan padang
Lawas Utara. Sehingga penulis tertatik untuk membuat Sistem Informasi Dinas
Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Padang Lawas Utara.
(13)
1.2 Perumusan Masalah
Permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini antara lain:
a. Bagaimana penerapan sistem informasi berbasis web dalam mengatasi masalah
manajemen pelayanan khusus Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan yang
berkaitan dengan database pegawai Dinas dan taman-taman di Kabupaten Padang
Lawas Utara.
b. Apakah dengan pembuatan sistem informasi di kantor Dinas Kebakaran,
Pertamanan dan Kebersihan akan memudahkan dalam menyampaikan informasi
kantor Dinas tersebut.
1.3 Batasan Masalah
Dalam penelitian ini tidak seluruh manajemen yang ada di Kantor Dinas dibuat
program sistem informasinya. Tetapi berdasarkan pertimbangan waktu maka hanya
dibuat Sistem Informasi (Website) pelayanan khusus Dinas Kebakaran, Pertamanan
dan Kebersihan Padang Lawas Utara yang berkaitan dengan database pegawai,
dokumentasi kantor, dan Informasi taman-taman di Padang Lawas Utara.
(14)
1.4 Tujuan Penelitian
1.
Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
Merancang sistem informasi Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan
Kabupaten Padang Lawas Utara agar komputer dapat menginformasikan
informasi kanttor Dinas tersebut.
2.
Mempermudah masyarakat luar mengetahui informasi tentang Kantor Dinas
Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara .
1.5 Manfaat Penelitian
a.
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
Sebagai alat untuk mempermudah penyampaian informasi yang berkaitan
dengan kantor Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten
Padang Lawas Utara.
b.
Mempercepat proses penyampaian informasi Dinas Kebakaran, Pertamanan
dan Kebersihan terhadap masyarakat luar baik di kabupaten Padang Lawas
Utara maupun seluruh masyarakat Indonesia.
(15)
1.6 Tinjauan Pustaka
1. Manajemen Kantor Dinas
Istilah manajemen memiliki banyak arti, bergantung pada orang yang mengartikannya.
Istilah manajemen sekolah acapkali disandingkan dengan istilah administrasi sekolah.
Manajemen diartikan dengan pengelolaan. Manajemen sekolah pada hakikatnya
mempunyai pengertian yang hampir sama dengan
manajemen pendidikan.
Gaffar mengemukakan bahwa manajemen pendidikan mengandung arti
sebagai suatu proses kerja sama yang sistematik, sistemik dan komprehensif dalam
rangka mewujudkan tujuan (Mulyasa, 2002:10).
2. Sistem Informasi
Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan
kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan
laporan-laporan yang diperlukan (Jogiyanto,1999).
4. Database
Data adalah fakta mengenai objek, orang dan lain-lain (Kadir,1999:7). Data juga dapat
didefinisikan sebagai bahan keterangan tentang kejadian-kejadian nyata atau
fakta-fakta yang dirumuskan dalam sekelompok lambang tertentu yang tidak acak yang
menunjukkan jumlah, tindakan, atau hal.
(16)
MySQL adalah sebuah
server
database SQL
multiuser dan
multi-threaded.
SQL sendiri adalah salah satu bahasa database yang paling populer di dunia.
Implementasi program
server database ini adalah program
daemon ‘mysql’ dan
beberapa program lain serta beberapa pustaka.
5. PHP
PHP singkatan dari Personal Home Page, sebelum akhirnya dipaksakan menjadi
singkatan rekursif dari PHP : Hypertext Preprocessor. Pada PHP, banyak komponen
atau fungsi dapat digunakan untuk berbagai macam kebutuhan. Keunggulan PHP
adalah dukungan terhadap berbagai jenis webserver. Hampir semua
webserver
didukung oleh PHP, tetapi paling umum ialah penggabungan PHP dengan Apache,
webserver gratis.(M.Syafii
1.7 Metode Penulisan
Adapun metode yang digunakan penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini adalah
sebagai berikut:
1. Metode wawancara
Metode ini digunakan untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam pembuatan
database secara langsung ke objek yang akan dibuat databasenya. Metode ini
dilakukan melalui wawancara langsung dengan Kepala Dinas dan pegawai yang
mengurusi pendataan di Kantor Dinas untuk menjawab pertanyaan–pertanyaan yang
menyangkut data Kantor Dinas.
(17)
2. Metode observasi
Pada penelitian ini dilakukan survei dan pengumpulan data untuk digunakan sebagai
bahan dalam membuat sistem aplikasi. Adapun data yang diambil yaitu data pegawai,
data mobil pemadan kebakaran dan taman-taman di Kabupaten Padang Lawas Utara.
3. Metode literature
Metode ini digunakan untuk mendapatkan data-data serta teori yang dapat mendukung
dalam pembuatan database pegawai Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan
Kabupaten Padang Lawas Utara.
4. Metode laboratorium
1.
Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah merancang dan membuat program
database pegawai kantor Dinas:
2.
Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan;
3.
Membuat rancangan diagram alir program;
4.
Mengkompilasi program;
5.
Menguji program;
Merevisi program bila diperlukan;
1.8 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan memberikan informasi secara umum tentang pembahasan yang
terdapat dalam setiap bab. Sehingga dalam pembahasannya akan lebih mudah
dipahami. Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
(18)
BAB 1 : Pendahuluan
Bab ini membahas dan menerangkan perihal yang menjadi latar
belakang penulisan, perumusan dan pembatasan masalah,
tujuan dan manfaat penelitian.
BAB 2 : Landasan Teori
Dalam bab ini berikan teori-teori yang berhubungan dengan
perancangan sistem yaitu manajemen Dinas dan
software-software pendukung dalam pembuatan sistem informasi.
Teori-teori tersebut digunakan sebagai acuan dalam pembuatan
perangkat lunak sehingga perancangan sistem sesuai dengan
BAB 3 : SEKILAS
TENTANG
DINAS
KEBAKARAN,
PERTAMANAN DAN KEBERSIHAN KABUPATEN
PADANG LAWAS UTARA
Bab ini menjelaskan secara singkat profil, struktur organisasi,
visi dan misi dan tujuan Dinas Kebakaran, Pertamanan dan
Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara
BAB 4 : PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini membahas ruang lingkup penelitian, variabel
penelitian, cara pengambilan data, perancangan keluaran
(output), perancang masukan (input), dan perancangan
database.
(19)
BAB 5 : IMPLEMENTASI SISTEM
Pembahasan mengenai pengembangan sistem, langkah-langkah
pembuatan sistem diuraikan pada bab ini. Yang meliputi
pembuatan tabel, pembuatan aplikasi, serta pembuatan
programnya.
BAB 6 : KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini merupakan penutup yang berisi kesimpulan terhadap
hasil rancangan serta saran-saran yang berguna untuk
mendukung terhadap rancangan yang telah dibuat.
(20)
BAB 2
TINJAUAN TEORITIS
2.1 Pengertian Komputer
Komputer berasal dari bahasa yunani “compute” yang kemudian diartikan kedalam
bahasa Inggris yaitu “to computer” yang berarti hitung, sehingga komputer dapat
diartikan sebagai alat hitung atau mesin hitung.
Bila dijabarkan, defenisi dari komputer adalah seperangkat peralatan
elektronik yang bekerja bersama – sama secara otomatis, menerima input, memproses
data dan menghasilkan data secara logis (output), cepat dan tepat berdasarkan perintah
– perintah yang diberikan oleh user dan komputer itu sendiri merupakan bagian dari
sistem komputerisasi.
Sistem komputer adalah suatu sistem yang terdiri atas komputer dan seluruh
komponen – komponen yang menunjang terlaksananya proses pengolahan data dan
menjadikan komputer sebagai alat yang berguna.Tujuan pokok dari sistem komputer
(21)
adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi. Supaya tujuan pokok tersebut
terlaksana maka harus ada elemen-elemen yang mendukungnya. Elemen-elemen dari
sistem komputer antara lain :
a.
Peragkat Keras (Hardware)
Peragkat keras merupakan perangkat yang secara fisik dapat dilihat dan diraba,
yang membentuk kesatuan, sehingga dapat difungsikan. Berdasarkan
kegunaannya, perangkat keras dapat digolongkan ke dalam tiga bagian :
1.
Alat input
Alat
input adalah alat yang memiliki fungsi untuk memasukkan data
ataupun program yang akan diproses komputer, seperti keyboard, mouse,
printer, scanner dan lainnya.
2.
Alat Proses
Alat proses atau CPU (central Prosesing Unit), merupakan alat atau unit
terpenting didalam sistem komputer. Fungsi utamanya adalah pusat
pemprosesan data dan mengiontrol keseluruhan sistem komputer selama
pengolahan data berlangsung, contohnya adalah prosessor
3.
Alat Output
Alat output
adalah alat untuk menampilkan hasil pengolahan data yang
dilakukan oleh CPU, misalnya monitor dan printer.
b.
Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak adalah komponen komputer yang merupakan kumpulan program
dan prosedur yang memungkinkan perangkat keras komputer dapat menjalankan
fungsinya sebagai alat pengolahan data. Komponen ini tidak nyata secara fisik.
(22)
Perangkat lunak berfungsi sebagai perantara antara komputer dan user sehingga
dapat digunakan. Perkembangan software (perangkat lunak) telah tumbuh dengan
sangat pesatnya sejak beredarnya komputer personal dipasaran. Dengan semakin
murahnya komputer, semakin banyak orang yang memilikinya dan pemakai
komputer membutuhkan bermacam-macam perangkat lunak untuk lebih
mendayagunakan komputernya.
c.
Perangkat Komputer (Brainware)
Pengguna komputer adalah manusia yang menangani suatu sistem komputer atau
orang yang mampu menangani suatu sistem operasi komputer. Brainware dapat
dikelompokkan dalam beberapa bagian, yaitu :
1.
Sistem Analisis
Orang bertugas untuk membentuk dan merancang fasilitas suatu sistem
komputer yang akan dibangun.
2.
Programmer
Orang yang bertugas menerjemaahkan spesifikasi yang telah dirancang
oleh sistem analisis kedalam suatu bahasa program tertentu.
3.
Komputer Operator
Orang yang bertugas menangani pengolahan data secara langsung.
4.
Data Entry Operator
Orang yang bertugas melakukan pengurusan data yang akan diolah, mulai
dari pengumpulan data, perekaman data kedalam media penyimpanan
hingga pemeriksaan dan pengiriman informasi yang dihasilkan oleh
komputer.
(23)
2.2 Sistem Informasi
Sistem informasi dapat didefenisikan sebagai suatu sistem didalam suatu organisasi
yang merupakan organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas,
media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur
komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada
managemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang
penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk mengambil keputusan yang
baik.
2.3
World Wide Web
(WWW)
Saat ini jika orang berbicara mengenai internet, yang mereka maksud adalah bagian
dari internet yang disebut World Wide Web (WWW). Tidak diragukan lagi
kemunculan
world wide web atau sering disebut web saja, membuat perhatian orang
beralih ke internet dari world wide web merupakan fasilitas yang paling disukai,
fasilitas ini tergolong masih baru dibandingkan dengan E-mail. Sebenarnya web terdiri
dari beribu dokumen-dokumen informasi yang berada pada computer server (web
server).
World Wide Web (WWW), lebih dikenal dengan web merupakan salah satu
layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung dengan internet. Web
pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet, dengan menggunakan teknologi
(24)
hypertext. Pemakai dituntut untuk menemukan informasi dengan mengikuti link yang
disediakan dalam dokumen Web yang ditampilkan dalam browser web.
Popularitas internet mulai berkembang pesat setelah standart baru yaitu HTTP
dan HTML diperkenalkan kepada masyarakat luas. HTTP ( Hypertext Transfer
Protokol) membuat pengaksesan informasi melalui protocol TCP/IP menjadi lebih
mudah dari sebelumnya. HTML (Hypertext Markup Language) memungkinkan
penyajian informasi secara visuallebih indah dan menarik.
2.3.1 Sejarah
Web
Tahun 1989, Trimothy Berners-Lee seorang ahli komputer dari Inggris dan peneliti
lain di European Particle Physics Lab (Consei European Pour la Recherche
Nucleaire, atau CERN) di Geneva Swiss, mengembangkan satu cara untuk men-share
data antar koleganya menggunakan sesuatu yang di sebut dengan hypertext. Pemakai
di
CERN dapat menampilkan dokumen pada layar komputer dengan menggunakan
software browser baru.
Solusi Berner-Lee adalah teknologi hypertext untuk membentuk dokumen
sebuah web. Tidak seperti kebanyakan buku atau kebanyakan database, web memiliki
banyak kemungkinan hubungan antar dokumen tanpa awal dan akhir. Semua detail
tentang bagaimana informasi ini dijalin, disembunyikan dengan suatu antarmuka
hypertext berbasis karakter.
(25)
Kode- kode khusus disisipkan kedalam dokumen elektronik ini,
memungkinkan pemakai untuk meloncat dari satu dokumen ke dokumen lainnya pada
layar dengan hanya memilih sebuah hyperlink.
Kemampuan internet dimasukkan kedalam browser ini sehingga lompat dari
satu dokumen ke dokumen lain, tidak lagi dari satu komputer saja, tetapi dapat
melompat kedokumen lain yang letaknya pada komputer remote. Seorang peneliti
dapat juga mengirimkan sebuah file dari komputer remote kesistem lokalnya, atau
login kedalam suatu sistem remote hanya dengan mengklik hyperlink. Tidak perlu
melalui mekanisme FTP atau Telnet. Jalan pintas CERN digunakan sebagai dasar dari
yang disebut World Wide Web atau berikut server dan
browser webnya (sekarang
dimaintenence oleh World Wide Consortium).
2.3.2
Browser Web
Browser web adalah software yang digunakan untuk menampilkan informasi dari
server web. Softwere ini kini telah berkembang dengan menggunakan user interface
grafis, sehingga pemakai dapat dengan mudah memakai poin atau klick untuk pindah
antar dokumen.
Lynx adalah
browser web yang masih menggunakan mode teks, yang
akibatnya adalah tidak ada gambar yang dapat ditampilkan. Lynx ini ada pada
lingkungan DOS (Disk Operation System). Akan tetapi pengembangan dari browser
mode teks ini adalah tidak secepat browser web dengan GUI (Grafic User Interface).
(26)
Disaat perkembangan WWW ada dua browser web yang paling populer yaitu
Internet Explorer (IE) dan Netscape Navigator. Namun saat ini bermunculan browser
web
lain yang turut meramaikan persaingan untuk merebut para pengguna internet.
Diantara browser web yang telah banyak digunakan pada saat peluncurannya adalah
MSN,
Opera, dan Mozilla Firefox. Diantara web browser ini terdapat kelebihan dan
kekurangan sehingga pengguna dapat memilih sesuai dengan keinginan dan
kemudahan yang ditawarkan.
2.3.3 Cara Kerja
Browser
Mengambil Halaman /
Page
Suatu browser mengambil asebuah web page dari server dengan sebuah request.
Sebuah request adalah HTTP standart yang berisi sebuah page address. Sebuah page
address terlihat seperti beriku
2.3.4
Server Web
Server web adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan dokumen-dokumen
web, komputer ini akan melayani permintaann dokumen web dari kliennya. Browser
web seperti IE dan Opera berkomunkasi melalui jaringan (termasuk jaringan internet)
dengan
server web, menggunkan
HTTP. Browser akan mengirimkan request kepada
server untuk meminta dokumen tertentu atau layanan lain yang disediakan oleh
(27)
server. Server memberikan dokumen atau layanan jika tersedia juga dengan
menggunakan protokol HTTP.
2.4
HTML
2.4.1 Pengenalan HTML
Dokumen HTML adalah file teks murni yang dapat dibuat dengan editor teks
sembarang. Dokumen ini dikenal sebagai web page. Dokumen HTML merupakan
dokumen yang disajikan dalam browser web surfer. Dokumen umumnya berisi
informasi atau interface aplikasi didalam internet. Walaupun sekarang telah banyak
paket aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat halaman web secara WYSIWYG
(
What You See Is What You Get ) seperti Frontpage, Dreamweaver, Netscape,
Composer, dan masih banyak lagi, namun kita harus menguasai tag-tag dalam HTML
terutama yang digunakan untuk membuat aplikasi diinternet, karena kita akan tetap
bekerja dalam text editor
bilamana hendak menyisipkan setiap script program dalam
script HTML.
Ada dua cara untuk membuat web page : dengan web editor (misalnya
macromedia Dreamweaver atau Microsoft Frontpage) atau teks editor biasa misalnya
notepad atau editplus.
(28)
2.4.2
Elemen
dan
Tag
HTML
Dokumen
HTML
disusun oleh elemen-elemen. Elemen merupakan istilah bagi
komponen-komponen dasar pembentuk dokumen HTML untuk menandai berbagai
elemen dalam suatu dokumen HTML, digunakan Tag. Tag HTML terdiri dari sebuah
kurung sudut kiri (<, tanda lebih kecil), sebuah nama tag, dan sebuah kurung sudut
kanan (>, tanda lebih besar). Tag umumnya berpasangan (misalnya, <H1> dengan
</H1>), atau yang menjadi pasangan selalu diawali dengan karakter garis miring. Tag
yang menunjukkan tag awal yang berarti awal elemen, dan yang kedua menunjukkan
tag akhir, berarti akhir elemen.
Nama elemen ditunjukkan dengan nama tagnya. Suatu elemen didalam
dokumen HTML harus ditandai dengan tagnya yang berpasangan. Ada beberapa
elemen yang tidak mengharuskan tagnya ditulis secara berpasangan, elemen tersebut
diantarnya adalah:
a.
Paragraf dengan tag <p>
b.
Ganti garis – break line dengan tag <br>
c.
Ganti datar – horizontal rule dengan tag <hr>
d.
List item dengan tag <Li>
Secara umum elemen dalam dokumen HTML yang dinyatakan dengan tagnya,
dituliskan:
<nama
tag
>_</
nametag
>
penulisan penamaan tag bebas, dapat
menggunakan huruf besar, huruf kecil, ataupun campuran (tidak case sensitive).
(29)
Tetapi untuk antisipasi pada standar penulisan tag, direkomendasikan untuk
menuliskan tag dengan menggunakan huruf kecil semuanya.
Tag mark up sebenarnya memberi tahu
browser bagaimana memberlakukan
atau menampilkan (memformat) halaman dokumen tersebut dalam browser.
Dalam membuat dokumen HTML dibutuhkan elemen yang dinyatakan dengan
tag <html>, <head> dan <body> berikut tag-tag pasangannya. Setiap dokumen terdiri
atas
tag head dan body. Elemen head berisi tentang informasi dokumen tersebut, dan
elemen body berisi teks yang sebenarnya yang tersusun dari link, grafik, paragraf dan
elemen lainnya.
Secara umum dokumen dibagi menjadi dua section (bagian), yaitu section
head dan section body, sehingga setiap dokumen HTML harus mempunyai pola dasar
sebagai berikut :
<
htm
l>
<
head
>
……informasi tentang dokumen
HTML
</head
>
<
body
>
…informasi yang ditampilkan oleh
browser web
</
body
>
<
/html
>
(30)
Setiap dokumen HTML harus diawali tag <html> dan tag </html> diakhir
dokumen.
Tag ini menandai elemen HTML, yang berarti dokumen ini adalah
dokumen HTML.
Dalam suatu dokumen hanya ada satu dokumen HTML,
section atau elemen
head ditandai dengan tag <head> diawal, dan tag </head> diakhir. Section ini berisi
informasi tentang dokumen HTML lainnya. Minimal informasi yang dituliskan dalam
elemen ini adalah judul dari elemen, judul ini akan ditampilkan pada caption Br dari
windows browser, ditandai dengan menggunakan tag <title>
dan diakhiri dengan
</title>.
Section atau elemen body ditandai dengan tag <body> diawal, dan tag </body>
diakhir. Section body merupakan elemen terbesar didalam dokumen HTML. Elemen
ini berisi dokumen yang akan ditampilkan pada browser, meliputi paragraph grafik,
link, tabel, dan sebagainya.
Contoh dokumen HTML sebagai berikut :
<!-contoh.
html
->
<
html
>
<
head
>
<
title
> Halaman contoh </
title
>
</
head
>
<
body
>
File ini merupakan file contoh.<
br
>
(31)
</
body
>
<
/html
>
Hasil dokumen HTML yang ditampilkan di browser Internet Explorer adalah :
Gambar 2.1 Dokumen HTML ditampilkan dibrowser IE
2.5 PHP (
Hypertext Preprocessor
)
2.5.1 Pengenalan
PHP
PHP merupakan salah satu bahasa pemrograman web yang masih muda namun telah
mengalami perkembangan yang cukup signifikan dan telah banyak digunakan oleh
user dalam membuat sebuah aplikasi web yang baik baik perseorangan maupun
perusahaan. PHP diartikan sebagai Hypertext Preprocessor yang digunakan sebagai
bahasa scrip server-side dalam pengembangan web yang disipkan pada dokumen
(32)
HTML. Maksud dari script server-side adalah sintaks dan perintah-perintah yang
diberikan akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan pada dokumen
HTML.
2.5.2 Sejarah Singkat PHP
PHP pertama sekali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada awal itu PHP
bernama FI
(Form Interpreted). Pada saat tersebut PHP adalah sekumpulan script
yang di gunakan untuk mengolah data form dari web.
Perkembangan selanjutnya adalah Rasmus melepaskan kode sumbernya
tersebut dan menamakannya PHP/FI. Pada saat tersebut itu juga singkatan PHP/FI
adalah
Personal
Home Page / Form Interpreter. Dengan pelepasan kode sumber ini
menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk mengembangkan
PHP.
Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilisan ini interpreter sudah
diimplementasikan dalam C. Dalam rilisan ini disertakan juga modul-modul ekstensi
yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan. Pada tahun ini juga sebuah
perusahan yang bernama Zend, menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih,
lebih baik dan lebih cepat. Kemudian pada tahun 1998 perusahaan tersebut merilis
interpreter baru untuk PHP dan meresmikan nama rilisan itu menjadi PHP 3.0.
(33)
Pada tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP
baru dan rilisan tersebut
dikenal dengan PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai. Versi ini
banyak dipakai sebab versi ini mampu membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap
memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi.
Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. PHP versi 5 muncul untuk menangani
kelemahan-kelemahan yang terdapat pada versi sebelumnya. Versi ini adalah versi
mutahir dari PHP. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan
besar. Dalam versi ini juga dikenal model pemrograman berorientasi objek baru untuk
menjawab perkembangan bahasa pemrograman kearah pemrograman berorientasi
objek.
2.5.3 Kelebihan-Kelebihan PHP
a.
Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan
sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
b.
Web server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana-mana dari mulai
IIS sampai dengan apache, dengan kompilasi yang ralatif mudah.
c.
Dalam sisi pengembangan relative mudah, karena banyak developer yang siap
membantu dalam pengembangan.
d.
PHP memiliki kemampuan untuk mengolah keluaran gambar, file PDF, dan
movies Flash.
(34)
f.
PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan diberbagai mesin (linux,
unix, windows) dan dapat dijalanka secara runtime melalui console serta juga
dapat menjalankan perintah-perintah sistem.
2.5.4 Skrip PHP
Skrip PHP berkedudukan sebangai tag dalam bahasa HTML. Suatu skrip akan
dikenali sebagai skrip PHP bila didapati tanda :
a.
<?php……….?>
b.
<?...?>
c.
<script language=”php”>…</script>
Skrip yang dibuat oleh php disimpan dengan nama file dan diketahui dengan
ekstensi *.php. misalnya contoh.php. Bila skrip php diakses melalui computer local
maka file PHP di folder htdocs di web server. Sama halnya dengan pemakaian
dokumen HTML, pemberian dokumen yang sama tetapi dituliskan dengan case yang
berbeda akan dianggap sebagai dokumen yang berbeda, misalnya contoh.php akan
berbeda dengan CONTOH.php atau Contoh.php. Skrip PHP dapat disisipkan dibagian
manapun dalam dokumen HTML, begitu pula sebaliknya Skrip HTML dapat
diletakkan diantara skrip PHP.
Berikut contoh dari skrip PHP :
(35)
<html>
<head>
<title> Test</title>
</head>
<body>
Tanggal :
<?
/*mencetak tanggal dengan perintah echo*/
echo date (“dFY”);echo”<br>”;
/*mencetak tanggal dengan perintah print*/
</body>
</html> .
2.6
MySQL
MySQL merupakan salah satu perangkat lunak system pengelola basis data (database
management system).
MySQL adalah sebuah database yang dapat berjalan sebagai
Server maupun Client.Produk database MySQL ini memiliki General Public Licence,
dan bersifat Open Source, sehingga bebas untuk digunakan, diedarkan, maupun
dikembangkan kembali, tanpa harus khawatir dengan hak cipta.
MySQL pada saat ini, banyak digunakan oleh pemrogram web untuk
membangun situs yang memerlukan basis data sebagai data dan pengolahan data.
(36)
Untuk keperluan mnampung data di server, kita perlu sebuah database. MySQL
merupakan sebuah program aplikasi untuk emmbuat database yang umum digunakan
pada www server.
2.7
Adobe Dreamwaver CS3
Adobe dreamwaver CS3 merupakan
editor
HTML yang professional mendesain,
menulis kode program dan mengembangkan website, halaman web, dan aplikasi web.
Dalam pengerjaanya dreamweaver memberikan tiga pilihan yaitu bekerja dengan
menulis kode program (menukode), dengan pengeditan secara visual (Mode Design)
dan dengan tampilan keduanya (split Mode).
Adobe dreamwaver CS3 juga
menyediakan alat-alat bantu untuk mengembangkan kreatifitas pembuatan web.
(37)
BAB 3
Gambaran Sekilas Tentang Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan
Kabupaten Padang Lawas Utara
3.1 Sejarah Berdirinya Kantor Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan
Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah
mengamanahkan bahwa prinsip otonomi daerah adalah otonomi yang luas, nyata dan
bertanggung jawab. Prinsip otonomi yang luas mengandung arti bahwa daerah
diberikan kewenangan untuk mengurus dan mengatur semua urusan pemerintahan di
daerahnya meliputi pelayanan peningkatan peran serta, prakarsa dan pemberdayaan
masyarakat.
Berdasarkan UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional pasal 15 ayat 3 disebutkan bahwa Kepala Satuan Perangkat
Daerah menyiapkan perumusan penyusunan Rencana Strategi SKPD sesuai dengan
tugas pokok dan fungsinya bertitik tolak dari uraian tersebut, maka Dinas Kebakaran,
Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara sebagai salah satu
lembaga teknis berbentuk Dinas berdasarkan Peraturan Daerah kabupaten Padang
Lawas Utara Nomor 34 Tahun 2008 tanggal 03 Nopember 2008 menysun Rencana
(38)
Strategi SKPD (2010-2013) sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsinya dengan
berpedoman kepada Peraturan Bupati Padang lawas Utara Nomor 34 tahun 2008
Tanggal 03 Nopember 2008 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Padang Lawas Utara Tahun 2010-2013 .
3.2 Rencana Strategis
Perencanaan strategis merupakan proses secara sistematis yang berkelanjutan dari
pembuatan keputusan yang beresiko dengan memanfaatkan sebanyak-banyaknya
pengetahuan antisipatif, mengorganisasikan secara sistematis usaha-usaha
melaksanakan keputusan tersebut dan mengukur hasilnya dengan umpan balik yang
terorganisasi dan sistematis.
Rencana strategis Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten
Padang Lawas Utara adalah tentang visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi pencapaian
tujuan dan sasaran guna memberikan arah dan gambaran yang jelas terhadap program
pembangunan yang akan dilaksanakan kedepan terlebih dalam menghadapi era
globalisasi.
(39)
3.3 Tugas Pokok dan Fungsi
Tugas pokok Dinas kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang lawas
Utara adalah melaksanakan urusan pemerintahan daerah dibidang Kebakaran,
Pertamanan dan Kebersihan berdasarkan asas ekonomi dan tugas pembantuan.
Fungsi Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang
Lawas Utara adalah perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan di
bidang kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan.
3.4 Visi dan Misi
Visi Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara
adalah “ Terwujudnya kondisi Kabupaten Padang Lawas Utara yang asri dan indah,
aman dan nyaman”.
Misi merupakan sesuatu yang harus dilaksanakan agar tujuan organisasi dapat
terlaksana dan berhasi sesuai dengan visi yang ditetapkan. Misi Dinas Kebakaran,
Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara adalah :
1.
Meningkatkan kualitas kelembagaan Dinas Kebakaran, Pertamanan dan
Kebersihan.
2.
Meningkatkan kewaspadaan tentang bahaya kebakaran.
(40)
4.
Meningkatkan keterampilan dalam pengelolaan kebersihan menuju budaya
hidup bersih.
3.5 Tujuan
Tujuan Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas
Utara adalah sebagai berikut :
1.
Meningkatkan kualitas kelembagaan Dinas Kebakaran, Pertamanan dan
Kebersihan dengan tujuan meningkatnya pelayanan aparatur.
2.
Meningkatkan kewaspadaan tentang bahaya kebakaran dengan tujuan
meningkatnya rasa keamanan masyarakat.
3.
Meningkatkan keindahan lingkungan Kabupaten Padang lawas Utara dengan
tujuan terwujudnya lingkungan yang asri, indah dan nyaman.
4.
Meningkatkan pengelolaan kebersihan menuju budaya hidup bersih dengan
tujuan terwujudnya budaya bersih masyarakat dilingkungan Kabupaten Padang
lawas Utara agar tercipta lingkungan bersih dan sehat.
3.6 Sasaran
Tujuan Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas
Utara adalah sebagai berikut :
1.
Meningkatkan kualitas kelembagaan Dinas Kebakaran, Pertamanan dan
Kebersihan dengan tujuan meningkatnya pelayanan aparatur dengan sasaran
(41)
meningkatkan kualitas aparatur dan meningkatkan kualitas dan kuantitas
sarana dan prasarana.
2.
Meningkatkan kewaspadaan tentang bahaya kebakaran dengan tujuan
meningkatnya rasa keamanan masyarakat dengan sasaran penyuluhan kepada
masyarakat.
3.
Meningkatkan keindahan lingkungan Kabupaten Padang lawas Utara dengan
tujuan terwujudnya lingkungan yang asri, indah dan nyaman dengan sasaran
penataan dan pemeliharaan taman.
4.
Meningkatkan pengelolaan kebersihan menuju budaya hidup bersih dengan
tujuan terwujudnya budaya bersih masyarakat dilingkungan Kabupaten Padang
lawas Utara agar tercipta lingkungan bersih dan sehat.
(42)
BAB 4
PERANCANGAN SISTEM
4.1 Perancangan Sistem
Perancangan sistem adalah tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem;
pendefenisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional, persiapan untuk merancang
implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistem di bentuk yang dapat berupa
penggmabaran, perancangan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa
elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi
mengkonfigurasikan perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem.
Jogiyanto HM, Analisis & Desain Sistem Informasi.
4.2 Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram adalah gambaran sistem secara logika. Gambaran ini tidak
tergantung pada perangkat keras, perangkat lunak, struktur data atau organisasi. Pada
tahap analisis, penanganan notasi simbol lingkaran dan anak panah
mewakili/menggambarkan arus data pada perancangan sistem sangat membantu
(43)
didalam komunikasi dengan pemakaian sistem menggunakan notasi-notasi ini untuk
menggambarkan arus dari data sistem.
4.3 Metode Pengembangan Sistem
Dalam pembuatan tugas akhir ini, penulis menggunakan metode yang terdiri dari:
1. Studi kelayakan
yaitu mengidentifikasikan apakah sistem informasi yang akan di buat sesuai dengan
kebutuhan.
2. Rencana pendahuluan
Yaitu menentukan lingkup sistem yang akan ditangani.
3. Analisis sistem
Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian
komponenya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi
permasalahan- permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang
terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan
perbaikan-perbaikan.
4. Perancangan sistem
Pendefenisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional, persiapan untuk merancang
bangun implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk serta
mengkonfigurasikan komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras
dari sistem.
(44)
5. Implementasi sistem
Tahap untuk meletakkan sistem supaya siap untuk dijalankan.
4.4 Metode Perancangan
Metode perancangan sistem ini menggunakan metode pendekatan atas-bawah (top
down approach). Perancangan dimulai dari bentuk yang paling global yaitu diagram
konteks, kemudian diturunkan secara bertahap menjadi bentuk yang lebih detail.
4.5 Hasil Perancangan
4.5.1 Diagram Konteks (
Contex Diagram
)
Diagram konteks menggambarkan proses aliran data secara global yang terjadi pada
sistem ini. Diagram konteks sistem ini dapat dilihat pada Gambar 3.1.
4.5.2 Tabel
Semua field name :
not null
semua. Setiap tipe data
int
pada database ini dalam
bentuk
auto_increment
(45)
Tabel 4.1 Tabel Admin
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
Primary
Key
User
Varchar
10
User Name
-
Password
Varchar
10
Password
-
Tabel 4.2 Tabel Buku Tamu
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
Primary
Key
Id
Int
3
Id
Yes
Nama
Varchar
15
Nama Pengunjung
-
Varchar
25
Email Pengunjung
-
(46)
Tabel 4.3 Tabel Pegawai
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
Primary
Key
Nip
Varchar
21
Nomor Induk Pegawai
Yes
Nama
Varchar
35
Nama Pegawai
-
Gender
Char
1
Jenis Kelamin
-
Agama
Varchar
10
Agama Pegawai
-
Pend_terakhir
Varchar
3
Pendidikan Terakhir
Pegawai
-
(47)
Tabel 4.4 Tabel Relasi
Tabel Admin
Tabel BukuTamu
Tabel Pegawai
Tabel Penggajian
Tabel Jabatan
User
Password
Id
Nama
Pesan
Nip
Nama
Gender
Agama
Pend_terakhir
Alamat
Id
NIP
Pangkat
Gapok
Tunjangan
Total
Tgl_pembayaran
Id
Gol
Pangkat
(48)
4.5.3 Data Flow Diagram (DFD)
A.
Diagram Konteks
Gambar 4.1 Diagram Konteks
Perancangan Website Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan
Kabupaten Padang Lawas Utara
Info Buku Tamu –
Info Pegawai –
– Login Administrator
– Entry Data Pegawai
Laporan
– Info Profil
– Info Daerah Pasar
– Info Galeri Foto
– Info Data Pegawai
WebSite Dinas
Kebakaran,
Pertamanan dan
Kebersihan
Kab.Padang Lawas
Utara
Pengunjung
Isi Buku Tamu –
Pimpinan
(49)
B.
DFD Level Nol
Gambar 4.2 Data Flow Diagram Level Nol
Perancangan Website Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan
Kabupaten Padang Lawas Utara
Pengunjung
Administrator
2
Publikasi Data
1
Login
Administrator
3
Pembuatan
Laporan
– Info Profil
– Info Dasar Pasar
– Info Galeri Foto
– Info Data Pegawai
– Isi Buku Tamu
– Login Administrator
– Entry Data Pegawai
F2
BukuTamu
F3 Pegawai
F1 Admin
Pimpinan
Laporan
– Info Buku Tamu
– Info Pegawai
(50)
C.
DFD LEVEL SATU
Gambar 4.3 DFD Level Satu Halaman Administrator
Administrator
F1 Admin
1.1
Halaman
Login Administrator
1.3
Halaman
Pesan kesalahan
Login
1.4
Halaman
Menu Utama Web
1.2
Halaman
Menu Utama
Administrator
Login
Baca Data Login
Userid atau
password
Salah
Userid atau
password
Kosong
Userid atau password
Benar
(51)
4.5.4 Algoritma Dalam Bentuk Flowchart
A.
Flowchart Buku Tamu
Gambar 4.4 Flowchart Buku Tamu
Mulai
Simpan
Data Tamu
Data
Tamu
Pesan
Penolakan Data
Diterima?
Konfirmasi
Data Tamu
Selesai
Isi Form Tamu
Tidak
(52)
B.
Flowchart Data Pegawai
A
Z
Tampilkan
Form
Tambah ?
Input
Data
Keluar ?
Simpan ?
Simpan
Pegawai
Z
T
Form Edit dan HapusEdit ?
Hapus
? Hapus
Data
Perbaiki
Data
N
Y
Y
Y
Y
N
N
N
Y
(53)
Gambar 4.5 Flowchart Data Pegawai
Batal ?
Z
Proses Batal
N
Y
N
(54)
BAB 5
IMPLEMENTASI SISTEM
5.1 Pengertian Implementasi Sistem
Implementasi sistem adalah prosedur yang dilakukan dalam menyelesaikan desain
sistem yang telah disetujui, untuk menguji, menginstal dan memulai sistem baru atau
sistem yang diperbaiki untuk menggantikan sistem yang lama.
5.2 Tujuan Implementasi Sistem
Adapun tujuan dari implementasi sistem ini adalah sebagai berikut :
a.
Menyelesaikan desain sistem yang telah disetujui sebelumnya, menyusun
dokumen yang baru diperbaiki.
b.
Menguji apakah sistem baru tersebut sesuai dengan pemakai.
c.
Memastikan bahwa konversi ke sistem baru berjalan yaitu dengan membuat
rencana, mengontrol dan melakukan instalasi baru secara benar.
Langkah-langkah dalam implementasi sistem :
a.
Menyelesaikan desain web.
b.
Mendapatkan software dan hardware.
(55)
d.
Menguji sistem.
e.
Mendapatkan persetujuan.
5.3 Komponen Utama Kebutuhan Sistem
Pengolahan data dalam sistem terkomputerisasi memerlukan fasilitas-fasilitas yang
secara prinsipil harus ada. Adapun fasilitas yang dibutuhkan penulis dalam merancang
web sebagai berikut :
5.3.1 Hardware
Hardware adalah seluruh komponen yang membentuk suatu sistem komputer dan
peralatan lainnya yang memungkinkan komputer dapat melaksanakan tugasnya.
Dalam menyusun sistem informasi ini, penulis membutuhkan perangkat keras sebagai
berikut :
a.
CPU (Central Processing Unit)
Merupakan jantung dari komputer, komputer yang merupakan pusat
pengolahan data serta pusat pengontrolan dari keseluruhan sistem komputer.
b.
Memori
Merupakan tempat penampungan atau tempat penyimpanan data untuk
sementara.
(56)
c.
Monitor
Merupakan layar yang menampilkan output program.
d.
Keyboard
Merupakan alat input.
e.
Modem
Modem
(Modulator-demodulator) merupakan alat bantu komputer untuk
proses komunikasi. Alat ini berfungsi mengubah signal analog menjadi signal
digital dan sebaliknya.
Spesifikasi hardware yang digunakan untuk pembuatan aplikasi penjualan
online ini sebagai berikut :
1.
Mikroprosessor
: Intel Celeron T 5315 2.0 GHz
2.
Memori
: 512 MB DDR2
3.
Media penyimpanan : Harddisk 80 GB
4.
Kartu Grafik (VGA) : 256 MB
5.
Monitor
: Resolusi 1280 x 800
6.
Mouse dan Keyboard
: Prolink
7.
Internet
: 64 Kbps
5.3.2 Software
Merupakan komponen dari sistem pengolahan data yang diluar dari peralatan
komputer sendiri. Adapun software yang digunakan penulis adalah sebagai berikut :
(57)
Adapun software yang digunakan dalam pembuatan website ini adalah:
a.
Sistem Operasi
Windows 7
Gambar 5.1
Windows 7
b.
Adobe Dreamweaver CS 3
Software ini berfungsi sebagai text editor dalam penulisan script PHP dalam
pembuatan website.
(58)
Gambar 5.2 Adobe Dreamweaver CS 3
c.
Wamp server
Wamp server merupakan aplikasi yang berfungsi sebagai web servernya, PHP sebagai
bahasa pemograman serta MySQL
sebagai
databasenya. Dengan Wamp server,
kebutuhan software telah terpenuhi.
Gambar 5.3 Wamp Server
d. Mozilla Firefox
(59)
Gambar 5.4 Mozilla Firefox
5.3.3 Brainware
Brainware
merupakan faktor manusia yang menangani fasilitas komputer yang ada,
faktor manusia yang dimaksud adalah orang-orang yang memiliki keahlian dibidang
komputer dan merupakan unsur manusia yang dibutuhkan meliputi :
a.
Analisis sistem
b.
Programmer
c.
Computer operator
d.
Data entry operator
(60)
5.4
Pengujian di Browser
Seluruh program website yang telah dibuat dimasukkan ke dalam folder Dinas dan
disimpan di direktori www. Selanjutnya diuji di wamp server dengan alamat
http://127.0.0.1/dinas/. Berikut halaman website yang telah diuji dalam browser.
(61)
Gambar 5.6 Halaman Profil (Profil)
(62)
Gambar 4.18 Halaman Administrator
Gambar 5.8 Halaman Pasar
(63)
Gambar 5.10 Halaman Lihat Buku Tamu
(64)
Gambar 5.12 Halaman Edit dan Hapus Pegawai
(65)
BAB 6
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Penulis mengambil kesimpulan bagaimana cara merancang Sistem Informasi yang
telah penulis teliti, antara lain :
1.
Dalam merancang Web tersebut penulis menggunakan beberapa aplikasi,
antara lain :
a. Wamp yang berfungsi sebagai web servernya.
b. PHP yang berfungsi sebagai bahasa pemograman .
c. MySQL yang digunakan sebagai databasenya.
2.
Dalam pengolahan data website penulis menggunakan Brainware/sumber daya
manusia yang nantinya akan berperan sebagai user ataupun administrator
system.
3.
Aplikasi web ini dibangun dibawah sistem operasi Windows 7.
4.
Untuk Desaignnya penulis menggunakan Adobe Photoshop CS2.
5.
Adobe Dreamweaver CS3 digunakan sebagai tempat untuk membuat layout
dari situs yang telah dirancang.
(66)
6.2 Saran
Dalam mengakhiri penulisan Tugas Akhir ini penulis menguraikan beberapa saran
bagi Pembaca maupun Penulis sendiri, antara lain :
1. Hendaklah program yang dibuat dapat dikembangkan lebih lanjut untuk membentuk
suatu sistem yang lebih baik sesuai dengan keputusan guna menunjang
pengambilan keputusan yang sempurna.
2. Hendaklah pembuatan file cadangan dilakukan secara berkala. Hal ini sangat
penting artinya untuk mencegah kemungkinan kehilangan dan kerusakan data yang
telah disimpan.
3. Sebaiknya digunakan program antivirus yang residen. Hal ini dimaksudkan untuk
mencegah terjadinya kerusakan pada program ataupun data.
4. Hendaklah perlu dikembangkan agar sistem informasi ini lebih luas dan dapat
berkembang dengan baik.
(67)
DAFTAR PUSTAKA
Firdaus. 2007. 7 Jam Belajar Interaktif PHP & MySQL dengan Dreamwever.
Palembang:Maxikom.
Hartono,
Jogiyanto. MBA, Ph.D. 1999. Analisis dan Desain Sistem Informasi:
pendekatan Terstruktur teori dan praktek aplikasi bisnis.Yogyakarta: ANDI.
Juju, Dominikus. 2006. Tip dan Trik Desain untuk pemula. Jakarta : Elex Media
Komputindo
Mutmainah, Siti. 2005. Proyek Desain Web Berbasis Grafis dengan Dreamweaver
DAN Fireworks. Yogyakarta : ANDI
Mulyasa, E. 2002. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Perangin-angin, Kasiman. 2006. Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL. Yogyakarta :
(68)
LISTING PROGRAM
1. Index.php
<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd">
<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"> <head>
<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-8859-1" /> <title>Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara</title>
<link href="style.css" rel="stylesheet" type="text/css">
</head>
<body>
<div class="bg" align="center">
<table width="1006" border="0" align="center" bgcolor="#FFFFFF"> <tr>
<td colspan="4" align="center" valign="middle"><img src="images/header.jpg" width="1000" height="190" border="0" usemap="#Map" /></td>
</tr> <tr>
<td colspan="4" align="center"><div align="right"
class="RunningText"><strong><marquee direction="left" onmouseout="this.scrollAmount=3" onmouseover="this.scrollAmount=0"
scrollamount="3">Selamat Datang Di Website Dinas Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara . Mari Kita Jaga Kebersihan Daerah Kabupaten Padang Lawas Utara <span class="style1"></span>Untuk Menjaga Kesehatatan Demi Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Padang Lawas Utara.
</marquee></strong></div></td> </tr>
<tr>
<td width="178" rowspan="3" align="center" valign="top"><table width="176" height="220" border="2" bordercolor="#000000" bgcolor="#669900"> <tr>
<td width="166" height="35"> <div align="center">MAIN MENU</div></td>
</tr> <tr>
<td height="30"><div align="center"><a href="index.php"><a href="index.php">HOME</a></div> </tr>
<tr>
<td height="30"><div align="center"><a href="profil.php"><a href="profil.php">PROFIL</a></div> </tr>
<tr>
<td height="30"><div align="center"><a href="pasar.php"><a href="pasar.php">PASAR</a></div> </tr>
<tr>
<td height="30"><div align="center"><a href="datapegawai.php"><a href="datapegawai.php">PEGAWAI</a></div> </tr>
<tr>
<td height="30"><div align="center"><a href="galeri.php"><a href="galeri.php">GALERI</a></div> </tr>
<tr>
<td height="30"><div align="center"><a href="bukutamu.php"><a href="bukutamu.php">BUKU TAMU</a></div> </tr>
</table>
<p> </p>
<iframe width="150" frameborder="0" src="calender.htm"></iframe> <br>
<iframe align="middle" frameborder="0" width="120" height="120" src="jam.html"></iframe>
</p></td>
(1)
<td> </td> <td> </td> </tr>
</table> </div>
<div align="center">
<table width="19%" border="0" align="center" cellpadding="3"> <tr>
<td align="center"><a href="<?php echo $logoutAction ?>">LOG OUT</a></td>
</tr>
</table> </div></td>
<td width="16"> </td> </tr>
</table> </div> </body> </html> <?php
mysql_free_result($rs_pegawai); mysql_free_result($rs_bukutamu); ?>
8. Edit_pegawai.php
<?php require_once('../Connections/koneksi.php'); ?> <?php
if (!isset($_SESSION)) { session_start(); }
$MM_authorizedUsers = "admin,guest"; $MM_donotCheckaccess = "false";
// *** Restrict Access To Page: Grant or deny access to this page function isAuthorized($strUsers, $strGroups, $UserName, $UserGroup) { // For security, start by assuming the visitor is NOT authorized. $isValid = False;
// When a visitor has logged into this site, the Session variable MM_Username set equal to their username.
// Therefore, we know that a user is NOT logged in if that Session variable is blank.
if (!empty($UserName)) {
// Besides being logged in, you may restrict access to only certain users based on an ID established when they login.
// Parse the strings into arrays. $arrUsers = Explode(",", $strUsers); $arrGroups = Explode(",", $strGroups); if (in_array($UserName, $arrUsers)) { $isValid = true;
}
// Or, you may restrict access to only certain users based on their username.
if (in_array($UserGroup, $arrGroups)) { $isValid = true;
}
if (($strUsers == "") && false) { $isValid = true;
} }
return $isValid; }
(2)
if (!((isset($_SESSION['MM_Username'])) && (isAuthorized("",$MM_authorizedUsers, $_SESSION['MM_Username'], $_SESSION['MM_UserGroup'])))) {
$MM_qsChar = "?";
$MM_referrer = $_SERVER['PHP_SELF'];
if (strpos($MM_restrictGoTo, "?")) $MM_qsChar = "&"; if (isset($QUERY_STRING) && strlen($QUERY_STRING) > 0) $MM_referrer .= "?" . $QUERY_STRING;
$MM_restrictGoTo = $MM_restrictGoTo. $MM_qsChar . "accesscheck=" . urlencode($MM_referrer);
header("Location: ". $MM_restrictGoTo); exit;
} ?>
<?php require_once('../Connections/koneksi.php'); ?> <?php
if (!function_exists("GetSQLValueString")) {
function GetSQLValueString($theValue, $theType, $theDefinedValue = "", $theNotDefinedValue = "")
{
$theValue = get_magic_quotes_gpc() ? stripslashes($theValue) : $theValue;
$theValue = function_exists("mysql_real_escape_string") ? mysql_real_escape_string($theValue) : mysql_escape_string($theValue);
switch ($theType) { case "text":
$theValue = ($theValue != "") ? "'" . $theValue . "'" : "NULL"; break;
case "long": case "int":
$theValue = ($theValue != "") ? intval($theValue) : "NULL"; break;
case "double":
$theValue = ($theValue != "") ? "'" . doubleval($theValue) . "'" : "NULL";
break; case "date":
$theValue = ($theValue != "") ? "'" . $theValue . "'" : "NULL"; break;
case "defined":
$theValue = ($theValue != "") ? $theDefinedValue : $theNotDefinedValue; break;
}
return $theValue; }
}
mysql_select_db($database_koneksi, $koneksi); $query_rs_pegawai = "SELECT * FROM pegawai";
$rs_pegawai = mysql_query($query_rs_pegawai, $koneksi) or die(mysql_error()); $row_rs_pegawai = mysql_fetch_assoc($rs_pegawai);
$totalRows_rs_pegawai = mysql_num_rows($rs_pegawai); ?><html>
<head><title>Login Administrator</title><meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-8859-1" /><style type="text/css">
<!--
body,td,th {
font-family: Times New Roman, Times, serif; font-size: 12px;
} -->
</style></head>
<link href="style.css" rel="stylesheet" type="text/css"> <body>
(3)
<table width="80%" border="0" align="center" cellpadding="3" bordercolor="#CCCCCC" bgcolor="#EEEEEE">
<tr>
<td height="207" colspan="3" background="image/header.jpg"> </td> </tr>
<tr align="center">
<td colspan="3"> </td> </tr>
<tr align="center">
<td colspan="3">HALAMAN ADMINISTRATOR</td> </tr>
<tr align="center">
<td colspan="3"><table width="13%" border="0" align="left" cellpadding="3">
<tr>
<td> </td>
<td height="21"><a href="admin.php">HOME</a></td> </tr>
<tr>
<td width="23%"> </td>
<td width="77%" height="21"><a href="add_peg.php">TAMBAH</a></td> </tr>
</table></td> </tr>
<tr>
<td width="18"> </td>
<td width="794"><table width="100%" border="0" cellpadding="3"> <tr align="center" bgcolor="#FFFFFF">
<td width="14%">NIP</td> <td width="20%">Nama</td>
<td width="8%">Jenis Kelamin</td> <td width="6%">Agama</td>
<td width="26%">Alamat</td> <td colspan="2">Keterangan</td> </tr>
<?php do { ?>
<tr align="center" bgcolor="#FFFFFF">
<td><?php echo $row_rs_pegawai['Nip']; ?></td> <td><?php echo $row_rs_pegawai['Nama']; ?></td> <td><?php echo $row_rs_pegawai['Gender']; ?></td> <td><?php echo $row_rs_pegawai['Agama']; ?></td> <td><?php echo $row_rs_pegawai['Alamat']; ?></td>
<td width="8%"><a href="update_peg.php?pegID=<?php echo $row_rs_pegawai['pegID']; ?>">EDIT</a></td>
<td width="6%"><a href="del_peg.php?pegID=<?php echo $row_rs_pegawai['pegID']; ?>">HAPUS</a></td>
</tr>
<?php } while ($row_rs_pegawai = mysql_fetch_assoc($rs_pegawai)); ?>
</table></td>
<td width="11"> </td> </tr>
<tr>
<td> </td> <td> </td> <td> </td> </tr>
</table> </div> </body> </html> <?php
mysql_free_result($rs_pegawai); ?>
(4)
9. Edit_bukutamu.php
<?php require_once('../Connections/koneksi.php'); ?> <?php
if (!isset($_SESSION)) { session_start(); }
$MM_authorizedUsers = "admin,guest"; $MM_donotCheckaccess = "false";
// *** Restrict Access To Page: Grant or deny access to this page function isAuthorized($strUsers, $strGroups, $UserName, $UserGroup) { // For security, start by assuming the visitor is NOT authorized. $isValid = False;
// When a visitor has logged into this site, the Session variable MM_Username set equal to their username.
// Therefore, we know that a user is NOT logged in if that Session variable is blank.
if (!empty($UserName)) {
// Besides being logged in, you may restrict access to only certain users based on an ID established when they login.
// Parse the strings into arrays. $arrUsers = Explode(",", $strUsers); $arrGroups = Explode(",", $strGroups); if (in_array($UserName, $arrUsers)) { $isValid = true;
}
// Or, you may restrict access to only certain users based on their username.
if (in_array($UserGroup, $arrGroups)) { $isValid = true;
}
if (($strUsers == "") && false) { $isValid = true;
} }
return $isValid; }
$MM_restrictGoTo = "login.php";
if (!((isset($_SESSION['MM_Username'])) && (isAuthorized("",$MM_authorizedUsers, $_SESSION['MM_Username'], $_SESSION['MM_UserGroup'])))) {
$MM_qsChar = "?";
$MM_referrer = $_SERVER['PHP_SELF'];
if (strpos($MM_restrictGoTo, "?")) $MM_qsChar = "&"; if (isset($QUERY_STRING) && strlen($QUERY_STRING) > 0) $MM_referrer .= "?" . $QUERY_STRING;
$MM_restrictGoTo = $MM_restrictGoTo. $MM_qsChar . "accesscheck=" . urlencode($MM_referrer);
header("Location: ". $MM_restrictGoTo); exit;
} ?> <?php
if (!function_exists("GetSQLValueString")) {
function GetSQLValueString($theValue, $theType, $theDefinedValue = "", $theNotDefinedValue = "")
{
$theValue = get_magic_quotes_gpc() ? stripslashes($theValue) : $theValue;
$theValue = function_exists("mysql_real_escape_string") ? mysql_real_escape_string($theValue) : mysql_escape_string($theValue);
(5)
case "text":
$theValue = ($theValue != "") ? "'" . $theValue . "'" : "NULL"; break;
case "long": case "int":
$theValue = ($theValue != "") ? intval($theValue) : "NULL"; break;
case "double":
$theValue = ($theValue != "") ? "'" . doubleval($theValue) . "'" : "NULL";
break; case "date":
$theValue = ($theValue != "") ? "'" . $theValue . "'" : "NULL"; break;
case "defined":
$theValue = ($theValue != "") ? $theDefinedValue : $theNotDefinedValue; break;
}
return $theValue; }
}
mysql_select_db($database_koneksi, $koneksi); $query_rs_pegawai = "SELECT * FROM pegawai";
$rs_pegawai = mysql_query($query_rs_pegawai, $koneksi) or die(mysql_error()); $row_rs_pegawai = mysql_fetch_assoc($rs_pegawai);
$totalRows_rs_pegawai = mysql_num_rows($rs_pegawai); mysql_select_db($database_koneksi, $koneksi);
$query_rs_bukutamu = "SELECT * FROM bukutamu";
$rs_bukutamu = mysql_query($query_rs_bukutamu, $koneksi) or die(mysql_error());
$row_rs_bukutamu = mysql_fetch_assoc($rs_bukutamu); $totalRows_rs_bukutamu = mysql_num_rows($rs_bukutamu); ?>
<html>
<head><title>Login Administrator</title><meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-8859-1" /><style type="text/css">
<!--
body,td,th {
font-family: Times New Roman, Times, serif; font-size: 12px;
} -->
</style></head>
<link href="style.css" rel="stylesheet" type="text/css"> <body>
<div align="center">
<table width="55%" border="0" align="center" cellpadding="3" bordercolor="#CCCCCC" bgcolor="#EEEEEE">
<tr>
<td height="207" colspan="3" background="image/header.jpg"> </td> </tr>
<tr align="center">
<td colspan="3"> </td> </tr>
<tr align="center">
<td colspan="3">HALAMAN ADMINISTRATOR</td> </tr>
<tr align="center">
<td colspan="3"><table width="83" border="0" align="left" cellpadding="3">
<tr>
<td width="73" align="center"><a href="admin.php">HOME </a></td> </tr>
</table></td> </tr>
(6)
<tr>
<td width="7"> </td>
<td width="777"><div align="center">
<table width="91%" border="0" cellpadding="3"> <tr bgcolor="#FFFFFF">
<td width="24%">Nama</td> <td width="24%">Email</td> <td width="30%">Pesan</td> <td colspan="2">Keterangan</td> </tr>
<?php do { ?>
<tr bgcolor="#FFFFFF">
<td align="left" valign="top"><?php echo $row_rs_bukutamu['Nama']; ?></td>
<td align="left" valign="top"><?php echo $row_rs_bukutamu['Email']; ?></td>
<td><div align="justify"><?php echo $row_rs_bukutamu['Pesan']; ?></div></td>
<td width="9%"><div align="center"><a href="update_buku.php?Id=<?php echo $row_rs_bukutamu['Id']; ?>">EDIT</a></div></td>
<td width="9%"><div align="center"><a
href="del_buku.php?Id=<?php echo $row_rs_bukutamu['Id']; ?>">HAPUS</a></div></td>
</tr>
<?php } while ($row_rs_bukutamu = mysql_fetch_assoc($rs_bukutamu)); ?>
</table> </div></td>
<td width="37"> </td> </tr>
<tr>
<td> </td> <td> </td> <td> </td> </tr>
</table> </div> </body> </html> <?php
mysql_free_result($rs_pegawai); mysql_free_result($rs_bukutamu); ?>