5
BAB II KAJIAN PUSTAKA
Bab ini menguraikan penelitian yang relevan dan landasan teori. Penelitian yang relevan berisi tentang tinjauan terhadap topik-topik sejenis yang dilakukan
oleh peneliti terdahulu. Landasan teori berisi tentang teori-teori yang digunakan sebagai landasan analisis dari penelitian ini yang terdiri atas teori wacana dan
penanda referensi.
2.1 Penelitian Yang Relevan
Penelitian Ima Wulandari 2011 ber judul “Penanda Referensial dalam
Novel Trah Karya Atas S. Danusubroto”. Penelitian ini bertujuan untuk
mendeskripsikan jenis penanda referensi yang terdapat dalam novel Trah karya Atas S. Danusubroto dengan menggunakan pendekatan analisis wacana dan
pendekatan deskriptif kualitatif. Data penelitian ini berupa potongan wacana yang diduga mengandung penanda referensial. Dalam penelitian ini peneliti menemukan
tiga jenis penanda referensial, yaitu referensi persona, referensi demonstratif, dan referensi komparatif.
Penelitian Nur Holifatuz Zahro 2011 ber judul “Penanda Hubungan
Referensi Dalam Wacana Berita Pemilukada Kabupaten Situbondo Di Harian Radar Banyuwangi
”. Peneliti menggunakan pendekatan analisis wacana untuk pendekatan teoritis dan pendekatan kualitatif deskriptif untuk pendekatan
metodologis. Data penelitian diambil dari penggalan wacana berita di surat kabar harian Radar Banyuwangi edisi bulan Juni-Juli 2010 dengan teknik dokumentasi
dan dianalisis dengan metode distribusional. Dalam penelitian ini peneliti menemukan 1 variasi penggunaan penanda referensial persona, 2 variasi
penggunaan penanda referensial demonstratif, 3 kombinasi variasi penggunaan penanda referensial persona dan demonstratif, dan 4 variasi penggunaan penanda
referensial komparatif. Penelitian Winiar Faizah Aruum 2010 ber
judul “Referensi Dalam Bahasa Jawa Di Surat Kabar”. Penelitian ini difokuskan pada jenis referensial dan wujud
penanda referensial dalam bahasa Jawa di surat kabar. Peneliti mengambil data dari penggalan wacana berbahasa Jawa di surat kabar Suara Merdeka, Kedaulatan
Rakyat, dan Solopos pada bulan Mei 2010. Pendekatan dalam penelitian ini, secara teoritis digunakan pendekatan analisis wacana, sedangkan secara metodologis
digunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis penanda referensial di surat kabar berdasarkan acuannya yakni pengacuan
endofora dan pengacuan eksofora, berdasarkan satuan lingual meliputi persona, demonstratif, dan komparatif, kemudian berdasarkan bentuknya yakni referensi
dengan nama, referensi dengan kata ganti, dan referensi dengan pelesapan. Di atas telah diuraikan penelitian yang dianggap relevan dengan penelitian
ini dari segi fokus penelitian. Penelitian ini melanjutkan dan memperdalam teori wacana, dan penanda referensial. Penelitian ini memiliki perbedaan dari penelitian
penelitian sebelumnya. Perbedaan tersebut terletak pada objek yang diteliti. Media masa online dalam bentuk portal berita menjadi objek dalam penelitian ini.
Selain perbedaan, penelitian ini juga memiliki kelebihan yaitu mencoba menganalisis penggunaan penanda referensial pada objek penelitian yang
cakupannya luas dan lebih modern. Penelitian ini akan mengelompokkan penggunaan penanda referensi pada portal berita Viva.co.id. Penanda referensi itu
akan dianalisis penggunaannya. Hal itu dimaksudkan untuk mengidentifikasi apakah portal berita seluas dan sebesar Viva.co.id memiliki kekayaan kosakata
yang luas juga untuk variasi pendanda referensi dalam beritanya atau tidak.
2.2 Kajian Teori