Perhitungan Siklus Kompresi Uap a. p-H Diagram
Tabel 5.10 menyajikan nilai Q
out
untuk keseluruhan variasi penelitian. Tabel 5.10 Nilai energi kalor yang dilepas oleh kondensor persatuan massa
refrigeran Q
out
No Variasi
h
2
h
3
Q
out
kJkg kJkg
kJkg 1
Kipas off dan Pancuran off 450
301 149
2 Kipas on dan pancuran on
448 288
160 3
Kipas onoff setiap 5 menit dengan pancuran air
448 286
162 4
Kipas onoff setiap 10 menit dengan pancuran air
449 286
163 5
Kipas onoff setiap 15 menit dengan pancuran air
449 300
149
3. Energi kalor yang diserap oleh evaporator persatuan massa refrigeran Q
in
Jumlah energi kalor yang diserap oleh evaporator dapat dihitung dengan Persamaan 2.3 yaitu Q
in
= h
1
– h
4
= h
1
– h
3
kJkg. Contoh perhitungan untuk Q
in
dapat diambil pada variasi kipas onoff setiap 15 menit dengan pancuran air. Q
in
= h
1
– h
4
= h
1
– h
3
kJkg Q
in
= 409 – 300 kJkg
Q
in
= 109 kJkg Tabel 5.11 menyajikan nilai Q
in
untuk keseluruhan variasi penelitian. Tabel 5.11 Nilai energi kalor yang diserap oleh evaporator persatuan massa
refrigeran Q
in
No Variasi
h
1
h
3
Q
in
kJkg kJkg
kJkg 1
Kipas off dan Pancuran off 407
301 106
2 Kipas on dan pancuran on
408 288
120 3
Kipas onoff setiap 5 menit dengan pancuran air
404 286
118 4
Kipas onoff setiap 10 menit dengan pancuran air
407 286
121 5
Kipas onoff setiap 15 menit dengan pancuran air
409 300
109 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. COP
aktual
Jumlah perbandingan antara kalor yang diserap evaporator dengan energi listrik yang diperlukan untuk menggerakkan kompresor dapat dihitung dengan
Persamaan 2.4 yaitu COP
aktual
= Q
in
W
in
= h
1
– h
4
h
2
– h
1
. Contoh perhitungan untuk COP
aktual
dapat diambil pada variasi kipas onoff setiap 15 menit dengan pancuran air.
COP
aktual
= Q
in
W
in
= h
1
– h
4
h
2
– h
1
COP
aktual
= 109 kJkg 40 kJkg COP
aktual
= 2,73 Tabel 5.12 menyajikan nilai COP
aktual
untuk keseluruhan variasi penelitian. Tabel 5.12 COP
aktual
mesin penghasil air aki
5. COP
ideal
Koefisien prestasi ideal COP
ideal
dapat dihitung dengan Persamaan 2.5 yaitu COP
ideal
= T
e
T
c
– T
e
. Contoh perhitungan untuk COP
ideal
dapat diambil pada variasi kipas onoff setiap 15 menit dengan pancuran air. Tabel 5.13 menyajikan
nilai COP
ideal
untuk keseluruhan variasi penelitian. No
Variasi Q
in
W
in
COP
actual
kJkg kJkg
1 Kipas off dan Pancuran off
106 43
2,47 2
Kipas on dan pancuran on 120
40 3,00
3 Kipas onoff setiap 5 menit dengan
pancuran air 118
44 2,68
4 Kipas onoff setiap 10 menit dengan
pancuran air 121
42 2,88
5 Kipas onoff setiap 15 menit dengan
pancuran air 109
40 2,73
COP
ideal
= T
e
T
c
– T
e
COP
ideal
= 72,85 + 273,15 72,85 + 273,15 – 8,18 + 273,15
COP
ideal
= 5,35 Tabel 5.13 COP
ideal
mesin penghasil air aki No
Variasi T
kond
T
evap
COP
ideal o
C
o
C 1
Kipas off dan Pancuran off 72,14
5,45 5,18
2 Kipas on dan pancuran on
68,14 5,9
5,48 3
Kipas onoff setiap 5 menit dengan pancuran air
67,14 1,36
5,17 4
Kipas onoff setiap 10 menit dengan pancuran air
67,14 1,36
5,17 5
Kipas onoff setiap 15 menit dengan pancuran air
72,85 8,18
5,35
6. Efisiensi mesin siklus kompresi uap yang dipergunakan dalam mesin penghasil
air aki Ƞ Efisiensi mesin penghasil air aki dapat dihitung dengan menggunakan
Persamaan 2.6 yaitu Ƞ = COP
Aktual
COP
Ideal
x 100. Contoh perhitungan untuk efisiensi mesin penghasil air aki dapat diambil pada variasi kipas onoff
setiap 15 menit dengan pancuran air. Tabel 5.14 menyajikan nilai efisiensi untuk keseluruhan variasi penelitian.
Ƞ = COP
Aktual
COP
Ideal
x 100 Ƞ = 2,695,35 x 100
Ƞ = 50,28 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 5.14 Efisiensi mesin penghasil air aki Ƞ
No Variasi
COP
aktual
COP
ideal
Efisiensi Ƞ
1 Kipas off dan Pancuran off
2,48 5,18
47,88 2
Kipas on dan pancuran on 3,05
5,58 54,66
3 Kipas onoff setiap 5 menit dengan
pancuran air 2,67
5,17 51,64
4 Kipas onoff setiap 10 menit dengan
pancuran air 2,89
5,17 55,90
5 Kipas onoff setiap 15 menit dengan
pancuran air 2,69
5,35 50,28