cxiii
A. Persiapan Alat dan Bahan
Alat dan bahan  yang dipergunakan untuk pemasangan keramik adalah: 1
Keramik, semen, pasir, air, dan paku; 2 Palu kayu, rubber float, ember, spons,
sendok spesi, roskam  baja,  alat  pemotong,  meteran,  palu  besi,
waterpass, benang,  dan siku-siku.
B. Pemotongan dan Pembentukan Keramik
1.  Membuat Ubin Pembatas Pinggir Pada  pemasangan  keramik  lantai  kadang-kadang  kita
mengalami  kesulitan  pada  pertemuan  antara  lantai dengan  dinding.  Untuk  bidang  pertemuan  yang  rata,
tidak  membentuk  lekukan  atau  sudut  tertentu, kita  tidak mengalami banyak kesulitan. Mungkin kita hanya tinggal
memotong  ubin  sesuai  dengan  lebar  sisa  yang  belum terpasang keramik. Apabila bentuk dinding tersebut tidak
rata, berbentuk lekukan, atau membentuk sudut tertentu, maka diperlukan peralatan khusus dan juga teknik-teknik
tertentu untuk melakukan pemasangan.
2.  Membuat bentuk tidak beraturan Untuk  membuat  ubin  dengan  potongan  sesuai  bentuk
batasdinding yang tidak beraturan, gunakan alat standar contour  gauge.  Kemudian  setelah  kita  peroleh  bentuk
reliefnya, gambarkan bentuk tersebut ke permukaan ubin dan kemudian ubin dipotong sesuai bentuk tersebut.
cxiv
3.  Membuat bentuk ubin dengan sudut tertentu Untuk  membentuk  ubin  dengan  sudut  tertentu  tidak
90o,  bisa  dilakukan  dengan  bantuan  T-bevel. Selaraskan  besar  sudut  pada  batasdinding  dengan  T-
bevel  kemudian  gambarkan  besar  sudut  tersebut  pada ubin. Kemudian ubin bisa dipotong sesuai gambar.
4.  Memotong Ubin Keramik Pemotongan  ubin  sering  kali  dilakukan,  selain  untuk
mendapatkan bentuk sesuai desain juga dilakukan untuk memudahkan pemasangan, sehubungan dengan adanya
sambungan  ubin,  pertemuan  dengan  dinding,  anak tangga, dan sebagainya.
5.  Memotong lurus Untuk  memotong  ubin  dengan  potongan  lurus,  kita
membutuhkan  alat  pemotong  keramik.  Bisa  juga digunakan penggaris lurus dan pisau pemotong kaca.
6.  Membuat lubang di tengah ubin Untuk  melubangi  ubin,  pertama  yang  dilakukan  adalah
menggunakan mesin bor gurdi tukang. Lubangi bagian yang diinginkan, kemudian misalkan kita ingin membuat
bentuk  lubang  dengan  desain  tertentu  kita  bisa menggunakan  gergaji  besilogam.  Kemudian  potong
sesuai bentuk yang diinginkan.
7.  Membuat bentuk dengan potongan-potongan kecil
cxv
Untuk membuat bentuk dengan potongan-potongan kecil bisa  digunakan  gegep  kakaktua.  Caranya  dengan
pertama-tama  membuat  pola  pada  permukaan  ubin. Kemudian  dengan  gegep,  sedikit-sedikit  dipotong
mengikuti pola. Potongannya harus sedikit-sedikit sebab kalau  langsung  dipotong  besar,  biasanya  akan
menyebabkan  gompel  atau  potongan  yang  keluar  dari pola  yang  diinginkan  dan  atau  tidak  hasil  potongannya
tidak halus.
C.  Pemasangan Keramik