214
Ilustrasi 9.1 : Contoh Format Laporan Laba Rugi Bentuk Multiple Step
Pendapatan x x
Beban Operasi: Beban Iklan
x x Beban gaji administrasi kantor
x x Beban asuransi
x x Beban penyusutan
x x x x
Laba Operasi x x
Pendapatan dan Beban di luar operasi Pendapatan Bunga
x x Beban Bunga
x x ±
x x Laba Bersih sebelum Pajak
x x Pajak
x x Laba Bersih setelah Pajak
x x
Perusahaan Kartika Jaya Laporan Laba Rugi
Untuk Tahun Bulan
yang Berakhir 31 Desember 2006
Catatan: bila laporan dibuat per bulan.
Ilustrasi 9.2: Contoh Format Laporan Laba Rugi Bentuk Single Step
Pendapatan: Pendapatan Operasi
x x
Penghasilan di luar Operasi x
x Jumlah
x x
Beban-beban: Beban Operasi
x x
Beban di luar Operasi x
x Pajak
x x
x x
Laba Bersih x
x
Laporan Laba Rugi Untuk Tahun
Bulan yang Berakhir 31 Desember 2006
Perusahaan Kartika Jaya
215
2. Laporan Perubahan Ekuitas
Laporan perubahan ekuitas mencerminkan berubahnya modal dari awal sampai dengan menjadi modal akhir. Laporan perubahan
ekuitas untuk perusahaan perseorangan seperti nampak pada ilustrasi 9.3 dan ilustrasi 9.4 untuk Laporan Saldo Laba pada perusahaan
perseroan.
Ilustrasi 9.3: Laporan Perubahan Ekuitas Perusahaan Perseorangan
Modal, 1 Januari 2006 x x
Laba Bersih x x
Prive x x
Kenaikan atau Penurunan Modal ±
x x Modal Akhir
x x
Untuk Tahun Bulan
yang berakhir 31 Desember 2006 Perusahaan Kartika Jaya
Laporan Perubahan Ekuitas
Ilustrasi 9.3: Laporan Saldo Laba Perusahaan Perseorangan
Saldo Laba, 1 Januari 2006 x x
Laba Bersih x x
Dividen x x
Kenaikan atau Penurunan Modal ±
x x Saldo Laba Akhir
x x
Untuk Tahun Bulan
yang berakhir 31 Desember 2006 Perusahaan Kartika Jaya
Laporan Saldo Laba
3. Neraca
Neraca merupakan laporan keuangan yang menyajikan aset, kewajiban dan ekuitas suatu perusahaan pada satu saat tertentu. Neraca
dapat disajikan dalam:
216
1. Bentuk perkiraan skontro akun
2. Bentuk laporan stafel report form
Dalam bentuk perkiraan, neraca dibagi sisi sebelah kiri dan sisi sebelah kanan, yaitu sisi kiri untuk aset dan sisi kanan untuk pasiva yaitu
kewajiban dan modal. Dengan bentuk laporan semua akun dalam neraca disusun berurutan ke bawah. Urutan yang pertama adalah kelompok
aset, kelompok kewajiban dan kelompok modal.
Dalam menyusun neraca perlu diperhatikan untuk selalu mencantumkan:
x nama perusahaan x judul Neraca
x tanggal neraca. Ilustrasi 9.5 dan 9.6 menunjukkan contoh format neraca bentuk akun T
dan laporan.
Ilustrasi 9.5: Contoh Format Neraca Bentuk Akun T
Aset: Kewajiban dan Ekuitas
Aset Lancar: Kewajiban Lancar:
Kas x x
Utang Dagang x x
Piutang Usaha x x
Utang Gaji x x
Persediaan x x
Utang Pajak x x
Persekot Asuransi x x
Total Kewajiban Lancar x x
Jumlah Aset Lancar xx x
Kewajiban Jangka Panjang: Aset Tetap:
Utang Obligasi x x
Tanah x x
Total Kewajiban x x
Gedung x x
Ekuitas: Akumulasi Penyusutan
x x Modal, Budiono
x x Jumlah Aset Tetap
x x Aset Tidak Berwujud:
Goodwill x x
Total Aset x x
Total Kewajiban dan Ekuitas
x x Perusahaan Kartika Jaya
Laporan Saldo Laba Untuk Tahun
Bulan yang Berakhir 31 Desember 2006
217
Ilustrasi 9.6: Contoh Format Neraca Bentuk Laporan
Aset: Aset Lancar:
Kas x x
Piutang Usaha x x
Persediaan x x
Persekot Asuransi x x
Jumlah Aset Lancar x x
Aset Tetap: Tanah
x x Gedung
x x Akumulasi Penyusutan
x x Jumlah Aset Tetap
x x Aset Tidak Berwujud:
Goodwill x x
Total Aset x x
Kewajiban dan Ekuitas Kewajiban Lancar:
Utang Dagang x x
Utang Gaji x x
Utang Pajak x x
Total Kewajiban Lancar x x
Kewajiban Jangka Panjang: Utang Obligasi
x x Total Kewajiban
x x Ekuitas:
Ekuitas, Budiono x x
Total Kewajiban dan Ekuitas x x
Perusahaan Kartika Jaya Neraca
per 31 Desember 2006
218
C. Menyiapkan Laporan Keuangan
Pada kasus perusahaan Cipta Jasa Karya, laporan keuangan dibuat untuk periode yang berakhir 31 Agustus 2006 sebagaimana yang
ditunjukkan dalam 9.7, 9.8 dan 9.9.
Ilustrasi 9.7: Laporan Laba Rugi
Pendapatan 1 9 3
5 0 Beban-beban:
Beban Gaji 3
2 4 0 Beban Sewa
3 2 0 0
Beban Perlengkapan 1
7 0 0 Beban Penyusutan Peralatan
1 4 0 0
Beban Asuransi 6 0 0
Bebam Rupa-rupa 6 5 0
Total Beban -
1 0 7 9 0
Laba Bersih setelah Pajak 8 5
6 0
Perusahaan Cipta Jasa Karya Laporan Laba Rugi
dalam Rp. 000,- Untuk Bulan yang berakhir 31 Agustus 2006
Ilustrasi 9.8: Laporan Perubahan Ekuitas
Modal, Tn Bagus, 1 Agustus 2006 5
4 0 0 0
Laba Bersih 8 5
6 0 Prive, Tn Bagus
- 1 5
0 0 Kenaikan Modal
7 0 6 0
Modal, Tn Bagus, 31 Agustus 2006 6
1 0 6 0
Untuk Bulan yang berakhir 31 Agustus 2006 Perusahaan Cipta Jasa Karya
Laporan Perubahan Ekuitas dalam Rp. 000,-
219
Ilustrasi 9.9: Neraca
Aset: Aset Lancar:
Kas 1 6 6 5 0
Piutang Usaha 4 3 5 0
Perlengkapan Kantor 2 7 0 0
Sewa Dibayar di Muka 1 6 0 0 0
Asuransi Dibayar di Muka 3 0 0 0
Total Aset Lancar 4 2 7 0 0
Aset Tetap: Peralatan Kantor
2 9 0 0 0 Akumulasi Peny. Peralatan Kantor
- 1 4 0 0
Total Peralatan Kantor 2 7 6 0 0
2 7 6 0 0 Total Aset
7 0 3 0 0 Kewajiban dan Ekuitas
Kewajiban Lancar: Utang Usaha
1 6 0 0 Utang Gaji
2 4 0 Pendapatan Diterima di Muka
7 4 0 0 Total Kewajiban
9 2 4 0 Ekuitas:
Modal, Tn Bagus 6 1 0 6 0
6 1 0 6 0 Total Kewajiban dan Ekuitas
7 0 3 0 0
Perusahaan Cipta Jasa Karya Neraca
dalam Rp. 000.- per 31 Agustus 2006