Deskripsi Lactobacillus casei II. TINJAUAN PUSTAKA AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KUALITAS MINUMAN SINBIOTIK LABU KUNING (Cucurbita moschata) DENGAN VARIASI WAKTU FERMENTASI.

makanan adalah sebesar 10 6 CFUg atau jumlah strain probiotik yang harus dikonsumsi setiap hari sekitar 10 8 CFUg, dengan tujuan untuk mengimbangi kemungkinan penurunan jumlah bakteri probiotik pada saat berada dalam jalur pencernaan Shah, 2000. Beberapa persyaratan yang diperlukan untuk menjadikan strain bakteri asam laktat sebagai agensia probiotik adalah bahwa strain tersebut merupakan mikroflora alami jalur pencernaan manusia, tumbuh dan tetap hidup pada makanan sebelum dikonsumsi, tetap hidup walaupun melewati jalur pencernaan, memiliki resistensi terhadap asam lambung, beberapa antibiotik, terhadap lisosim, dapat tumbuh pada intestin dan memiliki kemampuan menempel pada sel epithel intestin manusia, memberi efek yang menguntungkan pada usus, memproduksi asam dalam jumlah besar dan cepat, mampu menghasilkan komponen antimikrobia lain di samping asam bakteriosin, hidrogen peroksida, diasetil dan reuterin yang efektif menghambat bakteri lain yang tidak dikehendaki, khususnya bakteri patogen Surono, 2004.

E. Deskripsi Lactobacillus casei

Lactobacillus casei termasuk ke dalam kategori bakteri asam laktat homofermentatif yaitu memecah glukosa terutama menjadi asam laktat kira- kira 90. Kemampuan ini lebih tinggi dibandingkan dengan jenis bakteri asam laktat heterofermentatif yang hanya dapat memecah glukosa menjadi asam laktat kurang dari 90. Selain itu L. casei dapat menghasilkan sejumlah kecil asam sitrat, asam malat, asam asetat, asam suksinat, asetaldehid, diasetil, dan asetoin yang berperan dalam pembentukan flavor Varnam dan Sutherland, 1994. Lactobacillus casei merupakan bakteri Gram-positif, anaerobik fakultatif, katalase negatif, heterofermentatif fakultatif, tidak membentuk spora, berbentuk batang dan dapat diisolasi dari berbagai habitat seperti daging, susu, produk olahan susu, makanan atau minuman asam dan limbah Saxelin, 1991. Lactobacillus casei aktif pada pH rendah dan menghasilkan asam laktat dalam jumlah banyak. Media isolat yang digunakan yaitu media dMRS agar, sedangkan media preculture dan pertumbuhan bakteri uji yaitu media MRS Broth Hardianingsih dkk., 2006. Koloni pada media agar biasanya 2-5 mm, cembung, entire, buram dan tanpa pigmen. Tumbuh optimum pada suhu 30- 40 o C de Fuguiredo dan Splittoesser, 1980. Lactobacillus casei disebut probiotik karena mempunyai manfaat bagi kesehatan diantaranya mendukung respon sistem imun, mendukung kesehatan sel dan meningkatkan bakteri menyehatkan di dalam usus, memodifikasi potensi aktivitas bakteri berbahaya seperti glukoronidase dan nitroreduktase dan meningkatkan kesehatan manusia Takeshi, 2003. Menurut Morotomi 1996, pada tahun 1930 Lactobacillus casei Shirota strain diisolasi dari salurn pencernaan manusia dan selanjutnya dimanfaatkan dalam pembuatan susu fermentasi. Menurut Holt dkk. 1994, kedudukan taksonomi L. casei adalah sebagai berikut: Kerajaan : Bacteria Divisi : Firmicutes Kelas : Bacilli Ordo : Lactobacillales Family : Lactobacillaceae Genus : Lactobacillus Spesies : Lactobacillus casei

F. Inulin Sebagai Prebiotik