Gambar II. 1 Kerangka Pemikiran
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada perusahaan sektor manufaktur di Bursa Efek Jakarta.
B. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang listing di Bursa Efek Jakarta dan aktif melaksanakan perdagangan selama periode 2003 – 2005
sebanyak 151 perusahaan dengan jumlah sampel secara proporsional sebanyak 77 perusahaan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive random
sampling yaitu teknik pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu. Adapun
pertimbangan yang digunakan menjadi sampel dalam penelitian ini memiliki kriteria-kriteria: 1. Perusahaan telah go publik dan tercatat di Bursa Efek Jakarta
2. Perusahaan yang telah tercatat di Bursa Efek Jakarta minimal sejak tahun 2000 3. Saham aktif diperdagangkan di Bursa Efek Jakarta selama 2003 – 2005.
Adapun perincian populasi dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
Tabel III.1. Populasi dan Sampel Perusahaan Manufaktur
Nomor Sub sektor
Populasi Sampel
1 Food and Beverage
20 10
2 Tobacco Manufacturers
4 2
3 Textile Mill Products
9 4
4 Apparel and Other Textile Products
16 8
5 Lumber and Wood Products
5 3
6 Paper and Allied Products
5 3
7 Chemica and Allied Products
8 4
8 Adhesive
4 2
9 Plastics and Glass Products
13 6
10 Cement
3 2
11 Metal and Allied Products
12 6
22
12 Fabricated Metal Products
2 1
13 Stone, Clasy, Glass and Concrete Products
5 3
14 Machinery
1 1
15 Cables
6 3
16 Electronic and Office Equipment
3 2
17 Automotive snd Allied Products
19 8
18 Photographic Equipment
3 2
19 Pharmaceuticals
10 5
20 Consumer Goods
3 2
Jumlah
151
77
Berdasarkan kriteria-kriteria yang ditetapkan yaitu perusahaan yang telah Go public, perusahaan yang telah tercatat di Bursa Efek Jakarta minimal sejak tahun 2000 dan saham
aktif diperdagangkan sejak tahun 2003 – 2005 dari jumlah sampel sebanyak 77 perusahaan yang ditentukan sebelumnya secara proporsional dari populasi sebanyak 151 perusahaan yang
listing di Bursa Efek Jakarta, ternyata tidak seluruh perusahaan sampel yang ditentukan sebelumnya memiliki data yang lengkap sesuai dengan penelitian ini. Dari 77 perusahaan
sampel ternyata hanya 46 perusahaan sampel yang memiliki data yang lengkap sesuai dengan
penelitian ini sehingga sampel yang digunakan dalam penelitian ini hanya 46 perusahaan. C.
Sumber Data
Data dalam penelitian ini bersumber dari data sekunder yang diambil dari Indonesian Capital Market Directory
ICMD dan Jakarta Stock Exchange Statistic JSX Statistic.
D. Metode Pengumpulan Data