Lampiran Perbup No. 24 Tahun 2013 .
12
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RKPD TAHUN LALU
2.1 Analisis Gambaran Umum Kondisi Daerah
2.1.1 Aspek Geografi dan Demografi
2.1.1.1 Aspek Geografi
Kabupaten Ponorogo merupakan salah satu kabupaten di Propinsi Jawa Timur yang berada 200 km arah barat daya dari kota Surabaya dan 800 km dari
ibu kota Jakarta. Kabupaten Ponorogo terletak pada 111’7’ hingga 111’52’ Bujur Timur dan 7’49 hingga 8’20’ Lintang Selatan. Wilayah Kabupaten Ponorogo
secara langsung berbatasan dengan Kabupaten Madiun, Kabupaten Magetan dan Kabupaten Nganjuk disebelah Utara. Disebelah Timur berbatasan dengan
Kabupaten Tulungagung dan Kabupaten Trenggalek. Disebelah Selatan dengan Kabupaten Pacitan. Sedangkan disebelah barat berbatasan dengan Kabupaten
Pacitan dan Kabupaten Wonogiri Propinsi Jawa Tengah. Gambar 2.1
Peta Kabupaten Ponorogo
Lampiran Perbup No. 24 Tahun 2013 .
13
Luas wilayah Kabupaten Ponorogo 1.371,78 km2 terbagi dalam 21 kecamatan yang terdiri dari 307 desa kelurahan dengan topografi yang bervariasi mulai dari
daratan rendah sampai pegunungan dengan sebaran 79 terletak di ketinggian kurang dari 500m dpl meliputi 245 desa kelurahan, 14,4 berada diantara 500m
dpl hingga 700m dpl meliputi 44 desa dan sisanya 5,9 pada ketinggian diatas 700m dpl meliputi 18 desa. Luas wilayah untuk masing-masing kecamatan adalah
sebagai berikut: Tabel 2.1
Luas Wilayah Kabupaten Ponorogo Menurut Wilayah Kecamatan Tahun 2012 No
Kecamatan Luas Wilayah km2
1 Ngrayun
148,76 2
Slahung 90,34
3 Bungkal
54,01 4
Sambit 59,83
5 Sawoo
124,71 6
Sooko 55,33
7 Pudak
48,92 8
Pulung 127,55
9 Mlarak
37,20 10
Siman 37,95
11 Jetis
22,41 12
Balong 56,96
13 Kauman
36,61 14
Jambon 57,48
15 Badegan
52,35 16
Sampung 80,61
17 Sukorejo
59,58 18
Ponorogo 22,31
19 Babadan
43,93 20
Jenangan 59,44
21 Ngebel
59,50 JUMLAH
1.371,78
Lampiran Perbup No. 24 Tahun 2013 .
14
2.1.1.2 Aspek Demografi
Data penduduk berdasarkan survey kependudukan yang dilakukan badan Pusat Statistik Kabupaten Ponorogo pada tahun 2011 sebesar 860.093 jiwa dengan
sebaran di kecamatan Ponorogo mempunyai jumlah penduduk terbesar yakni 74.795 jiwa, dikuti Kecamatan Babadan sebesar 62.968 jiwa dan kecamatan
dengan jumlah penduduk terkecil adalah kecamatan Pudak sebesar 8.943 jiwa. Tabel 2.2
Jumlah Penduduk Kabupaten Ponorogo berdasarkan Sensus Penduduk Tahun 2011
No Kecamatan
Laki-Laki Perempuan
Jumlah Sex Rasio
1 Ngrayun
27.880 27.849
55.729 100,11
2 Slahung
24.359 25.284
49.543 96,72
3 Bungkal
16.958 17.477
34.435 97,03
4 Sambit
17.751 18.016
35.767 98,53
5 Sawoo
27.035 27.969
55.004 96,66
6 Sooko
10.854 11.035
21.889 98,36
7 Pudak
4.432 4.511
8.943 98,25
8 Pulung
23.147 23.106
46.253 100,18
9 Mlarak
20.398 15.949
36.347 127,90
10 Siman 21.331
20.559 41.890
103,76 11 Jetis
14.238 14.974
29.212 95,08
12 Balong 20.454
21.343 41.797
95,83 13 Kauman
19.945 20.294
40.239 98,28
14 Jambon 19.289
19.859 39.148
97,13 15 Badegan
14.569 14.667
29.236 99,33
16 Sampung 17.846
18.202 36.048
98,04 17 Sukorejo
25.288 24.558
49.846 102,97
18 Ponorogo 37.103
37.692 74.795
98,44 19 Babadan
31.624 31.344
62.968 100,89
20 Jenangan 26.061
25.737 51.798
101,26 21 Ngebel
9.764 9.442
19.206 103,41
TOTAL 2011 430.326
429.767 860.093
100,13 TOTAL 2010
427.592 427.689
855.281 100,00
TOTAL 2009 443.305
456.023 899.328
97,21 Sumber: BPS Kabupaten Ponorogo, 2013
Lampiran Perbup No. 24 Tahun 2013 .
15
Gambar 2.2 Jumlah penduduk di Kabupaten Ponorogo Tahun 2011
Komposisi pendudukKabupaten Ponorogo antara penduduk laki-laki dengan perempuan hampir seimbang. Dari jumlah penduduk 860.093 jiwa yang laki-laki
sebanyak 430.326 jiwa dan penduduk perempuan sebesar 429.767 jiwa. Lebih jelas dapat dilihat dalam gambar 2.3.
Gambar 2.3 Komposisi Penduduk Laki-laki dan Perempuan Kabupaten Ponorogo Tahun 2011
Lampiran Perbup No. 24 Tahun 2013 .
16
Jumlah pencari kerja yang terdaftar pada tahun 2011 tercatat sebesar 4.030 orang mengalami penurunan 34 persen dibanding pada tahun 2010 yang mencapai
angka 6.113 orang dan pada tahun 2009 jumlah pencari kerja mencapai angka yang cukup besar yaitu 36.341 orang. Apabila dilihat dari tingkat pendidikan jumlah
pencari kerja yang paling besar adalah lulusan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama sebesar 1.873 orang dan terkecil pada tingkat pendidikan Sarjana Muda berjumlah
162 orang. Dengan demikian terlihat bahwa tingkat pendidikan akan menggambarkan kualifikasi jenjang dari pencari kerja.
Gambar 2.4 Jumlah Pencari Kerja Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Kabupaten Ponorogo
Tahun 2011
Tingkat Partispasi Angkatan Kerja TPAK merupakan tingkat penduduk usia kerja 15 tahun ke atas yang mempunyai pekerjaan selama seminggu yang lalu baik
baik yang bekerja maupun yang sementara tidak bekerja karena suatu sebab seperti menunggu panenan. TPAK kabupaten Ponorogo tahun 2011 mencapai 70,05,
sementara Tingkat Kesempatan Kerja TKK mencapai 95,63 dan Tingkat pengangguran terbuka TPT sebesar 4,37 mengalami peningkatan dari tahun
2010 sebesar 3,83.
Lampiran Perbup No. 24 Tahun 2013 .
17
Tabel 2.3 Penduduk Berumur 15 tahun ke atas menurut kegiatan
Kabupaten PonorogoTahun 2011
KEGIATAN Tahun 2011
Orang Angkatan Kerja
472.067 70,05
1 Bekerja
451.450 66,99
2 Mencari Pekerjaan
10.711 1,58
3 Mempersiapkan Usaha
556 0,08
4 Tidak Mungkin Mendapatkan Pekerjaan
9.174 1,36
5 Sudah Punya Pekerjaan Tetapi Belum
Bekerja 176
0,02 Bukan Angkatan Kerja
201.826 29,95
1 Sekolah
38.598 5,72
2 Mengurus Rumah Tangga
123.246 18,28
3 Lainnya
39.982 5,93
Total 673.893
100,00 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja TPAK
70,05 Tingkat Kesempatan Kerja TKK
95,63 Tingkat Pengangguran Terbuka TPT
4,37
Sementara itu berdasarkan lapangan usaha utama, penduduk yang bekerja bergerak pada sektor pertanian, industri pengolahan dan lainya sebagaimana dalam
tabel berikut :
Lampiran Perbup No. 24 Tahun 2013 .
18
Tabel 2.4 Penduduk Berumur 15 tahun ke atas Yang Bekerja menurut Lapangan Usaha
Kabupaten Ponorogo Tahun 2011
Lapangan Pekerjaan Tahun 2011
Orang 1
Pertanian 230.896
51,14 2
Industri Pengolahan 43.330
9,59 3
Bangunan 32.193
7,13 4
Perdagangan 72.298
16,01 5
Angkutan dan Komunikasi 6.063
1,34 6
Keuangan dan Jasa 4.640
1,03 7
Pertambangan dan Penggalian, LGA 62.020
13,76 Jumlah
451.450 100,00
2.1.2 Aspek Kesejahteraan Masyarakat