Referensi Kutipan - Solusi Alternatif guna Mengurangi Anak Putus Sekolah Wajib belajar 9 Tahun
Diarsipkan oleh PLS UM untuk Imadiklus.com
Nama : M. Fendik Setyawan
NIM
:108141410056/ PLS UM
Referensi Buku dan Kutipan
Solusi guna Mengurangi
Anak Putus Sekolah Wajib Belajar 9 Tahun
Nama Pengarang
: A. Suhaenah Suparno
Judul Buku
: Membangun Kompetensi Belajar
Motivasi merupakan keadaan internal seseorang yang mendorong orang tersebut untuk
melakukan sesuatu. Tidak hanya itu, motivasi juga berkaitan dengan dengan
atau equilibrium yaitu upaya untuk dapat membuat diri memadai
keseimbangan
dalam menjalani hidup.
Nama Pengarang
:Sri Sugiarti
Judul Buku
:Penjajagan Kebutuhan Tentang Pemenuhan Hak Anak
Anak merupakan bagian dari generasi muda, penerus cita-cita, dan perjuangan bangsa.
Disamping itu anak merupakan sumber daya manusia yang perlu mendapatkan perhatian dan
perlindungan dari berbagai ancaman dan gangguan agar supaya hak-haknya tidak terabaikan.
Nama Pengarang
: Muclisoh
Judul Buku
: Beberapa Penyebab Murid Mengulang Kelas, putus sekolah dan melanjut
sekolah dari SD ke SLTP
Putus sekolah adalah proses berhentinya siswa secara terpaksa dari suatu lembaga
pendidikan tempat dia belajar. Istilah putus sekolah dimaksudkan untuk semua anak yang tidak
menyeleseikan pendidikan 6 tahun sekolah dasar dan mereka yang tidak memiliki ijazah SD.
Diarsipkan oleh PLS UM untuk Imadiklus.com
Nama Pengarang
: B.S. Mardiatmadja
Judul Buku
: Tantangan Dunia Pendidikan
Garis-garis Besar Haluan Negara 1978 menyatakan bahwa, pendidikan nasional
berdasarkan atas pancasila dan bertujuan untuk meningkatkan ketakwaan terhadap Tuhan Yang
Mahaesa, kecerdasan, ketrampilan, mempertinggi budi pekerti, memperkuat kepribadian, dan
mempertebal semangat kebangsaan agar dapat menumbuhkan manusia-manusia yang dapat
membangun dirinya sendiri serta bersama-sama bertanggung jawab atas pembangunan
Negara.menurut GBHN, tujuan pendidikan ada 4 yaitu pengembangan pribadi, pengembangan
warga Negara, pengembangan kebudayaan dan pengembangan bangsa
Nama Pengarang
: Nasruddin Anshoriy
Judul Buku
: pendidikan berwawaskan kebangsaan
Pendidikan berpusat pada kesejahteraan dan keutuhan hidup bersama antara ibu dan
bapak. Karena telah menjadi adat kebiasaan yang turun temurun bahwa dipundak ibu bapaklah
yang bertanggung jawab atas segala hal kehidupan anak-anaknya.
Nama : M. Fendik Setyawan
NIM
:108141410056/ PLS UM
Referensi Buku dan Kutipan
Solusi guna Mengurangi
Anak Putus Sekolah Wajib Belajar 9 Tahun
Nama Pengarang
: A. Suhaenah Suparno
Judul Buku
: Membangun Kompetensi Belajar
Motivasi merupakan keadaan internal seseorang yang mendorong orang tersebut untuk
melakukan sesuatu. Tidak hanya itu, motivasi juga berkaitan dengan dengan
atau equilibrium yaitu upaya untuk dapat membuat diri memadai
keseimbangan
dalam menjalani hidup.
Nama Pengarang
:Sri Sugiarti
Judul Buku
:Penjajagan Kebutuhan Tentang Pemenuhan Hak Anak
Anak merupakan bagian dari generasi muda, penerus cita-cita, dan perjuangan bangsa.
Disamping itu anak merupakan sumber daya manusia yang perlu mendapatkan perhatian dan
perlindungan dari berbagai ancaman dan gangguan agar supaya hak-haknya tidak terabaikan.
Nama Pengarang
: Muclisoh
Judul Buku
: Beberapa Penyebab Murid Mengulang Kelas, putus sekolah dan melanjut
sekolah dari SD ke SLTP
Putus sekolah adalah proses berhentinya siswa secara terpaksa dari suatu lembaga
pendidikan tempat dia belajar. Istilah putus sekolah dimaksudkan untuk semua anak yang tidak
menyeleseikan pendidikan 6 tahun sekolah dasar dan mereka yang tidak memiliki ijazah SD.
Diarsipkan oleh PLS UM untuk Imadiklus.com
Nama Pengarang
: B.S. Mardiatmadja
Judul Buku
: Tantangan Dunia Pendidikan
Garis-garis Besar Haluan Negara 1978 menyatakan bahwa, pendidikan nasional
berdasarkan atas pancasila dan bertujuan untuk meningkatkan ketakwaan terhadap Tuhan Yang
Mahaesa, kecerdasan, ketrampilan, mempertinggi budi pekerti, memperkuat kepribadian, dan
mempertebal semangat kebangsaan agar dapat menumbuhkan manusia-manusia yang dapat
membangun dirinya sendiri serta bersama-sama bertanggung jawab atas pembangunan
Negara.menurut GBHN, tujuan pendidikan ada 4 yaitu pengembangan pribadi, pengembangan
warga Negara, pengembangan kebudayaan dan pengembangan bangsa
Nama Pengarang
: Nasruddin Anshoriy
Judul Buku
: pendidikan berwawaskan kebangsaan
Pendidikan berpusat pada kesejahteraan dan keutuhan hidup bersama antara ibu dan
bapak. Karena telah menjadi adat kebiasaan yang turun temurun bahwa dipundak ibu bapaklah
yang bertanggung jawab atas segala hal kehidupan anak-anaknya.