DAFTAR PUSTAKA Faktor Risiko Berkaitan Dengan Kejadian Gizi Kurang Pada Anak Usia 24-36 Bulan Di Desa Tegalmade Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo.

DAFTAR PUSTAKA

Al-Qur’an
Almatsier, S. 2009. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Atmaritma., Fallah, TS. 2004. Analisis Situasi Gizi dan Kesehatan Masyarakat.
Widya karya Nasional pangan dan gizi VII. LIPI. Jakarta
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. 2007. Rencana Aksi Nasional
Pangan dan Gizi 2006-1011. Badan Perencanaan Pembangunan
Nasional. Jakarta
Barasi, ME. 2007. At a Glance Ilmu Gizi. Erlangga. Jakarta: 124
Berg, A. 1986. Peranan Gizi Dalam Pembangunan Nasional. CV Rajawali.
Jakarta
Dewi, V. 2010. Asuhan Neonatus Bayi dan Anak balita. Salemba Medika.
Jakarta: 51
Dinas Kesehatan Kota Sukoharjo. 2014. Laporan Pemantauan Status Gizi.
Sukoharjo
Ferawati. 2012. Faktor Risiko Kejadian Kurang Energi Protein (KEP) Pada Balita
(>2-5 Tahun) di Wilayah Kerja Puskesmas Sei Aur Kabupaten Pasaman
Barat Tahun 2012. Skripsi
Fivi. 2006. Hubungan Pola Asuh Dengan Status Gizi Anak Batita Di Kecamatan
Kuranji Kelurahan Pasar Ambacang Kota Padang Tahan 2004. Jurnal

Kesehatan Masyarakat. September 2006.
Hasan, M. 2001. Al-Qur’an dan Ilmu Gizi. Madani Pustaka. Yogyakarta
Himawan, A. 2006. Hubungan Antara Karateristik Ibu Dengan Status Gizi Balita
Di Kelurahan Sekaran Guning Pati Semarang. Skripsi. UNNES.
Istiany, A., Rusilanti, 2013. Gizi Terapan. PT Remaja Rosdakarya. Bandung
Kemenkes RI. 2011. Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. Direktorat
Bina Gizi. Jakarta
Kramer M., Guo T., Platt R,. Sevkovaskaya Z., Dzikovich I., Collet J., Shapiro S.,
Chalmers B., Hodnet E., Vanilovich I., Mezen I,. Ducruet T., Shashko G.,

and Bogdanovich N,. 2003. Infant Growth And Health Outcomes
Associated With 3 Compared With 6 Mo Of Exclusive Breastfeeding. The
American Journal of Clinical Nutrition. 78:291-295
Kusumaingrum, NR. 2003. Pengaruh Tingkat Pendidikan Aktivitas Ekonomi Ibu
dan Pendapatan Keluarga Terhadap Status Gizi Balita di Kecamatan
Simo Kabupaten Boyolali. Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas
Maret.
Marimbi, H. 2010. Tumbuh Kembang, Status Gizi, dan Imunisasi Dasar Pada
Balita. Nuha Medika. Yogyakarta: 77:92
Marmi., Rahardjo, K. 2012. Asuhan Neonates Bayi Balita Dan Anak Prasekolah.

Pustaka Pelajar. Yogyakarta:110;
Notoatmojo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta
Novitasari D. 2012. Faktor-Faktor Risiko Kejadian Gizi Buruk pada Balita yang
Dirawat di RSUP Dr. Kariadi Semarang. KTI. Universitas Diponegoro
Nurlinda, A. 2013. Gizi dalam Siklus Daur Kehidupan seri Baduta (untuk anak 1-2
tahun) .Andi Offset. Yogyakarta; 7;13;69;95
Proverawati, A., Wati, E., 2011. Ilmu Gizi Untuk Keperawatan Dan Gizi
Kesehatan. Nuha Medika. Yogyakarta
Purwitasari, D., Maryanti, D. 2009. Gizi Dalam Kesehatan Reproduksi. Nuha
Medika. Yogyakarta
Rahim, F. 2011. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Underweight Pada
Balita Umur 7-59 Bulan Di Wilayah Puskesmas Leuwimunding
Kabupaten Majalengka. Skripsi. Program Studi Kesehatan Masyarakat
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta.
Riksani, R. 2012. Keajaiban ASI. Dunia Sehat. Jakarta: 6-9;60
Riset Kesehatan Dasar. 2010. Riskesdas tahun 2010. Badan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Jakarta
Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo Dan Persatuan Ahli Gizi. 2003. Penuntun
Diit Anak. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta : 1
Saha K., Frongillo E., Alam D., Arifeen S., Persson L., and Rasmussen M. 2008.

Appropriate Infant Feeding Practices Result In Better Growth Of Infants

And Young Children In Rural Bangladesh. The American Journal of
Clinical Nutrition. 87:1852-1859
Septiana, R., Djannah, R., Djami,l M., 2010. Hubungan antara Pola Pemberian
Makanan Pendamping ASI (MP ASI) dan Status Gizi Balita Usia 6-24
Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Gedongtengen Yogyakarta. Jurnal
Kesehatan Masyarakat.Vol 4 No. 2 :76-143
Soekirman. 2000. Ilmu Gizi dan Aplikasinya. Depdiknas. Jakarta :74
Soetjiningsih. 1998. Tumbuh Kembang Anak. EGC. Jakarta: 10:134
Supariasa, ID.,Bakri, B., Fajar, I. 2012. Penilaian Status Gizi. EGC. Jakarta:12;78
Suprihatin, A. 2004. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pola Asuh
Makan dan Hubungannya dengan Status Gizi Balita. Skripsi . IPB
Susanty, M., Kartika, M., Hadju, V., Alharini, S. 2012. Hubungan Pola Pemberian
ASI dan MP ASI dengan Gizi Buruk pada Anak 6-24 Bulan di Kelurahan
Pannampu Makassar. Media Gizi Masyarakat Indonesia Vol.1 No. 2:97103
Syafiq, A., Setiarini, A.,Mulyawati, D., Achadi, E., Fatmah, Kusharisupeni, Sartika
R., Fikawati, S., Pujonarti, S., Sudiarti, T., Triyanti, Hartriyanti, Y.,
Indrawani, Y. 2012. Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Rajawali Press.
Jakarta

Syukriawati, R., 2011. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi
Kurang pada Anak Usia 24-59 Bulan di Kelurahan Pamulang Barat Kota
Tangerang Selatan . Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas
Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta
Ulfani, DH., Martianto, D., Baliwati, YF. 2011. Faktor-Faktor Sosial Ekonomi
dengan Kesehatan Masyarakat kaitannya dengan Masalah Gizi
Underweight Stunted dan Wasted di Indonesia Pendekatan Ekologi Gizi.
Journal Of Nutrition and Food. 6(1):59-65.
Waryana. 2010. Gizi Reproduksi. Pustaka Rihama. Yogyakarta :8-9
Zai, H., 2003. Pola Pemberian ASI dan MP ASI Serta Status Gizi Anak Baduta di
Desa Waliwa’a dan Desa Bobozioli Loloana’a Kecamatan Idanogawo
Kabupaten Nias Provinsi Sumatera Utara. Program Studi Gizi

Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga Universitas Institut Pertanian
Bogor. Bogor

Dokumen yang terkait

FAKTOR RISIKO KEJADIAN STUNTED PADA ANAK USIA 7-24 BULAN DI DESA HARGOREJO, KECAMATAN KOKAP, Faktor Risiko Kejadian Stunted Pada Anak Usia 7-24 Bulan Di Desa Hargarejo, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.

0 2 15

FAKTOR RISIKO KEJADIAN STUNTED PADA ANAK USIA7-24 BULAN DI DESA HARGOREJO, KECAMATAN KOKAP, Faktor Risiko Kejadian Stunted Pada Anak Usia 7-24 Bulan Di Desa Hargarejo, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.

0 2 17

PENDAHULUAN Faktor Risiko Kejadian Stunted Pada Anak Usia 7-24 Bulan Di Desa Hargarejo, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.

0 2 6

DAFTAR PUSTAKA Faktor Risiko Kejadian Stunted Pada Anak Usia 7-24 Bulan Di Desa Hargarejo, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.

1 15 5

FAKTOR RISIKO BERKAITAN DENGAN KEJADIAN GIZI KURANG PADA ANAK USIA 24-36 BULAN DI DESA TEGALMADE KECAMATAN Faktor Risiko Berkaitan Dengan Kejadian Gizi Kurang Pada Anak Usia 24-36 Bulan Di Desa Tegalmade Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo.

0 2 16

PENDAHULUAN Faktor Risiko Berkaitan Dengan Kejadian Gizi Kurang Pada Anak Usia 24-36 Bulan Di Desa Tegalmade Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo.

0 1 7

PUBLIKASI KARYA ILMIAH FAKTOR RISIKO BERKAITAN DENGAN KEJADIAN GIZI KURANG PADA ANAK USIA Faktor Risiko Berkaitan Dengan Kejadian Gizi Kurang Pada Anak Usia 24-36 Bulan Di Desa Tegalmade Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo.

0 2 14

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Tingkat Kepatuhan Pemberian Taburia Terhadap Peningkatan Berat Badan Anak Usia 6-24 Bulan Di Desa Demakan Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo.

0 1 4

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT TERHADAP BANJIR DI DESA TEGALMADE KECAMATAN MOJOLABAN Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Banjir Di Desa Tegalmade Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo.

0 0 14

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT TERHADAP BANJIR DI DESA TEGALMADE KECAMATAN MOJOLABAN Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Banjir Di Desa Tegalmade Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo.

0 1 14