POLA KOMUNIKASI DALAM DINAMIKA HUBUNGAN PENGUSAHA DAN BURUH (Studi Kasus Komunikasi Dialektif Dialogis Pengusaha dan Buruh di PT. Sidomuncul Semarang).

POLA KOMUNIKASI DALAM DINAMIKA HUBUNGAN
PENGUSAHA DAN BURUH
(Studi Kasus Komunikasi Dialektif Dialogis Pengusaha dan Buruh di PT.
Sidomuncul Semarang)

TESIS

Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister
Program Studi Ilmu Komunikasi
Minat Utama Manajemen Komunikasi

Oleh
Reza Istiawan
S231108020
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016

PERNYATAAN KEASLIAN
Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:

Tesis

yang

berjudul

“POLA

KOMUNIKASI

DALAM

DINAMIKA

HUBUNGAN PENGUSAHA DAN BURUH (Studi Kasus Komunikasi Dialektif
Dialogis Pengusaha dan Buruh di PT. Sidomuncul Semarang) “ ini adalah karya
penelitian saya sendiri dan tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh
orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang tertulis
dengan acuan yang disebutkan sumbernya, baik dalam naskah karangan dan daftar

pustaka. Apabila ternyata di dalam naskah tesis ini dapat dibuktikan terdapat
unsur-unsur plagiasi, maka saya bersedia menerima sangsi, baik Tesis beserta
gelar magister saya dibatalkan serta diproses sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku.

Surakarta, 15 November 2016

Reza Istiawan
S231108020

iv

MOTTO
“Don’t lose the faith, keep praying, keep trying”

v

PERSEMBAHAN
Ayah dan Ibu tersayang
Istriku-tercinta


vi

Reza Istiawan. S231108020. POLA KOMUNIKASI DALAM DINAMIKA
HUBUNGAN PENGUSAHA DAN BURUH ( STUDI KASUS
KOMUNIKASI DIALEKTIF DIALOGIS PENGUSAHA DAN BURUH di
PT. SIDOMUNCUL SEMARANG). TESIS. Pembimbing I Dra. Prahastiwi
Utari M.Si,Ph.D. Pembimbing II Drs Yulius Slamet, MSc, Ph.D.
Program Studi Ilmu Komunikasi dengan Minat Utama Manajemen Komunikasi,
Program Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
ABSTRAK

Dalam perusahaan, buruh merupakan satu komponen yang memiliki arti
penting tersendiri dalam proses produksi. Oleh karena itu, buruh sudah selayaknya
mendapatkan kelayakan dalam proses produksi. Seringkali antara buruh dan
pengusaha terjadi ketimpangan sosial yang berdampak pada lambatnya proses
produksi. Untuk kelancaran proses produksi membutuhkan komunikasi yang baik
antara buruh dan pengusaha, karena komunikasi merupakan hal utama dalam
sebuah organisasi perusahaan.
Penelitian ini bertujuan : 1. Untuk mengetahui komunikasi dialektis antara
buruh dan pengusaha dilihat dari peran masing-masing dalam berkomunikasi di

PT Sidomuncul ?. 2. untuk mengetahui komunikasi dialogis antara buruh dan
pengusaha dilihat dari peran masing-masing dalam berkomunikasi ?
Penelitian ini bersifat deskriptif. Teori Dialektis Relasional dari M.
Bakhtin dan Leslie Baxter menjadi teori utama yang dibangun dalam penelitian
ini. Penelitian ini memperlihatkan bagaimana perusahaan PT Sidomuncul
memahami pentingnya hubungan yang baik dengan buruh untuk mensukseskan
target pencapaian perkembangan perusahan. Bagaimana cara meredakan konflik
dengan buruh ketika tidak terjadi kesepahaman dalam berkomunikasi.
PT Sidomuncul telah membuka saluran komunikasi dengan buruh untuk
meredakan konflik dan menciptakan dialog yang baik. Sehingga kepentingan
buruh dan pengusaha dapat menemukan titik temu. Akan tetapi peran pemerintah
seharusnya dapat ditingkatkan sebegai penengah sebelum terjadinya konflik
antara buruh dan pengusaha.

Kata kunci

: Komunikasi, Pengusaha, Buruh, Dialog

vii


Reza Istiawan. S231108020. PATTERNS OF COMMUNICATION IN THE
DYNAMICS OF EMPLOYERS AND LABOUR RELATIONS (CASE
STUDY OF COMMUNICATION dialectic DIALOGICAL EMPLOYERS
AND WORKERS PT. SidoMuncul SEMARANG). THESIS. Supervisor I Dra.
Prahastiwi Utari M.Si, Ph.D. Supervisor II Drs Julius Slamet, MSc, Ph.D.
Communication Studies with Major Interests Communication Management,
Graduate School, University of Sebelas Maret Surakarta.
ABSTRACT

Within the company, the workers are one component that has its own
importance in the production process. Therefore, it is proper to get eligibility
worker in the production process. Often occurs between workers and employers of
social inequality that have an impact on the slow process of production. For a
smooth production process requires good communication between workers and
employers, because communication is the cornerstone of an enterprise
organization.
This study aims: 1. To know the dialectic communication between
workers and employers' views of their respective roles in communicating in PT
Sidomuncul?. 2. to determine the dialogical communication between workers and
employers' views of their respective roles in communicating?

This research is descriptive. Dialectical Relational Theory of M. Bakhtin
and Leslie Baxter became the main theory is constructed in this study. This
research shows how companies PT Sidomuncul understand the importance of
good relations with the workers to succeed the company's target of achieving
development. How to defuse the conflict with the workers when there is no
understanding in communication.
PT Sidomuncul have open channels of communication with the workers to
reduce conflict and create a good dialogue. So that the interests of workers and
employers can find common ground. But the government's role should be
enhanced sebegai mediator before the conflict between workers and employers.

Keywords: Communications, Employers, Workers, Dialog

viii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirraahim

Alhamdulillaahirrabbil’aalamiin, puji syukur saya panjatkan kepada Allah

SWT. Karena rahmat dan ridho-Nya semata maka saya dapat menyelesaikan tesis
yang berjudul POLA KOMUNIKASI DALAM DINAMIKA HUBUNGAN
PENGUSAHA DAN BURUH (Studi Kasus Komunikasi Dialektif Dialogis
Pengusaha dan Buruh di PT. Sidomuncul Semarang).
Tesis ini saya susun untuk memenuhi salah satu persyaratan untuk meraih
gelar Magister pada Program Studi Ilmu Komunikasi Program Pascasarjana
Universitas Sebelas Maret Surakarta dengan peminatan khusus Manajemen
Komunikasi. Meskipun karya saya ini masih jauh dari sempurna, namun saya
tetap berharap bahwa penelitian yang telah saya lakukan akan memberikan
wacana keilmuan dalam bidang komunikasi antar budaya.
Tesis ini berangkat atas paradigma hubungan industrial antara pengusaha
dan buruh sebagai salah satu pemicu untuk mencapai tujuan berdirinya suatu
perusahaan. PT. Sidomuncul sebagai salah satu perusahaan jamu terbesar di
Indonesia mampu untuk mengelola konflik yang terjadi antara pengusaha dan
buruh melalui proses dialektif dan dialogis, sehingga dapat mewujudkan
hubungan yang harmonis didalam perusahaan.
Penyusunan karya ini melibatkan begitu banyak orang yang telah berjasa,
membantu, mendorong dan memberi semangat baik secara moril maupun materiil
sehingga akhirnya bisa saya selesaikan. pada kesempatan ini saya mengucapkan
terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada:

1. Direktur Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.
2. Ketua dan Sekretaris Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.
3. Prahastiwi Utari M.Si, Ph.D selaku pembimbing I.
4. Drs. Yulius Slamet, MSc, Ph.D selaku pembimbing II.
5. Prof. Dr. Pawito, Ph.D dan Dr. Sutopo, JK, MS sebagai penguji yang
telah memberikan saran, masukan dan menyempurnakan karya saya
ini.

ix

6. Seluruh staf Pengajar dan Tata Usaha Program Studi Ilmu
Komunikasi Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.
7. Segenap manajemen PT. Sidomuncul Tbk yang telah memberikan
kesempatan kepada saya untuk melaksanakan penelitian dan
memberikan data pendukung.
8. Istri

saya

tercinta


atas

dukungan

dan

kesabarannya

dalam

menyelesaikan tesis ini.
9. Rekan-rekan saya di Program Studi Manajemen Ilmu Komunikasi
2011.
10. Semua pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.
Saya menyadari bahwa karya ini masih jauh dari sempurna, mengingat

keterbatasan kemampuan, pikiran dan tenaga. Oleh karena itu saya mengharapkan
kritik, masukan dan saran yang membangun sehingga bermanfaat di masa depan.


Surakarta,

November 2016

Reza Istiawan

x

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL

.......................................................................

i

HALAMAN PENGESAHAN
PEMBIMBING

....................................................................... ii


HALAMAN PENGESAHAN
PENGUJI

...................................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN

...................................................................... iv

HALAMAN MOTTO

....................................................................... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... vi
ABSTRAK

....................................................................... vii

ABSTRACT

...................................................................... viii

KATA PENGANTAR

....................................................................... ix

DAFTAR ISI

.......................................................................

DAFTAR TABEL

....................................................................

xiv

DAFTAR GAMBAR

......................................................................

xv

x

BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASALAH

............................................. 1

B. RUMUSAN MASALAH

............................................. 9

C. TUJUAN PENELITIAN

............................................. 9

D. MANFAAT PENELITIAN

............................................. 9

BAB II KAJIAN TEORI
A. KAJIAN TEORI

........................................... 11

1. Komunikasi

........................................... 11

1.1 Pengertian Komunikasi

........................................... 11

1.2 Unsur – unsur Komunikasi

........................................... 14

1.3 Tujuan Komunikasi

........................................... 17

1.4 Faktor Penghambat Komunikasi ........................................... 18
2. Buruh

........................................... 21

3. Pengusaha

........................................... 24

4. Teori Dialektis dalam Hubungan

xi

(Relational Dialectics)

.......................................... 25

4.1 Teori Dialogis

........................................... 25

4.2 Teori Dialektis

........................................... 28

4.3 Asumsi Dasar Teori Dialektis
Relasional

........................................... 29

4.4 Dasar-dasar dialektika
Relasional

........................................... 31

B. PENELITIAN TERDAHULU

........................................... 35

C. KERANGKA BERFIKIR

........................................... 42

BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. TEMPAT WAKTU PENELITIAN

....................... ................... 48

B. JENIS PENELITIAN

........................................... 48

C. SUBJEK DAN OBJEKCPENELITIAN ........................................... 50
D. INFORMAN PENELITIAN

........................................... 51

E. JENIS DATA

........................................... 52

F. SUMBER DATA

........................................... 52

G. TEKNIK PENGUMPULAN DATA

........................................... 53

H. ANALISIS DATA

........................................... 55

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. GAMBARAN OBYEK PENELITIAN ........................................... 57
1. Sejarah PT. Sidomuncul

........................................... 57

2. Lokasi Perusahaan

........................................... 59

3. Visi dan Misi

........................................... 59

4. Bidang Usaha

........................................... 60

5. Sumber Daya Manusia

........................................... 63

6. Produk

........................................... 64

B. NARASUMBER

........................................... 64

C. KOMUNIKASI DIALEKTIS
ANTARA BURUH DAN PENGUSAHA
DILIHAT DARI PERAN DALAM
BERKOMUNIKASI

........................................... 69

xii

D. KOMUNIKASI DIALEKTIS
ANTARA BURUH DAN PENGUSAHA
DILIHAT DARI PERAN DALAM
BERKOMUNIKASI

......................................... 99

1. Dialogic as Constitutive
– Relationship in Communication

......................................... 99

2. Dialogic as Utterance Chain

– Building Block of Meaning

........................................ 102

3. Dialoque as Dialectical flux

– The Complexity of Close
....................................... 104

Relationship
4. Dialoque as Aesthetic Moment

– Creating Unity in Diversity

....................................... 107

5. Dialoque as Critical Sensibility

– A critique of Dominant Voices
E. PEMBAHASAN

....................................... 109

......................................... 110

BAB V PENUTUP
A. SIMPULAN

......................................... 123

B. IMPLIKASI

......................................... 124

1. Implikasi Teoritis

......................................... 124

2. Implikasi Metodologis

......................................... 125

3. Implikasi Praktis

......................................... 125

C. SARAN

......................................... 126

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1

Jumlah Angkatan Kerja Kota Semarang

..................... 6

Tabel 2

Penelitian Terdahulu

................... 39

Tabel 3

Daftar Narasumber

................... 66

Tabel 4

Hasil Wawancara Permasalahan Upah

................... 70

Tabel 5

Hasil Wawancara Permasalahan Status Kerja

................... 75

Tabel 6

Masalah dan Isu Dialektika

................. 111

Tabel 7

Komunikasi Dialogis

................. 117

xiv

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1

Kerangka Pikir ............................................................... 47

xv

LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1

Instrumen Penelitian

Lampiran 2

Pedoman Observasi

Lampiran 3

Pedoman Wawancara Subjek Penelitian

Lampiran 4

Transkrip Wawancara

xvi