HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA TERHADAP TINDAKAN SWAMEDIKASI SELESMA PADA ANAK DI Hubungan Pengetahuan Orang Tua Terhadap Tindakan Swamedikasi Selesma Pada Anak Di Kelurahan Grobogan Purwodadi.

HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA TERHADAP
TINDAKAN SWAMEDIKASI SELESMA PADA ANAK DI
KELURAHAN GROBOGAN PURWODADI

SKRIPSI

Oleh :

MELLA MAHESWARI
K 100 080 079

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
SURAKARTA
2012

HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA TERHADAP
TINDAKAN SWAMEDIKASI SELESMA PADA ANAK DI
KELURAHAN GROBOGAN PURWODADI

SKRIPSI


Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai
Derajat Sarjana Farmasi (S.Farm) pada Fakultas Farmasi
Universitas Muhammadiyah Surakarta
di Surakarta

Oleh :
Mella Maheswari
K 100 080 079

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
SURAKARTA
2012

ii

iii

DEKLARASI


Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan
tinggi dan sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali yang secara tertulis diacu
dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, 20 Juni 2012
Peneliti

(Mella Maheswari)

iv

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Alhamdulillah, segala puji dan syukur kehadirat ALLAH SWT karena atas rahmat
dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Hubungan
Pengetahuan Orang Tua Terhadap Tindakan Swamedikasi Selesma Pada
Anak di Kelurahan Grobogan” ini. Selesainya skripsi ini tidak lepas dari

bimbingan, arahan dan bantuan dari banyak pihak, untuk itu dalam kesempatan ini
penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Dr. Muhammad Da’i, M.Si., Apt selaku Dekan Fakultas Farmasi UMS.
2. Ibu Tri Yulianti M.Si., Apt. selaku dosen pembimbing.
3. Ibu Dra. Nurul Mutmainah, M.Si., Apt dan Ibu Arifah Sri Wahyuni, M.Sc., Apt
selaku dosen penguji.
4. Bapak Gunawan Setiyadi S.Si.,Apt selaku pembimbing akademik.
5. Bapak dan Ibuku, serta kakakku Dheni dan Nanik.
6. Kepala Kelurahan Grobogan beserta stafnya yang memberikan ijin penelitian.
7. Serta semua pihak yang telah membantu yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak
kekurangan, sehingga penulis bersedia menerima saran dan kritik yang bersifat
membangun. Selanjutnya, penulis berharap skripsi ini dapat dijadikan
perbandingan dalam penelitian selanjutnya.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Surakarta, 20 Juni 2012
Penulis

Mella Maheswari


v

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ………………………………………………………

ii

HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………..

iii

HALAMAN DEKLARASI ………………………………………………..

iii

KATA PENGANTAR ……………………………………………………..

v


DAFTAR ISI…………………………….....……………………………… vi
DAFTAR TABEL…………………………………………………………. viii
DAFTAR GAMBAR .................................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………………….

x

INTISARI .…………………………………………………………………

xi

BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..……………………………………………………

1

B. Rumusan Masalah ..………………………………………………...

2


C. Tujuan Penelitian ..…………………………………………………

3

D. Tinjauan Pustaka ..…………………………………………………. 3
1. Swamedikasi …..………………………………………..............

3

2. Selesma …..…………………………………………………......

4

3. Obat dan Penggolongannya……………………………………... 8
E. Hipotesis …………...………………………………………………

9

BAB II. METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian. ..…………………………………………………... 10

B. Variabel Penelitian ...………………………………………………. 10
C. Definisi Operasional.. ….…………………………………………..

10

D. Alat Penelitian……………………………………………………… 10
E. Populasi dan Sampel ….……………………………………………

12

F. Metode Sampling …………………………………………………

13

G. Tempat Penelitian ..………………………………………………...

13

H. Jalannya Penelitiian….…………………………………………......


13

I. Analisis Data…….….. ……….…………………………………….

14

vi

BAB III. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Demografi Responden ………..……………………………………

16

B. Gambaran Penatalaksanaan selesma…………… ..………………...

17

C. Pengetahuan Responden ……………………………………………

20


D. Tindakan Swamedikasi Responden…………………………………

21

E. Hubungan Pengetahuan Terhadap Tindakan Swamedikasi
Selesma……………………………………………………………… 22
BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan………………………………………………………….. 24
B. Saran…………………………………………………………………. 24
DAFTAR PUSTAKA …..……………………………………………………. 25
LAMPIRAN ….………………………………………………………....…… 27

vii

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.

Dosis Dekongestan……………………………………….......….


6

Tabel 2.

Obat dan Penggolongannya……………………………………...

8

Tabel 3.

Item Pernyataan Pengetahuan dan Tindakan yang Tidak Valid
...................................................................................................... 11

Tabel 4.

Komposisi Item Pernyataan dan Kategori Tindakan Swamedikasi
.........................…...........………………………………………. 14

Tabel 5.


Distribusi Demografi Responden.................................................. 16

Tabel 6.

Gejala Selesma di Kelurahan Grobogan...………………………. 17

Tabel 7.

Pilihan Obat Terapi Farmakologi Responden .......……………… 18

Tabel 8.

Ketepatan Responden dalam Pemilihan Obat................................ 19

Tabel 9.

Hubungan Pengetahuan Orang Tua Terhadap Tindakan
swamedikasi Selesma…………………………………………..... 22

viii

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 1. Alur Jalannya Penelitian……………………………………...... 13
Gambar 2. Diagram Pie Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan
Selesma di Kelurahan Grobogan Purwodadi............................... 21
Gambar 3. Diagram Pie Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan
Swamedikasi Selesma di Kelurahan Grobogan Purwodadi........

ix

22

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman
Lampiran 1. Demografi Responden………………………………………… 28
Lampiran 2. Gambaran Penatalaksanaan Selesma ………………………… 29
Lampiran 3. Kuesioner Pengetahuan Selesma ......………………………… 30
Lampiran 4. Kuesioner Tindakan Swamedikasi Selesma ...……………….. 31
Lampiran 5. Kunci Jawaban Pengetahuan…………………………………. 32
Lampiran 6. Skor Pengetahuan untuk uji Validitas dan Realibilitas……….. 33
Lampiran 7. Skor Tindakan Pengetahuan untuk uji Validitas dan
Realibilitas ………………....................................................... 34
Lampiran 8. Hasil Validitas Pengetahuan tentang Selesma.……………….. 35
Lampiran 9. Hasil Reliabilitas Pengetahuan tentang Selesma ...…………... 36
Lampiran 10. Hasil Validitas Tindakan Swamedikasi Selesma ....…...……... 37
Lampiran 11. Hasil Reliabilitas tindakan Swamedikasi Selesma ..………….. 38
Lampiran 12. Data Penelitian Pengetahuan tentang Selesma ...…………….. 39
Lampiran 13. Data Penelitian Tindakan Swamedikasi Selesma ……………. 41
Lampiran 14. Analisis Data Program SPSS.………………………………… 43
Lampiran 15. Data demografi Responden dan Gambaran Penatalaksanaan
Selesma Penelitian…………………………………………...

x

50

INTISARI
Selesma merupakan penyakit yang sering terjadi pada anak dan balita.
Swamedikasi banyak dipilih masyarakat untuk meredakan / menyembuhkan
keluhan kesehatan ringan atau untuk meningkatkan keterjangkauan akses terhadap
pengobatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan
orang tua terhadap tindakan swamedikasi selesma pada anak di Kelurahan
Grobogan Purwodadi.
Penelitian ini dilakukan dengan rancangan cross sectional. Subjek
penelitian adalah orang tua yang mempunyai anak usia 2-12 tahun, pernah
melakukan tindakan swamedikasi selesma di Kelurahan Grobogan serta bersedia
menjadi responden yaitu sebanyak 100 yang diambil secara purposive sampling.
Teknik pengambilan data dengan menggunakan kuesioner. Data yang diperoleh
dianalisis dengan menggunakan uji chi square pada tingkat signifikasi 95% dan
regresi linier untuk mengetahui kontribusi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden memiliki
pengetahuan selesma dalam kategori baik yaitu sebanyak 68 responden (68,0%)
dan tindakan swamedikasi selesma termasuk dalam kategori baik yaitu 88
responden (88,0%). Berdasarkan hasil analisis dengan uji chi-square
menunjukkan terdapat hubungan antara pengetahuan orang tua terhadap tindakan
swamedikasi selesma pada anak di Kelurahan Grobogan dan sebesar 9% tindakan
dipengaruhi oleh pengetahuan.

Kata kunci : pengetahuan, swamedikasi, selesma

xi

Dokumen yang terkait

Perbedaan Kepedulian Orang Tua Pada Kegiatan Belajar Anak Sekolah Dasar Di Desa Dan Di Kota (Studi Komparasi di Kelurahan Batang Beruh dan Kota Sidikalang,Kabupaten Dairi)

2 54 160

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN TINDAKAN ORANG TUA TENTANG PEMBERIAN STIMULASI MOTORIK KASAR TERHADAP Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Tindakan Orang Tua Tentang Pemberian Stimulasi Motorik Kasar Terhadap Kemampuan Berjalan Anak.

0 3 16

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN ORANG TUA TENTANG PEMBERIAN STIMULASI MOTORIK KASAR TERHADAP Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Tindakan Orang Tua Tentang Pemberian Stimulasi Motorik Kasar Terhadap Kemampuan Berjalan Anak.

0 2 14

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN ORANG TUA TERHADAP KEJADIAN SCABIES PADA ANAK PRASEKOLAH Hubungan Tingkat Pengetahuan Orang Tua Terhadap Kejadian Scabies Pada Anak Prasekolah Di Desa Geneng Sari Kemusu Boyolali.

0 0 16

PENGARUH TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP TINDAKAN SWAMEDIKASI BATUK PADA MASYARAKAT PENGARUH TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP TINDAKAN SWAMEDIKASI BATUK PADA MASYARAKAT DI KELURAHAN GROBOGAN KECAMATAN GROBOGAN KABUPATEN GROBOGAN.

0 0 13

PENDAHULUAN PENGARUH TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP TINDAKAN SWAMEDIKASI BATUK PADA MASYARAKAT DI KELURAHAN GROBOGAN KECAMATAN GROBOGAN KABUPATEN GROBOGAN.

0 0 19

HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA DENGAN TINDAKAN SWAMEDIKASI BATUK PADA ANAK BALITANYA DI WILAYAH WONOGIRI.

0 1 11

PENDAHULUAN Hubungan Pengetahuan Orang Tua Terhadap Tindakan Swamedikasi Selesma Pada Anak Di Kelurahan Grobogan Purwodadi.

0 1 9

HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA TERHADAP TINDAKAN SWAMEDIKASI SELESMA PADA ANAK DI Hubungan Pengetahuan Orang Tua Terhadap Tindakan Swamedikasi Selesma Pada Anak Di Kelurahan Grobogan Purwodadi.

0 1 15

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Orang Tua dengan Swamedikasi Obat Demam pada Anak-Anak IMG 20151123 0001

1 1 1