STRUKTUR ANALISIS pengaruh struktur modal
STRUKTUR ANALISIS
Tujuan penggunaan aktiva yaitu :
Untuk memberikan informasi yang berguna dalam membuat keputusan yang bagus
mengenai aktiva yang digunakan dan untuk memacu para manajer agar membuat
keputusan yang merupakan kepentingan perusahaan
Untuk mengukur kinerja unit usaha sebagai suatu entitas ekonomi
Tingkat pengembalian atas investasi (ROI) adalah suatu rasio perbandingan. Pembilangnya
(numerator) adalah pendapatan yang dilaporkan pada laporan keuangan. Penyebutnya
(denominator) adalah aktiva yang digunakan.
Nilai tambah ekonomi (EVA) adalah jumlah uang, bukan rasio. EVA dapat diperoleh dengan
mengurangkan beban modal (capital charge) dari laba operasi bersih (net operating profit)
MENGUKUR AKTIVA YANG DIGUNAKAN
1. Kas
Alasan untuk memasukkan kas pada jumlah yang lebih besar daripada saldo yang
biasanya dipegang oleh suatu unit usaha adalah bahwa jumlah yang lebih besar ini
diperlukan untuk memungkinkan perbandingan dengan perusahaan luar.
2. Piutang
Yang biasanya dilakukan adalah mengambil alternatif yang lebih sederhana yaitu
memasukkan piutang pada nilai buku, yang merupakan harga jual dikurangi
penyisihan atas piutang tak tertagih.
3. Persediaan
Persediaan diperlakukan sama seperti piutang yaitu dicatat pada jumlah akhir
periode meskipun rata-rata antarperiode lebih baik secara konsep.
4. MODAL KERJA SECARA UMUM
Pada satu sisi, perusahaan memasukkan seluruh aktiva lancar ke dalam dasar investasi
dengan tidak mengeliminasi kewajiban lancar, tetapi di lain pihak, seluruh kewajiban lancar
dapat dikurangkan dari aktiva lancar.
5. PROPERTI, PABRIK DAN PERALATAN
Aktiva tetap awal dalam akuntansi keuangan, dicatat pada biaya perolehan dan biaya ini
dihapuskan sepanjang umur ekonomis aktiva melalui penyusutan.
Permasalahan dalam penggunaan sistem dasar aktiva dari unit usaha :
a. Akuisisi peralatan baru
b. Nilai buku kotor
c. Disposisi aktiva
d. Penyusutan anuitas
6. METODE PENILAIAN YANG LAIN
Kesulitan metode ini adalah bahwa suatu unit usaha dengan aktiva tetap yang memiliki nilai
buku bersih di atas 50 persen nilai buku kotornya dapat mengurangi dasar investasi dengan
sepenuhnya membuang aktiva-aktiva yang masih bagus.
7. ASET-ASET YANG DISEWAKAN
Perjanjian sewa guna usaha merupakan perjanjian pendanaan yaitu perjanjian tersebut
memberikan cara alternatif untuk menggunakan aktiva yang seharusnya didapatkan dari
pendanaan dengan utang dan modal. Sewa guna usaha finansial adalah sama dengan utang
dan dilaporkan juga dalam neraca
8. AKTIVA YANG MENGANGGUR
Jika unit usaha memiliki aktiva yang menganggur yang dapat digunakan oleh unit lain maka
diperbolehkan mengeluarkan aktiva dari dasar investasinya. Tetapi jika aktiva tersebut tidak
dapat digunakan oleh unit lain maka izin menjual atau mengganti dapat menimbulkan
tindakan disfungsional.
9. AKTIVA TIDAK BERWUJUD
Dengan menghitung aktiva semacam ini sebagai investasi jangka panjang, manajer unit
usaha akan memperoleh manfaat jangka pendek yang lebih sedikit dari pengurangan atas
pengeluaran untuk pos tersebut.
10. KEWAJIBAN TIDAK LANCAR
Bagi unit usaha, jumlah total dari dana korporat (pemberi pinjaman, investor modal dan laba
ditahan) adalah relevan tetapi tidak dengan sumber daya dari mana dana tersebut berasal
11. BEBAN MODAL
Kantor pusat korporat menentukan tarif yang digunakan untuk menghitung beban modal,
tarif tersebut seharusnya lebih tinggi daripada tarif korporat untuk pendanaan dengan utang
karena dana yang terlibat merupakan campuran antara utang dan modal berbiaya tinggi, tarif
tersebut umumnya ditetapkan di bawah estimasi biaya modal perusahaan sehingga EVA atas
rata-rata unit usaha berada di atas nol.
12. SURVEI-SURVEI POLITIK
Perusahaan memasukkan unsur aktiva tetap ke dalam dasar investasi pada nilai buku bersih
karena jumlah aktiva tersebut dicatat dalam laporan keuangan dan sesuai dengan laporan
keuangan tersebut mencerminkan jumlah modal yang digunakan dalam divisi tersebut
EVA vs ROI
Keuntungan memakai ROI daripada EVA :
ROI merupakan pengukuran yang komprehensif di mana semua mempengaruhi laporan
keuangan tercermin dari rasio ini
ROI mudah dihitung, mudah dipahami dan sangat berarti dalam pengertian absolut
ROI merupakan denominator yang dapat diterapkan ke setiap unit organisasi yang
bertanggung jawab terhadap profitabilitas, tanpa mempedulikan ukuran dan jenis
usahanya
Keuntungan memakai EVA daripada ROI :
Dengan EVA seluruh unit usaha memiliki sasaran laba yang sama untuk perbandingan
investasi
Keputusan-keputusan yang meningkatkan ROI suatu pusat investasi dapat menurunkan
laba keseluruhan
Tingkat suku bunga yang berbeda dapat digunakan untuk jenis aktiva yang berbeda pula
EVA berlawanan dengan ROI , memiliki korelasi positif yang lebih kuat terhadap
perubahan-perubahan dalam nilai pasar perusahaan
PERTIMBANGAN TAMBAHAN DALAM MENGEVALUASI MANAJER
Bila ROI yang digunakan maka kesalahan konseptual ROI untuk evaluasi kinerja adalah nyata dan
menyebabkan timbulnya perilaku disfungsional dari para manajer unit usaha.
Bila dengan metode nilai buku kotor maka suatu unit usaha dapat meningkatkan EVA-nya
dengan cara mengambil tindakan yang bertentangan dengan kepentingan perusahaan, dan Bila
dengan metode nilai buku bersih maka EVA akan langsung meningkat karena berlalunya waktu
penggunaan.
MENGEVALUASI KINERJA EKONOMI SUATU ENTITAS
Secara konseptual, nilai suatu unit usaha adalah nilai sekarang dari pendapatan di masa depan
dihitung dengan mengestimasi arus kas untuk setiap tahun di masa depan dan mendiskontokan
setiap arus kas tersebut pada tarif laba yang telah ditentukan. Estimasi tersebut berupa estimasi
yang kasar namun tetap memberikan cara yang berbeda dalam melihat unit usaha dibandingkan
dengan apa yang ada pada laporan-laporan kinerja.
STRUKTUR ANALISIS
Tujuan penggunaan aktiva yaitu :
Untuk memberikan informasi yang berguna dalam membuat keputusan yang bagus
mengenai aktiva yang digunakan dan untuk memacu para manajer agar membuat
keputusan yang merupakan kepentingan perusahaan
Untuk mengukur kinerja unit usaha sebagai suatu entitas ekonomi
Tingkat pengembalian atas investasi (ROI) adalah suatu rasio perbandingan. Pembilangnya
(numerator) adalah pendapatan yang dilaporkan pada laporan keuangan. Penyebutnya
(denominator) adalah aktiva yang digunakan.
Nilai tambah ekonomi (EVA) adalah jumlah uang, bukan rasio. EVA dapat diperoleh dengan
mengurangkan beban modal (capital charge) dari laba operasi bersih (net operating profit)
MENGUKUR AKTIVA YANG DIGUNAKAN
1. Kas
Alasan untuk memasukkan kas pada jumlah yang lebih besar daripada saldo yang
biasanya dipegang oleh suatu unit usaha adalah bahwa jumlah yang lebih besar ini
diperlukan untuk memungkinkan perbandingan dengan perusahaan luar.
2. Piutang
Yang biasanya dilakukan adalah mengambil alternatif yang lebih sederhana yaitu
memasukkan piutang pada nilai buku, yang merupakan harga jual dikurangi
penyisihan atas piutang tak tertagih.
3. Persediaan
Persediaan diperlakukan sama seperti piutang yaitu dicatat pada jumlah akhir
periode meskipun rata-rata antarperiode lebih baik secara konsep.
4. MODAL KERJA SECARA UMUM
Pada satu sisi, perusahaan memasukkan seluruh aktiva lancar ke dalam dasar investasi
dengan tidak mengeliminasi kewajiban lancar, tetapi di lain pihak, seluruh kewajiban lancar
dapat dikurangkan dari aktiva lancar.
5. PROPERTI, PABRIK DAN PERALATAN
Aktiva tetap awal dalam akuntansi keuangan, dicatat pada biaya perolehan dan biaya ini
dihapuskan sepanjang umur ekonomis aktiva melalui penyusutan.
Permasalahan dalam penggunaan sistem dasar aktiva dari unit usaha :
a. Akuisisi peralatan baru
b. Nilai buku kotor
c. Disposisi aktiva
d. Penyusutan anuitas
6. METODE PENILAIAN YANG LAIN
Kesulitan metode ini adalah bahwa suatu unit usaha dengan aktiva tetap yang memiliki nilai
buku bersih di atas 50 persen nilai buku kotornya dapat mengurangi dasar investasi dengan
sepenuhnya membuang aktiva-aktiva yang masih bagus.
7. ASET-ASET YANG DISEWAKAN
Perjanjian sewa guna usaha merupakan perjanjian pendanaan yaitu perjanjian tersebut
memberikan cara alternatif untuk menggunakan aktiva yang seharusnya didapatkan dari
pendanaan dengan utang dan modal. Sewa guna usaha finansial adalah sama dengan utang
dan dilaporkan juga dalam neraca
8. AKTIVA YANG MENGANGGUR
Jika unit usaha memiliki aktiva yang menganggur yang dapat digunakan oleh unit lain maka
diperbolehkan mengeluarkan aktiva dari dasar investasinya. Tetapi jika aktiva tersebut tidak
dapat digunakan oleh unit lain maka izin menjual atau mengganti dapat menimbulkan
tindakan disfungsional.
9. AKTIVA TIDAK BERWUJUD
Dengan menghitung aktiva semacam ini sebagai investasi jangka panjang, manajer unit
usaha akan memperoleh manfaat jangka pendek yang lebih sedikit dari pengurangan atas
pengeluaran untuk pos tersebut.
10. KEWAJIBAN TIDAK LANCAR
Bagi unit usaha, jumlah total dari dana korporat (pemberi pinjaman, investor modal dan laba
ditahan) adalah relevan tetapi tidak dengan sumber daya dari mana dana tersebut berasal
11. BEBAN MODAL
Kantor pusat korporat menentukan tarif yang digunakan untuk menghitung beban modal,
tarif tersebut seharusnya lebih tinggi daripada tarif korporat untuk pendanaan dengan utang
karena dana yang terlibat merupakan campuran antara utang dan modal berbiaya tinggi, tarif
tersebut umumnya ditetapkan di bawah estimasi biaya modal perusahaan sehingga EVA atas
rata-rata unit usaha berada di atas nol.
12. SURVEI-SURVEI POLITIK
Perusahaan memasukkan unsur aktiva tetap ke dalam dasar investasi pada nilai buku bersih
karena jumlah aktiva tersebut dicatat dalam laporan keuangan dan sesuai dengan laporan
keuangan tersebut mencerminkan jumlah modal yang digunakan dalam divisi tersebut
EVA vs ROI
Keuntungan memakai ROI daripada EVA :
ROI merupakan pengukuran yang komprehensif di mana semua mempengaruhi laporan
keuangan tercermin dari rasio ini
ROI mudah dihitung, mudah dipahami dan sangat berarti dalam pengertian absolut
ROI merupakan denominator yang dapat diterapkan ke setiap unit organisasi yang
bertanggung jawab terhadap profitabilitas, tanpa mempedulikan ukuran dan jenis
usahanya
Keuntungan memakai EVA daripada ROI :
Dengan EVA seluruh unit usaha memiliki sasaran laba yang sama untuk perbandingan
investasi
Keputusan-keputusan yang meningkatkan ROI suatu pusat investasi dapat menurunkan
laba keseluruhan
Tingkat suku bunga yang berbeda dapat digunakan untuk jenis aktiva yang berbeda pula
EVA berlawanan dengan ROI , memiliki korelasi positif yang lebih kuat terhadap
perubahan-perubahan dalam nilai pasar perusahaan
PERTIMBANGAN TAMBAHAN DALAM MENGEVALUASI MANAJER
Bila ROI yang digunakan maka kesalahan konseptual ROI untuk evaluasi kinerja adalah nyata dan
menyebabkan timbulnya perilaku disfungsional dari para manajer unit usaha.
Bila dengan metode nilai buku kotor maka suatu unit usaha dapat meningkatkan EVA-nya
dengan cara mengambil tindakan yang bertentangan dengan kepentingan perusahaan, dan Bila
dengan metode nilai buku bersih maka EVA akan langsung meningkat karena berlalunya waktu
penggunaan.
MENGEVALUASI KINERJA EKONOMI SUATU ENTITAS
Secara konseptual, nilai suatu unit usaha adalah nilai sekarang dari pendapatan di masa depan
dihitung dengan mengestimasi arus kas untuk setiap tahun di masa depan dan mendiskontokan
setiap arus kas tersebut pada tarif laba yang telah ditentukan. Estimasi tersebut berupa estimasi
yang kasar namun tetap memberikan cara yang berbeda dalam melihat unit usaha dibandingkan
dengan apa yang ada pada laporan-laporan kinerja.