Modul2 Pengenalan ArcGis 10.pdf (1)

II. EXPLORASI ARCGIS 10
2.1 Pendahuluan
Perkembangan ArcGIS sangat pesat sehingga tahun 2012 ArcGis mengeluarkan system
terbarunya dengan seri 10. Banyak feature yang ditambahkan termasuk integrasi dengan
peta citra yang berasal dari Bing maps secara natural ternasuk integrasi dengan data onlain
dari ArcGis sendiri. Secara umum beberapa hal masih dipertahankan seperti modul ArcMap,
ArcCatalog, ArcGlobe dan Arcscene. Beberapa hal berbeda seperti editing tools view,
geocoding dam geoprocesor.

2.2 ArcCatalog
ArcCatalog adalah tool untuk menjelajah (browsing), mengatur (organizing), membagi
(distribution) dan menyimpan (documentation) data – data SIG.

Untuk mengaktifkan

ArcCatalog pilih Start > ArcGis > ArcCatalog.

Connecting Data

Pilih Icon connect to folder


pilih data yang diinginkan. Lakukan hingga terbiasa

mencari letak data-data SIG pada computer kita. Pilih folder ArcGis, cari data misal D:\data.
Ingat

format mxd merupakan kumpulan layer-layer data. Perhatikan dari sisi contents,

preview dan metadata.

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis

Perhatikan contents (untuk melihat data list), Preview
(untuk melihat gambar peta) dan Description (metafile
data)

Pilih lokasi data SIG tersimpan, dan pada windows terdapat tiga (3) options yaitu Contents,
preview dan metadata.
q


Contents: merupakan petunjuk dan keterangan yang mendeskripsikan lokasi
data sig yang ingin kita tampilkan

Pada contents cari icon

untuk melihat tampilan data dalam bentuk large

icon, list, details, dan thumbnails. Perhatikan setiap data akan ditandai dengan jenis data
yang berupa area (polygon)

q

, garis (line/polyline)

dan titik (point)

.

Preview: kita dapat melihat tampilan data dalam preview


[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-2

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis

Lihat juga pada preview, pada sisi bawah terdapat 3 options pilihan tampilan yaitu
geography, 3dview dan table. Cobalah untuk membuka dalam tiga tampilan tersebut. Apa
yang dapat anda amati?

q

Metadata: merupakan deskripsi details tentang data yang kita tampilkan
termasuk system koordinat yang digunakan. Ada 3 options juga yang terdapat
pada metadata yaitu descriptions, spatial dan attribute.


System Koordinat Peta
Untuk melihat system koordinat pada features gunakan klik kanan pada data yang kita
kehendaki.

[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-3

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis

Pilih properties, maka akan muncul kotak dialog shapefile properties, pilih fields dan tekan
shape, maka pada keterangan field properties ada items spatial preference yang menandai
sistem koordinat yang kita gunakan.

Untuk mengganti system koordinat yang kita gunakan klik pada bagian panel kosong tersebut
lalu akan keluar kotak dialog spatial reference properties. Pilih select.


Lalu akan keluar kotak dialog browse for coordinate systems. Pilih Projected Coordinate
Systems, pilih World dan pilih system proyeksi yang kita inginkan missal Robinson (world).
Perhatikan bahwa jangan sembarangan untuk memilih proyeksi tanpa pengetahuan yang
[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-4

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis
cukup. Pelajari terlebih dahulu masing-masing karakter system proyeksi yang ada apakah
sesuai dengan features yang ingin kita tampilkan.

2.3 ArcMap
ArcMap merupakan modul utama yang digunakan dalam ArcGis yang digunakan untuk
membuat (create), menampilkan (viewing), memilih (query), editing, composing dan


publishing peta. Untuk menampilkan Arcmap ada beberapa cara yaitu melalui modul
ArcCatalog dengan memilih button

(launch ArcMap). Cara lain langsung menampilkan

ArcMap dari Start > ArcGis > ArcMap. Beberapa hal yang dapat dilakukan oleh ArcMap
diantaranya yaitu penjelajahan data (exploring), analisa sig (analyzing), presenting result,

customizing data dan programming. Sekarang kita akan menjelajahi tools yang terdapat
pada ArcMap.
Ada beberapa bagian dari tampilan window ArcMap yaitu:
Menu file
Button

Toolbar
atau
merupakan dekripsi dari perintah yang kita lakukan yang dapat berupa petunjuk perintah
atau eksekusi yang sedang dilakukan atau ukuran panjang segment atau data dalam perintah
measure
informasi realtime dari posisi kursor yang menunjukkan

posisi koordinat peta.

[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-5

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis

Layer information menunjukkan data layer yang digunakan, judul map project yang sedang
dikerjakan serta keterangan-keterangan penting tentang layer. Perhatikan di bawah layer
information terdapat dua option yaitu display dan source. Display menunjukkan data layer
apa adanya sedangkan Source menunjukkan sumber dan letak layer pada folder data
komputer kita. Perhatikan ada tanda

pada tiap awal layer. Tanda


berarti on/off

bagian dari layer seperti berikut:

Sedangkan tanda berarti on/off

feature yang berarti memuncukan atau mematikan layer

pada display view (sekaligus layout view).

[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-6

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis


Display view

View window merupakan tampilan utama peta yang terdapat pada ArcMap. Perhatikan ada
tools

pada bawah tampilan windowsnya. Tools

menunjukan Display View bahwa

kita bekerja pada tampilan apa adanya data tersebut sedangkan

menunjukkan tampilan

layout. Ini salah satu kelebihan ArcGis dibandingkan dengan software GIS lainnya bahwa
tampilan View dan Layout dapat dilakukan secara interaktif dan otomatis. Untuk me-refresh
tampilan gunakan tools

yang terdapat disebelah tools display dan layout.

Layout View


Pointer
Tools ini dinamakan select elements pada ArcGis karena selain untuk digunakan untuk
menunjukkan data, juga untuk memilih elenet layer.

Measure
Tools ini digunakan untuk melakukan pengukuran jarak pada peta.

[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-7

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis
Zoom
Ada banyak button dan tools yang dapat digunakan untuk mengaktifkan zoom. Perintah zoom
sangat penting karena berkaitan dengan skala tampilan peta pada layer window. Berikut

beberapa tools yang berkaitan dengan zoom:
Zoom in: gunakan dengan cara drag pada posisi yang kita ingin lihat untuk memperjelas
tampilan dalam skala yang lebih teliti.
Zoom out: menggunakan dengan cara yang sama dengan zoom in untuk mempelihatkan
tampilan peta dalam skala besar.
Fix Zoom in dan Fix Zoom out yang digunakan dengan cara menekan tools maka
tampilan pada map akan berubah.
Full Extent : untuk menampilkan peta secara keseluruhan, dan ini perintah yang paling
cepat apabila kita telah melakukan banyak zoom dan untuk mengembalikan peta gunakan
tools ini.
perintah undo untuk zooming. Apabila kita ingin kembali ke tampilan zooming
sebelum atau sesudah kita melakukan zooming gunakan tools ini.
Map Scale: kita juga dapat mengubah zoom dengan cara langsung
memasukkan skala yang kita inginkan.

Information (

)

Gunakan tools

dan letakkan pada obyek peta yang kita inginkan maka akan keluar kotak

Identify Result yang memberikan hasil dari kompilasi data yang terdapat pada table data.

Pan (

)

Untuk menggeser peta gunakan pan tool.

Find a Feature (

[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

)

II-8

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis
Untuk mencari lokasi sebuah obyek atau bagian dari peta dengan cepat dapat menggunakan

tools find a feature ini. Missal kita ingin mencari kota Bandung. Tekan

, maka keluar kotak

dialog Find seperti berikut:

Ketikkan Bandung pada form find, lalu pilih Visible layers pada form in Layers, dan ikuti
semua tampilan pada gambar di atas. Tekan kotak Find. Apabila Bandung telah ditemukan,
tekan pada kota Bandung tersebut klik kanan pilih Zoom To Feature. Maka kota yang anda
cari langsung ditampilkan pada peta. Cari juga kota-kota lain seperti Madras, Sapporo,
Hyderabad dan lain sebagainya.

Adding/Remove Data (
Tambahkan

data

baru

)
misalnya

dari

Folder

C:\Arcgis\SampleMaps\Data\USA\

USstates.shp perhatikan tampilan datanya. Untuk membuang (remove) pilih layer yang
akan di buang klik kanan pilih Remove.

Properties
Sekarang kita akan mengatr tampilan peta dan memodifikasi tampilan layer-layer peta yang
ada. Pilih properties dengan cara klik kanan pada layer terpilih. Misal kita akan mengubah
tampilan lambing layer cities. Pilih terlebih dahulu menggunakan pointer untuk memilih layer
cities.

[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-9

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis

Pada kotak dialog Layer Properties akan muncul sederetan menu perintah. Pertama kita
pilih Symbology yang akan mengubah bentuk perlambangan data.

Pilih symbol tekan lambang yang ada maka keluar kotak dialog Symbol Selector. Ubah
lambang seperti yang anda inginkan.

Tekan Ok. Kembali pada layer Properties, pada legend isikan deskripsi layer misal “kota
Besar”. Sekarang pilih General, pada layer name isikan “Kota”.

[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-10

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis

Jelajahi semua perintah lainnya seperti Source, Sélection, Display, Symbology, Fields,
Définition Query, Labels dan Joins & Relations.

Cobalah menggunakan data line/polyline dan polygon. Terutama untuk symbology. Ada
beberapa tipe yaitu Features (untuk perlambangan homogen/tunggal), Categories (untuk
pengklasifikasian berdasarkan unique values), Quantities (graduation values), Charts (chart

theme) dan Multiple Attributes (penggabungan kategory).

Kita data juga mengatur tampilan skala view dalam scale range dengan mengatur tampilan

Attribute Data
Untuk membuka table attribute gunakan klik kanan pada layer yang dikehendaki pilih open
attribute table.

[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-11

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis

Labeling
Pilih terlebih dahulu layer mana yang akan kita tampilkan labelnya. Gunakan klik kanan pilih
label features. Kita dapat menampilkan label data sesuai dengan data atribut yang
dimilikinya.

Untuk memilih label data yang diinginkan gunakan layer properties pilih labels, pilih pada
label field data apa yang akan ditampilkan. Untuk mengubah style gunakan Symbol. Untuk
meletakkan posisi label pada feature gunakan label placements options.

Gunakan juga pengaturan skala pada Scale Range untuk mengatur tampilan label agar enak
dilihat.

[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-12

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis
Query
Tools Select Features (

) ini digunakan untuk memilih data/features. Pilih beberapa

data misalnya negara Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand, Philippines,

Myanmar,

Vietnam, Brunei Darussalam, Laos dan Kampuchea. Setelah dipilih klik kanan pilih selection
> create Layer From Selected Features atau Zoom To selected Features.

Layout Map
. Atau pilih tools

Pilih View > Layout View

pada bawah view peta. Ketika

berada pada layout view maka akan aktif fungsi layout yang terdiri dari zoom in dan out
, pan
zoom 100%

, fix zoom in dan out

, zoom to whole page (full extent)

, go to back extent dan go to forward extent

dan changed layout

,

, zoom control

.

Gunakan changed view, hingga keluar kotak dialog select template. Pilih setting layout
yang ada missal pada general pilih letter portrait.

[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-13

Modul Pelatihan ArcGis
Modul II Explorasi ArcGis
maka hasilnya berubah seperti berikut.

Perintah-perintah lain yang dapat digunakan untuk melengkapi layout terdapat pada menu
Insert.

Saving Peta
Gunakan File > Save As untuk menyimpan keseluruhan setting yang kita lakukan. Ingat
yang kita simpan adalah dalam format mxd yang menghendaki keseluruhan data tetap
berada pada folder yang sama ketika membuka data-data tersebut dalam computer yang kita
gunakan.

Printing Peta
Ada beberapa hal yang prlu diperhatikan, bahwa yang kita print adalah tampilan layout. Kita
dapat menge-print sebagai print out paper dan file dalam bentuk pdf misalnya.

[email protected]
 
facebook/eurikoetama
 

II-14