Peramalan Jumlah Wisatawan Mancanegara yang Berkunjung ke Sumatera Utara Melalui Pelabuhan Laut Belawan pada Tahun 2016-2021

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Indonesia merupakan Negara maritim yang mempunyai belasan ribu pulau dengan
laut yang sangat luas. Indonesia adalah Negara kepulauan terbesar di dunia.
Kepulauan Indonesia yang terdiri atas belasan ribu pulau dapat saling
berhubungan selain dari transportasi udara dan darat dapat pula berhubungan
dengan menggunakan transportasi laut. Salah satu sarana transportasi laut adalah
pelabuhan. Pelabuhan merupakan suatu unit sarana transportasi dan unit ekonomi
yang berperan untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan ekonomi, yang
terdiri dari kegiatan penyimpanan, distribusi, pemasaran dan lain-lainnya.
Pelabuhan Laut Belawan merupakan salah satu contoh pelabuhan yang
sangat diusahakan di Sumatera Utara dan menjadi sarana transportasi laut yang
menghubungkan kota Medan dengan seluruh kota-kota besar di Indonesia seperti
Jakarta, Surabaya, Ujung Pandang, dan lain-lain termasuk berbagai pelabuhan laut
negara sahabat seperti Malaysia, Singapura, dan lain-lain. Selain itu, Pelabuhan
Laut Belawan juga menjadi tempat kegiatan pemerintah dan kegiatan ekonomi
yang dipergunakan sebagai tempat kapal bersandar, berlabuh, naik turun
penumpang dan bongkar muat barang yang dilengkapi dengan fasilitas
keselamatan pelayaran kegiatan penunjang pelabuhan serta sebagai tempat

perpindahan intra dan antar mode transportasi.
Dalam kegiatan naik turun penumpang pelabuhan menjadi sarana
transportasi yang sangat penting. Lonjakan penumpang terus terjadi pada hari-hari
libur sekolah dan hari raya keagamaan, misalnya Lebaran dan Natal. Provinsi
Sumatera Utara mempunyai potensi wisata yang berada di daerah sekitar Danau
Toba Pulau Samosir, Karo, Nias dan Langkat (Proyek Orang Hutan dimana objek
wisata terdiri dari keindahan alam dan iklim, kebudayaan dan kesenian Rakyat.
Sumatera Utara merupakan salah satu daerah tujuan wisatawan Mancanegara
terpenting di Indonesia setelah Provinsi Bali, Provinsi Jawa Tengah, dan daerah
istimewa Yogyakarta. dalam rangka pengembangan Pariwisata Internasional perlu

Universitas Sumatera Utara

dilakukan langkah-langkah untuk meningkatkan arus Wisatawan Mancanegara
yang biasa ditempuh dengan cara meningkatkan kegiatan pemasaran dan
penyempurnaan berbagai fasilitas yang diperlukan oleh Wisatawan seperti sarana
Angkutan, Perbanka, Akomodasi, Restoran, Biro perjalanan, Informasi mengenai
Daerah Wisata dan lainnya.
Oleh karena itu, penulis ingin mengetahui volume pertambahan dan naik
turunnya Jumlah Wisatawan Mancanegara yang berkunjung ke Sumatera Utara

melalui Pelabuhan Laut Belawan pada tahun 2016-2021. Untuk melihat jumlah
pengunjung Mancanegara yang diperlukan teknik peramalan dan data yang
lengkap. Teknik tersebut akan menghasilkan perkiraan Jumlah Wisatawan
Mancanegara yang berkunjung ke Sumatera Utara melalui Pelabuhan Laut
Belawan pada tahun 2016-2021.
Berdasarkan uraian diatas maka untuk melengkapi persyaratan kelulusan
dalam membuat Tugas Akhir, penulis mengusul judul “Peramalan Jumlah
Wisatawan Mancanegara yang Berkunjung ke Sumatera Utara melalui
Pelabuhan Laut Belawan Pada Tahun 2016-2021.

1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka rumusan masalah
yaitu meramalkan atau memperkirakan berapa banyak Jumlah Wisatawan
Mancanegara yang berkunjung ke Sumatera Utara melalui

Pelabuhan Laut

Belawan tahun 2016-2021.

1.3


Batasan Masalah

Agar permasalahan yang dibahas dalam penelitian tidak menyimpang, maka
penulis

membatasi

ruang

lingkup

penelitian

pada

Jumlah

Wisatawan


Mancanegara yang berkunjung ke Sumatera Utara melalui Pelabuhan Laut
Belawan

berdasarkan

data

Tahun

2004-2013,

Selain

itu

pembahasan

permasalahan hanya sebatas pada analisa untuk memperkirakan berapa banyak

Universitas Sumatera Utara


Jumlah Wisatawan Mancanegara yang berkunjung ke Sumatera Utara melalui
Pelabuhan Laut Belawan pada Tahun 2016-2021.

1.4

Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui prediksi
atau meramalkan Jumlah Wisatawan Mancanegara yang berkunjung ke Sumatera
Utara melalui Pelabuhan Laut Belawan tahun 2016-2021.

1.5

Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, antara lain:
1.

Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat berguna dan menambah

bahan pembendaharaan penelitian yang telah ada (bahan pustaka) serta
dapat dijadikan sebagai bahan acuan bagi pengembangan penelitianpenelitian selanjutnya.

2.

Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan masukan bagi Pelabuhan
Laut Belawan sebagai instansi yang memiliki kegiatan pelabuhan sebagai
tempat naik turun pengunjung Mancanegara untuk menentukan kebijakankebijakan lainnya.

1.6

Tinjauan Pustaka

Penulis menggunakan buku-buku statistika untuk mendukung serta merangkum
penelitian ini, termasuk buku yang memuat informasi mengenai peramalan
dengan menggunakan metode peramalan eksponensial smoothing ganda yaitu
metode linear satu-parameter yang dikemukakan oleh Brown yaitu metode
peramalan yang digunakan penulis untuk mendapatkan hasil penelitian.
Assauri, Sofyan (1984) menguraikan kegiatan memperkirakan apa yang
akan terjadi pada masa yang akan datang yang dikenal dengan peramalan

(forecasting). Peramalan dibutuhkan untuk mengetahui/memperkirakan kapan
suatu peristiwa akan terjadi atau berapa jumlah suatu kebutuhan tertentu di masa
mendatang. Dengan peramalan kita juga dapat memperkirakan bagaimana sesuatu
peristiwa yang kita ketahui dapat terjadi dimasa yang akan datang. Dengan

Universitas Sumatera Utara

demikian peramalan sangat bermanfaat bagi kita untuk melakukan suatu persiapan
untuk menghadapi masa yang akan datang, serta dapat membantu kita dalam
mengambil kebijakan dan tindakan-tindakan penting tentang sesuatu hal.
Manurung, Adler. Haymans (1990), menguraikan bahwa metode
pemulusan ada beberapa macam yaitu metode rata-rata bergerak dan metode
pemulusn eksponensial. Metode pemulusan eksponensial terbagi dua yaitu
pemulusan eksponensial tunggal dan pemulusan eksponensial ganda.
Makridakis, Wheelwright, C, Steven. Mcgee, E, Victor (1991),
menguraikan bahwa dasar pemikiran dari pemulusan eksponensial linear satu
parameter dari brown adalah serupa dengan rata-rata bergerak linier, kerena nilai
kedua pemulusan eksponensial tunggal dan ganda ketinggalan dari data yang
sebenarnya bilamana terdapat unsur trend. Perbedaan antara nilai pemulusan
tunggal dan dapat ditambahkan kepada nilai pemulusan tunggal yang disesuaikan

untuk trend. Persamaan yang dipakai dalam peramalan eksponensial smoothing
ganda yaitu metode linear satu-parameter yang dikemukakan oleh Brown.

1.7

Metodologi Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah dengan cara sebagai berikut:
1.7.1 Penelitian Kepustakaan (Studi Literatur)
Penelitian kepustakaan yaitu metode pengumpulan data untuk memperoleh data
dan informasi dari perpustakaan, dengan membaca buku-buku dan refrensi yang
bersifat teoritis yang mendukung penulisan Tugas Akhir.
1.7.2 Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data untuk keperluan riset ini, telah dilakukan oleh penulis dengan
menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistika (BPS).
Data yang dikumpulkan tersebut kemudian disusun dan disajikan dalam bentuk
angka-angka dengan tujuan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang
sekumpulan data tersebut pada tahun 2004-2015. kepustakaan yaitu metode
pengumpulan data untuk memperoleh data dan informasi dari perpustakaan,
dengan membaca buku-buku dan refrensi yang bersifat teoritis yang mendukung

penulisan Tugas Akhir.

Universitas Sumatera Utara

1.7.3 Metode Pengolahan Analisa Data
Metode Pengolahan Analisa Data yang digunakan penulis untuk mendapatkan
hasil peramalan ini adalah metode paramalan eksponensial smoothing ganda yaitu
metode linear satu-parameter yang di kemukakan oleh Brown. Adapun bentuk
umum dari metode eksponensial sebagai berikut:

Ft 1   X t  (1   ) Ft
dengan:

Ft 1

= ramalan satu periode ke depan

Xt

= data aktual pada periode ke – t


Ft

= ramalan pada periode ke – t



= parameter pemulusan (smoothing)

Persamaan yang dipakai dalam metode paramalan eksponensial smoothing ganda
yaitu metode linear satu-parameter yang di kemukakan oleh Brown adalah sebagai
berikut:

S ’t

= α Xt + (1- α)S’t-1

St

= α S’t + (1- α)S”t-1


at

= S’t + (S’t - S”t) = 2 S’t – S”t

bt

=

Ft  m

= at  bt m


( St  St )
1

.
5

Dimana :

Universitas Sumatera Utara

S’t

= Nilai Pemulusan eksponensial tunggal

St

= Nilai Pemulusan eksponensial ganda



= Parameter Untuk pemulusan (smoothing)

Ft

+ m

= Hasil Peramalan untuk m Periode ke depan yang akan di
ramalkan

at  bt

= Konstanta Pemulusan

Universitas Sumatera Utara