BAB III ANALISIS PENDEKATAN PROGRAM ARSITEKTUR 3.1 Analisis Pendekatan Arsitektur 3.1.1 Studi Aktivitas- Pola Kegiatan- Sifat Kegiatan A. Pengelompokan Aktivtas - 13.11.0121 KENT NURCAHYO DEWANTORO (5.54)2.BAB III

BAB III ANALISIS PENDEKATAN PROGRAM ARSITEKTUR

3.1 Analisis Pendekatan Arsitektur

3.1.1 Studi Aktivitas- Pola Kegiatan- Sifat Kegiatan

A. Pengelompokan Aktivtas

Pengelompokan aktivitas dilakukan dengan mengelompokkan aktivitas

– aktivitas pelaku agar memudahkan pendekatan program pada proyek, pengelompokan pada Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang dapat dilihat pada diagram 3.1 :

Diagram 3.1 : Pengelompokan Aktivitas Sumber : Analisis Pribadi

Pengelola Pengelolaan

Utama Pengelolaan Kantor promosi

Penunjang Teknisi dan

Pelayanan perawatan Publik bangunan

Pengrajin Utama

Produksi Batik Batik

Penunjang Edukasi

Pelatihan Batik

Pelayanan Pengunjung Utama

Publik Pelayanan

Penunjang Servis

a.1 Aktivitas Utama

Aktivitas utama yang ada pada Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang ini adalah : o

Kegiatan pameran Batik Semarangan. o Kegiatan Produksi Batik Semarangan. o Kegiatan riset pengembangan Corak Batik Semarangan. o

Diskusi tukar pikirian mengenai pengembangan corak batik semarangan

a.2 Aktivitas Pendukung

Aktivitas pendukung pada Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik ini antara lain adalah : o

Kegiatan pelatihan desain corak batik di kertas. o

Kegiatan pelatihan batik tulis, o Kegiatan pelatihan membatik dengan cap, o Kegiatan melihat – lihat pameran batik, o Kegiatan membaca dan meminjam buku pada perpustakaan, o

Kegiatan makan, minum dan bersantai o Kegiatan penyediaan bahan baku membatik, o Kegiatan penyediaan peralatan untuk membatik, o Kegiatan pengelolaan bangunan.

a.3 Aktivitas Servis

Aktivitas servis pada Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik ini meliputi : o

Kegiatan membersihkan area Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik, o

Kegiatan menjaga keamanan area Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik, o

Kegiatan perawatan elektronik yang digunakan bangunan, o Kegiatan parkir pada area Pusat Pengrajin dan

Pengembangan Batik yang telah disediakan untuk pengguna bangunan.

b Kategori Pelaku Utama b.1 Pengunjung

Pengunjung dari bangunan Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang ini dibagi menjadi 2 yaitu o

Pengunjung Wisata Merupakan Pengunjung umum yang merupakan masyarakat luas yang datang ke area Pusat Pengrajin dan Pengembangan batik untuk melihat

– lihat koleksi batik
– semarangan. Pengunjung pada kategori ini adalah anak anak ( 1 – 12 tahun ), Remaja ( 13 - 21 tahun ), Dewasa ( >21 Tahun ).

o Pengunjung Edukasi

Merupakan pengunjung yang memiliki minat untuk belajar mengenai budaya dan cara pembuatan batik khususnya dengan corak khas Semarangan. Pengunjung pada kategori ini adalah anak – anak ( 10 – 12 tahun ) Remaja ( 13 – 21 tahun ) dan Dewasa ( >21 tahun ).

b.2 Pengelola

Pengelola dari Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang ini adalah : o

Pemimpin Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang adalah pemilik utama yang bertanggung jawab atas segala hal dalam kompleks bangunan, o

Bagian Administrasi, adalah Sekretasis dan bendahara yang bertanggung jawab atas pengelolaan administrasi, o

Bagian pelayanan pameran, adalah orang yang bertanggung jawab atas pengelolaan dan perawatan karya batik untuk ruang galeri pamer. o

Bagian Preparasi, adalah orang yang bertanggung jawab atas pengadaan peralatan dan bahan baku membatik. o

Karyawan Penunjang, diantaranya adalah karyawan bagian keamanan, kebersihan, foodcourt, toko batik, packaging, dan teknisi. o Bagian Edukasi, Orang yang mengajari pengunjung edukasi tentang budaya batik dan cara pembuatanya khususnya batik Semarangan.

b.3 Pengrajin Batik

Pengrajin batik pada Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang adalah : o

Bagian Menenun kain o Bagian Menggambar pola o Bagian merebus kain o Bagian mencanting dan mengecap o Bagian pewarnaan o Bagian bagian mengeringkan kain o Bagian pembuat cap o Bagian sortir o Bagian menjahit o Bagian Penelitian dan Riset

Berdasarkan analisa diatas maka didapatkan studi aktivitas dan kebutuhan ruang sebagai berikut

Tabel 3.1 : Studi aktivitas dan kebutuhan Ruang

Sumber : Analisis Pribadi No Pelaku Aktivitas Fasilitas Sifat

Parkir - Area parkir - Publik - Membeli produk batik
Toko Batik - Publik - melihat
Studio Batik - Semi pu
- – lihat pameran batik

1 Pengunjung

mengikuti seminar - R. Seminar - Semi publik
makan - Foodcourt - Publik - istirahat - Publik -BAB/BAK - Toilet - Publik
R. Kantor - Privat - Pengelolaan administrasi

2 Pengelola

Membuat laporan
Rapat - R. Rapat - Privat - Makan - Foodcourt - Publik - BAB/BAK - Toilet - Publik
Resepsionis - Publik - Menerima telepon

3 Bagian Informasi

Memberikan informasi
Makan - Foodcourt - Publik - BAB/BAK - Toilet - Publik
Parkir - Area parkir - Publik - Persiapan - Toko batik - Publik - Melayani Pembeli - Toko batik - Publik - Menata toko
Makan - Foodcourt - Publik - BAB/BAK - Toilet - Publik

4 Petugas toko batik

5 Petugas - Parkir - Area parkir - Publik

Foodcourt - Persiapan

Foodcourt - Publik - Melayani pembeli
Menyiapkan manakan
Mencuci peralatan
Makan - BAB/BAK - Toilet - Publik
Parkir - Area parkir - Publik - Mengawasi Bangunan - Pos Keamanan - Privat - Menjaga keamanan pengunjung
Semua Ruangan - Publik - Menjaga kendaraan
Area parkir - Publik - Makan - Foodcourt - Publik - BAB/BAK - Toilet - Publik

6 Petugas Keamanan

Parkir - Area parkir - Publik - Mengontor kinerja bangunan
Ruang MEE - Privat - Mengecek kelistrikan
Ruang ge
Privat - Mengecek suhu ruangan
Ruang AHU - Privat - Makan - Foodcourt - Publik - BAB/BAK - Toilet - Publik

7 Petugas Teknisi

Parkir - Area parkir - Publik - Membersihkan bangunan
Semua rua>Publik - Perawatan dan pemeliharaan
Ruang Pengelolaan lombah

8 Petugas Kebersihan

Privat - Makan - Foodcourt - Publik - BAB/BAK - Toilet - Publik 9.
Lab Riset - Privat - bertukar pikiran dengan sesama pengrajin batik semarangan.
berdiskusi pembuat kain batik

Pengrajin Batik Semarangan

Ruang Diskusi - Privat - Makan - Foodcourt - Publik - BAB/BAK - Toilet - Publik

D. Pelaku dan Pola Kegiatan Pelaku  Pengunjung.

Melihat pameran batik Melihat produksi batik

Wisata Toilet membeli batik

Datang Istirahat makan Parkir

Edukasi Belajar membatik pulang

Mencari info Belajar membatik

Diagram 3.2 : Pola Kegiatan Pengunjung Sumber : Analisis Pribadi

Pengrajin Batik

Toilet Istirahat

Mendata Datang Parkir Persiapan Bekerja bahan &

Pulang

memola
Nemplong

Diagram 3.3 : Pola Kegiatan Pengrajin batik

Mbatik Sumber : Analisis Pribadi.
Nembok - Ngerok - Mbironi - Nglorod - Mencuci

Penjaga Toko Batik

Toilet Istirahat

Bongkar muat Parkir Persiapan Bekerja

Datang Mendata

Barang Pulang

Menata Barang

Diagram 3.4 : Pola Kegiatan Penjaga Toko

Melayani

Sumber : Analisis Pribadi

Pembeli

Peneliti dan Pengembangan

Toilet Istirahat

Persiapan Bekerja Melakukan riset Parkir

Datang Menganalisis

Pulang Berdiskusi

Diagram 3.5 : Pola Kegiatan Peneliti dan Pengembang Sumber : Analisis Pribadi.

Pengelola

Toilet Istirahat

Mengontrol Persiapan Bekerja

Parkir Datang semua kegiatan

Rapat Pulang

Mengecek

Diagram 3.6 : Pola Kegiatan Pengelola

administrasi Sumber : Analisis Pribadi.

Petugas Informasi

Toilet Istirahat

Menerima Persiapan Bekerja

Parkir Datang

Pengunjung Memberikan

Pulang informasi

Diagram 3.7 : Pola Kegiatan Petugas Informasi Sumber : Analisis Pribadi.

Petugas Foodcourt

Toilet Istirahat

Melayani Persiapan Bekerja

Datang Parkir pembeli

Menyiapkan Pulang makanan

Mencuci

Diagram 3.8 : Pola Kegiatan Petugas Foodcourt

peralatan Sumber : Analisis Pribadi.

Petugas Keamanan

Toilet Istirahat

Parkir Persiapan Bekerja Mengawasi Datang bangunan

Pulang Mnejaga keamanan

Mnejaga

Diagram 3.9 : Pola Kegiatan Petugas Keamanan

keamanan Sumber : Analisis Pribadi.

Petugas Kebersihan

Toilet Istirahat

Mengontrol Persiapan Bekerja

Datang Parkir kebersihan bangunan

Pulang Mengelola

Diagram 3.10 : Pola Kegiatan Petugas Kebersihan

limbah Sumber : Analisis Pribadi.

Teknisi

Toilet Istirahat

Mengontrol Persiapan Bekerja

Parkir Datang kinerja bangunan

Mengontrol Pulang kelistrikan

Diagram 3.11 : Pola Kegiatan Petugas Teknisi

Mengontrol suhu Sumber : Analisis Pribadi. ruangan

3.1.2 Studi Fasilitas

A. Pengunjung

Penentuan jumlah pengunjung disasarkan untuk pengunjung Pusat pengrajin batik secara keseluruhan yakni dari pengunjung galeri pamer, toko batik, seminar, studio edukasi batik, sampai pengunjung yang melihat langsung produksi batik. Untuk itu, analisis dilakukan dengan melakukan survey pada projek sejenis yang kemudian disesuaikan. Batik 16 : 100 orang / hari Museum Batik Pekalongan : 200 orang / hari Jumlah : 300 orang / hari Dikarenakan kapasitas fasilitas Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang yang lebih besar, maka jumlah pengunjung yang datang per hari diharapkan akan lebih banyak. Ditargetkan, pengunjung yang datang ke Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik ini adalah sebanyak 300 orang / hari.

B. Penentuan Jumlah Tenaga Kerja

Jumlah tenaga kerja pada Pusat pengrajin dan pengembangan batik ini dilihat dari jenis pekerjaan, untuk pengrajin batik sendiri, akan mengajak para pengrajin yang ada di Kampung Batik Semarang untuk mengembangkan corak batik semarangan bersama. Di Kampung Batik Semarang sendiri terdapat 8 pengrajin dengan jumlah karyawan 5 sampai 20 orang, ke enam pengrajin batik itu adalah :

Batik Temawon Semarangan ( 8 Orang )
Roemah Batik Kurnia ( 6 Orang )
Batik Nurayumi Semarangan ( 5 Orang )
Batik Balqis Semarangan ( 6 Orang )
Batik Ngesti Pandowo ( 14 Orang )
Batik Handayani Semarang, ( 8 Orang )
Batik Exo Semarangan. ( 5 Orang )
Rusyda Batik Semarangan ( 6 Orang ) Masing masing pekerjaan pada projek ini dapat dijabarkan sebagai berikut :

Pekerjaan Jumlah Tenaga Kerja Bagian Produksi

Mendesain Pola 10 orang menenun 2 orang menjahit

6 orang Memola

8 orang Nembok 12 orang Ekstraksi warna 2 orang Merendam 2 orang Menjemur 2 orang Ngelorod 2 orang Mencuci

2 orang mengecap 4 orang Penyortir 2 orang Pengepakan 4 orang

Bagian Penunjang Penjual di Toko batik 30 orang Penjaga galeri pamer 7 orang Petugas Informasi dan Resepsionis 2 orang Peneliti dan Riset 6 orang Petugas Perpustakaan 5 orang Pemberi materi edukasi 3 orang

Bagian Servis Petugas Food Court 21 orang Petugas Keamanan 7 orang Petugas Kebersihan 18 orang Teknisi

5 orang Pengelola

Direktur 1 orang

Sekretaris 1 orang General manager 3 orang Manager administrasi 1 orang Bagian administrasi 3 orang Bagian keuangan 2 orang Manager pemasaran 1 orang Bagian penjualan 2 orang Manager produksi & pengembangan

1 orang Bagian produksi 4 orang Bagian desain 4 orang Jumlah tenaga kerja 177 orang

C. Struktur Organisasi Pengelola

Pengembangan Manager umum

. P ro d u ksi

. D esai n Bag

. P ro d u ksi Bag

. Ad m in Bag

Bag . P enju al a n Bag

Bag . Ke u an g an

Bag . Ad m in

Manager Produksi &

Manager Pemasaran

Manager Administrasi

Sekretaris General manager

– Minggu : 07.00
– 19.00 WIB o

Jam Istirahat : 12.00 – 13.00 WIB Direktur

Senin – Jumat : 07.00 – 17.00 WIB o Sabtu

D. Operasional Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di

Semarang

d.1 Pengelola

Diagram 3.12 : Struktur Organisasi Pengelola Sumber : Analisis Pribadi.

Struktur organisasi pengelola dari Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang ini adalah sebagai berikut,

Kegiatan pengelola dilakukan pada jam berikut : o
Kegiatan rapat dilakukan saat jam kerja dan untuk kegiatan terkait teknis dilakukan diluar jam kerja Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang ini.

d.2 Pengrajin Batik

Untuk Pengrajin batik kegiatan penggunaan studio batik untuk pembuatan produk batik dilakukan pada waktu sebagai berikut : o

– Jumat : 07.00
– 19.00 WIB o

Galeri Pamer o

– Minggu : 09.00
– 17.00 WIB

Seminar o

– Jumat :10.00
– 16.00 WIB o

Foodcourt o

– Jumat : 08.00
– 16.00 WIB o

Toko Batik o

Senin

Sabtu – Minggu : 07.00 – 19.00 WIB

d.3 Pengunjung Umum

Senin – Jumat : 09.00 – 16.00 WIB o Sabtu

Senin

Sabtu – Minggu : 10.00 – 16.00 WIB

Senin

Sabtu – Minggu : 08.00 – 17.00 WIB

Senin – Jumat : 08.00 – 16.00 WIB o Sabtu – Minggu : 08.00 – 17.00 WIB

d.4 Pengunjung Edukasi

Ruang studio o

Senin – Jumat : 08.00 – 15.00 WIB o Sabtu

– Minggu : 08.00
– 16.00 WIB

d.5 Pengelola Bagian Servis

Kegiatan servis dilakukan pada jam operasional Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik.
Kegiatan keamanan seluruh area bangunan dilakukan penuh 24 jam dengan pembagian sift pengawasan selama 12 jam

3.1.3 Program Ruang

A. Sifat Ruang

Pada Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang, terdapat ruang – ruang yang dibutuhkan untuk melaksanakan fungsi bangunan, ruang

– ruang tersebut adalah,

Tabel .3.3 : Analisis Sifat Ruang Sumber : Analisis Pribadi, 2018 Nama Ruang Pelaku Sifat

Ruang Perabot Hall / Loby

Petugas informasi
Pengunjung - Petugas servis Publik Sofa, Meja, Komputer, Kursi R. Galeri Pamer - Penjaga galeri
Pengunjung - Petugas servis Publik Meja, koleksi batik, rak koleksi batik, manequin, etalase Toko Batik - Penjaga Toko - Pengunjung - Petugas servis Publik Meja, Kursi, Rak, Baju dan Produk batik

Pengajar membatik
Peserta edukasi
Petugas servis Semi Publik Meja, kursi, peralatan membatik, loker, lemari, papan tulis, komputer, proyektor.

Studio Membatik

Studio Produksi batik

Pengrajin Batik - Petugas servis
Pengunjung edukasi Semi Publik Dingklik, meja, lemari, rak, peralatan membatik, peralatan mencuci, kain, kursi, peralatan menggambar, alat mewarnai Perpustakaan - Petugas perpustakaan
Pengunjung - Petugas servis Publik Meja, kursi, rak, lemari, komputer, buku R. penelitian dan Riset - Pengrajin bagian riset dan penelitian
Petugas servis Privat Meja, kursi, sofa, lemari, komputer, buku buku referensi, peralatan menggambar R. Diskusi - Pengrajin bagian riset dan penelitian
pengrajin batik
petugas servis Privat Meja, kursi, lemari Ruang Seminar - Pengunjung - Pengelola - Pemberi materi
Petugas servis Semi Publik Kursi, meja, lemari, komputer, layar, proyektor R. Pengelola - R. Rapat - R. Tamu - R. Kantor - Pengelola - Petugas servis
- Tamu Privat
Meja, kursi, komputer, peralatan kantor, buku, rak, lemari R. Audio Visual - Pengunjung Publik Kursi, Meja, Proyektor, Komputer Toilet - Seluruh pengguna bangunan Servis Wastafel, Peralatan<>R. Membatik - R. Menenun - R. Mencuci kain
R. Pewarnaan - R. Ngelorod - R. Memola - R. Menjahit - R. Pengeringan - R. Cap batik
R. Pembuatan cap
R. Penyimpanan cap
R. Finishing - R. Memotong kain

BAB/BAK Janitor

Petugas servis Privat Meja, kursi, loker, lemari, peralatan kebersihan Pantry - Juru masak Servis Meja, peralatan memasak, kompor, peralatan makan, wastafel, lemari, kulkas Mushola - Semua pengguna bangunan Servis

Mimbar, sound system, mic, lemari, peralatan sholat

Semua pengguna
bangunan Publik
Meja, kursi, komputer, rak display Pos Jaga - Petugas keamanan Servis Meja, kursi, tv, lemari ATM centre
Pengunjung - Petugas keamanan
petugas servis Publik Mesin atm R. CCTV
Petugas keamanan
- petugas servis Servis
Meja, kursi, komputer, lemari
R. Genset - Petugas teknisi Servis Mesin genset
R. MEE - Petugas teknisi Servis Panel kelistrikan
Gudang - Petugas servis Servis Rak, lemari
R. Pengolahan limbah
Petugas servis Servis Mesin pengolahan limbah Taman dan kolam - Pengunjung - Petugas servis Publik - Gazebo - Pengunjung - Petugas servis Publik

Foodcourt

Meja, bantal Area Parkir - Semua pengguna bangunan Publik

C. Persyaratan Ruang

4 Studio Batik ● ● ● ● ● ● ●

Persyaratan ruang pada Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang ini adalah sebagai berikut :

No Nama Ruang Akustik Pencaha yaan

Penghawaa n Keamana n

Jel a s S tab il

ang

C T

1 Lobby ● ● ● ● ● ● ●

2 R. Galeri Pamer ● ● ● ● ● ● ●

3 Toko Batik ● ● ● ● ● ● ●

R. Membatik ● ● ● ● ● ● ●
R. Memola ● ● ● ● ● ● ●
R. Menenun ● ● ● ● ● ● ●
R. Mecuci kain ● ● ● ●
R. Memotong kain ● ● ● ● ●
R. Pewarnaan ● ● ● ●
R. Ngelorod ● ● ● ●
R. Menyortir ● ● ● ●
R. Menjahit ● ● ● ●
- R. Pengeringan ● ● ● ●
R. Membuat cap ● ● ● ● ● ●
R. Finishing ● ● ● ● ●
R. Cap Batik ● ● ● ● ● ● ●
R. Penyimpanan cap ● ● ● ● ● ●

5 R. Produksi batik

6 Perpustakaan ● ● ● ● ● ● ●

7 R. Penelitian & Riset ● ● ● ● ● ● ●

8 R. Seminar ● ● ● ● ●

R. Rapat ● ● ● ●
R. Tamu ● ● ● ● ● ●
R. Kantor ● ● ● ●

9 R. Pengelola

10 R. Audio Visual ● ● ● ● ●

11 Toilet ● ● ●

12 Janitor ● ● ● ● ●

13 Pantry ● ● ● ● ● ●

14 Mushola ● ● ●

15 Pos Jaga ● ● ● ● ●

15 Foodcourt ● ● ● ●

16 Gudang ● ● ● ● ●

17 R. CCTV ● ● ● ● ●

18 R. Genset ● ● ● ●

19 R. MEE ● ● ● ● ● ● R. Pengolahan ● ● ● ● ●

20 Limbah

3.1.4 Organisasi Ruang

Berdasarkan analisa ruang yang sudah dilakukan, maka dapat dijabarkan organisasi ruang sebagai berikut :

Pola Hubungan Ruang Makro

Entrance Area Parkir

Drop off R. Servis

Kantor Pengelola Lobby Studio Membatik

Toko Batik R. Galeri

Studio Pamer Edukasi

Toilet Perpustakaan

Foodcourt Keterangan

Diagram 3.13 : Hubungan Ruang Makro

Zona Hijau : Zona servis Sumber : Analisis Pribadi Zona Merah : Zona Pengelola Zona Kuning : Zona Edukasi

Pola Hubungan Ruang Mikro

Area Utama Pengelola

Entrance Drop off

Area Parkir Lobby

Toilet R. Galeri Pamer Toko Batik

Diagram 3.14 : Pola Ruang Area Utama Sumber : Analisis Pribadi

Entrance Drop off Area Parkir

Lobby Toilet

R. Kantor R. Tamu

R. Rapat

Diagram 3.15 : Pola Ruang Area Pengelola Sumber : Analisis Pribadi

Penunjang

Entrance Area Parkir

Drop off Toilet

Lobby R. Seminar Perpustakaan

Studio R. Penelitian

Membatik & Riset

Diagram 3.16 : Pola Ruang Area Penunjang Sumber : Analisis Pribadi Servis

Entrance Drop off Area Parkir

Toilet Lobby

Foodcourt Mushola

R. CCTV
R. Genset - R. MEE

Diagram 3.17 : Pola Ruang Area Service

R. Pengolahan limbah

Sumber : Analisis Pribadi

Bagian Produksi

Entrance Drop off Area Parkir

Lobby Toilet

Loading dock Gudang penyimpanan bahan

R. Menenun R. Memotong kain

R. memola R. membatik

Toko Batik Studi batik

R. Jemur R. Pewarnaan

R. Ngelorod R. mencuci R. jemur

R. Finishing R. menjahit

R. quality control Gudang produk batik

Diagram 3.18 : Pola Ruang Area Produksi Sumber : Analisis Pribadi

3.1.5 Studi Ruang Khusus

Studi ruang khusus dari Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang ini dilakukan pada ruang – ruang yang memiliki fasilitas yang khas, yaitu Ruang Galeri Pamer, ruang membatik dan Toko Batik. Studi ruang khusus ini menekankan pada kenyamanan ruangan dan sirkulasi agar tidak membingungkan. Seperti jarak pandang nyaman yang efektif.

Lihat gambar 3.1.

Gambar 3. 1: Jarak Pandang Efektif Ruang Koleksi

Sumber : Panero, J dan Martin, Z 1989. Human Dimension & Interior Space

Kategori Karya yang Dipamerkan

Peralatan membatik o

Peralatam membatik yang dipamerkan adalah peralatan seperti kain yang digunakan dalam membatik, canting tulis,

– canting cap, pewarna alami dan pewarna buatan. Masing masing dimasukan dalam kotak kaca dengan ukuran 80cm x 40cm x 30cm

Kain Batik o

Terdapat 2 tipe display yang digunakan untuk mendisplay kain batik pada ruang galeri pamer, yaitu dengan menggunakan Gawangan dan dengan menggunakan kotak kaca

Baju Batik o

Kain batik yang sudah diolah menjadi pakaian akan di display pada ruang galeri pamer dengan menggunakan patung mannequin berukuran seperti manusia dewasa.. Ruang galeri pamer menampilkan hasil produk batik dengan berbagai macam corak khas semarangan, peralatan apa saja yang digunakan untuk membatik dan sejarah – sejarah dari batik semarangan. Tujuan dari dibuatnya ruang galeri pamer ini adalah untuk mempromosikan dan mengenalkan budaya batik dengan corak semarangan kepada pengunjung dan seluruh masyarakat luas, mengenai budaya batik semarangan, berbagai macam corak dan filosofinya. Dengan adanya ruang galeri ini diharapkan masyarakat lebih mengenal budaya batik dari Kota Semarang dan lebih menarik minat pembeli untuk membeli produk batik corak semarangan. Dapat dilihat pada gambar 3.2.

Luasan Untuk Ruang Galeri Pamer

Galeri Pamer

Gambar 3. 2: Denah Galeri Pamer

Sumber : Analisis Pribadi, 2018

A : Entrance B : Area Display Kaca C : Gawangan D : Manekin E : Exit

Ruang galeri berisi koleksi batik tempat pengunjung belajar dan melihat

– lihat semua hal mengenai batik semarangan.

Luas Luas Kebutuhan

Kebutuhan Perabot Jumlah Perabot Sumber Ruangan Ruang

(m ) (m ) R. Galeri Lemari Display 25 1,2 AP

30 Pamer Gawangan 10 0,1 AP

1 50 orang (3 Manekin 2 0,11 AP 0,22 unit)

Jumlah 31,22 Sirkulasi 200% 62,44

93,66 x

2 Luas (m ) 3 =

280,98 Meja Kursi 4 2,6 NAD 10,4

R. Staff Filling Cabinet 3 0,5 NAD 1,5

Jumlah 11,9 Sirkulasi 100% 11,9

2 Luas (m ) 23,8

Mono Block 1 0,35 NAD 0,35 KM / WC

Bak 1 0,64 NAD 0,64 4 unit Wastafel 1 0,24 NAD 0,24

Jumlah 1,17 Sirkulasi 75% 0,87

2,04 x 4

2 Luas (m )

= 8,16

Luas Total 312,94 Luasan Untuk Toko Batik

Pada Pusat Pengrajin dan Pengengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang ini fasilitas toko dibuat menjadi ruangan besar yang dibagi menjadi 2 lantai, dibagi atas produk pria dan wanita. Fasilitas ini digunakan untuk menjual berbagai macam produk batik dari kain, pakaian dan pernak pernik lainya. Untuk itu studi luasan untuk toko batik dapat dilihat pada gambar 3.3

Galeri Pamer

Gambar 3. 3 : Denah Toko Batik

Sumber : Analisis Pribadi, 2018

A : Entrance Ruang Toko Batik tempat B : Lemari Display pengunjung membeli berbagai C : Gawangan macam produk batik dengan D : R. Ganti corak semarangan.

E : Rak barang besar F : Rak barang kecil G : Kasir

Luas Luas Kebutuhan Kebutuhan

Jumlah Perabot Sumber Ruangan Ruang Perabot

(m ) (m ) Lemari display 20 1,22 AP 24,4 Rak barang kecil 15 0,9 DMRI 13,5 Rak barang 20 1,27 DMRI 25,4

R. Toko Batik besar Gawangan 30 0,1 AP

3 R.Ganti

1 AP

4 Jumlah 70,3 Sirkulasi 100% 70,3

140,6 x

2 Luas (m ) 2 =

281,2 Mono Block 1 0,35 NAD 0,35

KM/WC

Bak 1 0,64 NAD 0,64 4 unit Wastafel 1 0,24 NAD 0,24

Jumlah 1,17 Sirkulasi 75% 0,87

2,04 x 4

2 Luas (m )

= 8,16

Luas Total 289,36 Luasan Ruang Membatik

Terdapat tiga area di tempat nembok atau membatik, yaitu area membatik dengan metode canting kelompok, canting individu dan area membatik dengan metode cap. Area membatik kelompok dilakukan oleh 3 pengrajin yang duduk mengelilingi satu wajan yang menyediakan malam, sedangkan pembatik canting individu bekerja sendiri dengan satu wajan disebelahnya untuk membuat kain batik. Untuk area membatik dengan metode cap, tempatnya dipisah tersendiri dari area mencanting. Dapat dilihat pada gambar 3.4.

Galeri Pamer

Gambar 3. 4 : Denah Ruang Membatik

Sumber : Analisis Pribadi, 2018

A : Entrance Ruang Toko Batik tempat B : Lemari Display pengunjung membeli berbagai C : Gawangan macam produk batik dengan D : R. Ganti corak semarangan.

E : Rak barang besar F : Rak barang kecil G : Kasir

Meja mengecap

17,28 Dingklik

9 AP Gawangan

9 AP Wajan

3 AP Jumlah 17,28

Sirkulasi 75% 12,96 Luas (m

) 30,24

R. Mengecap 4 orang

9 5,76

2 AP

8 Lemari cap

1.2 AP 1,2 Jumlah 9,2

Sirkulasi 70% 6,44 Luas (m

) 15,64

Berdasarkan studi kebutuhan ruang yang ada,maka didapat studi besaran ruang pada Pusat Pengrajin dan Pengembangan Batik di Kota Semarang adalah sebagai berikut :

( kelompok ) 9 orang canting

Kebutuhan Ruang

) Ruang nembok

Kebutuhan Perabot

Jumlah Luas

Perabot (m

) Sumber

Luas Ruangan

( Individu ) 3 orang canting

) 11,75 Ruang nembok

3 2,25

6,75 Dingklik

3 AP Gawangan

3 AP Wajan

3 AP Jumlah 6,75

Sirkulasi 75%

5 Luas (m

3.1.6 Studi Kebutuhan Luas Bangunan Studi Besaran Ruang

Ruang Galeri Pamer

Luas Luas Kebutuhan

Kebutuhan Perabot Jumlah Perabot Sumber Ruangan Ruang

(m ) (m ) R. Galeri Lemari Display 20 1,2 AP

30 Pamer Gawangan

1 AP

1 50 orang (3 Manekin 2 0,11 AP 0,22 unit)

Jumlah 31,22 Sirkulasi 200% 62,44

93,66 x

2 Luas (m ) 3 =

265,2 Meja Kursi 4 2,6 NAD 10,4

R. Staff Filling Cabinet 3 0,5 NAD 1,5

Jumlah 11,9 Sirkulasi 100% 11,9

2 Luas (m ) 23,8

Mono Block 1 0,35 NAD 0,35 KM / WC

Bak 1 0,64 NAD 0,64 4 unit Wastafel 1 0,24 NAD 0,24

Jumlah 1,17 Sirkulasi 75% 0,87

2,04 x 4

2 Luas (m )

= 8,16

Luas Total 312,94

Toko Batik

Luas Luas Kebutuhan Kebutuhan

Jumlah Perabot Sumber Ruangan Ruang Perabot

(m ) (m ) Lemari display 20 1,22 AP 24,4 Rak barang kecil 15 0,9 DMRI 13,5

R. Toko Batik Rak barang 20 1,27 DMRI 25,4 besar Gawangan 30 0,1 AP

3 Jumlah 66,3

Ruang Produksi Batik

3 AP Wajan

Jumlah

24 Sirkulasi 50%

12 Luas (m

)

36 Ruang nembok ( Individu ) 3 orang canting

3 2,25

AP 6,75

Dingklik

3 AP Gawangan

3 AP Jumlah 6,75

18 Lemari Peralatan 2 0,6 NAD

Sirkulasi 75%

5 Luas (m

) 11,75 Ruang nembok

( kelompok ) 9 orang canting

9 5,76

AP 17,28

Dingklik

9 AP Gawangan

9 AP Wajan

3 AP Jumlah 17,28

1,2 Rak Kain 8 0,6 AP 4,8

Meja Blat 8 2,25 AP

Sirkulasi 100% 66,3 Luas (m

Luas Perabot

) 132,6 x 2 = 265,2

KM/WC 4 unit Mono Block 1 0,35 NAD 0,35 Bak 1 0,64 NAD 0,64 Wastafel 1 0,24 NAD 0,24

Jumlah 1,17 Sirkulasi 75% 0,87

Luas (m

) 2,04 x 4 = 8,16

Luas Total 273,36

Kebutuhan Ruang Kebutuhan

Perabot Jumlah

) 43,65 Ruang Memola 8 orang

) Sumber

Luas Ruangan

) R uag mendesain

10 orang Meja gambar 10 2,25 AP 22,5 Lemari arsip 5 0,6 NAD

3 Kursi 10 0,36 AP 3,6 Jumlah

29,1 Sirkulasi 50%

14,55 Luas (m

Sirkulasi 75% 12,96

2 Luas (m ) 30,24

R. Ekstraksi Kompor

5 AP warna Panci

5 AP

25 2 orang Jumlah

25 Sirkulasi 100%

2 Luas (m )

50 R. Pewarnaan Bak celup 10 0,9 AP

9 2 orang Jumlah

9 Sirkulasi 200%

2 Luas (m )

27 R. Jemur Jemuran

24 AP

24 2 orang Jumlah

24 Sirkulasi 200%

2 Luas (m )

72 R. Pencucian Bak Cuci 5 2,25 AP 11,25

2 Orang

Jumlah 11,25 Sirkulasi 150%

2 Luas (m ) 29,25

R. Ngelorod Kompor

5 AP

5 2 orang Panci

5 AP Jumlah

5 Sirkulasi 200%

2 Luas (m )

15 R. menecap Meja mengecap

2 AP

8 4 orang Lemari cap

1.2 AP 1,2 Jumlah 9,2

Sirkulasi 70% 6,44

2 Luas (m ) 15,64

R. Melipat Meja 5 2,7 AP 13,5 2 orang

Jumlah 13,5 Sirkulasi 70% 9,45

2 Luas (m ) 22,95

R. Pengepakan Meja 5 2,7 AP 13,5 2 orang

Jumlah 13,5 Sirkulasi 70% 9,45

2 Luas (m ) 22,95

R. Sortir Meja 5 2,7 AP 13,5 2 orang

Jumlah 13,5 Sirkulasi 70% 9,45

2 Luas (m ) 22,95

Studio Edukasi Batik

) Sumber

Luas Ruan gan

) Studi Gambar 22 orang

Meja Gambar 15 2,25 AP 33,75 Lemari Penyimpanan arsip

15 0,61 NAD 9,15 Kursi 15 0,36 AP 5,4

Jumlah 48,3 Sirkulasi 100% 48,3

Luas (m

) 96,6 Ruang Memola 22 orang

Canting

15 2,25

AP 135

Dingklik

15 AP Gawangan

15 AP Wajan

15 AP Jumlah 135

Sirkulasi 100% 135 Luas (m

) 270

Luas Perabot

KM / WC 10 unit Mono Block 1 0,35 NAD 0,35 Bak 1 0,64 NAD 0,64 Wastafel 1 0,24 NAD 0,24

Luas (m

Jumlah 1,17

Sirkulasi 75% 0,87

Luas (m

) 2,04 x 10

= 20,4 R. Menjahit 6 orang

Lemari kain 3 4,5 AP 13,5

Mesin jahit 6 0,48 AP 2,88

Jumlah 16,38 Sirkulasi 70% 11,5

Perabot Jumlah

) 27,88 R. Menenun 4 orang

Mesin tenun 4 1,2 AP 4,8

Rak kain 2 0,9 AP 1,8

Jumlah 6,6 Sirkulasi 200% 13,2

Luas (m

) 19,8

Total Luas 467,46

Kebutuhan Ruang Kebutuhan

Total Luas 366,6

Penelitian dan Riset
Perpustakaan

Luas Ruan gan

)

Perpustakaan 50 orang Rak buku 30 0,62 NAD 18,6 Meja + Kursi

40 1,4 NAD

56 Jumlah 74,6

Sirkulasi 150%

111,9

1 Luas (m

)

186.5

1 R. Staff 5 orang Meja + kursi 5 2,6 NAD

13 Meja counter 1 1,73 NAD 1,73 Wastafel 5 0,5 NAD 2,5

Jumlah

17,23

Sirkulasi 100%

17,23

Luas (m

)

) Sumb er

7 Wastafel 1 0,24 AP 0,24 Jumlah 18,49

Kebutuhan Ruang Kebutuhan

Perabot Jumlah

Luas Perabot

) Sumb er

Luas Ruang an (m

) R. Penelitian Meja penelitian 5 2,25 AP 11,25

Kursi 20 0,36 AP

Sirkulasi 100% 18,49 Luas (m

Luas Perabot

) 36,98 Ruang Diskusi

Lemari penyimpanan arsip 3 0,61 AP 1,83 Meja 2 2,25 AP 4,5 kursi

10 0,36 AP 3,6 Jumlah 9,93

Sirkulasi 100% 9,93 Luas (m

) 19,86 x 2 = 39,72

Total Luas 76,7

Kebutuhan Ruang Kebutuhan

Perabot Jumlah

34,46

Ruang Seminar

Perabot Jumlah

80 Kursi 80 0,6 NAD

48 Meja 10 0,90 NAD

9 Lemari 2 0,61 NAD 1,22 Jumlah 58,22

Sirkulasi 100% 58,22 Luas (m

) 116,4

Total Luas 512

Kebutuhan Ruang Kebutuhan

Luas Perabot

) Sumb er

Luas Ruang an (m

)

R. Direktur 1 orang R. Kantor Meja direktur

3 0,98 NAD 0,98 Kursi direktur 1 0,59 NAD 1,78 Lemari 1 0,61 NAD 0,61 Sofa 1 1,60 NAD 1,60 Meja tamu 1 0,90 NAD 0,90

Jumlah

) 396 R. Audio Visual

Sirkulasi 100% 198 Luas (m

5,87

Perabot Jumlah

KM/WC 4 unit Mono Block 1 0,35 NAD 0,35 Bak 1 0,64 NAD 0,64 Wastafel 1 0,24 NAD 0,24

Jumlah 1,17 Sirkulasi 75% 0,87

Luas (m

) 2,04 x 4 = 8,16

Total Luas 341,0

Kebutuhan Ruang Kebutuhan

Luas Perabot

18 Kursi 200 0,6 NAD 180 Jumlah 198

) Sumber

Luas Ruang an

) Ruang Seminar 200 Orang

Panggung

18 AP

Kantor Pengelola

Sirkulasi 200%

Jumlah

)

Luas (m

70,36

Sirkulasi 200%

35,18

16 0,98 NAD 15,68 Kursi kerja 30 0,59 NAD 17,7 loker 3 0,6 NAD 1,8

1 0,54 DMRI 0,54 kursi 1 0,59 NAD 0,59

10,28 R. Staff 16 orang Meja kerja

)

Luas (m

3,43

Sirkulasi 50%

6,85

105,54 R. Rapat 1 orang Meja Receptionist

Jumlah

1 0,49 DMRI 0,49 Meja kerja 1 2,31 DMRI 2,31 Kursi biasa 3 0,42 DMRI 1,26 lemari 1 2,8 DMRI 2,8

20,02

60,06 R. Tunggu 6 orang sofa

)

Luas (m

40,04

Sirkulasi 200%

Jumlah

1,13

20 0,54 NAD 10,8 Meja 12 0,74 NAD 8,88 Meja lcd 1 0,34 DMRI 0,34

2,26 R. Rapat 20 orang Kursi

)

Luas (m

1,13

Sirkulasi 100%

Jumlah

15,16 R. Sekretaris 1 orang Kursi kerja

11,74

1,33

3 orang Kursi kerja GM 1 0,49 NAD 0,49 Merja kerja GM

2,66 Luas total R. Direktur 20,27 R. General Manager

)

Luas (m

Sirkulasi 100%

1,33

Jumlah

1 0,64 NAD 0,64 Wastafel 1 0,24 NAD 0,24

17,61 Toilet Closet duduk 1 0,45 NAD 0,45 Bak

)

Luas (m

2.31 NAD 2,31 Kursi biasa

0.42 NAD 1,26 Lemari

)

30,81 R, Manager 3 orang Meja

Luas (m

1,68

Sirkulasi 50%

3,37

Jumlah

1 0,98 NAD 0,98 Kursi 3 0,59 NAD 1,78 lemari 1 0,61 NAD 0,61

) x 3 unit

Luas (m

3,43

Sirkulasi 50%

6,85

Jumlah

2.8 NAD 2,8

2 1,20 NAD 3,20 Meja tamu 2 0,9 NAD 1,80 Mesin presensi 1 0,34 AP 0,34

5,30

Jumlah

10,60

Sirkulasi 200%

2 15,90

Luas (m )

R. Arsip Filing cabinet 5 0,5 NAD 2,5 2,5

Jumlah

3,75

Sirkulasi 150%

2 6,25

Luas (m )

KM/WC

Mono Block 1 0,35 NAD 0,35

4 unit

Bak 1 0,64 NAD 0,64 Wastafel 1 0,24 NAD 0,24

Jumlah 1,17 Sirkulasi 75% 0,87

2,04 x

2 Luas (m )

4 = 8,16

Luas Total 138,34

Foodcourt

Luas Su Luas Kebutuhan Jumla

Kebutuhan Ruang Perabot mbe Ruang Perabot h

(m ) r an (m )

R. Makan Meja Kursi/4 50 2,6 NA 130 200 orang orang D 130

Jumlah

130

Sirkulasi 100%

2 260

Luas (m ) Mono Block 1 0,35 NA 0,35

KM / WC Bak

1 0,64 NA 0,64

6 unit

D Wastafel 1 0,24 NA 0,24

D Jumlah 1,17

Sirkulasi 75% 0,87 2,04 x

2 Luas (m )

6 = 12,24

Kios Kompor 2 0,72 NA 1,44 D Meja racik 2 1,08 NA 2,16 D Meja saji 1 1,08 NA 1,08 D

4,68

Jumlah

4,68

Sirkulasi 100%

2 65,52

Luas (m ) x 7 unit

Luas Total 337,76

ATM Centre

Luas Luas

Kebutuhan Ruan Kebutuhan Ruang Jumlah Perabot Sumber

Perabot gan

(m )

(m ) Box ATM 1 1,44 AP 1,44

BAB III ANALISIS PENDEKATAN PROGRAM ARSITEKTUR 3.1 Analisis Pendekatan Arsitektur 3.1.1 Studi Aktivitas- Pola Kegiatan- Sifat Kegiatan A. Pengelompokan Aktivtas - 13.11.0121 KENT NURCAHYO DEWANTORO (5.54)2.BAB III