PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS ( STAD ) TERHADAP HASIL BELAJAR IPS PESERTA DIDIK KELAS V MI MATHLA’UL ANWAR SINDANG SARI LAMPUNG SELATAN - Raden Intan Repository

PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS

  ACHIEVEMENT DIVISIONS ( STAD ) TERHADAP HASIL BELAJAR

  IPS PESERTA DIDIK KELAS V MI MATHLA’UL ANWAR SINDANG SARI LAMPUNG SELATAN Skripsi

  Diajukan untuk Melengkapi tugas dan Memenuhi Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) dalam Ilmu Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah

  Oleh :

  AZHAR TRI GUSNANTO NPM : 1211100026 Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG 1438 H / 2017 M

PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS

  ACHIEVEMENT DIVISIONS ( STAD ) TERHADAP HASIL BELAJAR

  IPS

PESERTA DIDIK KELAS V MI MATHLA’UL ANWAR

SINDANG SARI LAMPUNG SELATAN

  Skripsi

  Diajukan untuk Melengkapi tugas dan Memenuhi Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) dalam Ilmu Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah

  Oleh :

  AZHAR TRI GUSNANTO NPM : 1211100026 Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Pembimbing I : Ida Fiteriani, M.Pd. Pembimbing II : Anton Tri Hasnanto, M.Pd. FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG 1438 H / 2017 M

  

ABSTRAK

PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS

ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) TERHADAP HASIL BELAJAR

  IPS PESERTA DIDIK KELAS V MI MATHLA’UL ANWAR

SINDANG SARI LAMPUNG SELATAN

Oleh :

AZHAR TRI GUSNANTO

  Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar IPS dikarenakan kurangnya keaktifan peserta didik dengan model pembelajaran ceramah di kelas V MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan. Oleh karena itu diperlukan pembelajaran yang mampu meningkatkan hasil belajar IPS peserta didik kelas V MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan, yang mana dalam penelitian ini menggunakan model pembelajaran STAD.

  Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah ada dan seberapa besarkah pengaruh model cooperative learning tipe STAD terhadap hasil belajar IPS peserta didik kelas V MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan ? Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui besar pengaruh model cooperative learning tipe STAD terhadap hasil belajar IPS peserta didik kelas V

  MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan. ` Penelitian ini merupakan penelitian true-eksperiment dengan desain The

  

Matching only posttest control group design . Alat pengumpulan data yang digunakan

  adalah lembar observasi, tes berupa posttest dan dokumentasi. Instrumen utama yang digunakan adalah posttest multiple choice yang sesuai dengan indikator. Instrumen diuji coba pada kelas V MI Bahrul Ulum Batuliman dan dihitung validitas, daya beda, tingkat kesukaran, dan reliabilitas. Uji hipotesis penelitian menggunakan uji t, sebelum dilakukan uji t data diuji prasyarat analisisnya terlebih dahulu yaitu dengan menggunakan uji normalitas dan uji homogenitas.

  Berdasarkan hasil analisis data dengan perhitungan program SPSS 16.0 for

  

Windows yang menggunakan analisis Uji t untuk sampel yang berasal dari distribusi

yang berbeda Independent samples test, menunjukkan bahwa nilai Sig = 0,000 < 0,05.

  Dengan demikian nilai sig < α pada taraf signifikan 5%, maka hipotesis (Ha) diterima, dengan besar pengaruhnya yang diperoleh dari persentase nilai koefisien

  2

  determinasi/R Square (R ) sebesar 0,201 x 100 = 20,1%. Ini berarti bahwa “ada

  (terdapat) dan besar pengaruh yang signifikan model cooperative learning tipe STAD terhadap hasil belajar IPS peserta didik kelas V MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan.

  

Kata kunci : Model Cooperative Learning Tipe Student Teams Achievement

Divisions , Hasil Belajar IPS

  

MOTTO

         

  Artinya :

  “Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika 1 kamu orang-orang yang beriman.

  ”[QS. Ali Imran : 139]

1 Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahnya (Surabaya: Pustaka Agung, 2006), h.

  

PERSEMBAHAN

  Teriring d o’a dan rasa syukur kepada Allah SWT, peneliti persembahkan skripsi ini sebagai tanda baktiku yang tulus kepada:

  1. Bapak dan ibuku tercinta, Bapak Sudarto dan Ibu Dwi Narwati yang tak pernah terlepas dari resah dan gundah hati menunggu kesuksesanku, dan yang selalu memberi dorongan, semangat, cinta dan kasih sayang yang tulus serta do’a- do’anya yang selalu dipanjatkan untukku. Mereka figur utama dalam hidupku.

  2. Kakak-kakakku Wawan Jumaidi dan Ria Andriani yang senantiasa memberikan dukungan dan semangat dalam lelahku.

  3. Almamaterku UIN Raden Intan Lampung.

RIWAYAT HIDUP

  Azhar Tri Gusnanto, merupakan anak ketiga dari 3 bersaudara, yaitu Wawan Jumaidi, Ria Andriani, dan Azhar Tri Gusnanto, yang dilahirkan dari pasangan suami istri Bapak Sudarto dan Ibu Dwi Narwati. Peneliti dilahirkan di Wonosobo, tepatnya pada tanggal 22 Agustus 1994.

  Jenjang pendidikan pertama peneliti dimulai dari pendidikan Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 1 Wonosobo yang diselesaikan pada tahun 2006, kemudian melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Kota Agung yang diselesaikan pada tahun 2009 dan melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas (SMA) Muhammadiyah 1 Pringsewu yang diselesaikan pada tahun 2012. Kemudian peneliti melanjutkan pendidikan ke Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung dan diterima di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) pada tahun 2012.

  Selama menjadi mahasiswa, peneliti aktif disalah satu kegiatan yaitu kepengurusan Himpunan Mahasiswa Prodi PGMI UIN Raden Intan Lampung sebagai anggota Bidang Humas pada tahun 2012 – 2015.

KATA PENGANTAR

  Bismillahirrahmanirrahim

  Alhamdulilah puji syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat, hidayah serta karunia-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini.

  Shalawat teriring salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, para sahabat, keluarga dan para pengikutnya yang ta’at kepada ajaran beliau.

  Dalam penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak, maka pada kesempatan ini peneliti menyampaikan ucapan terima kasih dan penghormatan yang tulus kepada :

  1. Bapak Dr. H. Chairul Anwar, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Intan Lampung.

  2. Ibu Syofnidah Ifrianti, M.Pd, selaku ketua jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) UIN Raden Intan Lampung.

  3. Ibu Nurul Hidayah, M.Pd, selaku sekretaris jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) UIN Raden Intan Lampung.

  4. Ibu Ida Fiteriani, M.Pd, selaku pembimbing 1 yang telah memberikan bimbingan kepada peneliti, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini.

  5. Bapak Anton Tri Hasnanto, M.Pd, selaku pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dan pengarahannya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini.

  6. Bapak dan ibu dosen yang telah membekali ilmu pengetahuan kepada peneliti.

  7. Bapak M. Yasin, S.Pd.I, selaku kepala MI Mathla ’ul Anwar Sindang Sari

  Hujaemah,S.Pd.I selaku wali kelas VB beserta seluruh staf dan dewan guru MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan yang telah membantu peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini.

  8. Kepala Perpustakaan UIN Raden Intan Lampung serta seluruh staf yang telah meminjamkan buku guna terselesaikanya skripsi ini.

  9. Sahabat-sahabat peneliti angkatan 2012 jurusan PGMI UIN Raden Intan Lampung khususnya kelas B, terimakasih telah menjadi sahabat berbagi cerita, keceriaan, motivasi, dukungan, serta masukan sehingga terselesaikannya skripsi ini. Kalian adalah orang-orang hebat yang pernah peneliti temui.

  10. Semua pihak yang membantu terselesaikanya skripsi ini yang tidak bisa peneliti sebutkan satu persatu.

  Peneliti menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan, disebabkan karena masih terbatasnya ilmu dan teori penelitian yang peneliti kuasai. Oleh karenanya, kepada para pembaca kiranya dapat memberikan masukan dan saran-saran yang bersifat membangun sehingga penelitian ini akan lebih baik lagi. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat-Nya kepada kita semua, dan semoga skripsi ini bermanfaat bagi semuanya.

  Aamiin yaa rabbal’alamin

  Bandar Lampung, Juni 2017 Peneliti Azhar Tri Gusnanto NPM. 1211100026

  

DAFTAR ISI

Halaman HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i ABSTRAK ............................................................................................................... ii

PERSETUJUAN ...................................................................................................... iii

PENGESAHAN ....................................................................................................... iv

MOTTO ................................................................................................................... v

PERSEMBAHAN .................................................................................................... vi

RIWAYAT HIDUP ................................................................................................. vii

KATA PENGANTAR ............................................................................................. viii

DAFTAR ISI ............................................................................................................ x

DAFTAR TABEL ................................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................... xvi

  BAB I Pendahuluan A. Latar Belakang Masalah ...................................................................... 1 B. Identifikasi Masalah ............................................................................ 10 C. Batasan Masalah .................................................................................. 10 D. Rumusan Masalah ............................................................................... 10 E. Tujuan Penelitian ................................................................................ 11 F. Manfaat Penelitian .............................................................................. 11 BAB II Landasan Teori A. Model Pembelajaran Kooperatif ......................................................... 13

  1. Pengertian Pembelajaran Kooperatif ............................................. 13

  2. Model Pembelajaran Kooperatif Menurut Persepektif Islam......... 14

  3. Langkah-langkah Pembelajaran Kooperatif .................................. 15

  4. Jenis-jenis Pembelajaran Kooperatif ............................................. 16

  B. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD ..................................... 18

  1. Pengertian Model Pembelajaran Tipe STAD ................................. 18

  2. Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran Tipe STAD ...... 19

  3. Komponen Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD ............. 22

  4. Langkah-langkah Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD .. 22

  5. Model Kooperatif Tipe STAD dalam Persepetif Islam.................. 24

  C. Hasil Belajar ........................................................................................ 25

  1. Pengertian Hasil Belajar ................................................................. 25

  2. Jenis-jenis Hasil Belajar ................................................................. 27

  4. Hasil Belajar dalam Persepektif Islam ........................................... 31

  D. Hakikat Pembelajaran IPS di SD/MI ................................................... 32

  E. Kerangka Berpikir ............................................................................... 37

  F. Hasil Penelitian yang Relevan ............................................................ 39

  G. Hipotesis Penelitian ............................................................................. 42

  BAB III Metode Penelitian A. Jenis dan Desain Penelitian .................................................................. 43

  1. Jenis Penelitian ............................................................................... 43

  2. Desain Penelitian ............................................................................ 44

  B. Variabel Penelitian .............................................................................. 44

  C. Definisi Konseptual dan Operasional Variabel .................................... 45

  1. Definisi Konseptual Variabel ......................................................... 45

  2. Definisi Operasional Variabel ........................................................ 46

  D. Populasi dan Teknik Sampling ............................................................ 47

  1. Populasi ......................................................................................... 47

  2. Sampel dan Teknik Sampling ....................................................... 47

  E. Waktu dan Tempat Penelitian ............................................................. 49

  F. Teknik Pengumpulan Data .................................................................. 49

  1. Observasi ........................................................................................ 49

  2. Tes ................................................................................................. 50

  3. Dokumentasi .................................................................................. 51

  G. Uji Coba Instrumen ............................................................................. 52

  1. Validitas Soal ................................................................................ 52

  a. Daya Pembeda Soal.................................................................. 53

  b. Taraf Kesukaran Soal ............................................................... 54

  2. Reliabilitas Soal ............................................................................ 55

  H. Uji Analisis Data ................................................................................. 55

  1. Uji Prasyarat Analisis Data ............................................................ 56

  a. Uji Normalitas .......................................................................... 56

  b. Uji Homogenitas ...................................................................... 56

  2. Uji Hipotesis ................................................................................. 57

  BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan A. Deskripsi Tempat Penelitian ................................................................ 58

  1. Sejarah Singkat Berdirinya Madrasah ............................................ 58

  2. Visi, Misi, dan Tujuan .................................................................... 59

  3. Daya Dukung Eksternal ................................................................. 60

  4. Data Pengajar/Guru ........................................................................ 61

  5. Data Peserta didik .......................................................................... 62

  7. Struktur Organisasi ........................................................................ 63

  a. Uji Normalitas .......................................................................... 72

  E. Pembahasan .......................................................................................... 77

  c. Menentukan Besar Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Terhadap Hasil Belajar IPS .................................. 76

  b. Menentukan Dasar Pengambilan Keputusan ........................... 76

  a. Menentukan Hipotesis .............................................................. 75

  2. Uji-t Independent ........................................................................... 74

  b. Uji Homogenitas ...................................................................... 73

  1. Hasil Perhitungan Prasyarat Analisis Data .................................... 72

  B. Tahapan Penelitian ............................................................................... 64

  D. Analisis Data ........................................................................................ 72

  2. Uji Reliabilitas Instrumen Butir Soal ............................................. 71

  b. Uji Daya Pembeda.................................................................... 71

  a. Uji Taraf Kesukaran Instrumen Butir Soal .............................. 69

  1. Uji Validitas Instrumen Butir Soal ................................................. 68

  C. Uji Prasyarat Analisis ........................................................................... 68

  BAB V Kesimpulan dan Saran A. Kesimpulan .......................................................................................... 79 B. Saran ..................................................................................................... 80

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 82

LAMPIRAN ............................................................................................................. 85

  

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1 Hasil Belajar

  IPS Siswa Kelas V MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari Semester I Tahun Ajaran 2016/2017 .............................

  9 Tabel 2.1 Langkah-langkah Model Pembelajaran Kooperatif ............................

  16 Tabel 2.2 Indikator Hasil Belajar pada Ranah Kognitif ......................................

  30 Tabel 3.1 The Matching Only Posttest Group Design ........................................

  44 Tabel

  3.2 Sampel Penelitian Kelas V MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari.......... 48

Tabel 3.3 Kisi-kisi Lembar Observasi Implementasi Model Pembelajaran Tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) ..................................

  50 Tabel 3.4 Kisi-kisi Soal Posttest .........................................................................

  51 Tabel 3.5 Kriteria Validitas Butir Soal ...............................................................

  53 Tabel 3.6 Klasifikasi Daya Pembeda ..................................................................

  54 Tabel 3.7 Indeks Kesukaran Butir Soal...............................................................

  55 Tabel 4.1 Daftar Nama-nama Kepala Madrasah yang Pernah Menjabat di MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan......................... 59

  Tabel 4.2 Data Guru MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari .................................... 61

Tabel 4.3 Data Jumlah Peserta Didik Kelas 1-

  6 MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari Tahun Ajaran 2016/2017 .............................................................

  62 Tabel 4.4 Data Sarana dan Prasarana MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari .......... 62

Tabel 4.5 Rekapitulasi Output Validitas Uji Coba Instrumen Tes Hasil Belajar IPS .......................................................................................................

  68 Tabel 4.6 Rekapitulasi Output Tingkat Kesukaran Butir Soal Instrumen Tes Hasil Belajar IPS Menggunakan SPSS v.16 for Windows ..................

  70

Tabel 4.7 Rekapitulasi Hasil Uji Daya Pembeda Butir Soal ...............................

  71 Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Reliabilitas Instrumen Butir Soal Tes Hasil Belajar IPS .........................................................................................

  73 Tabel 4.9 Hasil Uji Normalitas Posttest Hasil Belajar IPS kelas Eksperimen dan Kontrol ........................................................................................

  73 Tabel 4.10 Hasil Uji Homogenitas Posttest Hasil Belajar IPS kelas Eksperimen dan Kontrol .......................................................................................

  74 Tabel 4.11 Data Tes Hasil Belajar IPS Kelas V MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan .......................................................................

  74 Tabel 4.12 Perhitungan Uji-t Independent dengan .............................................

  75 Tabel 4.13 Perhitungan Koefisien Determinasi ..................................................

  77

  

DAFTAR GAMBAR

Halaman

  Gambar. 1 Kerangka Berpikir ............................................................................ 39 Gambar. 2 Struktur Organisasi MI

  Mathla’ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan .............................................................................................. 63

  Gambar. 3 Foto Penelitian ................................................................................. 65 Gambar. 4 Foto Penelitian ................................................................................. 66 Gambar. 5 Foto Penelitian ................................................................................. 66 Gambar. 6 Foto Penelitian ................................................................................. 67

  

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

  Lampiran 1 Silabus .............................................................................................. 83 Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ...................................... 85 Lampiran 3 Lembar Kegiatan .............................................................................. 96 Lampiran 4 Kuis ................................................................................................... 97 Lampiran 5 Surat Pernyataan Validator 1 Uji Coba Instrumen Butir Soal .......... 98 Lampiran 7 Lembar Penilaian Validasi................................................................ 99 Lampiran 8 Surat Pernyataan Validator 2 Uji Coba Instrumen Butir Soal .......... 101 Lampiran 9 Lembar Penilaian Validasi................................................................ 102 Lampiran 10 Kisi-kisi Soal Posttest Instrumen Hasil Belajar IPS ......................... 104 Lampiran 11 Butir Soal Uji Coba Intrumen ........................................................... 116 Lampiran 12 Rekapitulasi Hasil Uji Coba Butir Soal ............................................ 120 Lampiran 13 Hasil Uji Validitas Butir Soal ........................................................... 121 Lampiran 14 Hasil uji Taraf Kesukaran Butir Soal ............................................... 122 Lampiran 15 Hasil Uji Daya Pembeda .................................................................. 123 Lampiran 16 Kisi-kisi Soal Posttest Kelas Eksperimen dan Kontrol .................... 124 Lampiran 17 Butir Soal Tes Penelitian .................................................................. 132 Lampiran 18 Lembar Observasi ............................................................................. 135 Lampiran 19 Pengesahan Proposal ........................................................................ 139 Lampiran 20 Surat Penelitian dari Akademik ........................................................ 140

  Lampiran 21 Surat Balasan Penelitian dari M

  I Mathla’ul Anwar Sindang Sari .... 141 Lampiran 22 Kartu Konsultasi ............................................................................... 142 Lampiran 23 Dokumentasi Foto ............................................................................ 143

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah usaha sadar untuk menumbuh kembangkan potensi sumber

  daya manusia (SDM) melalui kegiatan pembelajaran. Belajar berlangsung sepanjang hayat, berlangsung di rumah, di sekolah, di unit-unit pekerjaan dan di masyarakat, baik anak, remaja maupun orang dewasa. Belajar merupakan jantungnya kemajuan individu, lembaga maupun masyarakat.

  Undang-undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

  pasal 3 menyatakan bahwa tujuan pendidikan nasional adalah berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional tersebut maka setiap satuan pendidikan yang berkewajiban menyelenggarakan proses pembelajaran yang bermutu dan berkualitas guna tercapainya tujuan pendidikan.

1 Pendidikan merupakaan kunci untuk semua kemajuan, perkembangan dan

  perubahan yang berkualitas, sebab dengan pendidikan manusia dapat mewujudkan semua potensi diri serta meningkatkan derajat baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Peningkatan pendidikan memang sangat penting dilakukan dalam pembentukan sumber daya manusia. Hal ini terkait dengan firman Allah SWT yang terkandung dalam surat Al-Mujadilah ayat 11, sebagai berikut :

1 Tim Visimedia. UU Nomor 20 Tahun 2003 & UU Nomor 14 Tahun 2005. (Jakarta :

  

             

             

    

  Artinya :

  Hai orang-orang yang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-

lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi

kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah,

niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-

orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui

  2 apa yang kamu kerjakan. [QS. Al-Mujadilah:11]

  Dari ayat tersebut dapat dijelaskan bahwa ketika manusia atau seseorang memberi atau diberi ilmu baru dalam hal pendidikan maka terimalah dengan lapang dada karena dengan hati yang lapang dada akan memudahkan segala urusan selanjutnya, maka Allah akan menambah ilmu serta diangkat derajat seseorang yang memberi dan menerima ilmu tersebut. Singkatnya, saat seseorang menerima pendidikan maka seseorang tersebut akan mengalami perubahaan pada dirinya dalam segi ilmu pengetahuan, pola pikir, maupun bersikap. Oleh karena itu, dalam rangka mewujudkan potensi diri serta tujuan pendidikan manusia harus melewati proses pendidikan yang diimplementasikan dalam proses pembelajaran. Dengan demikian, proses pembelajaran hendaknya bisa mengembangkan kemampuan dan membentuk watak manusia sehingga tercipta pendidikan yang berkualitas.

  Secara umum pembelajaran dapat diartikan sebagai suatu proses pemberian latihan atau pengalaman terhadap seseorang atau sekelompok orang agar terjadi

  3

  perubahan tingkah laku yang relatif tetap pada orang atau orang-orang itu. Kegiatan ini bertujuan untuk menghasilkan perubahan-perubahan yang positif menuju kedewasaan serta mengambil keputusan yang tepat akan masalah yang akan dihadapi, sejauh bagaimana perubahan itu dapat diusahakan melalui usaha dalam proses belajar mengajar.

  Belajar akan menghasilkan perubahan-perubahan pada diri seseorang. Untuk mengetahui sampai seberapa jauh perubahan yang terjadi perlu dilakukan penilaian.

  Berdasarkan kemampuan belajar dari masing-masing individu peserta didik yang beragam, pendidik perlu memberikan proses pembelajaran yang tepat untuk mengatasi hal tersebut agar peserta didik mendapatkan hasil belajar yang baik. Jadi, dalam proses pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik akan mempengaruhi hasil belajarnya.

  Hal ini didasari oleh asumsi bahwa ketepatan guru dalam memilih model pembelajaran akan berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik. Mengingat bahwa keberhasilan suatu pembelajaran dapat dilihat dari hasil belajar yang dicapai oleh peserta didik. Hasil belajar peserta didik adalah kemampuan yang diperoleh peserta didik setelah melalui kegiatan pembelajaran. Untuk mengetahui sejauh mana

  4 penguasaan materi yang telah diajarkan guru.

  Keadaan mutu pendidikan pada jenjang sekolah dasar sampai saat ini masih jauh dari apa yang kita harapkan, terutama pada kualitas pembelajaran yang belum berjalan mulus, efisien, dan efektif serta berakibat pada rendahnya hasil belajar peserta didik. Rendahnya hasil belajar peserta didik karena kurang tepatnya metode pembelajaran yang digunakan pendidik di kelas, sehingga berdampak pada kurangnya pemahaman materi pelajaran oleh peserta didik yang disajikan guru dan kurangnya semangat dalam belajar. Dengan demikian, perbaikan mutu pendidikan harus dimulai dengan menata dan meningkatkan mutu pembelajaran di kelas agar lebih menarik serta sesuai dengan tujuan pembelajaran.

  Pada hasil wawancara yang dilakukan peneliti, menurut sebagian peserta didik “materi pelajaran yang disampaikan guru cenderung membuat bosan, jenuh dan malas untuk memahami isi materi pelajaran itu sendiri, peserta didik kurang aktif karena pelajaran yang disampaikan tidak asik karena belajarnya hanya mencatat dan mendengarkan guru menjelaskan pelajaran saja, jadi lebih baik membuat kegaduhan

  5

  di dalam kelas”. Hal itu disebabkan karena kurang bervariasinya model pembelajaran yang dipakai guru dalam menyampaikan materi pelajaran sehingga keaktifan peserta didik dalam berinteraksi dengan guru atau dengan peserta didik 4 Fitri Lestari, Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Tipe STAD terhadap Prestasi

  (Bandar Lampung : Skripsi FKIP Belajar IPS Peserta Didik Kelas V SD Negeri 2 Pringsewu Timur, UNILA, 2015) h. 2 5 Wawancara, Al Asari Peserta Didik Kelas

  V B MI Mathla‟ul Anwar Sindang Sari 14 Mei yang lainnya rendah, ini dapat mempengaruhi rendahnya hasil belajar peserta didik terhadap setiap materi pelajaran.

  Proses pembelajaran yang berkualitas dapat tercipta apabila peserta didik dan guru berperan aktif di dalamnya. Interaksi antara guru dan peserta didik serta antara peserta didik dengan peserta didik lainnya atau dapat juga dikatakan sebagai suatu kerjasama di antara mereka merupakan hal yang sangat penting untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan. Upaya mewujudkan proses pembelajaran yang efektif dan efisien maka guru hendaknya mampu mewujudkan proses pembelajaran secara tepat berdasarkan kemampuan belajar dari masing-masing individu peserta didik agar mampu mewujudkan perilaku belajar peserta didik melalui interaksi pembelajaran yang efektif dan efisien dalam proses pembelajaran yang kondusif. Oleh karena itu, salah satu usaha yang dapat dilakukan guru dalam upaya meningkatkaan hasil belajar peserta didik adalah dengan menggunakan model pembelajaran yang dapat mengkondisikan peserta didik agar terjadi interaksi di dalam proses pembelajaran melalui pembelajaran kooperatif. Salah satu model pembelajaran kooperatif yaitu tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD).

  Model pembelajaran Student Teams Achievement Division adalah salah satu tipe pembelajaran kooperatif yang paling sederhana dan sebuah model yang bagus untuk memulai bagi seorang guru yang baru untuk mendekatkan pendekatan

  6

  kooperatif. Model ini dimaksudkan agar peserta didik mampu dan terbiasa belajar secara aktif dan terjadi interaksi antara peserta didik dengan guru serta peserta didik dengan peserta didik lainnya. Dengan menggunakan model ini, dalam proses pembelajaran di kelas melalui kegiatan kelompok peserta didik menjadi lebih aktif dimana hasil akhir kelompok mereka dipengaruhi nilai kuis yang dikerjakan secara individu, serta adanya penghargaan dari guru sehingga peserta didik menjadi termotivasi untuk aktif dalam proses pembelajaran. Anggota kelompok dengan prestasi dan hasil belajar rendah memiliki tanggung jawab besar agar nilai yang didapatkan tidak rendah supaya nilai kelompok baik, dapat dikatakan bahwa model ini mampu meningkatkan semangat belajar peserta didik yang berujung pada hasil belajar yang baik.

  Melalui model pembelajaran kooperatif tipe STAD yang dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab serta mengurangi sifat individualitas diharapkan dapat terjadi perubahan tingkah laku pada peserta didik dalam kehidupan sosial mereka guna mempersiapkan diri sebagai warga masyarakat. Dalam hal ini, model pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat diterapkan pada proses pembelajaran ilmu sosial.

  Salah satu mata pelajaran yang termuat dalam kurikulum di SD/MI adalah

  IPS, yang di dalamnya termuat kompetensi-kompetensi sosial yang harus dimiliki peserta didik guna hidup di dalam masyarakat. Melalui mata pelajaran IPS, peserta didik diarahkan, dibimbing, dan dibantu untuk menjadi warganegara Indonesia yang baik. Hal ini dimaksudkan agar peserta didik tidak melakukan penyimpangan sosial yang terjadi dalam masyarakat di sekitarnya serta mampu menyikapi perbedaan- perbedaan yang ada di dalam masyarakat dengan baik di masa yang akan datang. menyenangkan bagi peserta didik. Pembelajaran yang menyenangkan akan menyebabkan peserta didik terlibat secara aktif, maka peserta didik akan mempunyai pemahaman yang kuat terhadap materi. Oleh karena itu, guru dituntut untuk dapat mengelola proses pembelajaran dengan memiliki kemampuan dalam memilih model pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan potensi yang dimiliki oleh peserta didik.

  Menurut hasil observasi serta hasil wawancara dari beberapa responden yang dilakukan peneliti, mata pelajaran IPS yang berbentuk naratif disampaikan oleh guru dengan menggunakan model lama atau menggunakan model pembelajaran yang kurang bervariasi seperti ceramah, mencatat, penugasan saja, diskusi biasa tanpa menggunakan strategi pembelajaran aktif serta tidak menambahkan model yang lain atau adanya permainan/game disela pembelajaran yang membuat peserta didik tidak jenuh dan bosan. Pada akhirnya materi IPS dianggap oleh peserta didik sulit dimengerti dan tidak menarik, sehingga situasi pembelajaran yang kurang kondusif membuat peserta didik justru melakukan aktivitas yang tidak bermanfaat, banyak diantara mereka yang ramai sendiri, mengganggu teman, melamun bahkan ada yang mengantuk. Selain itu, pemahaman peserta didik terhadap materi pelajaran juga tidak maksimal karena mereka tidak terlibat langsung dalam proses pembelajaran. Guru kurang memberi motivasi kepada peserta didik untuk lebih bersemangat dalam

  7

  mengikuti pembelajaran di kelas. Pola pembelajarannya masih berpusat pada guru (teacher centered). Guru lebih terpaku dengan menggunakan media pembelajaran pada satu buku teks saja. Penggunaan waktu yang kurang efisien dalam penyajian materi IPS yang berbentuk naratif memakan waktu yang cukup lama. Hal ini menimbulkan rasa jenuh dan bosan pada diri peserta didik sehingga peserta didik tidak terlibat aktif dalam pembelajaran.

  Tujuan pendidikan yang berkualitas tidak akan tercapai apabila hasil belajar yang diperoleh peserta didik rendah, khususnya di Madrasah Ibtidaiyah karena keadaan di lapangan memperlihatkan kurang bervariasinya model pembelajaran yang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran IPS seperti ceramah, mencatat, penugasan saja, diskusi biasa tanpa menggunakan model pembelajaran aktif serta tidak menambahkan metode-metode yang lain atau adanya permainan/game disela pembelajaran, sehingga berpengaruh terhadap rendahnya hasil belajar dalam proses pembelajaran IPS merupakan suatu masalah yang terjadi di MI Mathla‟ul Anwar Sindang Sari khususnya pada kelas V yang sampai saat ini belum terpecahkan. Pada dasarnya peserta didik sekolah dasar ingin melakukan segala sesuatu yang menyenangkan khususnya pada kelas V, seorang guru seyogyanya mampu membawakan pembelajaran IPS di kelas dengan model mengajar yang bervariasi menjadi suatu kegiatan yang menyenangkan yang akan melibatkan peserta didik secara aktif.

  Itulah hasil temuan-temuan yang diperoleh pada saat peneliti melakukan survei pada penelitian pendahuluan yang sekaligus menjadi petunjuk bahwa faktor yang mengakibatkan hasil belajar pada mata pelajaran IPS oleh peserta didik kelas V bukti yang peneliti dapatkan dari hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran IPS yang dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 1.1 Hasil Belajar Peserta Didik di Kelas V

  MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari

Lampung Selatan Semester I Tahun Ajaran 2016/2017

No Kelas Tuntas (%) Tidak Tuntas (%) Jumlah Peserta didik

  1 V A 40 % 60 %

  33

  2 V B 42 % 58 %

  30 Sumber : Dokumentasi Daftar Nilai Mata Pelajaran IPS Kelas V

  MI Mathla’ul Anwar Sindang Sari

  Berdasarkan KKM yang ditentukan MI Mathla‟ul Anwar Sindang Sari

  Lampung Selatan untuk mata pelajaran IPS > 65. Pada data tabel di atas diketahui ketuntasan hasil belajar IPS peserta didik dari kedua kelas belum mencapai 50% yaitu hanya 40% dan 42%, artinya bahkan setengah dari jumlah peserta didik kedua kelas belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal. Ini menandakan bahwa hasil belajar peserta didik kelas V MI Mathla‟ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan yang terbagi dalam 2 kelas yaitu kelas Va dan kelas Vb masih rendah.

  Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian guna mengetahui seberapa besar pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar peserta didik. Oleh karena itu, penelitian ini berjudul Pengaruh Model Cooperative Learning Tipe Student Teams Achievement

  Divisions terhadap Hasil Belajar IPS Peserta didik Kelas V

  MI Mathla‟ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan.

  .

  B. Identifikasi Masalah

  Berdasarkan latar belakang masalah, maka identifikasi permasalahan dapat dirumuskan sebagai berikut:

  1. Peserta didik kurang berperan aktif pada proses pembelajaran IPS

  2. Kurang minat peserta didik pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

  3. Model pembelajaran IPS kurang bervariasi yang disampaikan oleh guru

  C. Batasan Masalah

  Penelitian ini dibatasi dan dititik beratkan pada model pembelajaran IPS yang disampaikan oleh guru berpengaruh terhadap hasil belajar IPS pada ranah kognitif peserta didik kelas V MI Mathla‟ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan.

  D. Rumusan Masalah

  Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah, dan batasan masalah di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah

  1. Adakah pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams

  Achievement Division terhadap hasil belajar IPS pada peserta didik kelas V MI

  Mathla‟ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan ?

  2. Seberapa besarkah pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams

  Achievement Division terhadap hasil belajar IPS pada peserta didik kelas V MI

  Mathla‟ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan ?

  E. Tujuan Penelitian

  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada dan besarnya pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division terhadap hasil belajar IPS pada peserta didik kelas V

  MI Mathla‟ul Anwar Sindang Sari Lampung Selatan.

  F. Manfaat Penelitian

  Adapun dua manfaat yang dapat diperoleh melalui penelitian ini, yaitu manfaat teoritis dan manfaat praktis.

  1. Manfaat teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan informasi bagi guru dan calon guru mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan penggunaan model pembelajaran kooperatif, khususnya model pembelajaran kooperatif tipe Student

  

Teams Achievement Division sebagai salah satu usaha yang dapat meningkatkan hasil

belajar IPS peserta didik di sekolah dasar.

  2. Manfaat praktis Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini yaitu bagi :

  a. Peserta didik, memberikan pengalaman belajar melalui pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams

  Achievement Division dan meningkatkan minat belajar sehingga hasil belajar dapat meningkat.

  b. Guru, sebagai bahan masukan bagi guru dalam meningkatkan mutu c. Kepala Sekolah, dengan hasil penelitian diharapkan MI Mathla‟ul Anwar

  Sindang Sari dapat menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student

  Teams Achievement Division dalam kegiatan pembelajaran, tidak hanya pada

  pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial, tetapi dapat diterapkan pada mata pelajaran yang lain.

  d. Peneliti lain, memberikan bahan pertimbangan bagi peneliti lain yang ingin meneliti lebih mendalam mengenai model pembelajaran kooperatif tipe

  Student Teams Achievement Division.

BAB II LANDASAN TEORI A. Model Pembelajaran Kooperatif Berbicara mengenai pembelajaran kooperatif, berarti perlu dipahami terlebih

  dahulu apa yang dimaksud dengan model pembelajaran kooperatif, langkah-langkah pembelajaran kooperatif, serta jenis-jenis model pembelajaran kooperatif.

1. Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif

  Dalam bahasa Inggris, pembelajaran kooperatif lazimnya disebut sebagai

  cooperative learning , salah satu ahli mengemukakan: Cooperatif means working together to accomplish shared goals.

  Within cooperative activities individuals seek outcomes that are beneficial to all other groups members. Cooperative Learning is the instructional use off small groups that allows student to work together to maximize their own and

  8 each other as learning.

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VA SD NEGERI 06 METRO BARAT

0 16 69

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 METRO PUSAT

0 7 51

PENGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS V SD NEGERI 6 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 4 47

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS IV SD NEGERI 7 METRO BARAT

0 5 79

PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR PKn KELAS V SD ARTIKEL PENELITIAN

0 1 10

PENGARUH PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR SOSIOLOGI PESERTA DIDIK

0 0 8

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA

0 0 10

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA

0 0 8

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SCRAMBLE BERBANTUAN MEDIA FLIP CHART TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA PELAJARAN AKSARA LAMPUNG KELAS V MIN 9 BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 1 125

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN TEAM QUIZ TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS V MIN 10 BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

1 1 105