ARGUMENTASI KASASI ODITUR MILITER DAN PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG MEMUTUS PERKARA PENIPUAN DENGAN MENJATUHKAN PIDANA PENJARA DAN PEMECATAN DARI DINAS MILITER (Studi Putusan Ma Nomor : 180.KMIL2015)

  

ARGUMENTASI KASASI ODITUR MILITER DAN PERTIMBANGAN

MAHKAMAH AGUNG MEMUTUS PERKARA PENIPUAN

DENGAN MENJATUHKAN PIDANA PENJARA DAN

PEMECATAN DARI DINAS MILITER

(Studi Putusan Ma Nomor : 180.K/MIL/2015)

  Penulisan Hukum (Skripsi)

  Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana Dalam Ilmu Hukum

  Pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta Oleh

  

YODI WISNU WARDANA

NIM. E0013414

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2017

PERSETUJUAN PEMBIMBING

  Penulisan Hukum (Skripsi)

  

ARGUMENTASI KASASI ODITUR MILITER DAN PERTIMBANGAN

MAHKA MAH AGUNG MEMUTUS PERKARA PENIPUAN

DENGAN MENJATUHKAN PIDANA PENJARA DAN

PEMECATAN DARI DINAS MILITER

(Studi Putusan Ma Nomor : 180.K/MIL/2015)

  Disusun Oleh:

  

YODI WISNU WARDANA

NIM. E0013414

  Disetujui untuk Dipertahankan Dosen Pembimbing

Edy Herdyanto, S.H.,M.H.

  

NIP. 196107211988032001

  PENGESAHAN PENGUJI Penulisan Hukum (Skripsi) ARGUMENTASI KASASI ODITUR MILITER DAN PERTIMBANGAN MAHKA MAH AGUNG MEMUTUS PERKARA PENIPUAN DENGAN MENJATUHKAN PIDANA PENJARA DAN PEMECATAN DARI DINAS MILITER (Studi Putusan Ma Nomor : 180.K/MIL/2015) Oleh : YODI WISNU WARDANA NIM. E0013414 Telah diterima oleh Dewan Penguji Penulisan Hukum (Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta Pada : Hari : Tanggal : DEWAN PENGUJI N ama :

NIP (...................TTD.................)

Nama :

  NIP (..................TTD.................) Nama : (..................TTD.................) NIP Mengetahui, Dekan (Prof. Dr. Supanto, S.H.,M.Hum.) NIP. 196011071986011001

  

PERNYATAAN

  Nama : Yodi Wisnu Wardana NIM : E0013414 Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul:

ARGUMENTASI KASASI ODITUR MILITER DAN PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG MEMUTUS PERKARA PENIPUAN DENGAN

  

MENJATUHKAN PIDANA PENJARA DAN PEMECATAN DARI DINAS

MILITER (Studi Putusan Ma Nomor : 180.K/MIL/2015) adalah betul-betul

  karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam penulisan hukum (skripsi) ini diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.

  Surakarta, Januari 2018 Yang membuat pernyataan Yodi Wisnu Wardana

  NIM.E0013414

  

ABSTRAK

Yodi Wisnu Wardana ARGUMENTASI KASASI ODITUR MILITER DAN

PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG MEMUTUS PERKARA

PENIPUAN DENGAN MENJATUHKAN PIDANA PENJARA DAN

PEMECATAN DARI DINAS MILITER (Studi Putusan Ma Nomor :

180.K/MIL/2015)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan Kasasi Oditur Militer terhadap

Putusan judex facti yang menghilangkan pidana tambahan berupa pemecatan dari dinas

militer dalam perkara penipuan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian

hukum normatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan undang-undang dan

pendekatan kasus. Sumber bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer

dan sekunder. Diketahui bahwa alasan Kasasi dari Oditur Militer terhadap Putusan

judex facti yang menyatakan pemecatan dari dinas militer tidak sebanding dengan

perbuatan Terdakwa didasarkan jika judex facti telah salah menerapkan hukum

sebagaimana diatur dalam Pasal 239 ayat (1) huruf a Undang-Undang Nomor 31 Tahun

1997 tentang Peradilan Militer berupa judex facti mengabaikan hal-hal yang

memberatkan dalam perkara penipuan sebagaiaman diatura dalam Pasal 378 KUHP

berupa kesalahan judex facti Pengadilan Militer Tinggi I Medan tidak memperhatikan

fakta-fakta yang terungkap di persidangan yang pada dasarnya Terdakwa bukan hanya

melakukan penipuan terhadap Saksi Syafrida Hayati Br. Siregar tetapi Terdakwa telah

berulang-ulang melakukan penipuan terhadap orang lain, tetapi putusan judex facti

hanya memberikan pidana penjara 10 bulan tanpa pidana tambahan pemecatan dari

dinas militer. Sebagaimana diatur dalam pasal 26 KUHPM yang menjelaskan bahwa

anggota militer yang telah terbukti melakukan kejahatan akan di pidana dengan

pemecatan dari dinas militer. Sehingga judex facti telah mengabaikan ketentuam pasal

26 KUHPM.

  Kata Kunci: Kasasi, Peradilan Militer, Tindak Pidana Penipuan.

  

ABSTRACT

Yodi Wisnu Wardana E0013414 ARGUMENTATION OF MILITARY

CASSATION APPEALS AND JUDGMENT OF THE SUPREME COURT

DECIDING FROUD CASES BY IMPRISONMENT AND DIMISSAL FROM

MILTARY SERVICE (Study of Supreme Court Decision Number 180 K /

MIL / 2015)

This study aims to determine the reason of the Case of Military Oditur against Judex facti

Judgment which eliminates additional criminal sanction of military service in the case of

fraud. The research method used is normative legal research. The approach used is the

approach of law and case approach. Sources of legal materials used are primary and

secondary legal materials. It is known that the reason of the Cassation of the Military

Oditur against the Judex Facti Decision stating the dismissal of the military service is not

proportional to the actions of the Defendant based if the judex facti has wrongly applied

the law as regulated in Article 239 paragraph (1) sub-paragraph a of Law Number 31

Year 1997 regarding Judicial Military in the form of judex facti ignores the incriminating

things in the case of fraud asaman arranged in Article 378 of the Criminal Code in the

form of misjudgment of judex facti Military High Court I Medan did not pay attention to

the facts revealed in the trial that basically Defendant not only commit fraud against

Witness Syafrida Hayati Br . Siregar but the Defendant has repeatedly committed fraud

to others, but judex facti verdict only gives 10 month imprisonment without additional

criminal dismissal from the miltary. As set forth in Article 26 KHPM explaining that

members of the military who have been proven to commit crimes will be criminalized by

the demmissal of the military. So judex facti has ignored the provisions of article 26

KUHPM.

  Keywords: Cassation, Military Justice, Crime Fraud. Crime Fraud.

  

MOTTO

BISMILAHHIRAHMANIRAHIM

Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, maka apabila kamu

telah selesai dari suatu urusan, kerjakanlah dengan sungguh-sungguh

urusan yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu

berharap (al-insyirah , 6-8 ).

  

PERSEMBAHAN

  Tugas akhir ini Penulis persembahkan sebagai wujud syukur, cinta dan terimakasih kepada :

  1. Allah Subhanahu Wa Ta’ala atas segala nikmat rahmat dan karunia-Nya 2.

  Kedua orang tua tercinta Bapak Mulyono dan Ibu Rumiyati atas segala doa dukungan, bimbingan, nasihat, cinta dan kasih sayang yang tercurahkan tanpa henti dan tiada akhir 3. Kakak-kakakku Yonita Wakidaningrum, Netty Dwi Setyaningrum, dan

  Dyah Triani Setyaningrum yang selalu memberi semangat, nasihat, dan dukungan

  4. Alfiani Yuniae Putri .I atas cinta yang tulus, kasih sayang, doa, semangat dan dukungan tanpa henti

  5. Teman-teman seperjuangan Angkatan 2013 Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret

KATA PENGANTAR

  Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang atas limpahan nikmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) dengan judul: “ARGUMENTASI KASASI ODITUR MILITER DAN PERTIMBANGAN

  

MAHKAMAH AGUNG MEMUTUS PERKARA PENIPUAN DENGAN

MENJATUHKAN PIDANA PENJARA DAN PEMECATAN DARI DINAS

MILITER (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor : 180.K/MIL/2015) ”.

  Penyusunan penulisisan hukum (skripsi) ini merupakan sebagian dari syarat-syarat dalam mencapai derajat Sarjana (S1) dalam bidang Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

  Penulis menyadari bahwa dalam penulisan hukum (skripsi) ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak baik materil maupun non-materil sehingga penulisan hukum ini dapat diselesaikan dengan lancar. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis menyampaikan penghargaan dan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada: 1.

  Allah SWT yang telah memberikan kehidupan dan melimpahkan rahmat hidayah-Nya serta Nabi besar Muhammad SAW, junjungan dan suri teladan yang terbaik.

2. Bapak Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum

  Universitas Sebelas Maret, yang telah memberikan izin dan kesempatan kepada penulis untuk megembangkan ilmu hukum dalam menyelesaikan penulisan hukum ini 3. Bapak Dr. Soehartono S.H, M.H selaku Kepala Bagian Hukum Acara yang telah membantu penulis didalam pelaksanaan mekanisme pemilihan pembimbing guna menyelesaikan penulisan skripsi ini.

  4. Bapak Edy Herdyanto, S.H.,M.H.selaku Pembimbing yang didalam kesibukan beliau telah bersedia meluangkan waktu serta pikirannya untuk memberikan bimbingan, nasihat, semangat dan arahan bagi tersusunnya skripsi ini.

  5. Bapak Sapto Hermawan, S.H, M.H selaku pembimbing akademik yang telah banyak memberikan penulis dorongan baik secara moral maupun materiil sejak awal masuk fakultas hukum sampai dengan akhir penulisan hukum (skripsi) ini.

  6. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis sehingga dapat dijadikan bekal dalam penulisan skripsi ini dan semoga kedepannya dapat penulis amalkan.

  7. Kedua orang tua tercinta 8.

  Kepada teman-teman Penulis hanya dapat mendoakan mereka yang telah membantu dalam segala hal yang berkaitan dengan pembuatan skripsi ini semoga diberikan balasan dan rahmat dari Allah SWT. Selain itu saran, kritik dan perbaikan senantiasa sangat diharapkan. Demikian mudah-mudahan penulisan hukum ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua, terutama untuk penulis, kalangan akademis, praktisi seta masyarakat umum.

  Surakarta, Januari 2018 Penulis

  Yodi Wisnu Wardana

  

DAFTAR ISI

  HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. ii HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ....................................................... iii HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................ iv HALAMAN ABSTRAK ................................................................................. v HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ............................................. vii KATA PENGANTAR .................................................................................... ix DAFTAR ISI ................................................................................................... xi

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1 B. Rumusan Masalah ................................................................................... 5 C. Tujuan Penelitian .................................................................................... 5 D. Mafaat Penelitian .................................................................................... 6 E. Metode Penelitian ................................................................................... 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kerangka Teori ...................................................................................... 11 1. Tinjauan Tentang Kasasi.................................................................... 11 a. Pada Tingkat Pegadilan Militer Tinggi ........................................ 13 b. Pada Tingkat Mahkamah Agung ................................................... 16 2. Tinjauan tentang Oditur Militer ........................................................ 19 3. Tinjauan tentang Pertimbangan Hakim ............................................. 23

  1) Pertimbangan Yuridis .................................................................. 23

  2) Pertimbangan Non Yuridis .......................................................... 27 4.

  Tinjauan Tentang Pindak Pidana Penipuan ...................................... 30 5. Tinjauan Tentang Pemidanaan dalam KUHPM ................................ 37 a.

  Pengertian Pemidanaan ................................................................ 37

  b.

  Teori-Teori Pemidanaan .............................................................. 40 c. Pemidanaan dalam KUHPM ........................................................ 46 B. Kerangka Pemikiran .............................................................................. 54 C. Sistematika Penulisan Hukum ................................................................ 56 I.

  Pendahuluan ................................................................................ 56 II. Tinjauan Pustaka ......................................................................... 56 III. Pembahasan ................................................................................ 56 IV. Penutup ....................................................................................... 56

  BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ...................................................................................... 58 1. Identitas Terdakwa ............................................................................ 58 2. Uraiaan Singkat Fakta Peristiwa ....................................................... 58 3. Dakwaan Oditur Militer I-02 Medan ................................................ 60 4. Tuntutan Oditur Militer I-02 Medan .................................................. 63 5. Amar Putusan Peradilan Militer I-02 Medan .................................... 64 6. Putusan Pengadilan Militer Tinggi I Medan ..................................... 65 7. Alasan Kasasi Oditur Militer ............................................................. 66 8. Pertimbangan Mahkamah Agung ...................................................... 69 9. Putusan Mahkamah Agung ................................................................ 70 B. Pembahasan ........................................................................................... 71 1. Kesesuaian Argumentasi Kasasi Oditur Militer Terhadap Putusan Judex Facti yang Mengabaikan Hal-Hal yang Memberatkan dalam Perkara Penipuan dengan Ketentuan Pasal

  239 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer ................................................................................................ 71 2. Kesesuaian Pertimbangan Makamah Agung Menjatuhkan Pidana

  Penjara dan Pemecatan Dari Dinas Militer Pelaku Penipuan Dengan Ketentuan Pasal 190 ayat (1) jo Pasal 243 Undang- Undang Nomor 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer jo Pasal

  26 KUHPM .......................................................................................... 78

  BAB IV PENUTUP A. Simpulan ..................................................................................................... 85 B. Saran ........................................................................................................... 87 DAFTAR PUSTAKA

Dokumen yang terkait

ANALISIS YURIDIS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG MENOLAK PERMOHONAN KASASI TERDAKWA DALAM TINDAK PIDANA NARKOTIKA (Putusan Nomor : 1672 K/Pid.Sus/2012)

1 4 81

PERAN PERWIRA PENYERAH PERKARA DALAM MENANGANI ANGGOTA MILITER YANG TERLIBAT TINDAK PIDANA DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG PERADILAN MILITER

3 16 54

ANALISIS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG TERHADAP PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI DANA APBD LAMPUNG TIMUR DI TINGKAT KASASI (Studi Putusan Mahkamah Agung No.253 K/PID.SUS/2012/MA)

3 10 56

ANALISIS PERTIMBANGAN HAKIM DALAM MENJATUHKAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (Studi Putusan PN Nomor : 195/PID.B/2012/PN.GS)

0 7 61

ANALISIS HUKUM TERHADAP PUTUSAN KASASI MAHKAMAH AGUNG DALAM PERKARA INTERVENSI

0 7 16

PENGANIAYAAN DALAM KEGIATAN MILITER TERHADAP ANGGOTA (Studi Kasus Putusan Nomor : 06-K/PMT.III/AL/IX/2010)

0 0 43

PERTANGGUNG JAWABAN PIDANA BAGI ANGGOTA MILITER YANG MELAKUKAN TINDAK PIDANA KORUPSI SECARA BERSAMA-SAMA (Studi Kasus Putusan Nomor : 03-K/PMT III/AD/III/2011)

0 0 47

TINDAK PIDANA PEMBANTUAN DALAM PENIPUAN DITINJAU DARI HUKUM PIDANA ISLAM (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Sungguminasa Nomor : 237Pid.B2015PN.Sgm)

0 0 95

ANALISIS KESALAHAN PENERAPAN HUKUM DALAM MENILAI ALAT BUKTI OLEH JUDEX FACTI DAN PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG MEMUTUS PERKARA PENIPUAN (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 960 K/Pid/2016) - UNS Institutional Repository

0 0 13

ALASAN KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP PUTUSAN JUDEX FACTIE LEPAS DARI SEGALA TUNTUTAN HUKUM DAN PERTIMBANGAN JUDEX JURIS MEMUTUS PERKARA PENIPUAN (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 1420K/PID/2015) - UNS Institutional Repository

0 0 14