Analisa Lentur dan Eksperimental Penambahan Mutu Beton pada Daerah Tekan Balok Beton Bertulang

ABSTRAK
Penelitian yang ada pada saat ini berpengaruh kepada bagaimana cara
menciptakan suatu konstruksi yang kuat, aman dan murah dengan memanfaatkan
teori-teori yang ada. Berdasarkan diagram tegangan tekan disebutkan bahwa balok
beton bertulang mengalami lentur murni pada saat diberikan beban hingga mencapai
batas runtuhnya, dimana tegangan tekan ditahan oleh balok sepanjang dari garis
netral ke serat atas balok dan tegangan tarik ditahan oleh baja. Ditinjau dari fungsi
beton pada balok beton bertulang, dikatakan bahwa pada daerah tarik ditahan oleh
tulangan baja dan daerah tekan ditahan oleh beton, maka dari itu perlu dilakukan
penelitian menambahkan mutu beton pada bagian tekan untuk meningkatkan
kapasitas lentur balok beton bertulang.
Dalam penelitian ini untuk pengujian lentur dilakukan pada 2 buah balok
beton bertulang, yang terdiri atas 1 buah balok beton bertulang normal (dalam satu
balok terdiri dari satu mutu beton yang sama), dan balok beton bertulang yang
lainnya merupakan balok beton bertulang berlapis (dimana dalam satu balok terdapat
2 lapisan beton yang berbeda mutu betonnya, pada lapisan awal bagian tarik mutu
betonnya sama dengan balok beton bertulang normal, dan lapisan kedua bagian tekan
dengan mutu beton yang lebih tinggi dari pada bagian tarik).
Hasil pengujian menunjukkan bahwa balok beton bertulang berlapis
mengalami penurunan lendutan dan regangan sebesar 10.52 % dan 6,3 % serta
peningkatan kapasitas lentur balok beton bertulang sebesar 6,25 %. Dari hasil

pengujian dapat diambil kesimpulan bahwa pengaruh beton pada bagian tekan balok
beton bertulang sangat berpengaruh dalam mengurangi lendutan yang terjadi.
Kata kunci: Balok Beton Bertulang, Normal, Berlapis, Lendutan, Regangan,
Kapasitas Lentur.

i
Universitas Sumatera Utara