Usulan Perencanaan Jadwal Perawatan Mesin dengan Metode Reliability Centered Maintenance serta Identifikasi Penerapan 5S pada PT. Socfin Indonesia

LAMPIRAN

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1

Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab
Adapun uraian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing jabatan
yang terdapat dalam struktur organisasi PT. Socfin Indonesia adalah sebagai
berikut:
1.

Pengurus BB dan TM
Tugas dan tanggung jawab Pengurus BB dan TM adalah :

a.

Mengkoordinasikan penyusunan rencana anggaran belanja perusahaan seperti
mesin-mesin dan komponennya yang rusak

b.


Menandatangani dan memeriksa dokumen, formulir dan laporan sesuai
dengan sistem prosedur yang berlaku.

c.

Mengarahkan kegiatan-kegiatan kepada kepala-kepala bagian pabrik

d.

Melaporkan data serta kegiatan yang ada ke pusat

e.

Menyusun dan melaksanakan kebijakan umum pabrik sesuai dengan norma
pedoman dan instruksi dari pimpinan umum.

f.

2.


Membina dan meningkatkan kesejahteraan sosial karyawan.

Askep BB-TM
Tugas dan tanggung jawab Askep BB-TM yaitu :

a.

Menjamin bahwa kebijakan mutu dimengerti, diterapkan dan dipelihara
seluruh mandor-mondor dan pekerja diproses pengolahan.

Universitas Sumatera Utara

b.

Mengendalikan proses pengolahan sesuai dengan spesifikasi yang telah
ditetapkan.

c.


Mengendalikan

catatan

mutu

termasuk

identifikasi,

pengarsipan,

pemeliharaan sesuai spesifikasi yang telah ditentukan.
d.

Mengorganisasi audit diproses pengolahan sehingga instruksi, pengarsipan,
pemeliharaan sesuai spesifikasi yang telah ditentukan.

e.


Bertanggung jawab terhadap pencapaian target produksi bahan baku yang
diterima

3.

Asisten BB
Tugas dan tanggung jawab Asisten BB yaitu :

a.

Membuat rencana pemakaian tenaga kerja, peralatan dan bahan-bahan kimia
yang digunakan pada proses pengolahan sesuai dengan RKAP (Rencana
Kerja Anggaran Pendapatan) dan penjabarannya ke RKO (Rencana Kerja
Operasional).

b.

Mempersiapkan

agenda


meeting

yang berhubungan

dengan

proses

pengolahan seperti produksi, tenaga kerja, peralatan, bahan-bahan kimia yang
digunakan.
c.

Menandatangani dan mengevaluasi check sheet dalam proses pengolahan

d.

Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan untuk semua mandor diproses
pengolahan


Universitas Sumatera Utara

4.

Ka. Tekniker
Tugas dan tanggung jawab Ka. Tekniker adalah:

a.

Menerapkan kepada personil yang ada di bawah naungan teknik, bahwa
kebijakan mutu dimengerti dan dipahami oleh seluruh karyawan bagian
teknik.

b.

Menjamin bahwa semua aktivitas yang dilakukan di bagian teknik sesuai
dengan prosedur mutu dan catatan mutu.

c.


Mempersiapkan agenda rapat untuk tujuan manajemen yang berhubungan
dengan masalah teknik.

d.

Mengajukan permintaan bahan, alat, maupun mesin untuk kepentingan teknik
sesuai perencanaan yang telah dibuat.

e.

Memelihara semua dokumen prosedur mutu dan catatan mutu di bagian
teknik.

f.

Merencanakan semua peralatan maupun mesin untuk dipelihara baik secara
rutin maupun break down maintenance.

g.


Bertanggung jawab terhadap pemakaian spare part dan mencatatnya pada
onderdil.

h.

Menandatangani laporan pemeliharaan rutin dan break down maintenance.

i.

Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan kalibrasi alat-alat pemeriksaan,
pengukuran, dan alat-alat uji yang digunakan di kebun.

j.

Menindak lanjuti tindakan perbaikan yang ditemukan pada internal quality
audit.

Universitas Sumatera Utara

5.


KTU BB-TM
Tugas dan tanggung jawab KTU BB-TM adalah:

a.

Mengkoordinir pekerjaan bidang personalia, umum, jamsostek, dan bidang
Laporan Peristiwa Masalah Umum (LPMU) / kependudukan.

b.

Menjamin bahwa semua personil dibagian personalia dan tata usaha mengerti,
menerapkan, dan memelihara kebijakan mutu yang telah ditetapkan oleh top
management.

c.

Menjamin bahwa semua aktivitas-aktivitas pelatihan prosedur mutu dan
catatan mutu yang telah didokumentasikan dan diterapkan sampai dengan
efektif.


d.

Mengkoordinir pekerjaan bidang administrasi dan keuangan.

e.

Mengkoordinir proses pembukuan untuk laporan bulanan.

f.

Melaksanakan dan mengawasi proses permintaan barang, penyimpanan
barang, dan pengeluaran dari gudang.

g.

Mengkoordinir masalah administrasi kas dan bank.

h.


Melaksanakan dan mengawasi proses keuangan.

6.

Mantri Tanaman
Tugas dan tanggung jawab Mantri Tanaman:

a.

Menerima instruksi dan pengarahan dari pengurus.

b.

Mengawasi dan mengkordinir secara langsung pekerjaan perawatan kebun.

c.

Bertanggung jawab terhadap mutu dan output panen.

d.

Mengontrol kelengkapan alat-alat panen dan lain-lain.

Universitas Sumatera Utara

e.

Menyusun standar pemeliharaan tanaman menghasilkan serta standar panen
dan pengangkutan ke pabrik.

7.

Mandor-1 Produksi
Tugas dan tanggung jawab Mandor-1 Produksi adalah:

a.

Menerima Instruksi dan pengarahan dari asisten setiap pagi (Antrian pagi)

b.

Membantu tugas-tugas asisten dalam perencanaan, pelaksanaan dan
pengawasan kerja dengan mengarahkan mandor-mandor

c.

Memeriksa kelengkapan dan keadaan alat kerja

d.

Membantu asisten mengatur pengoperasian alat-alat transport di lapangan

e.

Kontrol mutu dan output pekerjaan karyawan

f.

Mengontrol pekerja dalam penggunaan APD

g.

Membantu asisten dalam tugas pengamanan kebun

h.

Mengawasi pelaksanaan pembuangan limbah

i.

Mengatur cuti karyawan

j.

Memastikan penggunaan bahan kimia dilakukan dengan benar dan aman

k.

Melaporkan kondisi/ keadaan maupun penyimpangan dan potensi bahaya
LK3 yang terlihat di blok lapangan

8.

Mantri Bibitan
Tugas dan tanggung jawab Mantri Bibitan adalah:

a.

Menyusun rencana tanaman baru/ulang/konversi dan rencana mutasi areal
tanaman setiap tahun

Universitas Sumatera Utara

b.

Bekerja sama dengan bagian perencanaan menyusun standar fisik bidang
tanaman yang dirinci perbudidaya, baik untuk pemeliharaan TM maupun
Investasi (TU, TB, Konversi, TBM dan Pembibitan)

c.

Menyusun rencana investasi dibidang tanaman baik fisik maupun biaya
berdasarkan prioritas

d.

Menyusun rencana dan jadwal pemupukan untuk TBM dan TM untuk semua
komiditi

9.

Mandor-1 Perawatan
Tugas dan tanggung jawab Mandor-1 Perawatan adalah:

a.

Menerima instruksi dan pengarahan dari asisten setiap pagi

b.

Mengatur tenaga kerja harian

c.

Mengkordinir dan mengawasi secara langsung pekerjaan mandor-mandor
harian

d.

Membantu asisten mengatur pengoperasian alat-alat transport dilapangan

e.

Kontrol mutu dan output pekerjaan harian

f.

Melaporkan kondisi/ keadan maupun penyimpangan dan potensial bahaya
LK3 yang terjadi dilapangan

g.

Mengontrol pekerja dalam penggunaan APD sesuai dengan jenis pekerjaan

h.

Membantu tugas-tugas asisten dalam perencanaan, pelaksanaan dan
pengontrolan pekerjaan harian

i.

Membantu asisten dalam tugas pengamanan kebun

Universitas Sumatera Utara

j.

Bertanggung jawab mengawasi pembuangan limbah padat dari perumahan,
kantor afdeling, gudang pupuk ke TPA

k.

Memastikan penggunaan bahan kimia telah dilakukan dengan benar dan
aman.

10.

Mandor Harian
Tugas dan tanggung jawab Mandor Harian adalah:

a. Menerima instruksi dan pengarahan dari asisten setiap pagi
b. Mengatur tenaga kerja di mandorannya
c. Mengawasi dan mengkordinir secara langsung pekerjaan di mandorannya
d. Bertanggung jawab terhadap mutu dan output hasil pekerjaan karyawannya
e. Melaporkna kondisi/ keadaan maupun penyimpangan dan potensi bahaya
yang terjadi

11.

Ka. Centeng
Tugas dan tanggung jawab Ka Centeng adalah:

a.

Memiliki wewenang memberikan sanksi kepada pihak tertentu apabila
tertangkap mencuri bibit

b.

Melaporkan kejadian di lapangan kepada atasan

c.

Mengawasi dan mengkoordinir tugas yang telah diberikan kepada centeng

12.

Mandor Transpor
Tugas dan tanggung jawan Mandor Transpor adalah:

Universitas Sumatera Utara

a.

Mengatur dan memeriksa seluruh alat transport agar pada pukul 06.00
WIB seluruh armada transport sudah siap beroperasi,

b.

Memeriksa keadaan alat transport bersama sopir/ operator yang
bersangkutan tanpa menghambat keseluruhan operasional pekerjaan
menugaskan perbaikan alat transport dengan segera bila diketahui tidak
layak dioperasikan. Selain itu, mandor transport memberikan laporan
langsung kepada staf traksi pada kesempatan pertama,

c.

Mengatur pelaksanaan harian doorsmeer, reparasi dan penugasan harian
setiap alat transport melalui buku tugas harian,

d.

Setiap hari membuat catatan permasalahan transport, antara lain kebutuhan
dan pesanan suku cadang, sebab keterlambatan, atau penyimpangan dan
sebagainya. Semua permasalahan tersebut tercatat dalam buku rekapitulasi
perjalanan alat transport,

e.

Mengawasi kelancaran angkutan produksi harian dan lain – lain, termasuk
brondolan di TPH, buah jatuh di jalan, serta selalu memantau buah tinggal
melaui peta potong buah harian,

f.

Bertanggung jawab terhadap keamanan dan penggunaan kendaraan,
peralatan, dan perlengkapan transport.

13. Supir/Operator
Tugas dan tanggung jawab Supir/Operator adalah:

Universitas Sumatera Utara

a. Setiap pagi sebelum kendaraan dihidupkan, sopir harus memeriksa
kendaraan ( air pendingin mesin/ radiator, oli mesin, air batery, minyak
rem, tali kipas dan lain – lain ), Alat inventaris ( kunci roda, ban serep,
dongkrak, sekop, cangkul dan lain – lain ), serta administrasi ( buku tugas
harian, carlog dan lain – lain )
b. Memastikan kendaraan harus sudah mulai bergerak menuju lokasi yang
telah ditentukan sesuai buku tugas pada pukul 06.00 WIB. Catatan :
memahami, mengerti dan hanya melaksanakan setiap perintah penugasan
di buku tugas.
c. Memastikan bahwa seluruh angkutan lain – lain di divisi harus sudah
selesai pukul 08.00 WIB dan segera menuju ke tempat pemotongan buah,
d. Melaksanakan pengangkutan buah dengan memperhatikan beberapa hal
berikut :Brondolan harus bersih di TPH, Muatan tidak melebihi kapasitas
angkut yang telah ditentukan, Wajib memuat buah yang jatuh di jalan
kebun, Tidak ada buah restan di lapangan, Tidak menjalankan kendaraan
dengan kecepatan tinggi ( ngebut ).
e. Melaksanakan pengangkutan lain – lain dengan memperhatikan hal
berikut: Peletakan barang dilokasi tujuan hendaknya telah dilakukan
dengan benar ( pupuk di tempat – tempat yang sudah di beri tanda, bibit
diatur rapi dan tidak rebah, janjang kosong tidak menutupi dan sebagainya,
Volume barang yang dikirim/ dimuat harus sama dengan yang diletakkan
di tujuan, sesuai dengan SPB ( Surat Pengantar Barang )/ tanda terima

Universitas Sumatera Utara

f. Mengisi carlog secara benar dan tepat waktu, sesuai pekerjaan yang
dilakukan
g.

Bertanggung jawab penuh terhadap kemungkinan

kendaraan rusak/

kepater, terlebih bila disebabkan oleh faktor kelalaian pengemudi/ sopir,
sampai kendaraan tiba kembali ke garasi/ traksi.

14.

Centeng
Tugas dan tanggung jawab Centeng adalah:

a.

Centeng memiliki tanggung jawab untuk mengawasi areal

b.

Melaporkan kepada posko induk apabila terjadi kejadian dan hal – hal
yang mencurigakan

c.

15.

Melaporkan tugasnya kepada Mandor 1 dan asisten afdeling perbagian.

Staff. Klinik
Tugas dan tanggung jawab Ka. Klinik adalah:

a.

Melakukan pemeriksaan medis, pengobatan, perawatan maupun tindak lanjut
terhadap klien

b.

Melakukan rujukan (pemeriksaan penunjang, laboratorium, konseling lanjutan)

c.

Membuat laporan kasus

d.

Melakukan koordinator pelayanan medis

e.

Melakukan konsultasi kepada dokter ahli

f.

Membuat laporan kasus

16.

Ka. Gudang
Tugas dan tanggung jawab Ka. Gudang adalah:

Universitas Sumatera Utara

a.

Mengawasi dan mengontrol operasional gudang

b.

Menjadi pemimpin bagi semua staff gudang

c.

Mengawasi dan mengontrol semua barang yang masuk dan keluar sesuai
dengan SOP

d.

Melakukan pengecekan pada barang yang diterima sesuai SOP

e.

Membuat perencanaan, pengawasan dan laporan pergudangan

f.

Memastikan ketersediaan barang sesuai dengan kebutuhan

g.

Mengawasi pekerjaan staff gudang lainnya agar sesuai dengan standar
kerja

h.

Memastikan aktivitas keluar masuk barang berjalan lancar

i.

Melaporkan semua transaksi keluar masuk barang dari dan ke gudang

17.

Mandor Workshop
Tugas dan tanggung jawab Mandor Workshop:

a.

Mengelola seluruh kegiatan bengkel dalam rangka meningkatkan mutu
dan

kecepatan

pelayanan

melalui

SOP

yang

berlaku

serta

menginformasikan kompetensi jajaran personel bengkel dalam usaha
pencapaian target untuk meningkatkan produktibitas dan pencapaian
performance bengkel serta kepuasan pelanggan.

Universitas Sumatera Utara

b.

Membuat perencanaan dan memastikan pencapaian revenue workshop,
Unit Entry and Car Return sesuai standar yg ditetapkan.

c.

Menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan bengkel (dan performance
jajaran personel bengkel).

d.

Mengontrol stock gudang bengkel (parts) sesuai dengan target service rate.

e.

Pembinaan dan pengembangan personel bengkel.

f.

Mengevaluasi pelaksanaan sistem dan prosedur bengkel.

g.

Memantau pengelolaan limbah padat, cair, & gas di bengkel

18.

Ka. Water Treatment
Tugas dan tanggung jawab Ka. Water Treatment adalah:

a.

Menjalankan pompa air dari raw water ke penampungan, dan dari
penampungan di pompa ke Water Clarifier Tank

b.

Memberi Injeksi bahan kimia ( Chemical Dosing Pump ) agar air bersih
dan PH air standar

c.

Air dari water clarifier tank di alirkan ke bak water basin untuk
pengendapan lumpur yang terbawa

d.

Dari bak water basin di pompa ke tower tank. Kemudian di alirkan untuk
kebutuhan process dan domestik

19.

Ka. Kamar Mesin/Bengkel
Tugas dan tanggung jawab Ka. Kamar Mesin/Bengkel adalah:

Universitas Sumatera Utara

a.

Menyusun, mengatur, dan mengawasi kegiatan pemeliharaan dan repair
dan mesin-mesin peralatan pabrik agar tidak mengganggu jalannya operasi
perusahaan.

b.

Mengajukan permintaan pembelian spare part dan kebutuhan-kebutuhan
lainnya yang diperlukan untuk pemeliharaan dan repair semua peralatan
pabrik.

c.

Bertanggung jawab atas penggunaan suku cadang dan biaya-biaya yang
terjadi sehubungan dengan pelaksanaan kegiatan maintenance dan repair.

d.

Mengadakan pengecekan langsung bekerjanya dan kondisi semua
peralatan pabrik.

e.

Mengadakan pencatatan mengenai besarnya biaya yang dikeluarkan oleh
masing-masing mesin/peralatan pabrik.

f.

Menyusun jadwal pemeliharaan peralatan-peralatan pabrik agar tidak
menghambat jalannya proses produksi.

g.

Memeriksa kerusakan yang timbul dan menentukan bahan-bahan atau
spare part yang diperlukan untuk memperbaiki kerusakan tersebut.

h.

Menjaga disiplin kerja dan menilai prestasi kerja bawahannya secara
berkala.

i.

Membuat laporan harian dan berkala kegiatan yang dilakukan seksinya.

j.

Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan oleh manajer produksi

20.

Opr. Kompos
Tugas dan tanggung jawab Opr.Kompos :

Universitas Sumatera Utara

a.

Bertanggung jawab langsung kepada mandor, bertugas menaburkan
kompos yang telah diperintahkan oleh mandor dan dijalankan sesuai
dengan standar perusahaan yang ada.

b.

21.

Bekerja sesuai jadwal penaburan kompos yang telah dijadwalkan

Karyawan
Tugas dan tanggung jawab karyawan adalah:

a.

Melaksanakan pekerjaan yang diinstruksikan oleh mandor setiap bidang
setiap pagi

b.

Bertanggung jawab terhadap hasil pekerjaan

c.

Turut serta menjaga keamanan kebun

d.

Turut menjaga kebersihan lingkungan kebu sesuai persyaratan ISO

e.

Wajib menggunakan APD yang telah di tetapkan sesuai dengan
pekerjaannya

f.

22.

Melaporkan potensi bahaya LK3 diarea kerjanya.

Satpam
Tugas dan tanggung jawab satpam:

a.

Mengamankan suatu aset, instansi, proyek, bangunan, properti atau tempat
dan melakukan pemantauan peralatan, pengawasan, pemeriksaaa dan jalur
akses, untuk memastikan keamanan dan mnecegah kerugian atau
kerusakan yang disengaja.

Universitas Sumatera Utara

b.

Melakukan tindakan preventif keamanan.

c.

Kontrol lalu lintas dengan mengarahkan driver.

d.

Melengkapi laporan dengan mencatat pengamatan, informasi, kejadian,
dan kegiatan pengawasan.

e.

Mempertahankan lingkungan dengan memantau dan pengaturan bangunan
dan kontrol peralatan.

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 2
Formulir Gambaran Detail Batasan (Boundary Details)
RCM-System Analysis
Step 2-1 System Boundary Definition
Information : Boundary Overview
Plant
: PT. Socfin Indonesia
System
: Permesinan Pengolahan CPO
Peralatan
Utama,: meliputi:
Subsystem
Mesin Cake Breaker Conveyor
Unit Penumpu
Analyst
: Agni Fitalokas S

Plant ID
System ID
Rev no
Date

:
:
:
: 08/06/2017

Unit Penggerak
Unit Proses
Batasan Fisik Primer, meliputi:
Start with:
-

Sebelum dibawa ke CBC proses pengolahan minyak kelapa sawit sebelumnya
terjadi di stasiun press.
Minyak hasil mesin press kemudian menuju ke sand trap tank untuk
pengendapan.
Hasil lain adalah ampas (terdiri dari biji dan fiber), yang akan dipisahkan dengan
menggunakan cake breaker conveyor (CBC)
Cake breaker conveyor ini berbeda dengan conveyor lainnya. Conveyor ini
berbentuk spiral yang piringannya bersegi-segi.
Disamping untuk membawa fibre dan nut menuju depericarper juga untuk
mengaduk-aduk fibre dan nut.
Press cake yang keluar dari mesin press yang masih berbentuk gumpalan jatuh
ke cake breaker conveyor
Gumpalan tersebut dicacah oleh putaran conveyor 87 rpm
Cake breaker conveyor ini berputar dengan cepat agar terjadi penggemburan
yang baik dan juga karena volume yang dihantar banyak
Hasil dari proses produksi di CBC kemudian akan dibawa ke mesin depericarper

System
: Permesinan Pengolahan CPO
Sub System : Mesin Cake Breaker Conveyor

Thu, 08 Jun 2017
Page 1 of 1

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 3
Formulir Gambaran Luar Batasan (Boundary Overview)
RCM-System Analysis
Step 2-1 System Boundary Definition
Information : Boundary Overview
Plant
: PT. Socfin Indonesia
System
: Permesinan Pengolahan CPO
TipeSubsystem
Batasan :Sistem
Lokasi
Mesin Cake
BreakerPerhubungan
Conveyor
Analyst
: Agni Fitaloka
Saragih dibawa ke
Sebelum

OUT

Eject

IN

Injection

IN

Injection

OUT

Eject

OUT

Eject

OUT

Eject

OUT

Eject

OUT

Eject

Plant ID
System ID
Rev no
Date

:
:
:
: 08/06/2017

CBC proses pengolahan
minyak kelapa sawit sebelumnya terjadi di stasiun
press.
Minyak hasil mesin press kemudian menuju ke
sand trap tank untuk pengendapan.
Hasil lain adalah ampas (terdiri dari biji dan fiber),
yang akan dipisahkan dengan menggunakan cake
breaker conveyor (CBC)
Cake breaker conveyor ini berbeda dengan
conveyor lainnya. Conveyor ini berbentuk spiral
yang piringannya bersegi-segi.
Disamping untuk membawa fibre dan nut menuju
depericarper juga untuk mengaduk-aduk fibre dan
nut
Press cake yang keluar dari mesin press yang masih
berbentuk gumpalan jatuh ke cake breaker
conveyor
Gumpalan tersebut dicacah oleh putaran conveyor
87 rpm
Cake breaker conveyor ini berputar dengan cepat
agar terjadi penggemburan yang baik dan juga
karena volume yang dihantar banyak dan kemudian
akan dibawa ke depericarper

System
: Permesinan Pengolahan CPO
Sub System : Mesin Cake Breaker Conveyor

Thu,08 Jun 2017
Page 1 of 1

Step 2-2 Boundary Details

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 4
1. Pengujian Pola Distribusi Data Pen CBC
Parameter β = Parameter bentuk (shape parameter)
Parameter θ = Parameter skala (scale parameter)

Universitas Sumatera Utara

2. Pengujian Pola Distribusi Data Pedal Conveyor
Parameter β = Parameter bentuk (shape parameter)
Parameter θ = Parameter skala (scale parameter)

Universitas Sumatera Utara

3. Pengujian Pola Distribusi Data Bearing
Parameter β = Parameter bentuk (shape parameter)
Parameter θ = Parameter skala (scale parameter)

Universitas Sumatera Utara

4.

Pengujian Pola
Distribusi Data Gearbox
Parameter β = Parameter bentuk (shape parameter)
Parameter θ = Parameter skala (scale parameter)

Universitas Sumatera Utara

Perhitungan Parameter Secara Manual
Perhitungan untuk masing – masing komponen
sesuai dengan jenis pola distribusi interval waktu kerusakan adalah
sebagai berikut:
1.

Komponen Bearing
Pola distribusi kerusakan komponen ini adalah distribusi weibull.

Berdasarkan Tabel 5.7. maka parameter distribusi kerusakan dan nilai MTTF
adalah:
a.

Menghitung nilai b

b.

Menghitung nilai a

c.

Menghitung parameter bentuk (β)
β = b = 8,7991

d.

Menghitung nilai parameter skala (θ)
θ = η = ea/b = 0,0267

e.

Menghitung nilai λ
λ= =

f.

= 37,6776

Menghitung nilai MTTF
MTTF =

= 37,6776 ≈37 hari

Universitas Sumatera Utara

2.

Komponen Gearbox
Pola distribusi kerusakan komponen ini adalah distribusi Lognormal.

Berdasarkan Tabel 5.14. maka parameter distribusi kerusakan dan nilai MTTF
adalah:
a.

Menghitung nilai b

b.

Menghitung nilai a
-b

c.

Menghitung nilai ( )
( )=

d.

Menghitung nilai
med (

e.

= 0,0685

=

=4,5788

Menghitung nilai MTTF

MTTF = exp
3.

med

= 97,401

Komponen Pen CBC
Pola distribusi kerusakan komponen ini adalah distribusi normal.

Berdasarkan Tabel 5.19. maka parameter distribusi kerusakan dan nilai MTTF
adalah:
a.

Menghitung nilai b

Universitas Sumatera Utara

b.

Menghitung nilai a

c.

Menghitung nilai (σ)
σ = = 6,4245

d.

Menghitung nilai μ
μ = -a . μ = 35,6429

e.

Menghitung nilai MTTF
MTTF = μ =35,6429≈ 35 hari

4.

Komponen Pedal Conveyor
Pola distribusi kerusakan komponen ini adalah distribusi normal.

Berdasarkan Tabel 5.19. maka parameter distribusi kerusakan dan nilai MTTF
adalah:
a.

Menghitung nilai b

b.

Menghitung nilai a

c.

Menghitung nilai (σ)

Universitas Sumatera Utara

σ = = 8,0947
d.

Menghitung nilai μ
μ = -a . μ = 32,7647

e.

Menghitung nilai MTTF
MTTF = μ =32,7647≈ 37 hari

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Perencanaan Perawatan Mesin dengan Menggunakan Metode Reliability Centered Maintenance (RCM) pada PT. Sumatera Timberindo Industry

7 103 57

Usulan Perencanaan Perawatan Mesin Roughing Stand Dengan Pendekatan Reliability Centered Maintenance (RCM)

2 10 8

Perencanaan Perawatan Mesin dengan Menggunakan Metode Reliability Centered Maintenance (RCM) pada PT. Sumatera Timberindo Industry

1 1 20

Usulan Perencanaan Jadwal Perawatan Mesin dengan Metode Reliability Centered Maintenance serta Identifikasi Penerapan 5S pada PT. Socfin Indonesia

0 0 17

Usulan Perencanaan Jadwal Perawatan Mesin dengan Metode Reliability Centered Maintenance serta Identifikasi Penerapan 5S pada PT. Socfin Indonesia

0 1 1

Usulan Perencanaan Jadwal Perawatan Mesin dengan Metode Reliability Centered Maintenance serta Identifikasi Penerapan 5S pada PT. Socfin Indonesia

0 4 10

Usulan Perencanaan Jadwal Perawatan Mesin dengan Metode Reliability Centered Maintenance serta Identifikasi Penerapan 5S pada PT. Socfin Indonesia

0 0 14

Usulan Perencanaan Jadwal Perawatan Mesin dengan Metode Reliability Centered Maintenance serta Identifikasi Penerapan 5S pada PT. Socfin Indonesia Chapter III VII

1 1 125

Usulan Perencanaan Jadwal Perawatan Mesin dengan Metode Reliability Centered Maintenance serta Identifikasi Penerapan 5S pada PT. Socfin Indonesia

0 1 2

PERENCANAAN PERAWATAN PADA MESIN BUILDING DENGAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM) STUDI KASUS PADA PT BRIDGESTONE TIRE INDONESIA

1 7 16