mata kuliah Psikologi Seni analisis LAMB

MATA KULIAH PSIKOLOGI SENI
ANALISIS LAMBANG
PATAKA PUSSENARMED “TRI SANDHYA YUDDHA”
KODIKLATAD

Dosen : Dra.Tjintariani, M.Pd.

Disusun oleh:
Shinta Fatmaningtias (13020124056)

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
JURUSAN S1PENDIDIKAN SENI RUPA
2014

Daftar Isi

Gambar Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklatad..................2
Bab I Pendahuluan
Latar Belakang....................................................................................3
Tujuan..................................................................................................4

Bab II Pembahasan
Bentuk.................................................................................................5
Ukuran.................................................................................................5
Tata Warna...........................................................................................5
Arti dan Makna....................................................................................6
Bab III Penutup
Simpulan..............................................................................................7
Daftar Pustaka.................................................................................................8

Analisis tentang Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklad | 1

Analisis tentang Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklad | 2

Bab I
Pendahuluan
Latar Belakang
Lambang atau tanda gambar (picture mark) merupakan identitas
yang dipergunakan untuk menggambarkan citra dan karakter suatu
lembaga atau perusahaan maupun organisasi. Logotype atau tanda kata
(word mark) merupakan nama lembaga, perusahaan,institut, universitas

atau produk, yang tampil dalam bentuk tulisan atau gambar yang khusus
untuk menggambarkan ciri khas secara komersial.
Pada prinsipnya, lambang merupakan simbol yang mewakili sosok,
wajah, atau eksistensi suatu universitas, institut dari sebuah lembaga.
Selain membangun citra lembaga, lambang juga sering kali dipergunakan
untuk membangun spirit secara internal diantara komponen yang ada
dalam lembaga tersebut. Sebuah lambang yang baik dan berhasil akan
dapat menimbulkan sugesti yang kuat, membangun kepercayaan, rasa
memiliki, dan menjaga image perusahaan pemilik lambang itu.
Selanjutnya, lambang bahkan dapat menjalin kesatuan dan solidaritas
diantara anggota keluarga besar lembaga itu yang akhirnya mampu
meningkatkan prestasi dan meraih sukses demi kemajuan lembaga.
Secara visualisasi, lambang adalah suatu gambar. Gambar itu bisa
berupa berbagai unsur bentuk dan warna. Oleh karena sifat dari apa yang
diwakili oleh logo berbeda satu sama lain, maka seyogyanya lambang itu
memiliki bentuk yang berbeda pula.
Pengertian lambang secara bahasa adalah suatu huruf atau gambar yang
mengandung makna, terdiri atas satu kata atau lebih sebagai lambang atau
nama lembaga dan lain sebagainya. Suatu perusahaan, organisasi-organisasi,
lembaga pendidikan, pemerintahan dan lain-lain, pasti membutuhkan sebuah

simbol sebagai pengenal yang dapat dengan mudah dikenal masyarakat.
Lambang merupakan elemen yang sangat penting untuk sebuah
perusahaan atau badan-badan lainnya. Didalam lambang-pun terdapat arti dan
Analisis tentang Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklad | 3

tujuan dari yang memakainya, baik dari warnanya, gambarnya, tulisannya
maupun pembuatannya.

Tujuan
Mengetahui ciri-ciri Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklatad
Memahami makna yang terkandung dalam Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya
Yuddha” Kodiklatad

Analisis tentang Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklad | 4

Bab II
Pembahasan
I. Bentuk
Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklatad berbentuk persegi panjang
dibuat dari bahan beludru warna dasar hijau tua dan berjumbai kuning emas dari

benang sutera sepanjang sisi tepinya.
Pada bagian muka kanan dilukiskan Pataka Kodiklatad “Eka Wika Yudha Cakti”.
Pada bagian muka kiri dilukiskan Pataka Pussenarmed Kodiklatad “Tri Sandhya
Yuddha” dengan susunan sebagai berikut :
Bintang bersudut lima.
Dua meriam dan satu peluru.
Bunga kapas 8 buah dan daun kapas 17 helai.
Untaian padi 45 butir.
Dua bintang kecil pada kedua ujung pita.
Pita seloka dengan tulisan “Tri Sandhya Yuddha”.
II. Ukuran
Panjang

: 90 cm

Lebar

: 60 cm

Jumbai


: 7 cm

Inti lambang : 60 x 50 cm
III. Tata Warna
Dasar kain beludru

: Hijau tua.

Jumbai dari benang sutera

: Kuning emas.

Analisis tentang Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklad | 5

Bintang bersudut lima

: Kuning emas.

Peluru


: Kuning emas.

Bunga kapas

: Putih.

Daun kapas

: Hijau.

Padi

: Kuning emas.

Meriam

: Kuning emas.

Dua bintang kecil


: Putih.

Pita seloka dengan tulisan “Tri Sandhya Yuddha”

: Dasar pita merah,
tulisan hitam.

IV. Arti dan Makna
Bintang bersudut lima melambangkan TNI AD sebagai Bhayangkari Negara dan
Bangsa serta selalu bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam melaksanakan
tugas pengabdiannya sebagai prajurit pejuang profesional.
Untaian padi 45 butir dan bunga kapas 8 buah serta daun kapas 17 helai
melambangkan keadilan sosial dimana setiap prajurit Artileri Medan bahu
membahu bersama rakyat menegakkan masyarakat Indonesia yang adil dan
makmur dengan mempertahanka Negara Kesatuan Republik Indonesia yang
diproklamirkan pada tanggal 17 Agustus 1945.
Meriam dan peluru adalah senjata pokok Artileri Medan dalam melaksanakan
tugasnya merupakan unsure bantuan tempur utama di darat dengan keampuhan
senjata yang dimiliki tegak berdiri dengan teguh pendiriannya sebagai petriot dan

ksatria selalu memegang teguh Sapta Marga dan Sumpah Prajurit.
Empat roda melambangkan bahwa setiap prajurit Artileri Medan dengan jiwa
cipta karsa dan karya tidak pernah tinggal diam dalam pengabdiannya kepada
Negara dan Bangsa.

Analisis tentang Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklad | 6

Dua bintang kecil berwarna putih pada kedua ujung pita melambangkan dengan
jiwa korsa dan saling bahu membahu sesame prajurit Artileri Medan selalu
mendapatkan bimbingan dari Tuhan Yang Maha Esa melaksanakan tugas.
Pita seloka dengan tulisan “Tri Sandhya Yuddha” dan dua bintang pada kedua
ujung pita berarti :
Tri

: Tiga .

Sandhya

: Waktu.


Yuddha

: Perang.

Satu bintang pembuka

: Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa kita

mulai bertugas.
Satu bintang penutup

: Dengan bersyukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa kita selesai bertugas.

Arti keseluruhan bahwa prajurit Artileri Medan tanpa mengenal waktu dan kondisi
apapun siap melaksanakan panggilan tugas dalam menegakkan kedaulatan Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
Hijau

: Kemakmuran, kehidupan.


Kuning emas

: Kejayaan, keagungan, dan kesungguhan.

Putih

: Kesucian.

Hitam

: Kokoh dan abadi.

Analisis tentang Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklad | 7

Bab III
Penutup
Simpulan
Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklated merupakan
lambang dan semboyan prajurit Artileri Medan dalam melaksanakan tugasnya

sebagai unsur bantuan temput utama dari darat, prajurit Artileri Medan yang
gagah berani dan teguh pendiriannya tanpa mengenal menyerah dan waktu siap
mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Analisis tentang Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklad | 8

Daftar Pustaka
Tanribali,L; HIMPUNAN PERATURAN KEPALA STAF NGKATAN DARAT
BIDANG PERSONEL ; Jakarta ; SPERSAD
http://www.yonarmed16.net/p/sejarah-satuan.html

Analisis tentang Pataka Pussenarmed “Tri Sandhya Yuddha” Kodiklad | 9