PENINGKATAN DAYA SAING EKONOMI KREATIF B

PENINGKATAN DAYA SAING EKONOMI KREATIF
BERBASIS MEDIA, DESIGN, DAN IPTEK

Semakin bertambah maju zaman maka semakin mudah manusia mengakses
informasi. Kemajuan teknologi pun sangat didukung oleh

maraknya berbagai

layanan untuk manusia memudahkan berkomunikasi. Tidak hanya untuk komunikasi
teknologi yang ada saat ini sangat ampuh digunakan sebagai media iklan atau
mempromosikan suatu hal, membuat berbagai macam hiburan yang amat diminati
seperti film animasi dll. Hal tersebut yang membuat peluang bisnis sangat besar bagi
perekonomian dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan kreativitas untuk
mengahsilkan uang.
Istilah ekonomi kreatif sendiri pertama kali dicetuskan oleh seorang penulis
buku yaitu John Howkins yang berjudul The Creative Economy : How People Make
Money from Ideas. Howkins menyadari lahirnya gelombang ekonomi baru berbasis
kreativitas setelah melihat pada tahun 1997, Amerika Serikat menghasilkan produkproduk Hak Kekayaan Intelektual (HKI) senilai 414 miliar dolar yang menjadikan
HKI sebagai barang ekspor nomor satu di Amerika Serikat. John Howkins
mendefinisikan ekonomi kreatif sebagai the creation of value as a result of idea.
Dalam sebuah wawancara bersama Donna Ghelfi dari World Intellectual Property

Organization (WIPO), Howkins menjelaskan ekonomi kreatif sebagai "kegiatan

ekonomi dalam masyarakat yang menghabiskan sebagian besar waktunya untuk
menghasilkan ide, tidak hanya melakukan hal-hal yang rutin dan berulang. Karena
bagi masyarakat ini, menghasilkan ide merupakan hal yang harus dilakukan untuk
kemajuan.
(masuk nya ekonomi kreatif di asia )