Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas dalam Meningkatkan Efektivitas Pengendalian Internal Kas (Studi Kasus pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries).

(1)

vi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

The purpose of this study was to determine and describe how companies apply the accounting information system cash receipts and disbursements, to identify and describe how companies implement internal control of cash, and to determine and describe how accounting information system of cash receipts and cash may affect internal control. Descriptive analysis methods used in the study. The results showed that the accounting information system of cash receipts and cash may affect internal control.

Key words : accounting system of cash receipts and disbursements, internal control


(2)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Kemajuan perekonomian menuju arah persaingan dunia semakin dekat, maraknya perusahaan yang bergerak di bidang perekonomian semakin menambah ketatnya persaingan bisnis. Semakin ketatnya persaingan bisnis menuntut manajemen perusahaan agar dapat mengelola perusahaannya secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Salah satu sistem penentu keberhasilan perusahaan adalah pengelolaan aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas. Dengan sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas, diharapkan dapat meningkatkan sistem pengendalian internal kas. Sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas dilaksanakan, tetapi pengendalian yang diterapkan tidak sesuai dengan sistem yang ada pada perusahaan tersebut akhirnya sasaran perusahaan tersebut tidak tercapai. Begitu pula sebaliknya jika sistem pengendalian internal dilaksanakan dengan baik sedangkan sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas tidak dilaksanakan, maka tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya tidak akan mencapai sasaran yang dikehendaki

Kata-kata kunci: sistem akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas, pengendalian internal


(3)

viii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………. i

HALAMAN PENGESAHAN ………... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ………. iii

KATA PENGANTAR ………... iv

ABSTRACT ………... vi

ABSTRAK ………. vii

DAFTAR ISI ………. viii

DAFTAR LAMPIRAN ………. xiv BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Penelitian………..…1

1.2 Rumusan Masalah ………...………..….. 5

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ………..….. 5

1.4 Kegunaan Penelitian ………..….. 6

1.4.1 Kegunaan Teoritis ………... 6

1.4.2 Kegunaan Praktis ………….…………...……… 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ………. 8

2.1 Sistem Informasi Akuntansi ………..…….. 8

2.1.1 Pengertian Sistem ………...…… 8


(4)

ix Universitas Kristen Maranatha

2.1.3 Pengertian Sistem Informasi ……….….. 9

2.1.4 Pengertian Sistem Informasi Akuntansi ………….… 10

2.1.5 Unsur-unsur Sistem Informasi Akuntansi …….……. 11

2.1.6 Komponen Sistem Informasi Akuntansi ……... 13

2.2 Pengendalian Intern ……….…….….. 18

2.2.1 Pengertian Pengendalian Intern ………....….…. 18

2.2.2 Tujuan Pengendalian Intern ……….……...… 19

2.2.3 Unsur Sistem Pengendalian Intern ……….……. 21

2.2.4 Komponen-komponen Pengendalian Intern ….…….. 23

2.2.5 Keterbatasan Pengendalian Intern ……….……. 32

2.3 Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flow) …………..……34

2.3.1 Latar Belakang dan Pengertian Laporan Arus Kas …. 34 2.3.2 Kegunaan Informasi Arus Kas ………...……. 34

2.3.3 Klasifikasi Laporan Arus Kas ………. 36

2.3.4 Arus Kas dari Aktivitas Operasi ……….. 37

2.4 Efektivitas Pengendalian Internal Kas ………. 38

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN ……….. 41

3.1 Objek Penelitian ……….. 41

3.1.1 Gambaran Umum PT Nusantara Cemerlang Garment Industries ………. 41


(5)

x Universitas Kristen Maranatha 3.1.3 Struktur Organisasi PT Nusantara Cemerlang Garment

Industries ………. 42

3.1.4 Kebijakan Tentang Kepegawaian ……… 45

3.1.5 Proses Produksi ……… 46

3.2 Metode Penelitian ……….... 48

3.2.1 Desain Penelitian ………. 48

3.2.2 Sumber Data ……… 50

3.2.2.1 Sumber Data Primer ………. 50

3.2.2.2 Sumber Data Sekunder ………. 51

3.2.3 Teknik Pengumpulan Data ……….. 51

3.2.4 Instrumen Penelitian ……… 52

3.2.5 Informan ……….. 52

3.2.6 Teknik Validasi Data ………... 53

3.2.7 Prosedur Penelitian ……….. 55

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ……… 59

4.1 Sistem Informasi Akuntansi Atas Penerimaan dan Pengeluaran Kas yang Diterapkan pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries ………... 59

4.1.1 Fungsi yang Terkait dalam Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas PT Nusantara Cemerlang Garment Industries ……….... 59 4.1.1.1 Fungsi yang Terkait dalam Sistem Informasi


(6)

xi Universitas Kristen Maranatha Akuntansi Penerimaan Kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries ……….. 60 4.1.1.2 Fungsi yang Terkait dalam Sistem Informasi

Akuntansi Pengeluaran Kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries ……….. 60 4.1.2 Prosedur Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada PT

Nusantara Cemerlang Garment Industries ………….. 61 4.1.2.1 Prosedur Penerimaan Kas pada PT Nusantara

Cemerlang Garment Industries ……….. 61 4.1.2.2 Prosedur Pengeluaran Kas pada PT Nusantara

Cemerlang Garment Industries ……….. 62 4.1.3 Flowchart Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan

Dan Pengeluaran Kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries ……….. 63 4.1.3.1 Flowchart Sistem Informasi Akuntansi

Penerimaan Kas pada PT Nusantara Cemerlang Cemerlang Garment Industries ……….. 63 4.1.3.2 Flowchart Sistem Informasi Akuntansi

Pengeluaran Kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries ………. 65 4.1.4 Dokumen yang Digunakan dalam Pelaksanaan Sistem

Informasi Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries … 68


(7)

xii Universitas Kristen Maranatha 4.1.5 Catatan Akuntansi yang Digunakan dalam Sistem

Informasi Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries … 69 4.1.6 Kebijakan-kebijakan yang Dibuat Oleh Perusahaan

Dalam Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas ………. 69 4.2 Efektivitas Pengendalian Internal Kas yang Diterapkan pada

PT Nusantara Cemerlang Garment Industries ……… 73 4.2.1 Struktur Organisasi yang Memisahkan Tanggung

Jawab Fungsional Secara Tegas ……….. 73 4.2.1.1 Fungsi yang terlibat untuk Sistem Informasi

Akuntansi Penerimaan Kas ……… 73 4.2.1.2 Fungsi yang terlibat untuk Sistem Informasi

Akuntansi Pengeluaran Kas ………... 74 4.2.2 Sistem Wewenang dan Prosedur Pencatatan ………... 75 4.2.3 Praktik yang Sehat dalam Melaksanakan Sistem

Informasi Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas ………..………… 76 4.3 Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan dan

Pengeluaran Kas dalam Meningkatkan Efektivitas

Pengendalian Internal Kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries ……….. 76 4.3.1 Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan


(8)

xiii Universitas Kristen Maranatha Kas dalam Meningkatkan Efektivitas Pengendalian

Internal Kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment

Industries ………..…….. 76

4.3.2 Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Pengeluaran Kas dalam Meningkatkan Efektivitas Pengendalian Internal Kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries ………. 78

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ……….. 84

5.1 Kesimpulan ………. 84

5.2 Saran ………... 85

5.2.1 Bagi Perusahaan ……….. 85

5.2.2 Bagi Peneliti Selanjutnya ……… 86

DAFTAR PUSTAKA ……… 87

DAFTAR LAMPIRAN ………. 88


(9)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN


(10)

1 Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Kemajuan perekonomian menuju arah persaingan dunia semakin dekat, maraknya perusahaan yang bergerak di bidang perekonomian semakin menambah ketatnya persaingan bisnis. Semakin ketatnya persaingan bisnis menuntut manajemen perusahaan agar dapat mengelola perusahaannya secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Untuk mengefektifkan perusahaan, bidang akuntansi sangatlah penting. Akuntansi dapat didefinisikan sebagai sistem informasi yang menghasilkan laporan kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi perusahaan. Pihak-pihak yang berkepentingan disini adalah manajer, investor dan pembuat keputusan lain untuk membuat alokasi sumber daya keputusan di dalam perusahaan, organisasi, dan lembaga pemerintah. Informasi yang diperoleh tersebut harus cukup agar keputusan yang diambil tidak keliru. Di samping itu, peranan sistem sangatlah diperlukan karena aktivitas organisasi dapat berjalan dengan lancar apabila didukung dengan adanya sistem informasi akuntansi yang baik. (Wareen Reeve Fess, 2005: 10)

Salah satu sistem penentu keberhasilan perusahaan adalah pengelolaan aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas. Kas merupakan elemen aktiva yang paling likuid dan hampir semua transaksi pada akhirnya akan berhubungan dengan kas. Kas di dalam pengertian akuntansi didefinisikan sebagai suatu alat


(11)

BAB I PENDAHULUAN 2

Universitas Kristen Maranatha pertukaran dan digunakan sebagai suatu ukuran dalam akuntansi. Dengan kata lain, kas adalah alat pertukaran yang dapat diterima untuk pelunasan hutang dan dapat diterima sebagai suatu setoran ke bank dengan jumlah sebesar nilai nominalnya, juga simpanan dalam bank atau tempat lain yang dapat diambil sewaktu-waktu. (Zaki Baridwan, 2003: 85)

Kas merupakan alat pertukaran yang berupa uang atau yang dapat dipersamakan dengan uang baik yang ada di perusahaan maupun yang ada di bank yang dapat diambil sewaktu-waktu tanpa mengurangi nilai nominalnya. Kas sangat mudah dipindahtangankan dan tidak dapat dibuktikan kepemilikannya, sehingga kas sangat mudah diselewengkan. Oleh karena itu perlu diadakan pengawasan yang tepat terhadap kas dengan menerapkan sistem pengendalian internal yang baik.

(http://www.jtanzilco.com/main/index.php/component/content/article/1kapnews/ 260-sistemdanprosedurpenerimaandanpengeluarankas).

Kemampuan pimpinan dalam mengendalikan sistem pengendalian kas pada sebuah perusahaan menjadi sangat diuji, perlu dibuat suatu struktur pengendalian internal yang memadai yang mampu menyediakan informasi yang dapat dipercaya, dapat diuji serta diyakini kebenarannya untuk meningkatkan efektivitas perusahaan, mengamankan harta perusahaan, serta mentaati dan melaksanakan kebijakan-kebijakan tentang penerimaan dan pengeluaran kas yang telah digariskan oleh pimpinan perusahaan. Semua masalah ini akan dapat diatasi apabila dalam perusahaan tersebut terdapat sistem yang mengatur arus dan pengolahan data akuntansi dalam perusahaan, sistem yang dimaksud adalah


(12)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha sistem akuntansi. Sistem akuntansi sendiri dapat didefinisikan sebagai organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan. (Mulyadi, 2001: 3)

Demikian juga pada PT Nusantara Cemerlang sebagai salah satu perusahaan tekstil yang ada di Kota Bandung, perusahaan ini banyak melakukan transaksi penerimaan dan pengeluaran dana melalui kas, maka sistem informasi akuntansi diperlukan sebagai salah satu sistem yang menyediakan informasi yang akurat, tepat waktu dan relevan. Hampir setiap transaksi perusahaan dengan pihak luar menggunakan kas. Oleh karena itu, kas mempunyai sifat mudah dipindahtangankan dan tidak dapat dibuktikan pemiliknya maka uang kas yang keluar akan mudah disalahgunakan. Melihat kondisi kas yang demikian beresiko maka setiap perusahaan harus mempunyai sistem dan prosedur penerimaan dan pengeluaran yang baik, dimana manajemen bertanggungjawab atas penerimaan dan pengeluaran kas. Dalam hal penerimaan kas, terdapat dua sumber utama penerimaan yaitu penerimaan kas dari penjualan tunai dan penerimaan kas dari piutang. Sedangkan untuk pengeluaran kas dapat dilakukan melalui dua cara yaitu dengan menggunakan cek dan dengan uang tunai melalui sistem dana kas kecil. (Mulyadi, 2001: 455;509)

Dengan sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas, diharapkan dapat meningkatkan sistem pengendalian internal kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries. Sistem pengendalian internal meliputi struktur organisasi, metode dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan untuk


(13)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha menjaga kekayaan organisasi, mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi, mendorong efisiensi dan mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen. Pengendalian internal akuntansi yang baik akan menjamin keamanan kekayaan para investor dan kreditur yang ditanamkan dalam perusahaan dan akan menghasilkan laporan keuangan yang dapat dipercaya. Hubungan antara keduanya tidak dapat dipisahkan sebab jika sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas dilaksanakan, tetapi pengendalian yang diterapkan tidak sesuai dengan sistem yang ada pada perusahaan tersebut akhirnya sasaran perusahaan tersebut tidak tercapai. Begitu pula sebaliknya jika sistem pengendalian internal dilaksanakan dengan baik sedangkan sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas tidak dilaksanakan, maka tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya tidak akan mencapai sasaran yang dikehendaki. (Mulyadi, 2001: 163) Untuk itu peneliti mencoba meneliti bagaimana pengaruh sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas. Dalam penelitian ini, peneliti lebih memfokuskan penelitian kepada pengaruh sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas terhadap efektivitas pengendalian internal kas.

Atas dasar pemikiran dan uraian tersebut di atas, maka peneliti tertarik untuk menggunakan judul : “ANALISIS PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS DALAM MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL KAS


(14)

BAB I PENDAHULUAN 5

Universitas Kristen Maranatha

1.2 Rumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang penelitian yang dikemukakan di atas, maka penulis mencoba merumuskan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1 Bagaimana sistem informasi akuntansi atas penerimaan dan pengeluaran kas yang diterapkan pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries. 2 Bagaimana efektivitas pengendalian internal kas yang diterapkan pada PT

Nusantara Cemerlang Garment Industries.

3 Bagaimana pengaruh sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas terhadap efektivitas pengendalian internal kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengumpulkan, menghitung dan menganalisis data tentang pengaruh sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas terhadap efektivitas pengendalian intenal kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries. Sedangkan tujuan yang hendak dicapai dengan mengadakan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas yang diterapkan pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries.

2. Untuk mengetahui efektivitas pengendalian internal kas yang diterapkan pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries.


(15)

BAB I PENDAHULUAN 6

Universitas Kristen Maranatha 3. Untuk mengetahui pengaruh sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas terhadap efektivitas pengendalian internal kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries.

1.4 Kegunaan Penelitian

Adapun kegunaan penelitian ini adalah dapat bermanfaat baik secara teoritis maupun secara praktis sebagai berikut :

1.4.1 Kegunaan Teoritis

Hasil penelitian ini secara teoritis diharapkan dapat bermanfaat dan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya ilmu akuntansi. Walaupun kajian tentang pengaruh sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas terhadap efektivitas pengendalian internal kas telah banyak dilakukan, namun dengan dinamika kehidupan dan perubahan yang begitu cepat akhir-akhir ini, masih banyak ruang untuk melengkapinya.

1.4.2 Kegunaan Praktis

Adapun kegunaan praktis dalam penelitian ini adalah :

1. Penelitian ini menjadi bahan masukan, evaluasi serta bahan kajian dan dapat merumuskan rekomendasi yang bisa digunakan bagi pimpinan perusahaan dalam melakukan sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas dan pengendalian internal perusahaan.


(16)

BAB I PENDAHULUAN 7

Universitas Kristen Maranatha 2. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi PT

Nusantara Cemerlang Garment Industries tentang pengaruh sistem informasi akuntanasi penerimaan dan pengeluaran kas terhadap efektivitas pengendalian internal kas.


(17)

84 Universitas Kristen Maranatha BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Bertitik tolak dari pembahasan masalah, tinjauan pustaka dan analisis hasil penelitian, dapat disimpulkan beberapa hal mengenai analisis penerapan sistem informasi akuntansi atas penerimaan dan pengeluaran kas dalam meningkatkan efektivitas pengendalian internal kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries, sebagai berikut :

1. Pelaksanaan sistem informasi akuntansi atas penerimaan dan pengeluaran kas oleh PT Nusantara Cemerlang Garment Industries sudah dilakukan dengan baik. Hal ini didukung dengan semua fungsi yang ada di perusahaan sudah berjalan dengan baik dan tidak adanya perangkapan fungsi jabatan.

2. Tidak adanya fungsi pemeriksa intern dalam perusahaan, sehingga menyebabkan keandalan data akuntansi yang ada masih diragukan keakuratan dan kebenarannya.

3. Penerapan sistem informasi akuntansi atas penerimaan dan pengeluaran kas dalam meningkatkan efektivitas pengendalian internal kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries dengan menambahkan fungsi-fungsi lain yang terkait, yaitu :


(18)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 85

Universitas Kristen Maranatha a. Fungsi Sekretariat

Fungsi ini bertanggung jawab dalam penerimaan cek dan surat pemberitahuan dari para debitur perusahaan. Fungsi ini juga bertugas untuk membuat daftar surat pemberitahuan atas dasar surat pemberitahuan yang diterima bersama cek dari para debitur. b. Fungsi Penagihan

Fungsi ini bertanggung jawab untuk melakukan penagihan kepada para debitur perusahaan berdasarkan daftar piutang yang ditagih dan dibuat oleh fungsi akuntansi.

c. Fungsi Pemeriksa Intern

Fungsi ini bertanggung jawab dalam melaksanakan penghitungan kas yang ada di tangan fungsi kas secara periodik. Di samping itu, fungsi ini juga bertanggung jawab dalam melakukan rekonsiliasi bank, untuk mengecek ketelitian catatan kas yang diselenggarakan oleh fungsi akuntansi.

5.2 Saran

5.2.1 Bagi Perusahaan

Saran penulis bagi perusahaan untuk penerapan sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas bagi perusahaan sehingga dapat menunjang pengendalian internal kas dalam perusahaan adalah :

1. Sebaiknya ada fungsi pemeriksa intern dalam perusahaan untuk mengecek dan mencocokkan hasil catatan kas yang dibuat oleh fungsi akuntansi


(19)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 86

Universitas Kristen Maranatha maupun fungsi keuangan. Dengan adanya fungsi pemeriksa intern dalam perusahaan, keandalan data akuntansi dalam perusahaan dapat teruji kebenarannya. Secara garis besar pelaksanaan sistem informasi akuntansi atas penerimaan dan pengeluaran kas sudah berjalan dengan baik, namun perlu ditingkatkan lagi agar tetap berjalan dengan baik.

2. Sebaiknya dilakukan audit internal secara mendadak tanpa pemberitahuan terlebih dahulu terhadap pihak yang akan diperiksa. Audit secara mendadak ini bertujuan untuk mendorong karyawan melaksanakan tugasnya sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.

5.2.2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan penelitian ini dengan variabel yang lebih kompleks dan dengan objek penelitian yang berbeda.


(20)

87 Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

AICIPA. (1995). Statement of Auditing Standards No. 78. New York: AICPA Arens, Alvin A, Randal J. Elder dan Mark S. Beasley. (2006). Edisi 11. Auditing

and Assurance Services – An Integrated Approach. Upper Saddle

River-NewJersey: Pearson Education, Inc.

Azhar Sutanto. 2007. Sistem Informasi Manajemen. Bandung:Lingga Jaya

Bodnar, George H and William S. Hopwood. (1998). Edisi 7. Accounting

Information System. Upper Saddle River-New Jersey: Pearson Education,

Inc.

Bodnar, George H and William S. Hopwood. (2004). Edisi 9. Accounting

Information System. Upper Saddle River-New Jersey: Pearson Education,

Inc.

Hollander, Anita. S., Eric L. Denna, dan J Owen Cherrington. (2000). Edisi 2.

Accounting, Information Technology, and Business Solutions. Singapore:

McGraw-Hill Book Co.

Romney, Marshall B and Paul Steinbart. (2000). Edisi 8. Accounting Information

System. New Jersey: Prentice Hall.

Romney, Marshall B and Paul Steinbart. (2003). Edisi 9. Accounting Information

System. New Jersey: Prentice Hall.

Tuanakotta, Theodorus M. 1982. Teori Akuntansi. Edisi 2. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Weygandt, Jerry J, Donald E. Kieso and Paul D. Kimmel. 2002. Edisi 6.

Accounting Principles. Canada: John Wiley & Sons, Inc.

Widjajanto, Nugroho. 2002. Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Wilkinson, J. W., Michael J. Cerullo, Vasant Raval, Bernard Wong-On-Wing. 2002. Edisi 4. Accounting Information Systems: Essential Concepts and


(1)

BAB I PENDAHULUAN 6

3. Untuk mengetahui pengaruh sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas terhadap efektivitas pengendalian internal kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries.

1.4 Kegunaan Penelitian

Adapun kegunaan penelitian ini adalah dapat bermanfaat baik secara teoritis maupun secara praktis sebagai berikut :

1.4.1 Kegunaan Teoritis

Hasil penelitian ini secara teoritis diharapkan dapat bermanfaat dan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya ilmu akuntansi. Walaupun kajian tentang pengaruh sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas terhadap efektivitas pengendalian internal kas telah banyak dilakukan, namun dengan dinamika kehidupan dan perubahan yang begitu cepat akhir-akhir ini, masih banyak ruang untuk melengkapinya.

1.4.2 Kegunaan Praktis

Adapun kegunaan praktis dalam penelitian ini adalah :

1. Penelitian ini menjadi bahan masukan, evaluasi serta bahan kajian dan dapat merumuskan rekomendasi yang bisa digunakan bagi pimpinan perusahaan dalam melakukan sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas dan pengendalian internal perusahaan.


(2)

BAB I PENDAHULUAN 7

Universitas Kristen Maranatha

2. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi PT Nusantara Cemerlang Garment Industries tentang pengaruh sistem informasi akuntanasi penerimaan dan pengeluaran kas terhadap efektivitas pengendalian internal kas.


(3)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Bertitik tolak dari pembahasan masalah, tinjauan pustaka dan analisis hasil penelitian, dapat disimpulkan beberapa hal mengenai analisis penerapan sistem informasi akuntansi atas penerimaan dan pengeluaran kas dalam meningkatkan efektivitas pengendalian internal kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries, sebagai berikut :

1. Pelaksanaan sistem informasi akuntansi atas penerimaan dan pengeluaran kas oleh PT Nusantara Cemerlang Garment Industries sudah dilakukan dengan baik. Hal ini didukung dengan semua fungsi yang ada di perusahaan sudah berjalan dengan baik dan tidak adanya perangkapan fungsi jabatan.

2. Tidak adanya fungsi pemeriksa intern dalam perusahaan, sehingga menyebabkan keandalan data akuntansi yang ada masih diragukan keakuratan dan kebenarannya.

3. Penerapan sistem informasi akuntansi atas penerimaan dan pengeluaran kas dalam meningkatkan efektivitas pengendalian internal kas pada PT Nusantara Cemerlang Garment Industries dengan menambahkan fungsi-fungsi lain yang terkait, yaitu :


(4)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 85

Universitas Kristen Maranatha

a. Fungsi Sekretariat

Fungsi ini bertanggung jawab dalam penerimaan cek dan surat pemberitahuan dari para debitur perusahaan. Fungsi ini juga bertugas untuk membuat daftar surat pemberitahuan atas dasar surat pemberitahuan yang diterima bersama cek dari para debitur. b. Fungsi Penagihan

Fungsi ini bertanggung jawab untuk melakukan penagihan kepada para debitur perusahaan berdasarkan daftar piutang yang ditagih dan dibuat oleh fungsi akuntansi.

c. Fungsi Pemeriksa Intern

Fungsi ini bertanggung jawab dalam melaksanakan penghitungan kas yang ada di tangan fungsi kas secara periodik. Di samping itu, fungsi ini juga bertanggung jawab dalam melakukan rekonsiliasi bank, untuk mengecek ketelitian catatan kas yang diselenggarakan oleh fungsi akuntansi.

5.2 Saran

5.2.1 Bagi Perusahaan

Saran penulis bagi perusahaan untuk penerapan sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas bagi perusahaan sehingga dapat menunjang pengendalian internal kas dalam perusahaan adalah :

1. Sebaiknya ada fungsi pemeriksa intern dalam perusahaan untuk mengecek dan mencocokkan hasil catatan kas yang dibuat oleh fungsi akuntansi


(5)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 86

maupun fungsi keuangan. Dengan adanya fungsi pemeriksa intern dalam perusahaan, keandalan data akuntansi dalam perusahaan dapat teruji kebenarannya. Secara garis besar pelaksanaan sistem informasi akuntansi atas penerimaan dan pengeluaran kas sudah berjalan dengan baik, namun perlu ditingkatkan lagi agar tetap berjalan dengan baik.

2. Sebaiknya dilakukan audit internal secara mendadak tanpa pemberitahuan terlebih dahulu terhadap pihak yang akan diperiksa. Audit secara mendadak ini bertujuan untuk mendorong karyawan melaksanakan tugasnya sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.

5.2.2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan penelitian ini dengan variabel yang lebih kompleks dan dengan objek penelitian yang berbeda.


(6)

87 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

AICIPA. (1995). Statement of Auditing Standards No. 78. New York: AICPA Arens, Alvin A, Randal J. Elder dan Mark S. Beasley. (2006). Edisi 11. Auditing

and Assurance Services – An Integrated Approach. Upper Saddle River-NewJersey: Pearson Education, Inc.

Azhar Sutanto. 2007. Sistem Informasi Manajemen. Bandung:Lingga Jaya

Bodnar, George H and William S. Hopwood. (1998). Edisi 7. Accounting Information System. Upper Saddle River-New Jersey: Pearson Education, Inc.

Bodnar, George H and William S. Hopwood. (2004). Edisi 9. Accounting Information System. Upper Saddle River-New Jersey: Pearson Education, Inc.

Hollander, Anita. S., Eric L. Denna, dan J Owen Cherrington. (2000). Edisi 2. Accounting, Information Technology, and Business Solutions. Singapore: McGraw-Hill Book Co.

Romney, Marshall B and Paul Steinbart. (2000). Edisi 8. Accounting Information System. New Jersey: Prentice Hall.

Romney, Marshall B and Paul Steinbart. (2003). Edisi 9. Accounting Information System. New Jersey: Prentice Hall.

Tuanakotta, Theodorus M. 1982. Teori Akuntansi. Edisi 2. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Weygandt, Jerry J, Donald E. Kieso and Paul D. Kimmel. 2002. Edisi 6. Accounting Principles. Canada: John Wiley & Sons, Inc.

Widjajanto, Nugroho. 2002. Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Wilkinson, J. W., Michael J. Cerullo, Vasant Raval, Bernard Wong-On-Wing. 2002. Edisi 4. Accounting Information Systems: Essential Concepts and Application. New York: John Wiley and Sons, Inc


Dokumen yang terkait

Sistem Pengendalianinternal Penerimaan Dan Pengeluaran Kas Pada PT.Perkebunan Nusantara IV (Persero) Medan

6 117 64

Pengendalian Internal Penerimaan dan Pengeluaran Kas Pada PT Perkebunan Nusantara III Medan

12 111 90

Analisis Sistem Informasi Akuntansi Pembelian Pupuk dan Pengeluaran Kas pada PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Medan

3 41 90

Analisis Sistem Informasi Akuntansi Pada Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Kas Untuk Mengevaluasi Pengendalian Internal Kas Pada PT Bank Syariah Mandiri Cabang Pematangsiantar

13 124 109

Analisis Sistem Informasi Akuntansi Pada Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Kas Untuk Mengevaluasi Pengendalian Internal Kas Pada PT Bank Syariah Mandiri Cabang Pematangsiantar

0 0 6

Analisis Sistem Informasi Akuntansi Pada Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Kas Untuk Mengevaluasi Pengendalian Internal Kas Pada PT Bank Syariah Mandiri Cabang Pematangsiantar

0 0 32

Analisis Sistem Informasi Akuntansi Pada Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Kas Untuk Mengevaluasi Pengendalian Internal Kas Pada PT Bank Syariah Mandiri Cabang Pematangsiantar

0 0 1

Analisis Sistem Informasi Akuntansi Pada Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Kas Untuk Mengevaluasi Pengendalian Internal Kas Pada PT Bank Syariah Mandiri Cabang Pematangsiantar

0 1 15

Analisis Sistem Informasi Akuntansi Pada Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Kas Untuk Mengevaluasi Pengendalian Internal Kas Pada PT Bank Syariah Mandiri Cabang Pematangsiantar

0 0 11

Analisis Sistem Informasi Akuntansi Pada Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Kas Untuk Mengevaluasi Pengendalian Internal Kas Pada PT Bank Syariah Mandiri Cabang Pematangsiantar

0 0 2