Pemberian Prebiotik Dan Probiotik Pada Anak.

PEMBERIAN PREBIOTIK DAN PROBIOTIK PADA ANAK

DWI PRASETYO

Disampaikan pada acara Simposium & Workshop
The Current Issues of Prebiotic and Prebiotic in Children

DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN ANAK
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PADJAJARAN
2012

DAFTAR ISI

Halaman
Daftar Isi ......................................................................................................

i

Pendahuluan .................................................................................................


1

Definisi .........................................................................................................

2

Ekosistem Mikrobiota Dalam Saluran Cerna ..............................................

4

Karakteristik Fermentasi Dalam Kolon .......................................................

5

Sifat dan Jenis Probiotik .............................................................................

7

Mekanisme Kerja Probiotik .........................................................................


8

Manfaat Probiotik Pada Saluran Cerna dan Kesehatan ...............................

11

Daftar Pustaka ..............................................................................................

13

i

PERANAN PREBIOTIK PADA SALURAN CERNA

Dwi Prasetyo

PENDAHULUAN
Saluran cerna manusia merupakan subyek yang sering dan terus menerus terpapar antigen dari
makanan dan mikroba.1 Mikroba yang hidup di saluran cerna dikenal sebagai mikroflora usus.
Kata mikroflora artinya tumbuhan kecil. Bakteri, virus, jamur, dan protozoa secara taksonomi

berbeda dari tumbuhan sehingga disarankan menggunakan kata mikrobiota (kehidupan kecil).2
Penyakit saluran cerna akut merupakan masalah yang cukup besar di bidang kesehatan
dan ekonomi.3 Mikrobiota dalam saluran cerna manusia dapat berperan pada kesehatan
manusia.2,4 Sebagian besar bakteri menguntungkan, namun spesies bakteri tertentu merupakan
patogen dan berperan dalam terjadinya penyakit akut atau kronis.5 Beberapa patogen saluran
cerna dapat menyebabkan penyakit yang berat, sehingga diperlukan manajemen yang lebih
efektif yaitu dengan mengurangi risiko infeksi saluran cerna. Antibiotik efektif dalam
menghambat patogen, namun tidak dapat digunakan sebagai profilaksis, penggunaannya tanpa
indikasi juga akan mengurangi efektifitasnya. 3
Berbagai bukti telah menunjukkan peranan mikrobiota dalam meningkatkan sistem
imunitas saluran cerna, Bifidobacterium spp. dan Lactobacilli spp. merupakan bakteri
menguntungkan pada saluran cerna manusia yang memberikan pengaruh positif terhadap
kesehatan,2,4,5 sehingga dikembangkan upaya untuk meningkatkan jumlah bakteri yang
menguntungkan ini dengan cara memanipulasi komposisi mikrobiota.2 Sampai saat ini, telah
tersedia suplemen makanan yang terdiri dari bakteri-bakteri menguntungkan tersebut, dinamakan
probiotik. Konsep meningkatkan jumlah mikrobiota saluran cerna diperluas dengan adanya
prebiotik yang merupakan bahan makanan yang tidak dicerna dan secara selektif merangsang
pertumbuhan dan aktivitas bakteri menguntungkan di saluran cerna.2,4,5 Prebiotik dapat diberikan
bersama probiotik atau tersendiri dan dapat mengatasi beberapa keterbatasan probiotik. Asupan
prebiotik secara signifikan memperbanyak koloni mikrobiota yang menguntungkan yang

sebelumnya sudah ada di saluran cerna sehingga merubah komposisi mikrobiota saluran cerna.2,4

1