Apa itu Visual Basic Visual Basic adalah

Apa itu Visual Basic? Visual Basic adalah
Yosefa Ferdianto Selasa, 16 April 2013
Apa itu Visual Basic? Visual Basic adalah - Visual Basic untuk DOS dan Windows
diperkenalkan pada tahun 1991. Versi 3.0 dari Visual Basic dikeluarkan pada tahun 1993 dan
lebih mengalami kemajuan yang pesat dibandingkan dengan versi sebelumnya. Visual Basic 3.0
masih menggunakan kode-kode yang bekerja dalam 16 bit. Kemudian pada akhir tahun 1995
dikeluarkan Visual Basic versi 4.0 yang mendukung proses 32 bit. Pada akhir tahun 1996
dikeluarkan Visual Basic versi 5.0 dengan kelebihan yang dapat mendukung control Activex dan
mulai menghapus atau menghilangkan dukungan terhadap proses 16 bit. Visual Basic versi 6.0
dikemas satu paket Microsoft Visual Studio 6.0 yang merupakan produk yang dirilis akhir tahun
1998.

Apa itu Visual Basic?
Visual Basic adalah bahasa pemrograman event-driven yang berasal dari BASIC. Event driven
artinya program penunggu sampai adanya tanggapan dari pemakai berupa kejadian tertentu,
misalnya tombol diklik atau menu dipilih. Ketika event terdeteksi, event yang berhubungan akan
melakukan aksi sesuai dengan kode yang diberikan. Ada tiga edisi yang dikeluarkan Microsoft,
yaitu:
A. Standard Edition
Standard Edition sangat direkomendasikan bagi pemula yang ingin mempelajari Visual Basic
6.0. Standard Edition mempunyai fasilitas sebagai berikut:

 Kemampuan aplikasi 32 bit yang berjalan di Microsoft Win 9x dan Win NT untuk
pemula.

 Terdiri dari control seperti grid, tab, dan Data Bound.

 Memuat Learn Visual Basic Now dan Online Help.

 Microsoft Developer Network CD berisi dokumentasi.

B. Professional Edition
Professional Edition umumnya digunakan oleh para professional yang sudah cukup mendalami
Visual Basic 6.0. Tidak terlalu banyak perbedaan dengan Standard Edition, hanya ada beberapa
tambahan, diantaranya:
 ActiveX Control, termasuk Internet Control

 IIS (Internet Information Server)

 Dynamic HTML Page Designer

C. Enterprise Edition

Enterprise Edition lebih ditekankan untuk membuat aplikasi yang bersifat server based, tetapi
program-program aplikasi standard dapat berjalan dengan baik jika menggunakan versi ini.
Fasilitas tambahannya antara lain:







Application Performance Explorer
IIS (Internet Information Server)
Support for Microsoft Transaction Server 2.0
SQL Debugging
Visual Component Manager
Visual Database Tool

Apa itu Visual Basic
Visual Basic adalah salah satu Development Tool yaitu alat bantu untuk membuat berbagai
macam program komputer, khususnya yang menggunakan sistem operasi Windows. Jadi, dapat

disimpulkan bahwa Visual Basic memiliki fungsi sebagai alat bantu untuk membuat berbagai
macam program komputer. Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer
yang mendukung Object Oriented Programming (OOP). Sayangnya, Visual Basic sampai saat ini
hanya dapat berjalan di atas lingkaran sistem operasi Windows. Untuk kalangan sistem operasi
lain seperti Linux misalnya, Visual Basic masih belum bisa berjalan optimal walaupun saat ini
sudah mulai dirintis sebuah framework berbasis .NET agar dapat menjalankan aplikasi VB.NET
di atas platform Linux.
Kategori › Visual Basic

Apa itu PHP
Yosefa Ferdianto Minggu, 28 April 2013
Apa itu PHP - Kepanjangan dari PHP adalah "Hypertext Preprocessor" (ini merupakan
singkatan rekursif). Jadi, Apa itu PHP? PHP adalah bahasa scripting web HTML-embedded. Ini
berarti kode PHP dapat disisipkan ke dalam HTML halaman Web. Ketika sebuah halaman PHP
diakses, kode PHP dibaca atau "diurai" oleh server. Output dari fungsi PHP pada halaman
biasanya dikembalikan sebagai kode HTML, yang dapat dibaca oleh browser. Karena kode PHP
diubah menjadi HTML sebelum halaman dibuka, pengguna tidak dapat melihat kode PHP pada
halaman. Ini membuat halaman PHP cukup aman untuk mengakses database dan informasi aman
lainnya.


Apa itu PHP
Banyak sintaks PHP yang hasil adaptasi dari bahasa lain seperti bahasa C, Java dan Perl. Namun,
PHP memiliki sejumlah fitur unik dan fungsi tertentu juga. Tujuan dari bahasa pemrograman
PHP adalah untuk memungkinkan pengembang web untuk menulis halaman yang dihasilkan
secara dinamis dengan cepat dan mudah. PHP juga bagus untuk menciptakan situs Web
database-driven. Jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang PHP, situs resminya yaitu
PHP.net.
Contoh program
- Program Hello World
Program Hello World yang ditulis menggunakan PHP adalah sebagai berikut:
1

echo "Hello World";

Kode di atas akan menghasilkan atau menampilkan tulisan berupa kata Hello World.
- Program bilangan Fibonacci
Berikut ini adalah contoh program yang relatif lebih kompleks yang ditulis dengan menggunakan
PHP. Contoh program ini adalah program untuk menampilkan 20 bilangan pertama dari deret
bilangan Fibonacci.
01


Kelebihan PHP Dari Bahasa Pemrograman Lain
Beberapa kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain:
 Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah
kompilasi dalam penggunaanya.

 Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai apache,
IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.

 Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer
yang siap membantu dalam pengembangan.

 Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena
memiliki referensi yang banyak.

 PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix,
Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga
dapat menjalankan perintah-perintah system.
Tipe data
PHP memiliki 8 (delapan) tipe data yaitu:

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Integer
Double
Boolean
String
Object
Array
Null
Nill
Resource


Referensi artikel Apa itu PHP:
http://www.techterms.com/definition/php
http://id.wikipedia.org/wiki/PHP

Pengertian Java
Yosefa Ferdianto

Kamis, 17 Oktober 2013

Pengertian Java - Java adalah salah satu bahasa pemrograman komputer yang
memungkinkan programmer (orang yang membuat program) dapat memberi
instruksi pada komputer. Java juga dapat didefnisikan sebagai suatu nama
sekumpulan teknologi yang berfungsi untuk membuat dan menjalankan perangkat
lunak pada komputer. Kebanyakan dari programmer lebih suka menyebut Java
sebagai sebuah teknologi dibandingkan dengan hanya sebuah bahasa
pemrograman, karena Java itu lebih lengkap dibandingkan dengan semua bahasa
pemrograman konvensional.

Pengertian Java
Java adalah bahasa pemrograman dan platform komputasi yang pertama kali dirilis

oleh Sun Microsystems pada tahun 1995. Ada banyak aplikasi dan situs yang tidak
akan bekerja jika tidak ada perangkat lunak Java pada komputer kita. Java itu cepat,
aman, dan handal. Dari laptop untuk pusat data, konsol game untuk superkomputer
ilmiah, ponsel ke internet, Java ada di mana-mana.
Pada awal tahun 1991 sampai dengan musim panas tahun 1992 merupakan waktu
pertama lahirnya bahasa pemrograman Java. Pada awalnya proyek pembuatan
bahasa pemrograman Java itu bernama Oak. Lalu, mengapa tidak dipakai untuk
versi Java yang dipublikasikan? Karena merk dagang perangkat lunak dengan nama
Oak sudah terdaftar. Sehingga muncullah nama baru, yaitu Java. Nama ini diambil
dari nama kopi murni yang diproses langsung dari bijinya, atau istilah kitanya itu
kopi tubruk.
Java, pada tahun 2012, merupakan salah satu bahasa pemrograman yang paling
populer digunakan, terutama untuk aplikasi web client-server, telah dilaporkan
hingga 9 juta pengembang yang ada di dunia. Java pada awalnya dikembangkan
oleh James Gosling di Sun Microsystems (sekarang telah bergabung ke Oracle
Corporation) dan dirilis sebagai komponen inti dari platform Java Sun Microsystems.
Bahasa Java berasal banyak dari sintaks C dan C++, tetapi memiliki fasilitas yang
lebih sedikit daripada salah satu dari bahasa-bahasa tersebut.

Apa itu HTML

Yosefa Ferdianto

Minggu, 27 Januari 2013

Apa itu HTML - Kepanjangan dari HTML adalah Hyper Text Markup Language.
HTML bisa diartikan sebagai suatu fle teks sederhana yang mengandung perintahperintah berupa TAGS sehingga sebuah web browser dapat menampilkan suatu
halaman dengan display tertentu. Sebenarnya pada postingan sebelumnya sudah
dijelaskan mengenai Tutorial HTML, tetapi pada postingan tersebut lebih
menekankan ke tentang cara membuat web sederhana menggunakan HTML. Back
to topicLalu, Apa itu TAGS? Tag itu adalah tanda < dan >. Jika diantara tanda tadi
diberi HTML yang jadinya seperti ini , maka tag tersebut disebut tag html.

Apa itu HTML
Apa itu HTML - HTML merupakan pengembangan dari standar pemformatan
dokumen teks yaitu Standard Generalized Markup Language (SGML). HTML
sebenarnya adalah dokumen ASCII atau teks biasa yang dirancang untuk tidak
tergantung pada suatu sistem operasi tertentu. HTML dibuat oleh Tim Barners-Lee
ketika masih bekerja untuk CERN. HTML dipopulerkan pertama kali oleh browser
Mosaic. Selama awal tahun 90-an, HTML mengalami perkembangan yang sangat
pesat. Setiap perkembangan HTML pasti akan menambahkan kemampuan dan

fasilitas yang lebih baik daripada versi sebelumnya. Perkembangan yang pesat
tersebut tidak sampai merubah cara kerja HTML.
Atribut dan Nilai HTML
Selain nama tag, di dalam HTML juga ada yang dinamakan dengan Atribut dan Nilai.
Pada tag HTML biasanya ada atribut, tapi tidak semua tag HTML memiliki atribut.
Atribut biasanya terletak setelah nama dari tag tersebut, contoh:
1 ...

Dari kode di atas, atributnya adalah align, nilainya adalah right dan tagnya adalah
p.
Aturan-aturan umum untuk penulisan sintaks tag HTML
1. Ada dua jenis tag HTML:
- tag yang berpasangan, yaitu tag yang dimulai dengan tag pembuka dan diakhiri
dengan tag penutup, contoh: ... .
- tag tunggal, artinya tag yang berdiri sendiri tanpa pasangan, contoh: ,
atau bisa juga ditulis dengan , atau juga , .
2. Sebagian besar tag HTML itu berpasangan. Penulisan untuk tag yang
berpasangan adalah sebagai berikut: ...
Contoh:
Tulisan Tebal

Judul
Pada tag yang berpasangan seperti pada contoh di atas, adalah tag awal atau

tag pembuka dan adalah tag akhir atau tag penutup. Logikanya adalah jika
dalam tag yang berpasangan ada tag pembuka dan tag penutup, dan pada tag
penutup ada tanda slash ( / ).
3. Tag HTML tidak case sensitive, artinya pada penulisan tag tersebut bebas apakah
mau menggunakan huruf besar, huruf kecil ataupun keduanya seperti huruf
alay. :mrgreen:
Contoh: tag sama dengan sama dengan .
4. Di dalam tag diperbolehkan adanya tag (nested tag) contoh:

Judul

5. Setiap tag mempunyai nama yang spesifk. Kadang-kadang diikuti opsi-opsi yang
disebut atribut. Baik nama maupun opsi harus berada dalam tanda .
Contoh:
1 ...

Pada contoh ini tagnya memiliki nama (tag p), sedangkan atributnya adalah
align. Sehingga baik nama tag dan atributnya berada di dalam tanda seperti
pada contoh.
6. Penulisan atribut suatu tag diletakkan setelah nama tag. Jika ada lebih dari satu
atribut, maka digunakan spasi untuk memisahkannya. Urutan atribut tidak penting,
artinya atributnya boleh berada dimana saja asalkan berada dalam tanda < dan
tanda >, dan juga ada spasi yang memisahkan antara atribut yang lainnya atau
dengan nama tag. Contoh:
1 Teks Anu
2

Teks Anu Arial
Merah

7. Nilai dari atribut ditulis setelah tanda sama dengan (=). Pada contoh sebelumnya
(lihat bagian no. 6) terlihat bahwa atribut size dari tag font memiliku nilai 20px,
atribut face memiliki nilai arial dan atribut color memiliki nilai red yang artinya
tulisan yang berada pada kode tersebut (Teks Anu Arial Merah) berukuran 20px,
jenis hurufnya adalah arial dan warnanya adalah merah.
8. Jika nilai dari atribut hanya tunggal alias satu, maka kita langsung menuliskan
setelah tanda =. Tetapi jika lebih dari satu, maka dapat digunakan tanda '...' atau
"...".
Contoh: jika ingin membuat tulisan rata kanan seperti pada contoh kode di bagian
no. 5, boleh menuliskannya seperti ini.
1 ...

Sedangkan jika ingin membuat kode div yang memiliki beberapa nilai, kodenya bisa
seperti ini.
1 ...

Semoga artikel mengenai Apa itu HTML ini bermanfaat.

proses desain Data base untuk Sistem Informasi akuntansi
Proses Desain Database

Dalam perancangan/mendesain sebuah database agar menjadi database yang handal dan
tangguh, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan. Langkah-langkah tersebut diantaranya :
1. Analisis Persyaratan
Langkah pertama dalam mendesain sebuah aplikasi database adalah memahami dan
mengetahui data yang harus disimpan dalam database, aplikasi apa yang harus dibangun
diatasnya, dan jenis operasi apa yang lebih banyak digunakan dan subyek untuk melakukan
persyaratan yang ada, atau dengan kata lain, kita harus tau apa yang diinginkan pengguna
database tersebut.
2. Desain Database Konseptual
Informasi dikumpulkan pada saat analisis persyaratan digunakan untuk mengembangkan
deskripsi data tingkat tinggi yang harus disimpan dalam database bersama batasan yang telah
diketahui untuk menetapkan penyimanan data tersebut.. Dalam langkah inilah entitas, atribut
dan batasanya yang terlibat dalam desain aplikasi database ditentukan. Langkah ini sering
dilakukan dengan model ER Diagram.
3. Desain Database Logika
Dalam langkah ini adalah menentukan/memilih DBMS yang akan digunakan untuk
mengimplementasikan desain database dan mengubah konsep desain database menjadi
sebuah skema database dalam model data dari DBMS terpilih. Dalam langkah ini merupakan
proses perubahan dari skema ER Diagram menjadi skema Database Relasional (RDBMS)
4. Perbaikan Skema

Menganalisis sekumpulan relasi dalam skema database relasional
mengidentifikasi permasalahan yang muncul dan memperbaikinya

(RDBMS)

untuk

5. Desain Database Fisik
Pada langkah ini dilakukan pertimbangan-pertimbangan beban kerja umum yang diharapkan
dapat didukung oleh database yang kita gunakan dan memperbaiki desain database di masa
mendatang untuk memastikan terpenuhinya kriteria performa yang diinginkan. Langkah ini
mencakup pembuatan indeks pada beberapa tabel dan mengelompokan beberapa tabel atau
bahkan melibatkan desain ulang substansial terhadap beberapa bagian skema database yang
didapat dari langkah pertama desai database.
6. Desain Aplikasi dan Keamanan
Setiap proyek perangkat lunak yang melibatkan sebuah DBMS harus mempertimbangkan
aspek aplikasi yang berada di
luar database itu sendiri. Dalam hal ini kita harus
mengidentifikasi entitas (ex; pengguna, grup-grup pengguna dan bagian-bagian lain) dan
proses-proses yang terlibat dalam aplikasi. Kita harus menggambarkan peran setiap entitas
dalam setiap proses yang akan direfleksikan pada beberapa tugas aplikasi, sebagai bagian dari
aliran kerja lengkap untuk tugas tersebut.
Selanjutnya adalah fase implementasi, kita harus mengkodekan tiap tugas ke dalam sebuah
bahasa aplikasi (ex: java), menggunakan DBMS untuk mengakses data.

Diagram Hubungan Entitas (Entity Relationship)
Desain database juga termasuk ER ( Entity-model hubungan ) diagram. Diagram ER diagram
yang membantu untuk merancang database dalam cara yang efisien.
Atribut dalam diagram ER biasanya dimodelkan sebagai oval dengan nama atribut, terkait
dengan entitas atau hubungan yang berisi atribut.
Dalam model relasional langkah terakhir secara umum dapat dibagi menjadi dua langkah lebih
lanjut, bahwa untuk menentukan pengelompokan informasi dalam sistem, umumnya
menentukan apa benda dasar tentang mana informasi disimpan, dan kemudian menentukan
hubungan antara kelompok-kelompok informasi, atau benda. Langkah ini tidak diperlukan
dengan Obyek database .

Pembuatan model data dan design data base
Awal semester 3 coba-coba ambil 21 Sks gara-gara IPK nya diatas CumLaude
hahha,ambilnya SIA,Sistem Informasi Akuntansi.Kirain enak matakuliah nya tapi ternyata harus
membuat otak kita lebih kerja keras buat hafalan,tapi saya senang dengan dosennya,,:D.Dan
dia pun memberikan tugas pertama tentang buat makalah,,langsung aja nh makalah nya,hehhe

I.Proses Desain Database
I.1Perancangan dan implementasi system database


Enam langkah dasar dalam mendesain dan mengimplementasikan sistem database:

1.

Identifikasi kebutuhan informasi para pemakai.

2. Tahap pertama terdiri dari perencanaan awal untuk menetapkan kebutuhan dan kelayakan
pengembangan sistem baru.
3. Pengembangan berbagai skema berbeda untuk sistem yang baru, pada tingkat konseptual,
eksternal dan internal
4. Penerjemahan skema tingkat internal ke struktur database sesungguhnya, yang akan
diimplementasikan ke dalam sistem yang baru tersebut.
5.

Mentransfer semua data dari sistem sebelumnya ke database SIA yang baru.

6.

Penggunaan dan pemeliharaan sistem yang baru.

II.Diagram Hubungan-Entitas (Entity-Relationship)
II.1.Hubungan antar entitas

Terdapat kemungkinan tiga jenis dasar hubungan antar entitas, tergantung dari kardinalitas
maksimum yang berhubungan dengan setiap entitas.
1.

Hubungan satu-ke-satu (1:1)

2.

Hubungan satu-ke-banyak (1:N)

3.

Hubungan banyak-ke-banyak (M:N)

II.2.Jenis-jenis entitas

Entitas adalah segala sesuatu yang informasinya ingin dikumpulkan dan disimpan oleh
organisasi.


Model data REA mengklasifikasi entitas ke dalam tiga kategori yang berbeda, yaitu :

1.Sumber daya yang didapat dan dipergunakan oleh organisasi
2.Kegiatan atau aktivitas bisnis yang dilakukan organisasi
3.Pelaku yang terlibat dalam kegiatan tersebut

Sumber daya adalah hal-hal yang memiliki nilai ekonomi bagi organisasi.Contoh sumber
daya organisasi adalah Kas,Persediaan dan Peralatan


Kegiatan adalah berbagai aktivitas bisnis yang informasinya ingin dikumpulkan perusahaan
untuk tujuan perencanaan dan pengendalian.Contoh kegiatan organisasi adalah Kegiatan
penjualan dan Kegiatan penerimaan kas

Pelaku adalah entitas jenis ketiga dalam model REA.Pelaku adalah orang-orang dan
organisasi yang terlibat dalam kegiatan yang informasinya ingin didapatkan untuk tujuan
perencanaan, pengendalian, dan evaluasi.Contoh pelaku organisasi adalah Pegawai dan
Pelanggan
II.3.Jenis perbedaan hubungan
II.4.Diagram hubungan entitas

Diagram Hubungan Entitas- (E-R) adalah satu metode untuk skema penggambaran
database disebut diagram E-R karena menampilkan macam-macam entitas model dan
berhubungan sangat penting diantaranya.

Dalam sebuah diagram E-R, entitas terlihat sebagai kotak persegi,danhubungan antara
entitas digambarkan dengan wajik(ketupat).
III.Model data REA
Pembuatan model data adalah dari pemberian sebuah definisi database jadi pembuatan model
data sangat mewakili seluruh aspek dari organisasi,termasuk interaksi dengan lingkungan
luar.REA (Sumber daya, Data, Kegiatan) model data REA adalah sebuah alat peraga
berkonseptual pada bisnis mendasar sebuah rangkaian aktifitas organisasi. activities.
IV.Membangun Diagram REA Untuk Satu Siklus Transaksi
Membangun diagram REA untuk siklus transaksi tertentu terdiri dari empat langkah berikut :
1. Identifikasi pasangan kegiatan pertukaran ekonomi yang mewakili hubungan dualitas dasar
memberi untuk menerima, dalam siklus tersebut.
2. Identifikasi sumber daya yang dipengaruhi oleh setiap kegiatan pertukaran ekonomi dan
para pelaku yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
3. Analisis setiap kegiatan pertukaran ekonomi untuk menetapkan apakah kegiatan tersebut
harus dipecah menjadi suatu kombinasi dari satu atau lebih kegiatan komitmen dan kegiatan
pertukaran ekonomi. Apabila perlu, ganti kegiatan pertukaran ekonomi aslinya dengan
rangkaian kegiatan komitmen dan pertukaran ekonomi yang dihasilkan dari pemecahan
kegiatan tadi.
4.

Tetapkan kardinalitas setiap hubungan.

Diagram REA, Langkah 1: Identifikasi kegiatan pertukaran ekonomi


Selama menggambar diagram REA untuk suatu siklus transaksi, sangatlah berguna untuk
membagi kertas yang digunakan untuk menggambar ke dalam tiga kolom, satu kolom untuk
setiap jenis entitas.


Pergunakan kolom kiri untuk sumber daya



Kolom tengah untuk kegiatan.



Dan kolom kanan untuk pelaku.


Pertukaran ekonomi dasar dalam siklus pendapatan melibatkan penjualan barang
dagangan atau pelayanan, serta serangkaian penerimaan kas sebagai pembayaran dalam
penjualan tersebut.

Diagram REA untuk siklus pendapatan S&S dengan membuat entitas kegiatan penjualan
dan penerimaan kas dalam bentuk persegi panjang, dan hubungan dualitas ekonomi antara
mereka, dalam bentuk wajik.
Diagram REA, Langkah 2: Identifikasi Sumber Daya dan Pelaku

Ketika kegiatan yang menjadi pusat perhatian telah ditentukan, sumber daya yang
dipengaruhi oleh kegiatan tersebut perlu diidentifikasi.

Kegiatan penjualan dapat diterjemahkan menjadi pemberian persediaan kepada
pelanggan.


Kegiatan penerimaan kas dapat diterjemahkan sebagai menerima kas dari pelanggan.


Setelah menentukan sumber daya yang dipengaruhi oleh setiap kegiatan, langkah
selanjutnya yang perlu dilakukan adalah mengidentifikasi pelaku yang terlibat dalam kegiatankegiatan tersebut.

Paling tidak selalu terdapat satu pelaku internal (pegawai) dan, di sebagian besar kondisi,
seorang pelaku eksternal (pelanggan/pemasok) yang terlibat dalam setiap kegiatan.
Diagram REA, Langkah 3: Masukkan Kegiatan Komitmen

Langkah ketiga dalam menggambar diagram REA adalah menganalisis kegiatan
pertukaran ekonomi untuk menetapkan apakah kegiatan tersebut dapat dipecah menjadi
sebuah kombinasi dari satu atau lebih kegiatan komitmen dan pertukaran.

Contoh: Kegiatan penjualan dapat dipergunakan untuk mewakili baik penjualan dengan
pengiriman maupun yang terjadi di toko. economic exchange event
Diagram REA, Langkah 4: Menetapkan kardinalitas hubungan

Kardinalitas menunjukkan bagaimana perumpamaan dalam satu entitas dapat dihubungkan
ke perumpamaan tertentu dalam entitas lainnya.


Kardinalitas sering diungkapkan sebagai pasangan nomor di setiap entitas.


Nomor pertama adalah kardinalitas minimum, dan nomor kedua adalah kardinalitas
maksimum.

Indicator hubungan dari kardinalitas minimum pada setiap baris entitas harus berhubungan
dengan baris entitas di sisi lain dari hubungan.


Kardinalitas Minimum berbentuk 0 atau 1.


Kardinalitas minimum (0) berarti sebuah baris baru dapat ditambahkan ke tabel tanpa
menghubungkan setiap baris di tabel lain.

Kardinalitas minimum (1) berarti masing-masing baris di tabel harus dihubungkan paling
sedikit 1 baris di tabel lain.

Kardinalitas tidak sewenang-wenang dipilih oleh database designer.Mereka
menggambarkan fakta tentang organisasi dan memperagakan dan diperoleh praktek bisnis
selama syarat tahap analisis dari proses desain database.
V.Mengimplementasikan Diagram REA Dalam Database -Relasional
Diagram REA ini dapat dipergunakan untuk mendesain database relasional yang
terstruktur baik.Bahkan, membuat suatu rangkaian tabel berdasarkan diagram REA secara
otomatis akan menghasilkan database relasional yang terstruktur baik, tanpa adanya masalah
anomali pembaruan (update), penyisipan data (insert), dan penghapusan (delete).
Mengimplementasikan diagram REA ke dalam database relasional melibatkan proses tiga
tahap, yaitu :
1.
Membuat sebuah tabel untuk setiap entitas berbeda dan untuk setiap
hubungan banyak-ke-banyak
2.

Memberikan atribut ke tabel yang tepat

3.
Menggunakan kunci luar untuk mengimplementasikan hubungan satu-kesatu dan hubungan satu-ke-banyak
Implementasi Hubungan Satu ke Satu dan Satu ke Banyak

Hubungan Satu ke Satu: Di dalam database relasional, hubungan satu ke satu antara
entitas dapat diimplementasikan dengan memasukkan kunci utama suatu entitas sebagai kunci
luar dalam tabel yang mewakili entitas satunya.


Tidak ada contohnya hubugnan 1:1 dalam diagram contoh


Hubungan Satu ke Banyak: Dalam database relasional, hubungan satu ke banyak dapat
diimplementasikan juga dalam relasi ke database dengan menggunakan kunci luar.

Kunci utama dari entitas dengan kardinal maksimum N menjadi kunci luar dalam entitas
dengan kardinal maksimum 1


Contoh: Nomor pegawai dan nomor pemasok adalah kunci luar dalam kegiatan pembelian
dan kegiatan pengeluaran kas. i
VI.Memadukan Diagram REA antarsiklus

Untuk mendesain SIA yang dapat berfungsi, harus dikembangkan diagram REA untuk
siklus tambahan dan kemudian memadukan diagram-diagram tersebut.

Periksa kelengkapan dengan menguji apakah diagram tersebut memenuhi dua peraturan
berikut ini :

Setiap entitas sumber daya harus berhubungan dengan dua kegiatan arus stok salah
satunya menambah sumber daya dan yang lainnya menguranginya.

Setiap kegiatan pertukaran ekonomi yang menambah sumber daya harus berhubungan
dengan kegiatan pertukaran ekonomi yang mengurangi sumber daya hal tersebut disebut
prinsip dualitas ekonomi.
VII.MENGGUNAKAN DIAGRAM REA DALAM DOKUMENTASI PRAKTIK BISNIS
Diagram REA secara khusus berguna untuk mendokumentasikan SIA tingkat lanjut yang
menggunakan database, karena kardinalitas dalam diagram REAmenyediakan informasi
mengenai praktik bisnis organisasi dan pola pertukaran ekonominya .


Nilai 0 minimum untuk penjualan mengindikasikan bahwa terjadi penjualan secara kredit.


Nilai N maksimum untuk penjualan berarti bahwa pelanggan dapat membayar secara
mencicil.
MENGGUNAKAN DIAGRAM REA DALAM IDENTIFIKASI KEGIATAN PERTUKARAN
EKONOMI

Selama menggambar diagram REA untuk suatu siklus transaksi, sangatlah berguna untuk
membagi kertas yang digunakan untuk menggambar ke dalam tiga kolom, satu kolom untuk
setiap jenis entitas.


Pergunakan kolom kiri untuk sumber daya



Kolom tengah untuk kegiatan.



Dan kolom kanan untuk pelaku.


Pertukaran ekonomi dasar dalam siklus pendapatan melibatkan penjualan barang
dagangan atau pelayanan, serta serangkaian penerimaan kas sebagai pembayaran dalam
penjualan tersebut.

Diagram REA untuk siklus pendapatan S&S dengan membuat entitas kegiatan penjualan
dan penerimaan kas dalam bentuk persegi panjang, dan hubungan dualitas ekonomi antara
mereka, dalam bentuk wajik.

MENGGUNAKAN DIAGRAM REA DALAM IDENTIFIKASI SUMBER DAYA DAN PELAKU

Ketika kegiatan yang menjadi pusat perhatian telah ditentukan, sumber daya yang
dipengaruhi oleh kegiatan tersebut perlu diidentifikasi.

Kegiatan penjualan dapat diterjemahkan menjadi pemberian persediaan kepada
pelanggan.


Kegiatan penerimaan kas dapat diterjemahkan sebagai menerima kas dari pelanggan.


Setelah menentukan sumber daya yang dipengaruhi oleh setiap kegiatan, langkah
selanjutnya yang perlu dilakukan adalah mengidentifikasi pelaku yang terlibat dalam kegiatankegiatan tersebut.

Paling tidak selalu terdapat satu pelaku internal (pegawai) dan, di sebagian besar kondisi,
seorang pelaku eksternal (pelanggan/pemasok) yang terlibat dalam setiap kegiatan.
Pengambilan Informasi dari SIA

Diagram REA yang lengkap juga berfungsi sebagap petunjuk yang berguna untuk meminta
informasi dari database SIA

Permintaan data (queries) dapat digunakan untuk menghasilkan jurnal dan buku besar dari
database relasional yang dibuat dengan menggunakan model REA.
Hubungan 1:1 antara Penjualan dan Penerimaan Kas


Setiap pembayaran pelanggan merupakan penjualan tertentu secara penuh



Setiap pembayaran pelanggan dapat untuk lebih dari satu penjualan



Apa logika querynya?


Piutang sama dengan jumlah seluruh penjualan yagn nomor fakturnya tidak muncul dalam
tabel penerimaan kas
Hubungan satu ke banyak : antara Penjualan dan Penerimaan Kas


Setiap transaksi penjualan dapat dilakukan dengan mencicil



Setiap pembayaran pelanggan hanya untuk satu penjualan



Apa logika querynya?


(1) Penjualan total; (2) sum cash collections; (3) menghitung perbedaan antara kedua nilai
tersebut A/R = (1)-(2)
Hubungan satu ke banyak : antara Penerimaan Kas dan Penjualan


Each sales transaction is paid in full by a cash collection event.



Each customer payment is for one sale.



What is the query logic?



Total accounts receivable is the sum of all sales for which there is no remittance number.

Hubungan banyak ke banyak : antara Penjualan dan Penerimaan Kas


Each sales transaction may be paid for in installments.



Each customer payment may be for more than one sale.



What is the query logic?

Adapun langkah –langkah menyusun diagram REA terdapat 4 cara yaitu :
1. Identifikasi kegiatan pertukaran ekonomi yang mewakili hubungan dualitas dasar memberi
untuk menerima dalam siklus tersebut.
2. Identifikasi sumber daya dipengaruhi oleh setiap kegiatan pertukaran yang terlibat dalam
kegiatan tersebut.
3.

Masukan kegiatan komitmen.

4.

Menetapkan kardinalitas hubungan.

Diagram REA dapat pula dipadukan ke diagram yang lebih besar dengan cara menggabungkan
entitas yang sama. Model data yang didokumentasikan dalam diagram REA dapat
diimplementasikan dalam DBMS relasional melalui tiga langkah yakni membuat table untuk
semua entitas kedalam diagram REA kemudian kunci utama dan atribut non kunci dimasukan
dalam setiap table yang terakhir hubungkan satu ke satu dan satu kebanyak
diimplementasikan.