pertemuan 11 siklus transaksi bisnis siklus pendapatan

Modul Sistem Informasi Akuntansi

PERTEMUAN 11 : SIKLUS TRANSAKSI BISNIS : SIKLUS PENDAPATAN
DAN PENGELUARAN

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pada pertemuan ini akan dijelaskan mengenai Pengembangan sistem
informasi akuntansi. Anda harus mampu:
1. Memahami ruang lingkup siklus pendapatan
2. Memahami ruang lingkup siklus pengeluaran

B. URAIAN MATERI
1. SIKLUS PENDAPATAN
Siklus pendapatan menurut Romney dan Steinbart (2005 : 5) adalah
rangkaian aktivitas bisnis dan kegiatan pemrosesan informasi terkait yang terus
berulang dengan menyediakan barang dan jasa ke para pelanggan dan menagih
kas sebagai pembayaran dari penjualan – penjualan tersebut.
Siklus pendapatan menurut Bodnar dan Hopwood (2003 : 9) adalah
kejadian – kejadian yang berkaitan dengan pendistribusian barang dan jasa
kepada entitas – entitas lain dan penagihan pembayaran yang berkaitan.
Menurut Winarno (1994:2000) tujuan umum diselenggarakannya siklus

pendapatan adalah menukar produk atau jasa menjadi kas. Tujuan ini dapat
dirinci menjadi :
1.

Menyelidiki bahwa pembeli mempunyai kemampuan cukup untuk membayar
kredit.

2.

Mengirim barang atau mengerjakan jasa kepada konsumen pada waktu yang
telah disetujui.

3.

Menagih hasil penjualan dengan teliti dan tepat waktu.

4.

Mencatat dan mengklasifikasi penerimaan kas dengan teliti dan secepatnya.


5.

Membukukan penjualan dan penerimaan kas ke rekening pembelian dengan
benar.

6.

Melindungi barang dank as sampai saat dikirim atau dideposit.

S1 Ekonomi Akuntansi Universitas Pamulang

Modul Sistem Informasi Akuntansi

7.

Menyiapkan berbagai dokumen dan laporan yang berhubungan dengan
penjualan barang dan jasa.
Menurut Romney (2005), ada tiga fungsi dasar sistem informasi akuntansi

dalam siklus pendapatan, yaitu :



Mendapatkan dan memproses data mengenai berbagai aktivitas bisnis.



Menyimpan dan mengatur data tersebut untuk mendukung pengambilan
keputusan.



Memberikan pengawasan untuk memastikan keandalan data serta menjaga
sumber daya perusahaan.

2. AKTIVITAS BISNIS SIKLUS PENDAPATAN
4 aktivitas dasar bisnis yang dilakukan dalam siklus pendapatan:
1. Penerimaan pesanan dari para pelanggan


Mengambil pesanan pelanggan




Persetujuan kredit



Memeriksa ketersediaan persediaan



Menjawab permintaan pelanggan

2. Pengiriman barang


Ambil dan pak pesanan




Kirim pesanan

3. Penagihan dan piutang usaha


Penagihan



Pemeliharaan data piutang usaha



Pengecualian: Penyesuaian rekening dan penghapusan

4. Penagihan kas

3.




Menangani kiriman uang pelanggan



Menyimpannya ke bank

Tujuan Siklus Pendapatan
Tujuan Siklus Pendapatan adalah menyediakan produk yang tepat di tempad dan
waktu yang tepat dengan harga yang sesuai. Tujuan – tujuan lain :


Semua transaksi telah diotorisasikan dengan benar

S1 Ekonomi Akuntansi Universitas Pamulang

Modul Sistem Informasi Akuntansi




Semua transaksi yang dicatat valid (benar-benar terjadi)



Semua transaksi yang valid, dan disahkan, telah dicatat



Semua transaksi dicatat dengan akurat



Asetdijaga dari kehilangan ataupun pencurian



Aktivitas bisnis dilaksanakan secara efisien dan efektif

4. Ancaman Dan Prosedur Pengendalian Siklus Pendapatan
Proses


Ancaman

Prosedur pengendalian yang

/Aktivitas
Entri

dapat diterapkan

pesanan 1. pesanan pelanggan yang Pemeriksaan edit entri data

penjualan

tidak lengkap atau tidak
akurat
2. Penjualan secara kredit Persetujuan

kredit


oleh

ke pelanggan yang memiliki manajer bag. Kredit bukan oleh
catatan. Kredit buruk

fungsi penjualan: catt yang
akurat

atas

saldo

rek.

pelanggan
3. Legitimasi pesanan

Ttd diatas dokumen kertas, ttd
digital dan sertifikat digital
untuk e-biz


4.

Habisnya

persediaan, Sistem

pengendalian

biaya penggudangan, dan persediaan
pengurangan harga
Pengiriman

5. Kesalahan pengiriman: Rekonsiliasi pesanan penjulana
barang dag., jumlah dan dengan kartu pengambilan dan
alamat yang salah

slip

pengepakan:


pemindai

kode garis
Pengendalian

aplikasi

entri

data
6. Pencurian persediaan

S1 Ekonomi Akuntansi Universitas Pamulang

Batasi akses fisik ke persediaan

Modul Sistem Informasi Akuntansi

Penagihan

dan 7.

piutang usaha

Kegagalan

untuk Pemisahan fungsi pengiriman

menagih pelanggan
8.

Kesalahan

dan penagihan
dalam Pengendalian edit entri data

penagihan
9.

Kesalahan

Daftar harga
dalam Rekonsiliasi buku pembantu

memasukkan data ketika piutang usaha dengan buku
memperbarui

Penagihan kas

piutang besar:

laporan

bulanan

ke

usaha

pelanggan

10. Pencurian kas

Pemisahan tugas; minimalisasi
penanganan kas; kesepakatan
lockbox;

konfirmasikan

pengesahan dan penyimpanan
semua penerimaan
Rekonsiliasi periodic laporan
bank dengan catt seseorang
yang

tidak

terlibat

dalam

pemrosesan penerimaan kas
Masalah

- 11. Kehilangan data

Prosedur

cadangan

masalah

pemulihan

pengendalian

pengendalian

umum

fisik dan logis)
12. Kinerja yang buruk

dari
akses

dan

bencana;
(secara

Persiapan dan tinjauan laporan
kinerja

5. SIKLUS PENGELUARAN
Menurut Marshall B Roomney Siklus pengeluaran adalah rangkaian kegiatan
bisnis dan operasional pemrosesan data terkait yang berhubungan dengan
pembelian serta pembayaran barang dan jasa. Tujuan utama dalam sistem
pengeluaran adalah untuk meminimalkan biaya total memperoleh dan memelihara
persediaan, perlengkapan, dan berbagai layanan yang dibutuhkan organisasi untuk
berfungsi.
S1 Ekonomi Akuntansi Universitas Pamulang

Modul Sistem Informasi Akuntansi

Siklus pengeluaran melibatkan beberapa aktivitas yang berhubungan dengan
pembelian bahan mentah, persediaan barang-barang dan jasa.Kegiatan ini termasuk
mengidentifikasikandan mendokumentasikan semua pengeluaran uang, menyipakan
order pembelian menerima kiriman barang dan mencatat persediaan.
Tujuan utama dari siklus pengeluaran ini adalah untuk mempermudah
pertukaran kas dengan para pemasok untuk barang dan jasa yang dibutuhkan
dimana tujuan khusus yang terkandung didalamnya meliputi :
1) Memastikan bahwa seluruh barang dan jasa dipesan sesuai keperluan
2) Menerima seluruh barang yang dipesan dan menverifikasi bahwa barang tersebut
adalah valid dan benar
3) Menjaga barang tersebut sampai dibutuhkan
4) Memastikan bahwa faktur yang berhubungan dengan barang dan jasa adalah
valid dan benar
5) Mencatat dan mengklasifikasikan pengeluaran secara cepat dan tepat
6) Memposkan kewajiban dan pengeluaran kas ke dalam perkiraan pemasok yang
tepat di dalam buku besar utang usaha
7) Memastikan bahwa seluruh pengeluara kas berhubungan dengan pengealuran
yang sudah diotorisasi
8) Menyiapakn seluruh dokumen dan laporan manajerial yang diperlukan yang
berhubungan dengan barang atau jasa yang diperoleh.
Tiga fungsi dasar sistem informasi akuntansi dalam siklus pengeluaran:
1) Memperoleh dan memproses data mengenai berbagai aktivitas bisnis
2) Menyimpan dan mengatur data untuk mendukung pengambilan keputusan
3) Menyediakan fungsi pengendalian untuk memastikan keandalan data dan
penjagaan atas sumber daya organisasi.

S1 Ekonomi Akuntansi Universitas Pamulang

Modul Sistem Informasi Akuntansi

6. Aktivitas – Aktivitas Siklus Pengeluaran
Untuk memproses data transaksi bisnis secara tepat dan sederhana
merupakan fungsi dan tanggung jawab dari sistem informasi akuntansi dalam rangka
mendukung kinerja kegiatan bisnis perusahaan. Aktivitas dasar bisnis dalam siklus
pengeluaran terdiri sebagai :
Ada lima Aktivitas dasar dalam siklus pengeluaran (Gelinas 1998:474) yaitu
sebagai berikut :
a.

Aktivitas permintaan pembelian barang atas kebutuhan barang dan jasa.

b.

Aktivitas pemesanan barang dan jasa yang akan dibeli

c.

Aktivitas penerimaan barang dan jasa yang telah dibeli

d.

Aktivitas persetujuan faktur dari supplier

e.

Aktivitas pembayaran atas pembelian barang dan jasa

7. Ancaman Dan Prosedur Pengendalian Siklus Pengeluaran
Menurut Romney bentuk ancaman dan pengendalian siklus pengeluaran adalah
sebagai berikut :
Proses/aktivitas

Ancaman

Pesan barang

1. Mencegah kehabisan
dan/atau kelebihan
persediaan

2. Meminta barang yang
tidak dibutuhkan

3. Membeli dengan harga
yang dinaikan

4. Membeli barang
berkualitas rendah

S1 Ekonomi Akuntansi Universitas Pamulang

Pprosedur
pengendalian yang
dapat diterapkan
Sistem pengendalian
persediaan, catatan
persedian perpetual,
teknologi kode geratis,
penghitungan
persediaan secara
periodik.
Catatan persedian
perpetual yang akurat,
persetujuan
permintaan pembelian.
Meminta penawaran
kompetitif, gunakan
pemasok yang disetujui

Modul Sistem Informasi Akuntansi

, persetujuan pesanan
pembelian,
pengendalian anggaran
5. Membeli dari pemasok
yang tidak diotorisasi
6. Komisi (kickback)

Gunakan vendor yang
disetujui, persetujuan
pesanan pembelian,
awasi kinerja vendor,
pengendalian anggaran
Persetujuan pesanan
pembelian, batasi
akses ke file utama
pemasok

Terima dan simpan
barang

7. Menerima barang yang
tidak dipesan

8. Membuat kesalahan
dalam penghitungan

9. Mencuri persediaan

Setujui dan bayar
vaktur dan vendor

10. gagal menangkap
kesalahandalam faktur
dari vendor

S1 Ekonomi Akuntansi Universitas Pamulang

Kebijakan, mintalah
pegawai bagian
pembelianuntuk
mengungkapkan
kepentingan finansial
dengan pemasok, audit
vendor
Minta bagian
penerimaan
menverivikasikan
keberadaan pesanan
pembelian yang valid
Gunakan teknologi
kode geratis,
dokumentasikan kerja
pegawai, insentif untuk
penghitungan yang
akurat
Pengendalianakses
fisik, penghitungan
periodik persedian dan
rekonsiliasi
perhitungan fisik
dengan catatan,
dokumentasikan
semua kiriman
p[ersediaan
Periksa kembali
akturasi faktur,
pelatihan bagi pegawai

Modul Sistem Informasi Akuntansi

11. membayar barang
yang tidak diterima

12. gagal memanfaatkan
diskon pembelian yang
tersedia
13. membayar faktur yang
sama dua kali

bagian utang usaha,
gunakan ERS
Hanya membayar
faktur yang didukung
oleh laporan
penerimaan asli,
gunakan ERS,
pengendalian anggaran
Penyimpanan file yang
tepat, anggaran arus
kas

Hanya membayar
faktur yang didukung
oleh budel voucher asli,
14. kesalahan mencatat
pembatalan bundel
dan memasukan data
voucher saat
dalam utang usaha
pembayaran, gunakan
15. menyalahgunakan, kas, ERS, kendalikan akses
ke file utama pemasok
cek, atau EFT
Pengendalian edit
berbagai entri data dan
pemrosesan

Pengendalian umum

16. kehilangan data

S1 Ekonomi Akuntansi Universitas Pamulang

Batasi akses ke cek
kosong, mesin
penandatangan cek,
dan terminal kiriman
EFT, pemisahan tuga
antara bagian utang
usaha dan kasir,
rekonsiliasi rekening
bank oleh orang yang
independen dari proses
pengeluaran kas, alat
perlindungan cek
termasuk positive pay,
tinjau ulang secara
teratu untuk transaksi
EFT
Buat cadangan dan
rencana pemulihan dari

Modul Sistem Informasi Akuntansi

17. kinerja kurang baik

bencana,
pengendal;ian akses
fisik dan logis
Pembuatan dan
peninjauan ulang
secara periodik laporan
kerja yang memadai

C. LATIHAN SOAL/TUGAS
a)

Jelaskan yang dimaksud dengan siklus pendapatan dan pengeluaran !

b)

Jelaskan aktivitas – aktivitas dari siklus pendapatan dan pengeluaran !

c)

Sebutkan ancaman – ancama dari siklus pendapatan dan pengeluaran!

D. DAFTAR PUSTAKA
Referensi buku:
1. Dr. Mardi, M.Si, Sistem Informasi Akuntansi, Penerbit Ghalia Indonesia, Bogor, 2014.
2. TMbooks, Sistem Informasi Akuntansi – Konsep dan Penerapan, penerbit Andi, 2015.
3. Marshall B. romney dan paul john steinbart, Accounting Information System, edisi
sembilan buku satu, penerbit salemba empat
4. James A hall , Accounting Information System , penerbit salemba empat
5. MULYADI. 2010. SISTEM AKUNTANSI. JAKARTA : SALEMBA EMPAT.

S1 Ekonomi Akuntansi Universitas Pamulang