Komunikasi dan Geografi Manusia pdf
Komunikasi dan Geografi
Manusia
Triarko Nurlambang
Departemen Geografi UI
November, 2013
Apa itu Komunikasi?
The process of sending and
reviewing messages to share
meanings.
Model Dasar Komunikasi Interpersonal
/
/
/
/
/
/
/
/
/
Communicator
Perceptual screens
/
/
/
/
/
/
/
/
/
Message
• Context
• Affect
/
/
/
/
/
/
/
/
/
Receiver
/
/
/
/
/
/
/
/
/
Event
X
Perceptual screens
Influence message quality, accuracy, clarity
Include age, gender, values, beliefs, culture, experiences, needs
Elemen dalam model di atas:
•
•
•
•
•
•
•
Sender – Speaker (penyampai)
Receiver – Listener (pendengan)
Messages (pesan)
Feedback (umpan balik)
Encoding (kode yg dikirm)
Decoding (membaca kode yg diterima)
Interference (lingkungan/media:
internal + eksternal)
Dua Jenis Pesan
• Verbal - using words
–volume
–tone
• Non-Verbal
– appearance
– gestures
– body movement
– eye contact
– spatial relations
5 Kunci komunikasi yang efektif
• Berbicara yang ekspresif
• Pendengar yang empatetik
• Pemimpin yang persuasif
• Memiliki rasa yang sensitif
• Manajemen informatif
Hambatan dalam Berkomunikasi
?!
Hambatan
Komunikasi:
• Terpisah/Pemisah
fisik
• Perbedaan status
• Perbedaan Gender
• Keragaman Budaya
• Bahasa
Faktor-faktor yang
menghambat (block)
atau secara signifikan
mengurangi keberhasilan
komunikasi
?!
Indra dalam Komunikasi
• Alat komunikasi yang digunakan
menentukan tingkat pemahaman
dalam berkomunikasi
• Mendengar
• Melihat
• Menyentuh
Tujuan Komunikasi
• Umum
– Kontak Sosial
– Jati diri (SelfEsteem)
– Berbagi dan
Menambah
pengetahuan
• Spesifik
– Pertukaran Info.
– Pengendalian
– Mengikuti aturan
sosial-budayaekonomi-politik
– Berbagi rasa
Proxemics: Territorial Space
Territorial Space - bands of space extending outward
from the body; territorial space differs from culture to
culture (bagaimana dengan budaya di indonesia?)
a = intimate 12’
d
Contoh:
Proxemics: Seating Dynamics
Seating Dynamics - seating people in certain positions
according to the person’s purpose in communication
X
X O
Cooperation
O
Communication
X
O X O
Competition
NonCommunication
O
Persepsi dalam Komunikasi
Proses penyaringan dan
interpretasi terhadap
pemahaman yang diterima
dan diolah untuk
memberikan makna atas
pesan tersebut.
Perbedaan persepsi dapat
terjadi oleh sebab:
• kondisi fisik
• situasi perasaan
• pengalaman yang lalu
• tujuan pemanfaat informasi
Tahapan dalam
merumuskan Persepsi:
• Ada sesuatu yang
memicu pemahaman
(melalui pendengaran,
penglihatan, dan
sentuhan)
• Interpretasi apa yang
diterima oleh indera
tersebut dan
memberikan makna
Sejarah Singkat Komunikasi
Awal Peradaban
Simbol dan huruf
Industri dan Teknologi
Industri
kertas
Awal
simbol
Information Age
Perkembangan Teknologi Alat Komunikasi
Tipe Komunikasi Nirkabel (wireless)
Perkembangan Komunikasi Spasial
The End of Geography vs Geography Matters
Perkembangan Pemanfaatan Peta
(Info Spasial)
Sumber: Tomko et.al., 2011
Perkembangan Komunikasi dalam Konteks
Geografi Manusia
Perubahan Perilaku (Time-Space)
Sumber: Sveda dan Madajova, 2012
Perubahan Perilaku (Time-Space)
Sumber: Sveda dan Madajova, 2012
Perubahan Perilaku (Time-Space)
Perubahan Perilaku (Time-Space)
Pengetahuan Tambahan Dalam
Memahami Konteks Pemaknaan
Komunikasi
Cross-cultural Values
Americans
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Freedom
Independence
Self-reliance
Equality
Individualism
Competition
Efficiency
Time
Directness
Openness
Japanese
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Belonging
Group harmony
Collectiveness
Age/seniority
Group consciousness
Cooperation
Quality
Patience
Indirectness
Elashmawi &
Harris 1993
Go-between
Edward T. Hall's Model
•
•
•
•
•
High-context cultures
Long-lasting
relationships
Exploiting context
Spoken agreements
Insiders and outsiders
clearly distinguished
Cultural patterns
ingrained, slow change
•
•
•
•
•
Low-context cultures
Shorter relationships
Less dependent on
context
Written agreements
Insiders and outsiders
less clearly
distinguished
Cultural patterns
change faster
Cultural Classification--Hall
• Low-Context Cultures - What Is Said Is More
Important Than How or Where It Is Said
– U.S.
– Germany
• High-Context cultures - What Is Said and How or
Where It is Said Are Significant
– Asia
– Latin America
– Middle East
Low-context in business
• Business before friendship
• Credibility through expertise &
performance
• Agreements by legal contract
• Negotiations efficient
High-context in business
• No business without friendship
• Credibility through
relationships
• Agreements founded on trust
• Negotiations slow & ritualistic
High and Low Context Cultures
Factors /
Dimensions
High
Context
Low
Context
Lawyers
Less important
Very important
A person’s word
Is his or her bond
Get it in writing
Responsibility for
organizational error
Taken by
top level
Pushed to
lowest level
Negotiations
Lengthy
Proceed quickly
Examples:
Japan
Middle East
U.S.A.
Northern Europe
Manusia
Triarko Nurlambang
Departemen Geografi UI
November, 2013
Apa itu Komunikasi?
The process of sending and
reviewing messages to share
meanings.
Model Dasar Komunikasi Interpersonal
/
/
/
/
/
/
/
/
/
Communicator
Perceptual screens
/
/
/
/
/
/
/
/
/
Message
• Context
• Affect
/
/
/
/
/
/
/
/
/
Receiver
/
/
/
/
/
/
/
/
/
Event
X
Perceptual screens
Influence message quality, accuracy, clarity
Include age, gender, values, beliefs, culture, experiences, needs
Elemen dalam model di atas:
•
•
•
•
•
•
•
Sender – Speaker (penyampai)
Receiver – Listener (pendengan)
Messages (pesan)
Feedback (umpan balik)
Encoding (kode yg dikirm)
Decoding (membaca kode yg diterima)
Interference (lingkungan/media:
internal + eksternal)
Dua Jenis Pesan
• Verbal - using words
–volume
–tone
• Non-Verbal
– appearance
– gestures
– body movement
– eye contact
– spatial relations
5 Kunci komunikasi yang efektif
• Berbicara yang ekspresif
• Pendengar yang empatetik
• Pemimpin yang persuasif
• Memiliki rasa yang sensitif
• Manajemen informatif
Hambatan dalam Berkomunikasi
?!
Hambatan
Komunikasi:
• Terpisah/Pemisah
fisik
• Perbedaan status
• Perbedaan Gender
• Keragaman Budaya
• Bahasa
Faktor-faktor yang
menghambat (block)
atau secara signifikan
mengurangi keberhasilan
komunikasi
?!
Indra dalam Komunikasi
• Alat komunikasi yang digunakan
menentukan tingkat pemahaman
dalam berkomunikasi
• Mendengar
• Melihat
• Menyentuh
Tujuan Komunikasi
• Umum
– Kontak Sosial
– Jati diri (SelfEsteem)
– Berbagi dan
Menambah
pengetahuan
• Spesifik
– Pertukaran Info.
– Pengendalian
– Mengikuti aturan
sosial-budayaekonomi-politik
– Berbagi rasa
Proxemics: Territorial Space
Territorial Space - bands of space extending outward
from the body; territorial space differs from culture to
culture (bagaimana dengan budaya di indonesia?)
a = intimate 12’
d
Contoh:
Proxemics: Seating Dynamics
Seating Dynamics - seating people in certain positions
according to the person’s purpose in communication
X
X O
Cooperation
O
Communication
X
O X O
Competition
NonCommunication
O
Persepsi dalam Komunikasi
Proses penyaringan dan
interpretasi terhadap
pemahaman yang diterima
dan diolah untuk
memberikan makna atas
pesan tersebut.
Perbedaan persepsi dapat
terjadi oleh sebab:
• kondisi fisik
• situasi perasaan
• pengalaman yang lalu
• tujuan pemanfaat informasi
Tahapan dalam
merumuskan Persepsi:
• Ada sesuatu yang
memicu pemahaman
(melalui pendengaran,
penglihatan, dan
sentuhan)
• Interpretasi apa yang
diterima oleh indera
tersebut dan
memberikan makna
Sejarah Singkat Komunikasi
Awal Peradaban
Simbol dan huruf
Industri dan Teknologi
Industri
kertas
Awal
simbol
Information Age
Perkembangan Teknologi Alat Komunikasi
Tipe Komunikasi Nirkabel (wireless)
Perkembangan Komunikasi Spasial
The End of Geography vs Geography Matters
Perkembangan Pemanfaatan Peta
(Info Spasial)
Sumber: Tomko et.al., 2011
Perkembangan Komunikasi dalam Konteks
Geografi Manusia
Perubahan Perilaku (Time-Space)
Sumber: Sveda dan Madajova, 2012
Perubahan Perilaku (Time-Space)
Sumber: Sveda dan Madajova, 2012
Perubahan Perilaku (Time-Space)
Perubahan Perilaku (Time-Space)
Pengetahuan Tambahan Dalam
Memahami Konteks Pemaknaan
Komunikasi
Cross-cultural Values
Americans
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Freedom
Independence
Self-reliance
Equality
Individualism
Competition
Efficiency
Time
Directness
Openness
Japanese
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Belonging
Group harmony
Collectiveness
Age/seniority
Group consciousness
Cooperation
Quality
Patience
Indirectness
Elashmawi &
Harris 1993
Go-between
Edward T. Hall's Model
•
•
•
•
•
High-context cultures
Long-lasting
relationships
Exploiting context
Spoken agreements
Insiders and outsiders
clearly distinguished
Cultural patterns
ingrained, slow change
•
•
•
•
•
Low-context cultures
Shorter relationships
Less dependent on
context
Written agreements
Insiders and outsiders
less clearly
distinguished
Cultural patterns
change faster
Cultural Classification--Hall
• Low-Context Cultures - What Is Said Is More
Important Than How or Where It Is Said
– U.S.
– Germany
• High-Context cultures - What Is Said and How or
Where It is Said Are Significant
– Asia
– Latin America
– Middle East
Low-context in business
• Business before friendship
• Credibility through expertise &
performance
• Agreements by legal contract
• Negotiations efficient
High-context in business
• No business without friendship
• Credibility through
relationships
• Agreements founded on trust
• Negotiations slow & ritualistic
High and Low Context Cultures
Factors /
Dimensions
High
Context
Low
Context
Lawyers
Less important
Very important
A person’s word
Is his or her bond
Get it in writing
Responsibility for
organizational error
Taken by
top level
Pushed to
lowest level
Negotiations
Lengthy
Proceed quickly
Examples:
Japan
Middle East
U.S.A.
Northern Europe