Buku Panduan Penulisan TA Akuntansi 2015

DRAFT

S1 AKUNTANSI
PRASETIYA MULYA BUSINESS
SCHOOL 2015
1

DRAFT

PANDUAN PENULISAN
RISET
S1 Akuntansi Prasetiya Mulya
Laporan Riset terdiri dari: Bagian Awal, Bagian Utama dan Bagian Akhir.

I. Bagian Awal
Bagian awal mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. Halaman sampul depan
2. Sampul dalam
Halaman sampul dalam berisi tulisan yang sama dengan halaman sampul
depan, diketik di atas kertas putih, dengan tambahan ditulis penjelasan
bahwa maksud riset yaitu sebagai salah satu syarat untuk melengkapi

sebagian persyaratan kelulusan S1 Akuntansi Prasetiya Mulya.
3. Pernyataan keaslian laporan tugas akhir
Maksud pernyataan keaslian ini adalah untuk menunjukkan bahwa
penulis menjunjung tinggi norma dan kaidah keilmuan secara universal.
4. Halaman persetujuan
Halaman ini memuat tanda tangan persetujuan pembimbing, dengan
maksud bahwa materi dan proses akademik telah dinilai sesuai dengan
judul oleh pembimbing.
5. Daftar Pengecekan Kelengkapan Laporan
Halaman ini memuat daftar kelengkapan laporan yang harus diisi dan
ditandatangani oleh pembimbing.

2

DRAFT

6. Ucapan Terima kasih
Memuat pesan yang ingin disampaikan oleh penulis berupa ucapan
terima kasih kepada para pembimbing dan segala pihak yang telah
membantu secara spesifk terhadap penyelesaian tugas akhir tersebut.

7. Abstrak (dalam bahasa Inggris dan Indonesia)
Abstrak berisi uraian singkat tetapi lengkap yang memberikan gambaran
menyeluruh tentang isi riset. Abstrak terdiri atas 3 (tiga) bagian pokok
yaitu: latar belakang, deskripsi kegiatan dan hasil utama kegiatan.
8. Daftar isi
Daftar isi dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara menyeluruh
tentang isi tugas akhir dan sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin
langsung melihat suatu judul atau sub judul. Di dalam daftar isi tertera
urutan judul, sub judul, anak judul dan anak anak judul disertai dengan
nomor halamannya.
9. Daftar tabel (bila diperlukan)
Jika dalam laporan tugas akhir terdapat tabel maka perlu adanya daftar
tabel

yang

memuat

urutan


judul

tabel

beserta

dengan

nomor

halamannya.
10. Daftar gambar (bila diperlukan)
Daftar gambar berisi urutan judul gambar dan nomor halamannya. Perlu
tidaknya suatu daftar gambar tersendiri, sama persyaratannya dengan
daftar tabel.
11. Daftar lampiran (bila diperlukan)
Sama halnya dengan daftar tabel dan daftar gambar, daftar lampiran
dibuat bila laporan tugas akhir dilengkapi dengan lampiran yang banyak
dan isinya adalah urutan judul lampiran dan nomor halamannya.
12. Daftar Singkatan (bila diperlukan)

3

DRAFT

Daftar Singkatan berupa daftar singkatan yang dipergunakan dalam
tugas akhir disertai dengan kepanjangannya.

II. Bagian Utama
Bagian utama laporan riset mengandung bab-bab: pendahuluan, landasan
teori, metode penelitian, pembahasan dan analisa, serta kesimpulan.
BAB 1: Pendahuluan
Bab pendahuluan memuat latar belakang dan tujuan penelitian.
a. Latar belakang berisi perumusan masalah dan manfaat yang dapat
diharapkan.
i. Perumusan masalah memuat penjelasan mengenai alasanalasan mengapa masalah yang dikemukakan dalam riset itu
dipandang menarik, penting dan perlu diriset. Kecuali itu juga
diuraikan kedudukan masalah yang akan diriset dalam lingkup
permasalahan
ii.


Manfaat

yang

yang lebih luas.
dapat

diharapkan

adalah

manfaat

bagi

pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan serta manfaat
dalam pengambilan keputusan.
iii. Tujuan penelitian menjelaskan secara spesifk hal-hal yang
ingin dicapai.
b. Batasan masalah menjelaskan hal-hal yang menjadi pembatas

dalam riset yang dilakukan.
c.

Sistematika

penulisan

berisi

secara

sistematis

keseluruhan

penulisan laporan.

BAB 2: Landasan Teori

4


DRAFT

Landasan teori memuat uraian konsep-konsep yang digunakan dalam
penelitian dan rasionalisasi hubungan antarkonsep yang mengarah pada
perumusan hipotesis. Landasan teori dapat berbentuk uraian kualitatif,
model matematis, atau persamaan-persamaan yang langsung berkaitan
dengan permasalahan yang diriset.
Untuk penelitian eksploratif dan deskriptif dimana tidak dilakukan
pengujian hipotesis, landasan teori memuat penjelasan yang bersifat
defnitif dan uraian logis yang memberi panduan arah penelitian.

BAB 3: Metode Penelitian
 Untuk penelitian yang tidak melibatkan pengujian hipotesis, bab
metode penelitian memuat uraian tentang bahan atau materi riset,
tata cara riset, variabel dan data yang akan dikaji, perancangan,
perencanaan yang akan dilakukan, dan cara analisis yang akan
dipakai.
 Untuk penelitian yang melibatkan pengujian hipotesis, bab metode
penelitian memuat hal-hal yang menyangkut cara pengujian

sebagai berikut: populasi dan sampel penelitian, jenis dan sumber
data, variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian dan cara
mengukurnya, dan model penelitian.
 Bahan atau materi riset yang dapat berwujud populasi atau
sampel, harus dikemukakan dengan jelas dan disebutkan sifat-sifat
atau spesifkasi yang harus ditentukan.
 Tata cara riset memuat uraian yang cukup terinci tentang cara
melaksanakan riset, pengumpulan, dan pengkajian data.
 Variabel yang akan dipelajari dan data yang akan dikumpulkan,
diuraikan dengan jelas, termasuk sifat, satuan, dan kisarannya.
 Cara

perancangan,

simulasi

atau

perencanaan


yang

akan

dan

cara

dilakukan, diuraikan dengan jelas.
 Analisis

hasil

mencakup

uraian

tentang

model


menganalisis hasil.
5

DRAFT

BAB 4: Pembahasan dan Analisa
Bab ini memuat hasil riset dan pembahasan/analisa dari riset tersebut
yang sifatnya terpadu.
a. Hasil riset sedapat-dapatnya disajikan dalam bentuk daftar atau tabel,
grafk, foto atau bentuk lain, dan ditempatkan sedekat-dekatnya
dengan pembahasan/analisa, agar pembaca lebih mudah mengikuti
uraian.
b. Pembahasan tentang hasil yang diperoleh, berupa penjelasan teoritis,
baik secara kualitatif, kuantitatif, atau secara statistis. Sebaiknya hasil
riset juga dibandingkan dengan hasil riset terdahulu yang sejenis.

BAB 5: Kesimpulan
Kesimpulan berisi pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari
hasil analisis pekerjaan/kegiatan dalam penyusunan laporan riset, saran

serta implikasi manajerial dari penelitian yang dilakukan.

III. Bagian Akhir
Bagian akhir laporan tugas akhir terdiri dari daftar pustaka dan lampiran.
1.

Daftar Pustaka
Daftar pustaka memuat semua literatur yang digunakan dan diacu oleh
mahasiswa dalam menyelesaikan laporan tugas akhir.

2.

Lampiran
Lampiran dapat dipakai untuk menjelaskan data atau keterangan lain
yang sifatnya terlalu terperinci atau terlalu besar untuk dimuat di bagian
utama laporan tugas akhir.

6

DRAFT

STANDAR PENGUTIPAN
LITERATUR
S1 AKUNTANSI Prasetiya Mulya
Pengutipan literatur mengikuti Harvard style. Dalam penulisan karya tulis,
referensi ditulis dalam dua bagian yaitu di dalam teks tulisan dan di dalam
Daftar Pustaka. Daftar Pustaka diletakkan di bagian akhir karya tulis.
*Catatan Penting: Pengutipan teori/konsep dasar yang digunakan dalam
laporan tugas akhir wajib diambil dari buku teks, tidak
diperkenankan untuk diambil dari internet.
INTEGRITAS AKADEMIK
Kejujuran adalah bagian dari integritas yang menjadi prioritas penting
dalam kode etik mahasiswa. Beberapa hal yang perlu mendapat perhatian
khusus adalah:
Plagiasi
Dalam tradisi akademik, kejujuran adalah masalah utama. Penulis dalam
lingkup akademik wajib menghargai pendapat orang yang dikemukakan
sebelum dirinya, dan mengakui kontribusi tersebut secara nyata. Dalam karya
tulis, harus dapat dibedakan mana yang merupakan pendapat, ide, kontribusi
pribadi dengan pendapat, ide atau kontribusi orang lain.
Salah satu tujuan Prasetiya Mulya Business School adalah memiliki lulusanlulusan yang bukan saja memiliki kompetensi yang unggul tetapi juga
memiliki kematangan pribadi sebagai seorang pemimpin. Dalam dunia
profesional, Prasetiya Mulya Business School berpendapat bahwa semangat
ini harus tercermin pula. Keberanian untuk mengakui kontribusi orang lain
baik atasan dan rekan kerja, adalah salah satu ciri dari kematangan
pribadi.

7

DRAFT

Plagiasi didefnisikan sebagai tindakan menggunakan kata-kata, ide, materi
atau data dari orang atau sumber lain tanpa adanya keterangan atau
pengakuan terhadap orang dan sumber tersebut secara eksplisit.
Plagiasi paling tidak dapat dibagi dalam 3 klasifkasi1 yaitu:
1. Plagiasi

Langsung.

Pengutipan

penuh

dari

sumber

asli

tanpa

keterangan dan pengakuan terhadap sumber.
2. Plagiasi Paraphrasa. Pengutipan ide, esensi atau struktur kalimat
tanpa pengakuan terhadap sumber. Contoh plagiasi jenis ini2:
1. Sumber Resmi:
"Jack Welch revolutionized GE with his unorthodox management style and
his driving ambition to reinvent America's favorite company."
Anda menulis:
America's favorite company was revolutionized when Jack Welch took
over with his unorthodox management style.
Atau:
Perusahaan favorit Amerika direvolusikan saat Jack Welch mengambil alih
dengan gaya manajamennya yang tidak ortodoks.
Keterangan:
Kata-kata, ide dan esensi kalimat sama hanya mengubah struktur kalimat
tanpa

keterangan

dari

sumber

adalah

salah

satu

bentuk

plagiasi

paraphrasa.
2. Sumber Resmi:
"Jack Welch revolutionized GE with his unorthodox management style
and his driving ambition to reinvent America's favorite company."
Anda menulis:
Jack Welch overhauled GE with his unconventional leadership
approach and his overarching objective of rebuilding America's
most beloved company.
Atau:
Jack Welch merombak GE dengan pendekatan kepemimpinannya
yang tidak konvensional dan tujuan besarnya untuk membangun
ulang perusahaan yang paling dicintai di Amerika.
Ide dan esensi kalimat sama dan menggunakan kata-kata sinonim tanpa
menyebutkan sumber asli dapat digolongkan pada plagiasi paraphrase.

1

Kategori plagiasi diadaptasi dari panduan mahasiswa Brigham Young University
Contoh-contoh plagiasi diadaptasi dari panduan mahasiswa Goizueta Business School

2

8

DRAFT

3. Plagiasi Mozaik. Peminjaman kata-kata, ide, materi dan data dari
sumber resmi dan menggabungkannya dengan materi pribadi tanpa
keterangan atau pengakuan terhadap sumber tersebut.
Plagiasi dapat terjadi dalam karya tulis yang dipublikasikan maupun yang
belum atau tidak dipublikasikan.
Tindakan mengutip seluruhnya, sebagian, atau bahkan kalimat karya
mahasiswa lain - baik secara utuh atau dalam bentuk sudah diparafrasi dan
mengakuinya sebagai karya pribadi tanpa keterangan dan pengakuan
digolongkan sebagai bentuk plagiasi.
Keterangan:
Untuk menghindari tuduhan plagiasi dan kecemaran yang diakibatkannya
maka civitas academica Prasetiya Mulya Business School, termasuk para
mahasiswanya dituntut untuk memahami acuan-acuan pengutipan.

Standar Pengutipan Literatur
Dalam penulisan karya tulis, referensi dituliskan dalam dua bagian yaitu di
dalam teks tulisan dan di dalam daftar pustaka. Daftar pustaka diletakkan
di bagian akhir karya tulis.

9

DRAFT

Referensi dalam Teks3
1. Standar Umum
Penulisan referensi di dalam teks adalah (nama keluarga tahun-dengan
koma di antaranya), contohnya (Kaplan, 2000) atau (Suhendar,1998).
Bila mengutip langsung, mengutip tabel atau data statistik, perlu juga
dicantumkan nomor halaman (Kaplan, 2000, pp.42-43). Bila kutipan
diambil dari suatu buku yang disusun oleh seorang editor, maka yang
dicantumkan di sini adalah nama penulis dan bukan editor dari referensi
tersebut.
2. Referensi Majemuk
Bila pengutipan yang dilakukan melibatkan lebih dari satu tulisan, maka
urutan referensi dalam teksnya adalah berdasarkan urutan abjad
(alphabetical order)
3. Penulis yang sama dengan berbagai kutipan
Jika ada beberapa karya tulis pada tahun yang sama dari penulis
tersebut yang digunakan sebagai referensi, maka penulisannya adalah
sebagai berikut (Kaplan 2000a), dan (Kaplan 2000b). Jika karya tulis
penulis yang sama pada tahun yang berbeda, maka penulisannya
adalah sebagai berikut (Jones, 2000, 2001)

3

Kategori Pengutipan disusun berdasarkan gaya APA (APA style) yang diadaptasi dari Q Manual
Monash University

10

DRAFT

* Contoh Pengutipan dalam teks (in-text Citation)
Satu penulis
… tidaklah meyakinkan (Hawkins, 2003).
Hawkins (2003) menyatakan bahwa hasil penelitian itu tidaklah
meyakinkan.

Dua Penulis
…(Bovey & Hede, 2001)
Bovey and Hede (2001) mengungkapkan...

Tiga – Lima Penulis
-

Pengutipan pertama

…(Clegg, Hardy & Nord, 1996)
Clegg, Hardy and Nord (1996) menekankan bahwa...
Selanjutnya, hanya ketik nama penulis pertama, diikuti dengan “et al.”
…(Clegg et al., 1996)
Clegg et al. (1996) menjelaskan ....

Enam atau lebih penulis
• Gunakan hanya nama keluarga penulis pertama, diikuti dengan et.al.
• Di dalam daftar pustaka, masukkan hanya enam penulis pertama, dan
penulis selanjutnya (ketujuh dan seterusnya dengan et.al

11

DRAFT

Organisasi sebagai penulis
Nama organisasi lalu diikuti dengan tahun penerbitan, contoh:
(Bank Indonesia, 2007)
• Bila organisasi yang dikutip memiliki singkatan yang dikenal umum,
untuk kutipan kedua dan selanjutnya bisa digunakan nama singkatan
tersebut, contoh:
Kutipan pertama : … (International Monetary Fund [IMF], 1997)
Seterusnya : … (IMF , 1997)

12

DRAFT

Referensi Majemuk
• Diurutkan berdasarkan abjad, dipisahkan dengan tanda (;)
Pandangan ini banyak didukung oleh hasil penelitian lainnya (Allen, 2001;
Bryson & Lodge, 1999; Wong, 2003).

Kutipan Langsung
• Nama keluarga penulis, tahun dan halaman kutipan, contoh:
“Kunci memahami mikroekonomi adalah dengan menyadari besarnya fokus
yang diberikan kepada peranan harga” (Gittins, 2006, p. 18).
Gittins (2006) menyatakan bahwa “Kunci memahami mikroekonomi adalah
dengan menyadari besarnya fokus yang diberikan kepada peranan harga”
• Untuk kutipan dari sumber elektronik (seperti website) yang tidak
memiliki halaman, tuliskan paragarafnya, contoh :
(Perrin, 2006, para. 4).

Kutipan Sekunder (sumber yang dikutip dari kutipan)
Kutipan sekunder terjadi tatkala kutipan yang kita ambil sebagai sumber
tidak kita langsung baca dari sumber asli, tapi hanya kita baca kutipannya
di penelitian orang lain.Misalnya, kita membaca atikel Kaplan di tahun 2006
yang salah satu sumber referensinya adalah tulisan Porter di tahun 1985.
Untuk mengutip tulisan Porter, ikuti format berikut:
…(Porter, 1985, sebagaimana dikutip dalam Kaplan, 2006).
Porter (1985, sebagaimana dikutip dalam Kaplan, 2006) menyarankan
supaya…

13

DRAFT

• Pada daftar pustaka, hanya sertakan penelitian yang benar-benar anda
baca langsung (artikel Kaplan di contoh atas)

Daftar Pustaka

Urutan penulisannya didasarkan urutan alfabetis nama keluarga dari
penulis. Jika nama penulis sama, penulisan diurutkan berdasarkan tahun
penerbitan. Standar penulisannya adalah sebagai berikut :
Sumber Tertulis
1. Buku
Format umum : Nama keluarga penulis, Inisial nama depan penulis. (Tahun
Penerbitan). Judul buku (edisi jika bukan edisi pertama). Tempat publikasi:
Nama penerbit .
• Pada judul buku,hanya huruf pertama dari judul, sub judul dan kata
benda tertentu (nama negara, kota dsb) yang menggunakan huruf besar
• Judul dan subjudul ditulis dengan huruf miring (italics)
• Untuk edisi revisi, singkatannya adalah (Rev. ed.)
Contoh:
Gittins, R. (2006). Gittins’ guide to economics. Crows Nest, NSW:
Allen & Unwin.
Luthans, F . (2002). Organisational behavior (9th ed.). Boston:
McGraw-Hill Irwin.
Mahoney, D. & Trigg, M. (2001). International business: A managerial
perspective (2nd ed.).Sydney: Pearson Education.
• Penulis lebih dari enam

14

DRAFT

Mussen, P ., Rosenzweig, M. R., Aronson, E., Elkind, D., Feshbach, S.,
Geiwitz, P . J., et al. (1973). Psychology: An introduction. Lexington,
MA: Heath.63
2. Referensi dari buku dengan editor
• Mengikuti format buku, dengan nama editor diikuti oleh (Ed)
Clegg, S. R., Hardy, C., & Nord, W. R. (Eds.). (1996).Handbook of
organisation studies.London: Sage Publications.

3. Bab dari buku dengan editor
• Ketik ”dalam” sebelum nama editor
Macauley, P . & Green, R. (2007). Supervising publishing from the
doctorate. dalam C. Denholm & T. Evans (Ed.), Supervising doctorates
downunder: Keys to efective supervision in Australia and New Zealand (pp.
192–199). Camberwell, Vic.: ACER Press.
4. Artikel Jurnal
Nama keluarga penulis, Inisial depan penulis. (Tahun publikasi). Judul
artikel. Judul Journal,nomor volume (nomor edisi), nomor halaman artikel
yang dikutip
Milner , L. M. & Fodness, D. (1996). Product gender perceptions: The case of
China. International Marketing Review, 13(4), 40-51.
5. Majalah
• Jika ada nomor volume, diletakkan sesudah nama majalah
MacLeod, S. (2002, April 8). An olive branch or stick? Time, 159, 46.

15

DRAFT

Guilliat, S. (2005, March 26). Leap of faith. Good Weekend: The Age
Magazine, 24-31.
6. Artikel surat kabar
Hopkins, P . (2004, January 7). Parmalat cooked the books worldwide:
Police. The Age, p. 2.
7. Laporan Organisasi
• Termasuk Laporan Tahunan dan laporan lembaga pemerintahan
Department of Industry Science and Technology. (2004). Australian
business innovation: A strategic analysis. Canberra: Australian Government
Publishing Service.
House of Representatives Standing Committee on Legal and Constitutional
Affairs. (1992). Half way to equal: Report of the inquiry into equal
opportunity and equal status for women in Australia. Canberra: Australian
Government Publishing Service.
Sumber Elektronik
1. Artikel Jurnal elektronik
Ciocchetti, C. A. (2001). Monitoring employee e-mail: Efcient workplaces
vs employee privacy. Duke Law & Technology Review, 0026. Retrieved
from http://www.law.duke.edu/journals/dltr/articles/2001dltr0026.html66
2. Artikel surat kabar elektronik
Kaneko, M. (2007, October 16). Investment funds focused on ‘womenomics’
gaining

attention.

The

Japan

Times

Online.

Retrieved

from

http://search.japantimes.co.jp/cgi-bin/nb20071016a3.html

16

DRAFT

3. Thesis Elektronik
Watters, R. (2004). The organisational and global environments
relationship:
An investigation of the key factors. (Doctoral dissertation, Victoria
University, Melbourne. Retrieved from
http://wallaby.vu.edu.au/adt-VVUT/public/adt-VVUT20041214.155232/
4. Laporan tahunan – dari website organisasi
Ford Motor Company. (2007). Fast forward: 2006 annual report. Retrieved
from http://www.ford.com/doc/2006_AR.pdf
5. Laporan Lembaga Pemerintahan – dari web
Department of Health and Aging. (2000). National medicines policy.
Retrieved from
http://www.health.gov.au/internet/wcms/Publishing.nsf/Content/nmpobjectives-policy.htm/$FILE/nmp2000.pdf68

6. Sumber elektronik lainnya
Business Victoria. (2007, October 8). Starting a business. Retrieved October
31, 2007, from
http://www.business.vic.gov.au/BUSVIC/LANDING//SEC01.html
Shell. (n.d.). The energy challenge. Retrieved October 31, 2007, from http://
www.shell.com/home/content/envirosoc-en/energy_challenge/the_challenge
_000407.html

17

DRAFT

Reserve Bank of Australia. (2007). Domestic banking fee income [Data fle].
Retrieved November 15, 2007, from
http://www.rba.gov.au/Statistics/Bulletin/index.html

18

DRAFT

Contoh Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
Bovey, W. H. & Hede, A. (2001). Resistance to organisational change: The
role of cognitive and affective processes. Leadership & Organisation
Development Journal, 22(8), 372–382.
Department of Industry Science and Technology. (2004). Australian
business innovation:
A strategic analysis. Canberra: Australian Government Publishing Service.
Macauley, P . & Green, R. (2007). Supervising publishing from the
doctorate.
Dalam C. Denholm & T. Evans (Eds.), Supervising doctorates downunder:
Keys to efective
supervision in Australia and New Zealand (pp. 192–199). Camberwell, Vic.:
ACER Press.
Mahoney, D. & Trigg, M. (2001). International business: A managerial
perspective
(2nd ed.). Sydney: Pearson Education.
Milner , L. M. & Fodness, D. (1996). Product gender perceptions: The case of
China.
International Marketing Review, 13(4), 40-51.
Singapore proft soars despite cost hit. (2007, November 2). The Australian,
p. 37.
Smith, A. (2007a). Emerging in between: The multi-level governance of
renewable energy in

19

DRAFT

the English regions. Energy Policy, 35(12), 6266–6280. doi:
10.1016/j.enpol.2007.07.023
Smith, A. (2007b). Translating sustainabilities between green niches and
socio-technical
regimes. Technology Analysis & Strategic Management, 19(4), 427–450.
doi: 10.1080/09537320701403334
Warner , M. (Ed.). (2002). International encyclopedia of business and
management (2nd ed.).London: Thomson Learning.

20

DRAFT

PELANGGARAN AKADEMIK

Dalam penulisan karya tulis, standar penulisan referensi mutlak berlaku.
Dalam ujian dengan sifat buku terbuka dan slide presentasi, referensi
cukup dituliskan dalam teks. Daftar pustaka tidak dibutuhkan di sini. Dalam
ujian dengan sifat closed book, penulisan referensi dalam teks tidak
menjadi kewajiban.
Fabrikasi (Pemalsuan)
Fabrikasi atau pemalsuan ini didefnisikan sebagai tindakan mendistorsi
sumber atau isi yang digunakan sebagai bagian dari karya tulis. Yang
termasuk dalam tindakan fabrikasi atau pemalsuan ini antara lain:
 Mengutip suatu sumber yang sebenarnya tidak pernah eksis
 Mengakui suatu ide, data, materi berasal dari suatu sumber yang eksis,
namun sebenarnya ide, data atau materi itu tidak pernah menjadi
bagian dari sumber tersebut.
 Menuliskan sumber dalam daftar pustaka, walaupun sebenarnya tidak
pernah ada bagian dari sumber tersebut yang menjadi kutipan dalam
karya tulis.
 Mengarang data atau hasil statistik untuk mendukung kesimpulan.

Kecurangan Studi
Beberapa contoh kecurangan studi yang harus dihindarkan antara lain:
 Mengutip sebagian atau seluruh pekerjaan mahasiswa atau kelompok
mahasiswa lain selama ujian atau pengerjaan tugas, dalam bentuk dan
cara apapun
 Mengijinkan mahasiswa atau kelompok mahasiswa lain mengutip
sebagian atau seluruh pekerjaan selama ujian atau pengerjaan tugas
dalam bentuk atau cara apapun.

21

DRAFT

 Menggunakan materi dan alat-alat bantu yang sebelumnya telah
dilarang oleh Faculty Member dalam pengerjaan ujian atau tugas.
 Melakukan kerjasama dalam pengerjaan ujian atau tugas dalam bentuk
dan cara apapun, kecuali sifat ujian atau tugas tersebut memang
dinyatakan secara tegas merupakan ujian atau tugas kelompok.
 Mengerjakan ujian atau tugas untuk orang lain dan mengijinkan orang
tersebut untuk mengakuinya sebagai hasil karya tulisnya sendiri dalam
bentuk atau cara apapun.
 Membiarkan dan mengijinkan orang lain mengerjakan ujian atau tugas
untuk diri Anda dalam bentuk dan cara apapun.
 Memasukkan karya tulis yang sama untuk penugasan yang berbeda
tanpa keterangan atau ijin dari Faculty Member bersangkutan
 Memperbaiki serta memasukkan kembali ujian atau tugas dalam bentuk
atau cara apapun untuk dinilai oleh Faculty Member tanpa ijin atau
sepengetahuan Faculty Member yang bersangkutan.

22

DRAFT

FORMAT PENULISAN
TUGAS AKHIR
S1 Prasetiya Mulya
Kertas

: A4, HVS Putih, 80 gram

Sampul Depan :Hard Cover, Warna Hitam dengan tulisan emas. Layout
sesuai dengan standar
Pengetikan

: Hanya pada satu muka

Jarak antar baris

: 2 spasi

Jenis Font

: Calibri 12 ppt

Margin

: Atas

: 1,5” (3.75 cm)

Bawah : 1,0” (2.50 cm)
Kiri

: 1,5” (3.75 cm)

Kanan : 1,0 “ (2.50 cm)
Nomor Halaman

: Kanan Bawah

Gambar atau grafk
berikut:

: Diberi nomor dan judul dengan aturan sebagai

 Judul gambar diletakkan di bawah
 Penomoran gambar diurutkan berdasarkan Bab.
Contoh: tabel ketiga di Bab 2 diberi nomor gambar2.3
Tabel

: Diberi nomor dan judul dengan aturan sebagai berikut:
 Judul tabel diletakkan di atas
 Penomoran tabel diurutkan berdasarkan Bab. Contoh:
tabel ketiga di Bab 2 diberi nomor tabel 2.3

Lampiran

: Diberi nomor, judul dan nomor halaman. Nomor halaman
pada lampiran dibuat urut bersambung dari nomor
halaman isi.

23

DRAFT

LAMPIRAN

24

DRAFT

SAMPUL DEPAN

Nomor urut tugas
akhir

JUDUL TUGAS
AKHIR
OLEH
Nama Mahasiswa
NIM

S1 AKUNTANSI PRASETIYA MULYA
BULAN, TAHUN

25

DRAFT

SAMPUL DALAM
Nomor urut tugas
akhir

JUDUL TUGAS
AKHIR
OLEH
Nama Mahasiswa
NIM

TUGAS AKHIR INI DIAJUKAN UNTUK
MELENGKAPI SEBAGIAN PERSYARATAN
MENJADI SARJANA EKONOMI

S1 AKUNTANSI PRASETIYA MULYA
BULAN, TAHUN

26

DRAFT

PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tugas akhir dengan judul:

yang dibuat untuk melengkapi sebagian persyaratan menjadi Sarjana
Ekonomi pada Pendidikan S1 Prasetiya Mulya, sejauh yang saya ketahui
bukan merupakan tiruan atau duplikasi dari tugas akhir yang sudah
dipublikasikan dan atau sudah pernah dipakai untuk mendapatkan gelar
kesarjanaan di lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Prasetiya Mulya
maupun di Perguruan Tinggi atau instansi manapun, kecuali bagian yang
sumber informasinya dicantumkan sebagaimana mestinya.

Jakarta ……………………………………..

(Nama
Mahasiswa)
NIM

27

DRAFT

PERSETUJUAN

Tugas akhir dengan judul:

dibuat untuk melengkapi sebagian persyaratan menjadi Sarjana Ekonomi
pada Pendidikan S1 Prasetiya Mulya dan disetujui untuk diajukan dalam
ujian tugas akhir.

Jakarta ……………………………………..

(Pembimbing

)

28

LAMPIRAN LAPORAN RISET
1. Kartu Bimbingan
KARTU KONSULTASI RISET
S1 PRASETIYA MULYA

Foto 3 X

JAKARTA

4

Nama Mahasiswa :
…………………………………………………………………………………….
NIM
:
…………………………………………………………………………………….
Konsentrasi
:
…………………………………………………………………………………….
Judul Riset
:
……………………………………………………………………………………..
Pembimbing 1

: …………………………………….. Menyetujui:

Pembimbing 2

: ……………………………………..

Mulai Riset

: ……………………………………..

Selesai Riset

: …………………………………….. Manajer Program

Hari/
Tgl.

Jam
Mulai

Topik / Catatan Pembimbing
Selesai

Tanda Tangan

Menyetujui untuk maju ujian pendadaran
Paraf
Pembimbing
:
…………………………………

…………………………………………,

Catatan:
1. Kartu ini harus diisi oleh dosen pembimbing saat konsultasi

Tanggal:

DRAFT
2. Kartu ini harus dilampirkan pada saat pengumpulan laporan riset
3. Syarat pendadaran:
a. Minimal 9 kali konsultasi tatap muka dengan dosen pembimbing

2. Check List Kelengkapan Laporan

RISET
























Halaman sampul depan
Halaman sampul dalam
Pernyataan keaslian laporan tugas akhir
Halaman persetujuan
Ucapan terima kasih
Abstrak (dalam bahasa Inggris dan Indonesia)
Daftar isi
Daftar tabel (bila diperlukan)
Daftar gambar (bila diperlukan)
Daftar lampiran (bila diperlukan)
Daftar lambang (bila diperlukan)
Daftar singkatan (bila diperlukan)
Pendahuluan
Landasan teori
Metode penelitian
Pembahasan dan analisa
Kesimpulan dan rekomendasi
Daftar pustaka yang ditulis sesuai aturan baku
Mencantumkan sumber kutipan di daftar pustaka
Lampiran (yang berhubungan dengan isi)
Tata bahasa sudah baik dan benar
Ada nomor halaman
Lampiran kartu bimbingan

Dinyatakan sudah lengkap dan boleh mengikuti ujian tugas akhir
Menyetujui

Pembimbing
 1. Check list ini akan diisi oleh pembimbing 1 pada saat bimbingan terakhir sebelum ujian

2. Jika belum lengkap maka mahasiswa wajin untuk melengkapinya terlebih dahulu sebelum ma
ujian

30 | P a g e

DRAFT

31 | P a g e