Pengantar | Just another WordPress.com site

KONSEP DASAR
ILMU GIZI

oleh: Suhaema,S.Si.T, MPH.
Disampaikan pada Mata Kuliah
GIZI DALAM KES REPRODUKSI
Mhs Bhakti Kencana Mataram Th. 2011

PENGERTIAN

Gizi berasal dari bhs Arab “Ghidza”
(makanan)
Ilmu Gizi ttg makn & kes optimal
Zat gizi ikatan kimia yang
diperlukan tubuh utk melakukan
fungsinya yaitu: meghasilkan
Energi, membangun& memelihara
jaringan serta mengatur proses
metabolisme

Makanan bahan selain obat yg


mengandung zat gizi yg berguna
bagi tubuh bila dikonsumsi
Bhn Makn  makn dlm keadaan

mentah
Pangan  Istilah umum untuk
semua bahan yang dapat dijadikan
makanan
Food?
Status gizi  keadaan tubuh akibat

Secara klasik, gizi hanya
dihubungkan dg kes tubuh yaitu
menyediakan energi,
membangun, memelihara
jaringan serta mengatur proses
kehidupan di dlm tbh
Sekarang Gizi mempunyai
pengertian yang lebih luas: jg

berkaitan dg potensi ekonomi (~
perkembangan otak, konsentrasi

RUANG LINGKUP GIZI
Perhatian

ilmu gizi dimulai dari
produksi pangan, perubahan2 yg
terjadi pasca panen (penyediaan,
distribusi, pengolahan), konsumsi
makn dan cara pemanfaatan
makanan oleh tubuh dlm keadaan
sehat dan sakit.

Ilmu

gizi  berkaitan erat dg ilmu
agronomi, peternakan, ilmu pangan,
mikrobiologi, biokimia, biologi


PERKEMBANGAN ILMU
GIZI
Th.

1926 Ilmu Gizi pertama kali diakui
sbg cabang ilmu yg berdiri sendiri
(Pengukuhan Prof MARY SWARTZ ROSE)
 Perhatian mengenai pentingnya
makanan utk kes telah ada sejak
zaman purba
Th 400 SM: HIPPOCRATES
mengibaratkan makanan sbg panas yg
dibutuhkan manusia butuh makn;
kebutuhan org tua lebih sedikit; org
gemuk cenderung berumur lebih
pendek.

ANTOINE LAVOISIER (1743 – 1794)
Ahli Kimia Prancis Bapak Ilmu Gizi, org


pertama yg mempelajari hal2 yg berkaitan dg
penggunaan energi makanan, meliputi proses
pernapasan, oksidasi dan kalorimetri
Penelitian pd kelinci: hub produksi panas dg
CO2 yg dihasilkan
Mengukur penggunaan O2 oleh manusia pd
keadaan puasa dan istirahat ----- Metabolisme
Basal
Produksi panas meningkat bila suhu lingk
menurun, tjd pencernaan mkn dan latihan fisik

MAGENDIE (Awal abad ke-19): Dapat

membedakan bbgai macam zat gizi dalam
BM: KH, Lmk, Protein
REGNAULT & REISET (1980): menunjukkan

perbandingan antara O2 yg dikonsumsi dg
CO2 yg dikeluarkan berbeda menurut jenis
makn --- RQ (Respiratory Quotient)

LIEBIG (1803-1873): KH, L, P dioksidasi

menghasilkan energi. Menghitung Energi
bbrp BM dan menyimpulkan bhw Makn
seimbang hrs mengandung KH, L,P

BIDDER & SCHMID (1803-1873)  Dalam

keadaan tdk makan memerlukan metabolisme
minimal tertentu --- dikenal dg metabolisme
istirahat (Resting Metabolism
ATTWATER&MARY SWARTZ ROSE (Akhir

abad ke-19) menciptakan alat Kalorimetri
pertama
ATTWATER&BRYANT (1899)  menerbitkan

DKBM pertama

Sejak th 1955  penelitian gizi pd tingkat


molekular dan selular
Pemberiam makan yg tepat pada sel adlh

esensial bg pemberian mkn yg tepat bg
jaringan – organ –tubuh
Setelah th 1960 interrelationship diantara

zat gizi, peran biologi spesifiknya, penetapan
kebutuhan zat gizi manusia dan pengaruh
pengolahan mkn thd kandungan zat gizi, erta
mengaplikasikan pengetahuan ttg makn thd
perbaikan gizi

Sekarang  diketahui sekitar 45 zat gizi yg

harus tersedia dlm mkn sehari-hari
Pengaruh gizi thd perkembangan otak,

kemampuan belajar, produktivitas kerja dan

daya tahan tubuh, faktor gizi berpengaruh
thd pencegahan dan pengobatan penyakit
degeneratif
Mutakhir: issue nutrigenomic

PENGELOMPOKAN ZAT GIZI
A. Zat gizi Makro:
1. Karbohidrat: Sederhana dan komplek
2. Protein
3. Lemak
B. Zat Gizi Mikro
4. Vitamin: larut air dan tidak larut air
5. Mineral : mineral makro dan mineral mikro

FUNGSI ZAT GIZI:
A. Karbohidrat:
sebagai sumber energi
B. Protein
- membangun sel2 yg telah rusak
- membentuk zat-zat pengatur seperti enzim

dan hormon

C. Lemak
- sbg pelarut vitamin tertentu (A,D,E,K)
- sbg pelindung alat-alat tubuh dan sbg
pelindung tubuh dr temperatur rendah
D. Vitamin
- mempertahankan fungsi berbagai jaringan
spt jar.epithel
- mempengaruhi pertumbuhan dan
pembentukkan sel-sel baru
- membantu dlm pembuatan zat-zat tertentu
didalam tubuh

E. Mineral
berperan dalam memelihara tubuh secara
keseluruhan

F. Air
Pelarut dan menjaga stabilitas temperatur

tubuh

A.

Makanan sebagai sumber tenaga
(energi)
(Makanan pokok)

- Karbohidrat, Lemak, Protein
menghasilkan energi yaitu: KH=4
kkal/g, L=9 kkal/g, P=4 kkal/g.
- KH merupakan sumber energi utama,
dan satu2nya sumber energi bagi
organ vital seperti otak .
- Umumnya sumber KH

Mengenyangkan

B. Protein sebagai zat pembangun
Untuk pertumbuhan, perkembangan,

membentuk sel2 yg baru, memelihara dan
mengganti sel-sel yg rusak
Contoh:
- Hewani : telur, teri, daging, susu, ikan
- Nabati
: tahu, tempe, kacangkacangan

C. Vitamin dan Mineral sebagai
zat pengatur
(Sayur dan Buah)
- Agar semua bagian tubuh dapat melakukan
fungsinya secara teratur
- Berperan dalam banyak reaksi-reaksi

dalam tubuh
Contoh : Sayur yang berwarna hijau dan
buah-buahan

PRINSIP PENGATURAN SESUAI MENU
SEIMBANG

SEDIKIT

GULA,
LEMAK
DAGING

SAYUR

BANYAK
19

SEREAL