Bahan ajar powerpoint Geografi SMP dan SMA ppt BIOSFER
BIOSFER
(Flora & Fauna)
Beberapa Istilah :
• Biosfer : Bagian atmosfer yang paling
bawah di dekat permukaan bumi
tempat tinggal makhluk hidup
• Biotik : Makhluk hidup, baik yang
mikro maupun makro serta prosesnya
• Abiotik : Makhluk mati
• Ekosistem : Kesatuan antara makhluk
hidup (unsur biotik) dengan
lingkungannya (abiotik)
• Habitat : tempat hidup khusus bagi
organisme tertentu
• Populasi : kumpulan dari organisme
yang terdiri dari individu-individu
sejenis.
• Komunitas : kumpulan dari berbagai
populasi yang mendiami suatu tempat
Persebaran Flora
di Muka Bumi
Faktor-faktor yang
mempengaruhi persebaran
flora di muka bumi :
Iklim
Relief / morfologi
Tanah
Campur tangan manusia
Vegetasi Alami :
Hutan : pohon-pohon berkayu dan tinggi
Padang Rumput : rumput dan semak yang
diselingi pohon
Vegetasi gurun : semak berduri dan lumut
Persebaran
Persebaran Flora
Flora di
di Dunia
Dunia
Daerah
Daerah
Beriklim
Beriklim Tropis
Tropis
Daerah
Daerah
Beriklim
Beriklim Sedang
Sedang
Vegetasi
Vegetasi
Daerah
Daerah dingin
dingin
// Tundra
Tundra
Hutan
Hutan Hujan
Hujan Tropis
Tropis
Hutan
Hutan gugur
gugur daun
daun
Hutan
Hutan Musim
Musim Tropis
Tropis
Hutan
Hutan berdaun
berdaun Jarum
Jarum
Hutan
Hutan Sabana
Sabana Tropis
Tropis
Padang
Padang Rumput
Rumput
Hutan
Hutan mangrove
mangrove
Vegetasi
Vegetasi gurun
gurun
1.a. Hutan Hujan Tropis
Wilayah : 10° LU - 10° LS (Basin amazone,
Basin Zaire, Asia Tenggara)
Heterogen, terdapat vegetasi epifit
Iklim: suhu dan kelembaban udara tinggi,
hujan turun sepanjang tahun
Karakter pohon: daun lebar, ujungnya runcing;
pohon besar, berkayu keras, ranting di bagian
atas; akar penyangga, bunga & buah warnawarni dan harum
Persebaran hutan hujan tropis
Karakter Hutan Hujan Tropis
1.b. Hutan Musim Tropis
Wilayah : 10° - 23,5° LU dan LS (India,
Bangladesh, Thayland, Kamboja, China
Selatan, Myanmar, Australia Utara, Afrika
Tengah, Amerika Selatan, Indonesia)
Menggugurkan daunnya pada musim kemarau
Vegetasi berupa kayu keras : jati, pinus
Ciri-ciri pohon : Daun lebar & runcing, gugur
daun, bagian bawah lebat, akarnya dalam
Karakter Hutan Musim Tropis
1.c. Hutan Sabana Tropis
Wilayah : Afrika, Australia dan Indonesia
Terdiri dari padang rumput yang di sana-sini
terdapat pohon kecil dan semak-semak yang
menyebar tidak merata
Dibedakan menjadi 2 :
- Hutan sabana pohon dan palma ( presipitasi
Gurun ada du macam : Gurun Panas (sekitar
23,5° LU-LS) dan Gurun Dingin (sekitar 40°
LU-LS)
Vegetasi : Xerophyte (Vegetasi yang mampu
bertahan terhadap kondisi kekurangan air)
Type Vegetasi Gurun:
Perennial : mampu menyimpan air yang
banyak (Kaktus, Pohon berkayu)
Euphemeral : menghindari musim kering yang
panjang dengan cara memiliki siklus hidup
yang pendek
3. Vegetasi di daerah Dingin /
Tundra
Wilayah : di sekitar lingkaran kutub utara
Tundra merupakan daerah yang tandus dan
dingin dengan suhu udara antara 0° - 10° C
Jenis vegetasi sangat terbartas, seperti semak
dan rumput.
Persebaran Flora di Indonesia
Hutan Hujan Tropis (Kalimantan, Sumatra,
Papua)
Hutan Musim Tropis (Jateng, Jatim, Nusa
Tenggara)
Hutan Mangrove / bakau (Pantai utara P. Jawa,
Pantai Timur Papua, Pantai Kalbar, Pantai
Kalsel)
Padang Rumput (Nusa Tenggara)
Persebaran
Fauna
di Dunia
1. PALEARKTIK
• Wilayah : Asia utara, Eropa, Afrika Utara,
Bagian barat Pegunungan Himalaya
• Jenis fauna : Unta, Ayak, burung bersiul
2. ORIENTAL
• Wilayah : Asia Selatan, Asia Tenggara
• Jenis fauna : Orang utan, Gibbon, Kancil,
Burung berparuh lebar, burung bersiul
3. NEOTROPIKAL
• Wilayah : Amerika Selatan, India Barat,
Amerika Tengah, sekitar Pantai Mexico
• Jenis Fauna : Kungkang, Armadillo,
Tinamous
4. NEARTIK
• Wilayah : Amerika Utara hingga dataran
tinggi Mexico
• Jenis Fauna : Antelop bertanduk cabang
tiga, tupai, Kalkun, Burung Biru, Jungko
5. AUSTRALIAN
• Wilayah : Daratan Australia, Selandia
Baru, Indonesia bagian Timur, Papua
Nugini
• Jenis Fauna : Marsupial, Monotrema,
Cendrawasih, Burung Pengisap Madu,
Kakaktua, Kasuari, Kanguru
6. ETHIOPIAN
• Wilayah : Gurun Sahara, Afrika Selatan,
Malagasi, Wilayah Arab bagian Selatan
• Gorilla, Simpanse, Hippopotamus,
Beruang Unta, Kolibri
7. OCEANIAN
• Wilayah : Di Kawasan Pasifik
• Jenis fauna : ikan hiu, lumba-lumba dll
8. ANTARKTIK
• Wilayah : Di daerah beriklim Kutub
• Jenis Fauna : Pinguin, Rusa Kutub, Anjing
Laut, Burung Squa
Persebaran Fauna
Berdasarkan BIOMA
BIOMA
Merupakan ekosistem darat yang
mempunyai bentangan alam yang
luas dan ciri-ciri yang khas
Bioma Gurun
Wilayah
: Afrika Utara, Jazirah Arab,
Benua Asia, Australia, Afrika Bagian
Selatan, Amerika Serikat, Mexico.
Fauna yang bisa hidup merupakan fauna
yang punya daya adaptasi tinggi, dengan
cara:
- punya kemampuan menyimpan air
- siang bersembunyi, malam keluar
Bioma Padang Rumput
Di
daerah sedang: Bison, Antelop, Kuda
Przewalski, Anjing Prairi berekor Hitam,
Serigala, anjing hutan, Rubah, Luak,
Rhea.
Di daerah Tropis : Tupai tanah, Lemming,
tikus Mole, Serangga, Unggas
Bioma Hutan Basah
(Hutan Hujan Tropis)
Wilayah
: Daerah Tropis yang basah
(Amerika Tengah dan Selatan, Afrika, Asia
Tenggara, Australia Timur laut)
Dapat Dibedakan berdasar waktu
aktivitasnya dan Kebiasaan tempat hidup)
Berdasar waktu aktivitasnya:
Diurnal
: Hewan yang aktif di siang hari
(Burung)
Nokturnal : Hewan yang aktif di malam
hari (Kera, burung, babi hutan, kucing
hutan, tupai, macan tutul, jaguar)
Berdasar tempat beraktivitas:
Arboreal
: hidup di pohon (kera, Tupai,
burung)
Terestrial : hidup di tanah (Babi, Kucing
hutan, beruang, harimau, macan tutul,
jaguar)
Bioma Hutan Gugur
Wilayah
: Amerika Serikat, Eropa, Asia
Timur, Chili, Pegunungan Amerika Tengah
Jenis hewan terestrial: kijang, rusa, bajing,
kucing rubah, rakun, serigala
Burung musim semi & panas (musim
dingin bermigrasi)
Insekta musim panas
Bioma Hutan Taiga
Wilayah
: di daerah sangat dingin di
belahan bumi utara dan di pegunungan
tinggi
Hewan berbulu tebal : Lynk (kucing
salju), Elk (menjangan merah), kelinci,
rubah merah, serigala abu-abu, karibou,
beruang hitam, berang-berang, burung
(musim panas).
Bioma Tundra
Lokasi
: lingkaran kutub utara.
Hewan berbulu dan berambut tebal, warna
bulu putih, lemak tebal
Herbivora: muskox, rainder
Carnivora : Beruang Kutub
Hewan lain: Anjing laut, Burung camar,
walrus, nyamuk, lalat hitam
PERSEBARAN FAUNA
DI INDONESIA
3 Kelompok :
Wilayah
Indonesia bagian Barat / Paparan
Sunda / Fauna Asiatik : Sumatera, Jawa,
Kalimantan, Bali
Wilayah Indonesia bagian tengah /
Peralihan / Walasia : Sulawesi, Kepulauan
Nusa Tenggara
Wilayah Indonesia Bagian Timur / Paparan
Sahul / Australis : Maluku, Papua
Garis Pembatas :
Garis
Walasia (Wallace) antara Fauna
Asiatik dengan fauna Walasia (Alfred
Wallace)
Garis Weber antara Fauna Walasia
dengan fauna Australis (Max Weber)
Bahan Diskusi
• Seperti apakah kerusakan yang terjadi
pada flora dan fauna di Indonesia?
• Apakah penyebabnya?
• Bagaimana cara mengatasinya?
Indonesia
Negara Berkembang
SDA
Pembangunan
SDM
Tidak memperhatikan
keseimbangan lingkungan
Kerusakan
Sumber Daya Alam
Akibat kerusakan pada flora:
Hutan
menjadi gundul
Tanah longsor
Banjir
Rusaknya habitat hewan dan makhluk
hidup lain
Usaha-usaha pelestarian flora
Melakukan
pengawasan secara ketat, terutama
kepada perusak hutan dan penebang liar
Melakukan reboisasi terhadap hutan-hutan
gundul
Melarang penggembalaan yang merusak hutan
Menjaga agar tidak terjadi kebakaran
Menanam pohon pengganti setelah pohon
ditebang
Melarang perladangan berpindah
Menetapkan hutan lindung
Melaksanakan tebang pilih dan disesuaikan
dengan kebutuhan
Faktor penyebab kemusnahan
fauna :
Faktor
kematian pemangsaan,
perburuan, penyakit, kelaparan,
kecelakaan
Faktor kesejahteraan menyangkut
kuantitas dan kualitas lingkungan hidup
fauna : makanan, air, tempat hidup
Faktor manusia kegiatan manusia
sangat mempengaruhi kehidupan fauna
Usaha perlindungan fauna:
Membuat
Undang-undang perburuan hewan
yang membatasi jenis hewan yang boleh
diburu
Menyediakan habitat yang sesuai untuk
hewan-hewan tertentu secara alamiah dalam
suatu areal yang luas
Mengembangbiakkan hewan-hewan yang
hampir punah dan bila sudah banyak dilepas
lagi ke hutan
Menyediakan makanan secara alamiah
SUAKA ALAM
• Merupakan hutan yang karena sifat
khasnya diperuntukkan secara
khusus bagi perlindungan alam
hayati dan manfaat-manfaat lainnya.
• Suaka Alam terdiri atas :
- Cagar Alam
- Suaka Margasatwa
Cagar Alam
Kawasan yang ditetapkan sebagai
tempat untuk melindungi tumbuhan
dan lingkungannya agar dapat
tumbuh secara alami
Suaka Margasatwa
Kawasan yang ditetapkan sebagai
tempat untuk melindungi dan
melestarikan berbagai jenis hewan
agar terhindar dari kepunahan
Contoh Kawasan
yang Dilindungi di
Indonesia
Taman Nasional Kerinci Seblat
Di kawasan Bukit Barisan yang terdiri
atas kawasan Gunung Kerinci dan
Gunung Seblat (Sumbar, Sumsel,
Jambi & Bengkulu)
Satwa lindung : Gajah, badak, tapir,
harimau, beruang madu, macan
dahan
Taman Nasional Gede Pangrango
Terdiri atas kawasan Gunung Gede
dan Gunung Pangrango di kabupaten
Bogor, Sukabumi, dan Cianjur
Satwa : Wau-wau Jawa, Lutung,
berbagai jenis burung, terutama Elang
Jawa
Flora : Edelweiss
Taman Nasional Tanjung
Puting
Di Kalimantan Tengah bagian Selatan,
meliputi rawa gambut dan hutan
kerangas
Fauna :Orang Utan, Bekantan, Ikan
Arwana
Taman Nasional Lore Lindu
Di bagian Tenggara Palu, Sulawesi
Tengah, meliputi hutan, padang
rumput dan danau
Fauna : Monyet Hitam
Flora : Hutan Ebony
Taman Nasional Gunung
Lorentz
Di Papua bagian Tengah, meliputi
Puncak Jaya yang tertutup gletser,
hutan, rawa air tawar, rawa bakau,
rawa tropis di pantai selatan
Terluas di Asia
Fauna : Burung Nandur, Landak,
Walaby, Kanguru Pohon, Ular Sanca
That’s all….
MINGGU
DEPAN
ULANGAN...!
!!
(Flora & Fauna)
Beberapa Istilah :
• Biosfer : Bagian atmosfer yang paling
bawah di dekat permukaan bumi
tempat tinggal makhluk hidup
• Biotik : Makhluk hidup, baik yang
mikro maupun makro serta prosesnya
• Abiotik : Makhluk mati
• Ekosistem : Kesatuan antara makhluk
hidup (unsur biotik) dengan
lingkungannya (abiotik)
• Habitat : tempat hidup khusus bagi
organisme tertentu
• Populasi : kumpulan dari organisme
yang terdiri dari individu-individu
sejenis.
• Komunitas : kumpulan dari berbagai
populasi yang mendiami suatu tempat
Persebaran Flora
di Muka Bumi
Faktor-faktor yang
mempengaruhi persebaran
flora di muka bumi :
Iklim
Relief / morfologi
Tanah
Campur tangan manusia
Vegetasi Alami :
Hutan : pohon-pohon berkayu dan tinggi
Padang Rumput : rumput dan semak yang
diselingi pohon
Vegetasi gurun : semak berduri dan lumut
Persebaran
Persebaran Flora
Flora di
di Dunia
Dunia
Daerah
Daerah
Beriklim
Beriklim Tropis
Tropis
Daerah
Daerah
Beriklim
Beriklim Sedang
Sedang
Vegetasi
Vegetasi
Daerah
Daerah dingin
dingin
// Tundra
Tundra
Hutan
Hutan Hujan
Hujan Tropis
Tropis
Hutan
Hutan gugur
gugur daun
daun
Hutan
Hutan Musim
Musim Tropis
Tropis
Hutan
Hutan berdaun
berdaun Jarum
Jarum
Hutan
Hutan Sabana
Sabana Tropis
Tropis
Padang
Padang Rumput
Rumput
Hutan
Hutan mangrove
mangrove
Vegetasi
Vegetasi gurun
gurun
1.a. Hutan Hujan Tropis
Wilayah : 10° LU - 10° LS (Basin amazone,
Basin Zaire, Asia Tenggara)
Heterogen, terdapat vegetasi epifit
Iklim: suhu dan kelembaban udara tinggi,
hujan turun sepanjang tahun
Karakter pohon: daun lebar, ujungnya runcing;
pohon besar, berkayu keras, ranting di bagian
atas; akar penyangga, bunga & buah warnawarni dan harum
Persebaran hutan hujan tropis
Karakter Hutan Hujan Tropis
1.b. Hutan Musim Tropis
Wilayah : 10° - 23,5° LU dan LS (India,
Bangladesh, Thayland, Kamboja, China
Selatan, Myanmar, Australia Utara, Afrika
Tengah, Amerika Selatan, Indonesia)
Menggugurkan daunnya pada musim kemarau
Vegetasi berupa kayu keras : jati, pinus
Ciri-ciri pohon : Daun lebar & runcing, gugur
daun, bagian bawah lebat, akarnya dalam
Karakter Hutan Musim Tropis
1.c. Hutan Sabana Tropis
Wilayah : Afrika, Australia dan Indonesia
Terdiri dari padang rumput yang di sana-sini
terdapat pohon kecil dan semak-semak yang
menyebar tidak merata
Dibedakan menjadi 2 :
- Hutan sabana pohon dan palma ( presipitasi
Gurun ada du macam : Gurun Panas (sekitar
23,5° LU-LS) dan Gurun Dingin (sekitar 40°
LU-LS)
Vegetasi : Xerophyte (Vegetasi yang mampu
bertahan terhadap kondisi kekurangan air)
Type Vegetasi Gurun:
Perennial : mampu menyimpan air yang
banyak (Kaktus, Pohon berkayu)
Euphemeral : menghindari musim kering yang
panjang dengan cara memiliki siklus hidup
yang pendek
3. Vegetasi di daerah Dingin /
Tundra
Wilayah : di sekitar lingkaran kutub utara
Tundra merupakan daerah yang tandus dan
dingin dengan suhu udara antara 0° - 10° C
Jenis vegetasi sangat terbartas, seperti semak
dan rumput.
Persebaran Flora di Indonesia
Hutan Hujan Tropis (Kalimantan, Sumatra,
Papua)
Hutan Musim Tropis (Jateng, Jatim, Nusa
Tenggara)
Hutan Mangrove / bakau (Pantai utara P. Jawa,
Pantai Timur Papua, Pantai Kalbar, Pantai
Kalsel)
Padang Rumput (Nusa Tenggara)
Persebaran
Fauna
di Dunia
1. PALEARKTIK
• Wilayah : Asia utara, Eropa, Afrika Utara,
Bagian barat Pegunungan Himalaya
• Jenis fauna : Unta, Ayak, burung bersiul
2. ORIENTAL
• Wilayah : Asia Selatan, Asia Tenggara
• Jenis fauna : Orang utan, Gibbon, Kancil,
Burung berparuh lebar, burung bersiul
3. NEOTROPIKAL
• Wilayah : Amerika Selatan, India Barat,
Amerika Tengah, sekitar Pantai Mexico
• Jenis Fauna : Kungkang, Armadillo,
Tinamous
4. NEARTIK
• Wilayah : Amerika Utara hingga dataran
tinggi Mexico
• Jenis Fauna : Antelop bertanduk cabang
tiga, tupai, Kalkun, Burung Biru, Jungko
5. AUSTRALIAN
• Wilayah : Daratan Australia, Selandia
Baru, Indonesia bagian Timur, Papua
Nugini
• Jenis Fauna : Marsupial, Monotrema,
Cendrawasih, Burung Pengisap Madu,
Kakaktua, Kasuari, Kanguru
6. ETHIOPIAN
• Wilayah : Gurun Sahara, Afrika Selatan,
Malagasi, Wilayah Arab bagian Selatan
• Gorilla, Simpanse, Hippopotamus,
Beruang Unta, Kolibri
7. OCEANIAN
• Wilayah : Di Kawasan Pasifik
• Jenis fauna : ikan hiu, lumba-lumba dll
8. ANTARKTIK
• Wilayah : Di daerah beriklim Kutub
• Jenis Fauna : Pinguin, Rusa Kutub, Anjing
Laut, Burung Squa
Persebaran Fauna
Berdasarkan BIOMA
BIOMA
Merupakan ekosistem darat yang
mempunyai bentangan alam yang
luas dan ciri-ciri yang khas
Bioma Gurun
Wilayah
: Afrika Utara, Jazirah Arab,
Benua Asia, Australia, Afrika Bagian
Selatan, Amerika Serikat, Mexico.
Fauna yang bisa hidup merupakan fauna
yang punya daya adaptasi tinggi, dengan
cara:
- punya kemampuan menyimpan air
- siang bersembunyi, malam keluar
Bioma Padang Rumput
Di
daerah sedang: Bison, Antelop, Kuda
Przewalski, Anjing Prairi berekor Hitam,
Serigala, anjing hutan, Rubah, Luak,
Rhea.
Di daerah Tropis : Tupai tanah, Lemming,
tikus Mole, Serangga, Unggas
Bioma Hutan Basah
(Hutan Hujan Tropis)
Wilayah
: Daerah Tropis yang basah
(Amerika Tengah dan Selatan, Afrika, Asia
Tenggara, Australia Timur laut)
Dapat Dibedakan berdasar waktu
aktivitasnya dan Kebiasaan tempat hidup)
Berdasar waktu aktivitasnya:
Diurnal
: Hewan yang aktif di siang hari
(Burung)
Nokturnal : Hewan yang aktif di malam
hari (Kera, burung, babi hutan, kucing
hutan, tupai, macan tutul, jaguar)
Berdasar tempat beraktivitas:
Arboreal
: hidup di pohon (kera, Tupai,
burung)
Terestrial : hidup di tanah (Babi, Kucing
hutan, beruang, harimau, macan tutul,
jaguar)
Bioma Hutan Gugur
Wilayah
: Amerika Serikat, Eropa, Asia
Timur, Chili, Pegunungan Amerika Tengah
Jenis hewan terestrial: kijang, rusa, bajing,
kucing rubah, rakun, serigala
Burung musim semi & panas (musim
dingin bermigrasi)
Insekta musim panas
Bioma Hutan Taiga
Wilayah
: di daerah sangat dingin di
belahan bumi utara dan di pegunungan
tinggi
Hewan berbulu tebal : Lynk (kucing
salju), Elk (menjangan merah), kelinci,
rubah merah, serigala abu-abu, karibou,
beruang hitam, berang-berang, burung
(musim panas).
Bioma Tundra
Lokasi
: lingkaran kutub utara.
Hewan berbulu dan berambut tebal, warna
bulu putih, lemak tebal
Herbivora: muskox, rainder
Carnivora : Beruang Kutub
Hewan lain: Anjing laut, Burung camar,
walrus, nyamuk, lalat hitam
PERSEBARAN FAUNA
DI INDONESIA
3 Kelompok :
Wilayah
Indonesia bagian Barat / Paparan
Sunda / Fauna Asiatik : Sumatera, Jawa,
Kalimantan, Bali
Wilayah Indonesia bagian tengah /
Peralihan / Walasia : Sulawesi, Kepulauan
Nusa Tenggara
Wilayah Indonesia Bagian Timur / Paparan
Sahul / Australis : Maluku, Papua
Garis Pembatas :
Garis
Walasia (Wallace) antara Fauna
Asiatik dengan fauna Walasia (Alfred
Wallace)
Garis Weber antara Fauna Walasia
dengan fauna Australis (Max Weber)
Bahan Diskusi
• Seperti apakah kerusakan yang terjadi
pada flora dan fauna di Indonesia?
• Apakah penyebabnya?
• Bagaimana cara mengatasinya?
Indonesia
Negara Berkembang
SDA
Pembangunan
SDM
Tidak memperhatikan
keseimbangan lingkungan
Kerusakan
Sumber Daya Alam
Akibat kerusakan pada flora:
Hutan
menjadi gundul
Tanah longsor
Banjir
Rusaknya habitat hewan dan makhluk
hidup lain
Usaha-usaha pelestarian flora
Melakukan
pengawasan secara ketat, terutama
kepada perusak hutan dan penebang liar
Melakukan reboisasi terhadap hutan-hutan
gundul
Melarang penggembalaan yang merusak hutan
Menjaga agar tidak terjadi kebakaran
Menanam pohon pengganti setelah pohon
ditebang
Melarang perladangan berpindah
Menetapkan hutan lindung
Melaksanakan tebang pilih dan disesuaikan
dengan kebutuhan
Faktor penyebab kemusnahan
fauna :
Faktor
kematian pemangsaan,
perburuan, penyakit, kelaparan,
kecelakaan
Faktor kesejahteraan menyangkut
kuantitas dan kualitas lingkungan hidup
fauna : makanan, air, tempat hidup
Faktor manusia kegiatan manusia
sangat mempengaruhi kehidupan fauna
Usaha perlindungan fauna:
Membuat
Undang-undang perburuan hewan
yang membatasi jenis hewan yang boleh
diburu
Menyediakan habitat yang sesuai untuk
hewan-hewan tertentu secara alamiah dalam
suatu areal yang luas
Mengembangbiakkan hewan-hewan yang
hampir punah dan bila sudah banyak dilepas
lagi ke hutan
Menyediakan makanan secara alamiah
SUAKA ALAM
• Merupakan hutan yang karena sifat
khasnya diperuntukkan secara
khusus bagi perlindungan alam
hayati dan manfaat-manfaat lainnya.
• Suaka Alam terdiri atas :
- Cagar Alam
- Suaka Margasatwa
Cagar Alam
Kawasan yang ditetapkan sebagai
tempat untuk melindungi tumbuhan
dan lingkungannya agar dapat
tumbuh secara alami
Suaka Margasatwa
Kawasan yang ditetapkan sebagai
tempat untuk melindungi dan
melestarikan berbagai jenis hewan
agar terhindar dari kepunahan
Contoh Kawasan
yang Dilindungi di
Indonesia
Taman Nasional Kerinci Seblat
Di kawasan Bukit Barisan yang terdiri
atas kawasan Gunung Kerinci dan
Gunung Seblat (Sumbar, Sumsel,
Jambi & Bengkulu)
Satwa lindung : Gajah, badak, tapir,
harimau, beruang madu, macan
dahan
Taman Nasional Gede Pangrango
Terdiri atas kawasan Gunung Gede
dan Gunung Pangrango di kabupaten
Bogor, Sukabumi, dan Cianjur
Satwa : Wau-wau Jawa, Lutung,
berbagai jenis burung, terutama Elang
Jawa
Flora : Edelweiss
Taman Nasional Tanjung
Puting
Di Kalimantan Tengah bagian Selatan,
meliputi rawa gambut dan hutan
kerangas
Fauna :Orang Utan, Bekantan, Ikan
Arwana
Taman Nasional Lore Lindu
Di bagian Tenggara Palu, Sulawesi
Tengah, meliputi hutan, padang
rumput dan danau
Fauna : Monyet Hitam
Flora : Hutan Ebony
Taman Nasional Gunung
Lorentz
Di Papua bagian Tengah, meliputi
Puncak Jaya yang tertutup gletser,
hutan, rawa air tawar, rawa bakau,
rawa tropis di pantai selatan
Terluas di Asia
Fauna : Burung Nandur, Landak,
Walaby, Kanguru Pohon, Ular Sanca
That’s all….
MINGGU
DEPAN
ULANGAN...!
!!