Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Rancang Bangun Web Penjualan Obat Herbal sebagai Sarana Multi Level Marketing T0 562011025 BAB I
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah
Sistem penjualan berbasis web sudah mulai terasa
‘ramah’ di kalangan masyarakat berkembang saat ini. Hal
ini dikarenakan internet sudah menjadi kebutuhan dari
masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Selain dianggap
karena jauh lebih memudahkan, bertransaksi jual beli melalui web juga dianggap lebih hemat biaya karena tidak
membutuhkan banyak biaya untuk akomodasi. Barang
yang dipasarkan melalui penjualan berbasis web juga
bervariasi, mulai dari makanan, pakaian, jasa dan obat.
Selain mendapatkan keuntungan dalam dunia jual beli,
penjualan berbasis web juga mendukung adanya sosialisasi yang cukup tinggi antar pihak yang terlibat sehingga
memungkinkan terjadinya jaringan komunikasi yang lebih
luas.
Setiap orang yang melakukan komunikasi dalam transaksi
ini tidak akan dibatasi oleh jarak maupun waktu. Hal ini
dapat dimanfaatkan untuk membangun jaringan kerjasama
yang biasa dikenal dengan multi level marketing. Selama
ini MLM hanya dilakukan sebatas interaksi face to face,
6
di mana hal tersebut akan membatasi luasnya jaringan
yang seharusnya dapat dibentuk.
1.2
Tujuan
1.2.1
Tujuan Umum
Menghasilkan web sebagai sarana penjualan dan
promosi.
1.2.2
Tujuan Khusus
Menghasilkan sebuah web pemasaran sebagai
sarana penjualan produk obat herbal dan sarana
promosi pengenalan sistem MLM.
1.2.3
Rumusan Masalah
Pengembangan dan pemanfaatan web sebagai sarana
penjualan produk obat herbal yang didukung dengan
promosi pengenalan sistem bisnis MLM yang dilakukan
secara online.
1.3
Batasan Masalah
Membuat promosi MLM menjadi lebih efektif dengan
pemanfaatan web pemasaran obat herbal.
1.4
Manfaat
Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari pembuatan
web penjualan ini antara lain :
a. Memudahkan masyarakat untuk menemukan produk
obat herbal secara online
7
b. Memudahkan
produsen
obat
herbal
untuk
memasarkan produknya
c. Membantu masyarakat yang ingin mengenal cara
pengembangan bsinis MLM dengan lebih efektif
melalui website yang sudah disediakan.
1.5
Metodologi Pelaksanaan
a. Penentuan Masalah
Pada tahap ini dilakukan diskusi antara pihak
pengembang dan klien mengenai apa tujuan pembuatan situs web bagi klien dan apa saja keuntungan
yang diperoleh klien dari pembuatan situs web tersebut.
b. Analisa Kebutuhan
Pada tahap ini dilakukan analisa kebutuhan dan spesifikasi lengkap tentang isi, jenis skrip yang
digunakan, menentukan web statis atau dinamis,
penggunaan multimedia dan kebutuhan-kebutuhan
lainnya. Pada tahap ini harus menerangkan sejelasjelasnya terhadap situs web yang akan dibangun.
c. Perancangan
Pada tahap ini kelompok web desainer dan kelompok
web programmer berkolaborasi dalam menentukan
rancangan situs web sesuai dengan spesifikasi yang
diberikan.
Kelompok
web
desainer
membuat
rancangan tampilan visual sedangkan web programer
8
menentukan rancangan program yang dibutuhkan dalam pembuatan fasilitas-fasilitas yang ada pada situs
web
d. Implementasi
Pada tahap ini dilakukan proses implementasi terhadap seluruh situs web sesuai dengan tugas masingmasing kelompok. Pada tahap ini dilakukan proses uji
coba masing-masing unit, sehingga dapat diketahui
bagian mana yang masih harus diperbaiki.
e. Integrasi
Tahapan yang dilakukan penggabungan dari semua
komponen penyusun situs web, sehingga menjadi situs
web yang solid dan sesuai dengan spesifikasi yang
ada.
f. Uji coba sistem
Pada tahap ini dilakukan proses uji coba terhadap system yang dibangun termasuk di dalamnya sistem navigasi, fasilitas situs web seperti buku tamu, counter,
login pengguna dan fasilitas lainnya diuji kinerjanya,
sehingga dapat diketahui bagian-bagian mana yang
belum berfungsi dengan baik.
g. Penempatan dan pemeliharaan situs web
Pada tahap ini situs web siap untuk dipublikasikan di
internet. Pada proses ini selain pemeliharaan hosting
yang baik juga perlu diperhitungkan pemeliharaan si-
9
tus web tersebut. Seperti isinya perlu diganti atau diperbaiki yang pada dasarnya adalah menjadi tugas
web administrator.
1.6
Jadwal Kegiatan
Tabel 1 Jadwal Kegiatan TA Pengembangan Web
Gambar 1.7 Jadwal Kegiatan TA Pengembangan Web
10
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah
Sistem penjualan berbasis web sudah mulai terasa
‘ramah’ di kalangan masyarakat berkembang saat ini. Hal
ini dikarenakan internet sudah menjadi kebutuhan dari
masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Selain dianggap
karena jauh lebih memudahkan, bertransaksi jual beli melalui web juga dianggap lebih hemat biaya karena tidak
membutuhkan banyak biaya untuk akomodasi. Barang
yang dipasarkan melalui penjualan berbasis web juga
bervariasi, mulai dari makanan, pakaian, jasa dan obat.
Selain mendapatkan keuntungan dalam dunia jual beli,
penjualan berbasis web juga mendukung adanya sosialisasi yang cukup tinggi antar pihak yang terlibat sehingga
memungkinkan terjadinya jaringan komunikasi yang lebih
luas.
Setiap orang yang melakukan komunikasi dalam transaksi
ini tidak akan dibatasi oleh jarak maupun waktu. Hal ini
dapat dimanfaatkan untuk membangun jaringan kerjasama
yang biasa dikenal dengan multi level marketing. Selama
ini MLM hanya dilakukan sebatas interaksi face to face,
6
di mana hal tersebut akan membatasi luasnya jaringan
yang seharusnya dapat dibentuk.
1.2
Tujuan
1.2.1
Tujuan Umum
Menghasilkan web sebagai sarana penjualan dan
promosi.
1.2.2
Tujuan Khusus
Menghasilkan sebuah web pemasaran sebagai
sarana penjualan produk obat herbal dan sarana
promosi pengenalan sistem MLM.
1.2.3
Rumusan Masalah
Pengembangan dan pemanfaatan web sebagai sarana
penjualan produk obat herbal yang didukung dengan
promosi pengenalan sistem bisnis MLM yang dilakukan
secara online.
1.3
Batasan Masalah
Membuat promosi MLM menjadi lebih efektif dengan
pemanfaatan web pemasaran obat herbal.
1.4
Manfaat
Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari pembuatan
web penjualan ini antara lain :
a. Memudahkan masyarakat untuk menemukan produk
obat herbal secara online
7
b. Memudahkan
produsen
obat
herbal
untuk
memasarkan produknya
c. Membantu masyarakat yang ingin mengenal cara
pengembangan bsinis MLM dengan lebih efektif
melalui website yang sudah disediakan.
1.5
Metodologi Pelaksanaan
a. Penentuan Masalah
Pada tahap ini dilakukan diskusi antara pihak
pengembang dan klien mengenai apa tujuan pembuatan situs web bagi klien dan apa saja keuntungan
yang diperoleh klien dari pembuatan situs web tersebut.
b. Analisa Kebutuhan
Pada tahap ini dilakukan analisa kebutuhan dan spesifikasi lengkap tentang isi, jenis skrip yang
digunakan, menentukan web statis atau dinamis,
penggunaan multimedia dan kebutuhan-kebutuhan
lainnya. Pada tahap ini harus menerangkan sejelasjelasnya terhadap situs web yang akan dibangun.
c. Perancangan
Pada tahap ini kelompok web desainer dan kelompok
web programmer berkolaborasi dalam menentukan
rancangan situs web sesuai dengan spesifikasi yang
diberikan.
Kelompok
web
desainer
membuat
rancangan tampilan visual sedangkan web programer
8
menentukan rancangan program yang dibutuhkan dalam pembuatan fasilitas-fasilitas yang ada pada situs
web
d. Implementasi
Pada tahap ini dilakukan proses implementasi terhadap seluruh situs web sesuai dengan tugas masingmasing kelompok. Pada tahap ini dilakukan proses uji
coba masing-masing unit, sehingga dapat diketahui
bagian mana yang masih harus diperbaiki.
e. Integrasi
Tahapan yang dilakukan penggabungan dari semua
komponen penyusun situs web, sehingga menjadi situs
web yang solid dan sesuai dengan spesifikasi yang
ada.
f. Uji coba sistem
Pada tahap ini dilakukan proses uji coba terhadap system yang dibangun termasuk di dalamnya sistem navigasi, fasilitas situs web seperti buku tamu, counter,
login pengguna dan fasilitas lainnya diuji kinerjanya,
sehingga dapat diketahui bagian-bagian mana yang
belum berfungsi dengan baik.
g. Penempatan dan pemeliharaan situs web
Pada tahap ini situs web siap untuk dipublikasikan di
internet. Pada proses ini selain pemeliharaan hosting
yang baik juga perlu diperhitungkan pemeliharaan si-
9
tus web tersebut. Seperti isinya perlu diganti atau diperbaiki yang pada dasarnya adalah menjadi tugas
web administrator.
1.6
Jadwal Kegiatan
Tabel 1 Jadwal Kegiatan TA Pengembangan Web
Gambar 1.7 Jadwal Kegiatan TA Pengembangan Web
10