RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI KOMUNITAS BERBASIS WEB DAN SMS GATEWAY DI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR.

(1)

INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

TUGAS AKHIR

Disusun Oleh :

MUHAMMAD NURUL JADID NPM. 0634 015 057

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL ″VETERAN″ JAWA TIMUR


(2)

DI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan

Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Jurusan Teknik Informatika

Disusun oleh :

MUHAMMAD NURUL JADID

NPM. 0634 015 057

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL ″VETERAN″ JAWA TIMUR


(3)

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI KOMUNITAS BERBASIS WEB DAN SMS GATEWAY

DI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

Disusun Oleh :

MUHAMMAD NURUL JADID

NPM. 0634 015 057

Telah disetujui untuk mengikuti Ujian Negara Lisan Gelombang IV Tahun Akademik 2010/2011

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

Basuki Rahmat, S.Si., MT Wahyu S.J. Saputra, S.Kom NPT. 3 6907 06 0209 1 NPT. 3 8608 10 0295 1

Mengetahui,

Ketua Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri

Uiversitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur


(4)

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

PANITIA UJIAN SKRIPSI / KOMPREHENSIF

KETERANGAN REVISI

Mahasiswa di bawah ini:

Nama : Muhammad Nurul Jadid NPM : 0634 015 057

Jurusan : Teknik Informatika

Telah mengerjakan revisi/ tidak ada revisi*) TUGAS AKHIR Ujian Lisan Gelombang IV, TA 2010/2011 dengan judul:

“ RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI KOMUNITAS BERBASIS WEB DAN SMS GATEWAY DI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”

JAWA TIMUR

Surabaya, April 2011 Dosen Penguji yang memerintahkan revisi:

1) Kemal Wijaya

NIP. 19590925 198703 1001 2) Ir. Kartini, MT

NIP. 19611110 199103 2 001 3) Nur Cahyo Wibowo,S.Kom,M.Kom

NPT. 37903 1401 971

Mengetahui,

Pembimbing I Pembimbing II

BASUKI RAHMAT, S.Si. MT WAHYU S.J SAPUTRA, S.Kom NPT. 269 070 640 209 NPT. 386 081 002 951

{

}

{

}


(5)

WEB DAN SMS GATEWAY DI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JATIM Disusun Oleh :

MUHAMMA D NURUL JADID 0634 015 057

Telah dipertahankan di hadapan dan diterima oleh Tim Penguji Tugas Akhir Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Pada Tanggal 15 April 2011

Pembimbing : 1.

BASUKI RAHMAT, S.Si. MT NPT. 3 6907 06 0209 1

Tim Penguji : 1.

Ir. Kemal Wijaya, MT NIP. 19590925 198703 1001

2.

WAHYU S.J SAPUTRA, S.Kom NPT. 386 081 002 951

2.

Ir. Kartini, MT

NIP. 19611110 199103 2 001

3.

Nur Cahyo Wibowo,S.Kom,M.Kom NPT. 3 7903 04 01 97 1

Mengetahui

Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”

Jawa Timur, Surabaya


(6)

(7)

Penyusun menyadari bahwasanya dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini telah mendapat banyak bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan yang berharga ini, penyusun mengucapan terima kasih kepada: 1. Bapak Ir. Sutiyono, MT selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas

Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Surabaya

2. Bapak Basuki Rahmat, S.Si, MT selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Surabaya.

3. Bapak Basuki Rahmat, S.Si, MT. selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan saran, arahan, ilmu dan telah meluangkan waktunya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.

4. Wahyu S.J Saputra, S.Kom selaku Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktu, memberikan arahan, memberi ilmu, membimbing serta memberi motivasi sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini. 5. Ibu dan Bapak tercinta di rumah yang senantiasa memberikan dukungan baik

moriel maupun spirituil mendoakan penyusun supaya Tugas Akhir ini segera terselesaikan.

6. Kakak-kakakku Mbak Mus, Mbak A, Mas Hasan, di rumah yang mendoakan dan mendukung penyusun untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.

7. Bapak Khamsun yang telah memberikan banyak kesempatan waktu dan juga dukungan untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.

8. Terima kasih buat teman-teman, Alif, Mamik, Anak-anak Kost Monster, Anak Parasit (Bagus, Yudha, Dedy, Randhy, Chimi, Rina, Eric dan Bahrul), dan


(8)

9. Lidya Triwati Faedah Lestari tercinta yang senantiasa memberikan dukungan baik moriel maupun spirituil mendoakan penyusun supaya Tugas Akhir ini segera terselesaikan.

10.Teman-teman penulis lainnya yang tidak mungkin penulis sebutkan namanya satu per satu terima kasih telah membantu dan memberikan do’anya kepada penulis untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Akhirnya penulis menyadari bahwa laporan Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna, kritik dan saran dari pembaca sangat penulis harapkan semoga laporan ini dapat memberikan manfaat serta masukan kepada seluruh mahasiswa UPN umumnya dan mahasiswa Jurusan Teknik Informatika khususnya.

Surabaya, April 2011


(9)

Segala puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan hidayahNya sehingga akhirnya penyusun dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul Rancang Bangun Sistem Informasi Komunitas Berbasis Web dan SMS Gateway di Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional ″Veteran″ Jawa Timur dengan tepat waktu.

Penulisan Tugas Akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan program Strata Satu (S1) pada jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, UPN ″Veteran″ Jawa Timur. Walaupun banyak kesulitan yang harus dihadapi penyusun dalam menyelesaikan tugas akhir ini, namun berkat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, akhirnya tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

Akhir kata, penyusun menyadari bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna, tak lebih karena berbagai keterbatasan yang dimiliki penyusun. Oleh karena itu penyusun mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca untuk pengembangan aplikasi lebih lanjut.

Surabaya, April 2011


(10)

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii DAFTAR ISI ... v

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR TABEL ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 2

1.3 Batasan Masalah ... 3

1.4 Tujuan ... 3

1.5 Manfaat ... 3

1.6 Metodologi Penelitian ... 4

1.7 Sistematika Penulisan ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 8

2.1 Komunitas ... 8

2.2 Sistem Informasi ... 8

2.2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi ... 10

2.2.2 Karaekteristik Sistem Informasi ... 12

2.2.3 Klasifikasi Sistem Informasi ... 14

2.2.4 Konsep Dasar Informasi ... 15

2.2.5 Kualitas Informasi ... 16

2.2.6 Sistem Informasi Manajemen ... 18

2.2.7 Nilai Informasi ... 19

2.3 PHP ... 19

2.4 HTML ... 20


(11)

2.6.1 Tipe Data MySQL ... 26

2.6.2 Structured Query Language (SQL) ... 27

2.7 SMS GATEWAY ... 29

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ... 33

3.1 Analisa Sistem ... 33

3.2 Perancangan Sistem ... 34

3.2.1 Deskirpsi Umum Sistem ... 34

3.2.2 Flowchart ... 35

3.2.3 DFD (Data Flow Diagram) ... 36

. 1 . 3.2.3 Context Diagram ... 37

3.2.3 .2 DFD level 0 ... 38

3.2.3 .3 DFD level 1 ... 40

3.2.4 ERD ... 43

3.2.4 .1 CDM ... 44

3.2.4 .2 PDM ... 45

3.2.5 Perancangan Database ... 46

3.3 Perancangan antar muka ... 52

3.3.1 Perancangan antar muka Halaman Utama ... 53

3.3.2 Perancangan antar muka Halaman Komunitas ... 53

3.3.3 Perancangan antar muka Halaman Admin ... 54

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM ... 55

4.1 Lingkungan Implementasi ... 55

4.2 Implementasi Data ... 56

4.3 Implementasi Antar Muka... 59

4.3.1 Form Tampilan Utama Profil BEM ... 59

4.3.2 Form Data Berita Serta Komentar Berita ... 60

4.3.3 Form User Online ... 61


(12)

Pembimbing I : Basuki Rahmat,S.Si.,Mt

Pembimbing II : Wahyu Syaifullah J. Saputra, S.Kom Penyusun : Muhammad Nurul Jadid

ABSTRAK

Universitas Pembangunan Nasional ″Veteran″ Jawa Timur adalah salah satu universitas yang terbaik di surabaya. Seperti halnya universitas-universitas lainnya yang ada di surabaya, khususnya pada teknik informatika yang didalamnya banyak terdapat komunitas, kumpulan dari berbagai populasi yang hidup pada suatu waktu dan daerah tertentu yang saling berinteraksi dan mempengaruhi satu sama lain.

Di kampus Universitas Pembangunan Nasional ″Veteran″ Jawa Timur Khususnya di Fakultas Teknologi Industri ini sendiri terdapat banyak Komunitas. Seperti HIMATIFA, HIMASIFO, KOLU, MIO, ILC dan lain sebagianya. Dari sekian banyaknya Komunitas tersebut sayangnya tidak terdapat media yang bisa memberikan informasi tentang Komunitas tersebut.

Dari permasalahan tersebut muncul ide untuk membuat sebuah sistem informasi yang dapat membantu mahasiswa memperoleh informasi tentang Komunitas yang diikutinya secara cepat dan tepat. Maka dibuatlah Sistem Informasi Komunitas Berbasis Web dan SMS Gateway di Fakultas Teknologi Industri UPN ″Veteran″ Jawa Timur. Sistem informasi dapat memudahkan para mahasiswa atau user dalam mencari informasi mengenai Komunitas serta bagaimana mendapatkan informasi Komunitas secara online.


(13)

1.1 Latar Belakang

Mengingat akan pesatnya kemajuan teknologi yang sudah merambah ke semua bidang, serta pola kehidupan masyarakat indonesia yang sudah relatif maju, dapat dipastikan bahwa hampir semua orang saat ini sudah memanfaatkan teknologi seluler. Demikian pula dengan layanan SMS sebagai salah satu layanan seluler yang paling populer serta paling diminati saat ini, karena penggunaannya yang relatif mudah serta biayanya yang sangat murah. Salah satu kelompok masyarakat indonesia yang sudah menggunakan teknologi seluler adalah mahasiswa. Mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur khususnya mahasiswa Fakultas Teknologi Industri, didalam Fakultas Teknologi Industri ada beberapa komunitas dan selama ini semua komunitas di Fakultas Teknologi Industri kurang efektik dan semuanya masih bersifat manual, oleh dan juga kesenjangan komunikasi antara anggota komunitas, anggota yang baru dengan anggota yang lama seperti alumni dengan anggota suatu komunitas, karena itu di dalam sistem informasi ini mahasiswa dapat melakukan komunikasi dengan mudah dan cepat dengan adanya fasilitas chat didalamnya mahasiswa dapat berkomunikasi dengan langsung sesama anggota komunitas. Layanan berbasis sms adalah sebagai suatu media komunikasi antara komunitas dengan mahasiswa, yang dapat membantu penyampaian informasi tentang berita terupdate ke pada para angotanya.

Masalah yang dihadapi adalah informasi yang disajikan sebagian besar berupa lembaran kertas yang ditempel, sehingga untuk mendapatkan informasi


(14)

anggap kurang efisien dan kurang praktis karena masih menggunakan sistem manual dan belum memanfaatkan teknologi yang sudah berkembang saat ini. Selain itu didalam Fakultas Teknologi Industri ada beberapa komunitas dan selama ini semua komunitas di Fakultas Teknologi Industri terdapat kesenjangan komunikasi antara anggota komunitas, anggota yang baru dengan anggota yang lama seperti alumni dengan anggota suatu komunitas.

Dari permasalahan yang dijelaskan diatas mendorong Penulis untuk merancang tugas akhir dengan judul Rancang Bangun Sistem Informasi Komunitas Fakultas Teknologi Industri Berbasis Web Dan Sms Gateway. Dengan adanya sistem informasi ini, dapat melakukan komunikasi dengan mudah dan cepat dengan adanya fasilitas chat didalamnya mahasiswa dapat berkomunikasi dengan langsung sesama anggota komunitas. Sedangkan layanan berbasis sms merupakan suatu media komunikasi antara komunitas dengan mahasiswa, yang dapat membantu penyampaian informasi tentang berita terbaru ke para anggotanya. Pengiriman informasi melalui media Web dan SMS akan menjamin tersampaikannya informasi ke seorang anggota komunitas secara cepat, tepat, akurat, online dan up to date.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan diatas, maka dapat dirumuskan masalah dalam Tugas Akhir ini, yaitu :

a. Bagaimana merancang dan membuat sebuah sistem informasi berbasis web tentang komunitas Fakultas Teknologi Industri dengan menggabungkan teknologi seluler.


(15)

b. Bagaimana cara membuat suatu web yang dapat dijadikan sarana komunikasi komunitas yang canggih dengan menyajikan tampilan-tampilan yang menarik.

1.3 Batasan Masalah

Pada pembuatan aplikasi ini perlu didefinisikan batasan masalah mengenai sejauh mana pembuatan aplikasi ini akan dikerjakan. Beberapa batasan masalah tersebut antara lain:

a. Sistem ini hanya memberikan informasi tentang profil sebuah komunitas pada Fakultas Teknologi Industri kepada user dan memanfaatkan teknologi seluler yaitu fitur SMS untuk mengirimkan sebuah informasi kepada anggota komunitas.

b. Sistem ini dapat di akses oleh dua user yaitu admin sistem atau orang yang dapat merubah sistem dan mahasiswa yang hanya bisa melakukan pendaftaran dan login user.

1.4 Tujuan

Tujuan dari Tugas Akhir ini adalah Merancang dan membangun suatu sistem informasi yang dapat digunakan untuk memberikan informasi dan juga komunikasi tentang komunitas Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri UPN “Veteran” Jawa Timur kepada para anggota komunitas melalui media internet (website) dan pesan singkat (SMS).

1.5 Manfaat


(16)

dan mahasiswa, yaitu :

MANFAAT BAGI INSTITUSI

a. Menyajikan halaman website komunitas di lingkungan kampus Fakultas Teknologi Industri UPN “Veteran” Jawa Timur.

b. Menyajikan informasi yang dibutuhkan anggota komunitas secara up to date dengan biaya yang murah melalui media SMS.

c. Memudahkan admin komunitas untuk membagikan informasi ke semua anggota komunitas tanpa terkecuali.

d. Sebagai alternatif pengiriman pengumuman/pemberitahuan/peringatan kepada anggota komunitas sebagai ganti dari surat pengumuman, yang akan lebih menjamin informasi tersebut sampai ke para anggota komunitas,

MANFAAT BAGI MAHASISWA

a. Mahasiswa dapat melakukan komunikasi jarak jauh dengan para anggota komunitas dengan adanya sarana chatt didalam web ini.

b. Mahasiswa dapat melihat informasi apa saja tentang komunitas yang diikutinya melalui Website atau SMS.

c. Mahasiswa tidak perlu datang ke kampus untuk mendapatkan informasi tentang komunitas, cukup dengan menggunakan layanan SMS.

1.6 Metodologi Penelitian

Dalam pembuatan Tugas Akhir kali ini, penulis akan menjelaskan tentang metode yang digunakan selama menyusun dan membuat Tugas Akhir ini.

a. Studi literatur.


(17)

lainnya mengenai sms gateway serta optimasi-optimasi yang telah ada sebagai tambahan referensi Tugas Akhir ini.

b. Analisa dan perancangan Aplikasi.

Menganalisa dan merancang sebuah sistem informasi tentang komunitas Fakultas Teknologi Industri berbasis web dan sms gateway dalam lingkungan kampus UPN ″Veteran″ Jawa Timur.

c. Pembuatan Aplikasi.

Pada tahap ini merupakan tahap yang paling banyak memerlukan waktu karena model dan rancangan aplikasi yang telah di buat di implementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP.

d. Uji coba dan evaluasi aplikasi.

Pada tahap ini setelah aplikasi selesai dibuat maka dilakukan pengujian aplikasi untuk mengetahui apakah aplikasi tersebut telah bekerja dengan benar sesuai dengan konsep yang di ajukan.

e. Penyusunan Buku Tugas Akhir.

Pada tahap ini merupakan tahap terakhir dari pengerjaan Tugas Akhir. Buku ini disusun sebagai laporan dari seluruh proses pengerjaan Tugas Akhir. Dari penyusunan buku ini diharapkan dapat memudahkan pembaca yang ingin menyempurnakan dan mengembangkan aplikasi lebih lanjut.

f. Pembuatan Kesimpulan.

Pada tahap ini dalam bagian akhir pembuatan Tugas Akhir. Dibuat kesimpulan dan saran dari hasil pembuatan aplikasi yang diperoleh sesuai dengan dasar teori yang mendukung dalam pembuatan aplikasi tersebut yang telah dikerjakan secara keseluruhan.


(18)

1.7 Sistematika Penulisan

Pada laporan Tugas Akhir ini akan menjelaskan tentang pembuatan Sistem Informasi Komunitas di Fakultas Teknologi Industri Berbasis Web dan SMS

Gateway. Agar lebih memahami materi, laporan Tugas Akhir ini dibagi menjadi

enam bab yang dilengkapi dengan penjelasan langkah-langkah dan ilustrasinya.

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini akan menjelaskan tentang Latar Belakang, Perumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Penulisan, Manfaat, Metodologi Penulisan, dan Sistematika Penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini akan menjelaskan tentang landasan teori yang dipakai sebagai penunjang pembuatan laporan ini. Penjelasannya meliputi pengetahuan sistem informasi berbasis web, sms gateway dan pengenalan Php sebagai bahasa pemrograman.

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Dalam bab ini dijelaskan tentang analisa dan perancangan sistem informasi yang antara lain berisi tentang analisa sistem informasi yang akan dibuat. Dalam bab ini juga akan dijelaskan semua kebutuhan yang diperlukan dalam membuat Sistem Informasi Komunitas Fakultas Teknologi Industri Berbasis Web dan SMS Gateway.


(19)

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM

Pada bab ini akan membahas tentang implementasi berdasarkan konsep perancangan yang ada pada BAB III beserta penjelasan tentang kebutuhan sistem supaya aplikasi yang dikerjakan sesuai dengan tujuan dari penulisan Tugas Akhir.

BAB V UJI COBA DAN ANALISA SISTEM

Bab ini menjelaskan tentang pengujian yang dilakukan untuk mengetahui apakah aplikasi yang dibuat bisa bekerja sesuai dengan konsep yang sebenarnya.

BAB VI PENUTUP

Bab ini akan menjelaskan tentang Kesimpulan dari keseluruhan isi dari laporan Tugas Akhir serta Saran yang disampaikan penulis untuk pengembangan aplikasi yang ada demi kesempurnaan aplikasi yang lebih baik.

DAFTAR PUSTAKA

Pada bagian ini akan dipaparkan tentang sumber-sumber literatur, tutorial, buku maupun situs-situs yang digunakan dalam pembuatan laporan Tugas Akhir ini.


(20)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Sebagai penunjang, di bawah ini akan disajikan sejumlah dasar-dasar teori yang digunakan sebagai dasar dalam penyusunan Tugas Akhir ini.

2.1 Komunitas

Komunitas ialah kumpulan dari berbagai populasi yang hidup pada suatu waktu dan daerah tertentu yang saling berinteraksi dan mempengaruhi satu sama lain. Komunitas memiliki derajat keterpaduan yang lebih kompleks bila dibandingkan dengan individu dan populasi[4].

A. Macam – Macam Komunitas

Macam-macam komunitas yang ada di Fakultas Teknologi Industri : a. BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa).

b. KOLU (Komunitas LINUX UPN).

c. Komunitas HIMATIFA (Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika).

d. Komunitas EMPATI (Ekspedisi Mahasiswa Penikmat Alam Teknik Industri). e. Komunitas HMTI (Himpunan Mahasiswa Teknik Industri).

2.2 Sistem Informasi

Sistem informasi adalah aplikasi komputer untuk mendukung operasi dari suatu organisasi: operasi, instalasi, dan perawatan komputer, perangkat lunak, dan data. Sistem Informasi Manajemen adalah kunci dari bidang yang menekankan finansial dan personal manajemen. Sistem Informasi Penjualan adalah suatu


(21)

dirancang untuk menghasilkan, menganalisa, menyebarkan dan memperoleh informasi guna mendukung pengambilan keputusan mengenai penjualan.

Tugas sistem informasi adalah untuk melakukan siklus pengolahan data dimana untuk melakukan siklus ini, maka sebagai suatu sistem diperlukan komponen-komponen tertentu.

Untuk melakukan siklus pengolahan data diperlukan tiga buah komponen, yaitu komponen input, komponen model dan komponen output. Data yang masih belum diolah perlu disimpan untuk pengolahan lebih lanjut, karena tidak semua data yang diperoleh disimpan terlebih dahulu yang nantinya setiap saat dapat diambil untuk diolah menjadi informasi. Data ini disimpan di simpanan (storage) dalam bentuk basis data (database). Proses pengolahan data dari basis data yang diolah menjadi informasi disebut dengan extended data processing life cycle yang ditunjukkan pada Gambar 2.1 di bawah ini.

Gambar 2.1 Extended Data Processing Life Cycle


(22)

satu dengan yang lainnya, tersimpan pada perangkat keras (hardware) komputer dan dapat digunakan pada perangkat lunak (software) untuk memanipulasi data-datanya. Dari konsep dasar sistem informasi dan basis data dapat dilakukan manajemen/pengolahan data informasi sehingga data dapat diproses sewaktu-waktu ketika dibutuhkan karena sistem informasi menggunakan sistem

storage/penyimpanan data dalam sebuah database.

2.2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi

“Sistem Informasi adalah suatu kombinasi dari orang-orang, fasilitas teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar untuk pengambilan keputusannya yang cerdik” [9].

“Sistem Informasi adalah kegiatan dari suatu prosedur-prosedur yang diorganisasikan bilamana dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukukung pengambilan keputusan dan pengendalian di dalam organisasi”[8]. “Sistem informasi adalah suatu sistem yang bertujuan menyajikan informasi kepada penggunanya melalui hasil pengolahan data yang sesuai”[2]. Informasi merupakan hal yang sangat penting dalam pengambilan keputusan. Pengolahan data menjadi informasi disajikan oleh suatu sistem, yaitu sistem informasi. Sistem Informasi merupakan suatu sistem yang melakukan fungsi untuk menyediakan semua informasi yang dibutuhkan. Mengolah data dan kemudian menyajikan informasi adalah suatu hal yang terintegrasi.


(23)

“Definisi sistem informasi adalah: Sistem Informasi merupakan suatu kumpulan dari komponen-komponen dalam perusahaan atau organisasi yang berhubungan dengan proses penciptaan dan pengaliran informasi”[10]. Menurut “Sistem informasi adalah suatu sistem manusia-mesin yang terpadu untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, pengambilan keputusan organisasi”[3].

“Sistem informasi adalah pengaturan orang, data, proses dan teknologi informasi yang berinteraksi untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menyediakan sebagai output informasi yang diperlukan untuk mendukung sebuah organisasi”[15]. “Information system adalah sistem yang dapat menghasilkan informasi yang berguna”. Suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan–laporan yang diperlukan pada saat informasi itu didapatkan. “Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan–laporan yang diperlukan”[12].

Sistem informasi terdiri dari komponen – komponen yang disebutnya dengan istilah blok bangunan (building block), yaitu blok masukan (input block), blok model (model block), blok keluaran (output block), blok teknologi (technology

block), blok basis data (database block) dan blok kendali (controls block). Sebagai

suatu sistem, keenam blok tersebut masing – masing saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai


(24)

sasarannya. Berikut ini adalah penjelasan dari masing – masing komponen atau

building block :

a.Blok masukan, mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi, termasuk metode dan media untuk memperoleh data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen dasar.

b.Blok model, terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi/mentranspormasi data masukan dan data yang tersimpan dalam basis data untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan. c.Blok keluaran, produk dari sistem informasi adalah keluaran berupa

informasi yang berkualitas.

d.Blok teknologi, merupakan kotak alat (tool-box) dalam sistem informasi. e.Blok basis data, merupakan kumpulan dari file data yang saling

berhubungan yang dapat diakses dengan mudah dan cepat.

Blok kendali, pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk menyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah[6].

2.2.2 Karakteristik Sistem Informasi

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat–sifat tertentu. Karakteristik sistem mempunyai komponen, batas sistem, lingkungan luar sistem, penghubung, masukan, keluaran, pengolah/proses, dan sasaran atau tujuan [5]. Karakteristik sistem dapat digambarkan sebagai berikut beserta penjelasannya :


(25)

Gambar 2.2 Karakteristik Sistem

a.Komponen (Components)

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian bagian dari sistem.

b.Batas (Boundary)

Batas sistem (boundary) merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut. c.Lingkungan Luar (Environments)

Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.

d.Penghubung (Interface)


(26)

dengan subsistem lainnya. e.Masukan (Input)

Masukan sistem adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input).

f. Keluaran (Output)

Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supersistem. g.Pengolah (Process)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran.

h.Sasaran (Objectives) atau Tujuan (Goal)

Perbedaan suatu sasaran (objectives) dan suatu tujuan (goal) adalah, tujuan (goa)l biasanya dihubungkan dengan ruang lingkup yang lebih luas

sedangkan sasaran (objectives) dalam ruang lingkup yang lebih sempit.

2.2.3 Klasifikasi Sistem Informasi

Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pmahasiswang, diantaranya sebagai berikut ini :

a.Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak (abstract system) dan sistem fisik (physical system). Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik.


(27)

b.Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah (natural system) dan sistem buatan manusia (human made system). Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia.

c.Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu (deterministic system) dan sistem tak tentu (probabilistic system). Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.

Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (closed system) dan sistem terbuka (open system) Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya [5].

2.2.4 Konsep Dasar Informasi

“Informasi adalah data yang telah diproses atau diorganisasi ulang menjadi bentuk yang berarti”[15]. Informasi dibentuk dari kombinasi pengumpulan data yang diharapkan memiliki arti ke penerima. Informasi adalah “data yang sudah diolah, dibentuk, atau dimanipulasi sesuai dengan keperluan tertentu” atau hasil dari pengolahan data yang secara prinsip memiliki nilai atau value yang lebih dibandingkan data mentah. Informasi dapat juga dianggap suatu data untuk diolah lagi dan menjadikan informasi sesuai dengan keperluan unit kerja tertentu.


(28)

“Informasi adalah sesuatu yang dihasilkan dari pengolahan data yang dilakukan oleh suatu sistem”[2]. Hubungan antara data dengan informasi dapat digambarkan sebagai berikut :

Gambar 2.3 Hubungan Data dan Informasi

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya [13]. Sumber dari informasi adalah data. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal datum atau item–item. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian–kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian–kejadian (event) adalah sesuatu yang terjadi pada saat yang tertentu. Di dalam dunia bisnis, kejadian kejadian nyata yang sering terjadi adalah perubahan dari suatu nilai yang disebut dengan transaksi. Kesatuan nyata (fact) adalah berupa suatu objek nyata seperti tempat, benda, orang yang betul – betul ada dan terjadi.

2.2.5 Kualitas Informasi

Kualitas dari suatu informasi (quality of information) tergantung dari 3 hal penting, yaitu informasi harus akurat (accurate), tepat pada waktunya (timeliness) dan relevan (relevance). Informasi mempunyai tingkat kualitas.


(29)

Yang ditentukan beberapa hal antara lain:

a.Akurat, informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan bagi orang yang menerima informasi tersebut. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Komponen akurat meliputi :

a.Completeness, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan

harus memiliki kelengkapan yang baik, karena bila informasi yang dihasilkan sebagian-sebagian akan mempengaruhi dalam pengambilan keputusan.

b.Correctness, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus

memiliki kebenaran.

c.Security, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus

memiliki keamanan.

b.Tepat waktu, informasi yang diterima harus tepat pada waktunya, sebab informasi yang usang (terlambat) tidak mempunyai nilai yang baik dan mengurangi nilai..

c.Relevan, informasi harus mempunyai manfaat bagi si penerima. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.

d.Ekonomis, informasi yang dihasilkan mempunyai manfaat yang lebih besar dibandingkan dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat tepat ditaksir keuntungannya dengan satuan nilai uang tetapi dapat ditaksir nilai efektivitasnya.

e.Lengkap, informasi berisi informasi yang dibutuhkan. Jelas, isi informasi bertenu dengan keperluan pemakai [5].


(30)

2.2.6 Sistem Informasi Manajemen

Sistem informasi manajemen (management information system) merupakan penerapan sistem informasi di dalam suatu organisasi untuk mendukung informasi – informasi yang dibutuhkan oleh semua tingkatan manajemen [5]. Informasi dapat diibaratkan sebagai darah yang mengalir di dalam tubuh manusia, seperti halnya informasi di dalam sebuah perusahaan yang sangat penting untuk mendukung kelangsungan perkembangannya, sehingga terdapat alasan bahwa informasi sangat dibutuhkan bagi sebuah perusahaan. Akibat bila kurang mendapatkan informasi, dalam waktu tertentu perusahaan akan mengalami ketidakmampuan mengontrol sumber daya, sehingga dalam mengambil keputusan-keputusan strategis sangat terganggu, yang pada akhirnya akan mengalami kekalahan dalam bersaing dengan lingkungan pesaingnya.

Disamping itu, sistem informasi yang dimiliki seringkali tidak dapat bekerja dengan baik. Masalah utamanya adalah bahwa sistem informasi tersebut terlalu banyak informasi yang tidak bermanfaat atau berarti (sistem terlalu banyak data). Memahami konsep dasar informasi adalah sangat penting (vital) dalam mendesain sebuah sistem informasi yang efektif (effective business system). Menyiapkan langkah atau metode dalam menyediakan informasi yang berkualitas adalah tujuan dalam mendesain sistem baru. Sebuah perusahaan mengadakan transaksi-transaksi yang harus diolah agar bisa menjalankan kegiatannya sehari-hari.

Dalam Encyclopedia of Management disebutkan bahwa sistem informasi manajemen merupakan suatu proses pendekatan yang direncanakan dan disusun untuk memberikan bantuan kepada pimpinan dalam proses manajerial. Sistem


(31)

informasi manajemen adalah sebuah sistem manusia/mesin yang terpadu (intregeted) untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi. Sistem ini menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman, model manajemen dan keputusan, dan sebuah “data

base”.

2.2.7 Nilai Informasi

Nilai dari information (value of information) ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya[2]. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Akan tetapi perlu diperhatikan bahwa informasi yang digunakan di dalam suatu sistem informasi umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan. Sulit untuk menghubungkan suatu bagian informasi pada suatu masalah tertentu dengan biaya untuk memperolehnya. Pengukuran nilai informasi biasanya dihubungkan dengan analisis cost effectiveness atau cost benefit. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat tepat ditaksir keuntungannya.

2.3 PHP

Script PHP (Hypertext Preprocessor) merupakan bahasa web serverside yang bersifat open source. Bahasa PHP menyatu dengan script HTML (Hyper Text Markup Language) yang sepenuhnya dijalankan pada server.


(32)

Kelebihan dari bahasa pemrograman PHP adalah sebagai berikut :

1. Sebuah script yang tidak melakukan kompilasi dalam penggunanya.

2. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana-mana dari

mulai IIS sampai dengan dengan Apache, dengan konfigurasi yang sangat mudah.

3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya developer yang membantu dalam pengembangannya.

4. Pada sisi pemahaman, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah dikuasai karena referensi yang mudah ditemukan.

PHP adalah bahasa pemrograman Open Source yang dapat digunakan diberbagai Sistem Operasi (Unix, Linux, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console ataupun terminal serta dapat dijalankan dengan perintah-perintah sistem.

2.4 HTML (HyperText Markup Language)

HTML adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah

browser internet. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak

digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML, HTML adalah sebuah stmahasiswar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web dan HTML kini merupakan stmahasiswar internet yang saat ini dikendalikan oleh World Wide Web Consortium (W3C).

Versi terakhir dari HTML adalah HTML 4.01, meskipun saat ini telah berkembang XHTML yang merupakan pengembangan dari HTML. HTML


(33)

berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan web browser seperti Mozilla Firefox atau

Microsoft Internet Explorer. HTML juga dapat dikenali oleh aplikasi pembuka

email ataupun dari PDA dan program lain yang memiliki kemampuan browser. Salah satu ciri web yang dinamis adalah menyediakan form dapat dimanfaatkan pengunjung untuk mengirim informasi kepada server. Dengan demikian, ada interaksi dua arah antara pengunjung dan webmaster (pemilik

website), sehingga suatu website menjadi lebih hidup.

Dalam pembuatan form ini. Yang perlu diperhatikan adalah tag <FORM>

beserta atributnya, seperti method, action, dan input data yang lainnya. Action adalah atribut yang menunjukkan isian atau informasi, bahwa data akan dikirimkan ke suatu file proses data yang akan diakses. Atribut method mempunyai dua macam pilihan nilai, yaitu POST dan GET.

a. Jika menggunakan pilihan GET, maka semua isian dikirimkan ke server dalam satu kesatuan URL-nya.

b. Jika menggunakan pilihan POST, data isian akan dikirimkan ke server terpisah dengan URL-nya.

Kelemahan dari method GET adalah data yang digunakan sebagai

paramater akan tampil pada URL, selain itu method GET tidak dapat mengirim data dalam jumlah yang besar. Kemudian yang tidak kalah pentingnya adalah name (nama) dari inputan data, karena nama dari kontrol data ini akan menjadi variabel yang membawa data isian dari form.


(34)

2.5 XHTML

XHTML (eXtensible HyperText Markup Language) adalah sebuah kombinasi antara HTML (HyperText Markup Language) dan XML (eXtensible

HTML Language) yang merupakan bentuk sempurna dari HTML. Pada penulisan

XHTML memiliki aturan lebih ketat dan mengharuskan penulisan tag bersih dibandingkan dengan HTML.

XHTML merupakan bentuk HTML yang didefinisikan sebagai aplikasi XML yang artinya XHTML berisi semua elemen dengan HTML 4.01 dikombinasikan dengan sintaks XML. XML adalah markup language dimana semua penulisan tag harus dibuat secara benar agar dapat menghasilkan dokumen yang memiliki susunan tag kode baik. XML di desain untuk mendiskripsikan data, dan HTML di desain untuk menampilkan data.

Perkembangan teknologi browser, dimana kini tidak hanya ada di komputer saja (browser juga ada di PDA, handphone, Game Console, dsb), memunculkan kebutuhan adanya sebuah scirpt yang stmahasisward dan bebas dari kesalahan agar dapat berjalan dengan baik disemua platform alat penangananya.

Kombinasi HTML dan XML (yang lalu dikenal dengan nama XHTML) menggunakan aturan yang ketat dalam hal penulisan. Halaman XHTML dapat dibaca pada peralatan yang mendukung XML. Keuntungan XML adalah dapat menyajikan dokumen “well-formed” dan support di banyak browser.

2.5.1 Perbedaan Antara XHTML dan HTML

Sebenarnya, XHTML tidak terlalu berbeda dengan HTML 4.01. Jika mahasiswa


(35)

sudah memiliki kemampuan HTML 4.0.1, maka akan sangat membantu dalam memulai XHTML. Perbedaannya adalah :

1. Dalam XHTML, semua elemen harus saling tersarang dan harus selalu ditutup. Maksudnya harus saling tersarang adalah semua elemen harus ditulis dengan tag pembuka dan ditutup berurutan dengan penutupnya lebih dahulu. Contohnya : <p> <b> Paragraph ini ditulis dengan cetak tebal yang dimulai dengan tag <b> dan diakhiri oleh tag </b>. </b></p>

Paragraph ini ditulis dengan cetak tebal yang dimulai dengan tag <b> dan

diakhiri oleh tag </b>.

2. Sekalipun dan tampil di browser hanya dengan menuliskan <p><b> tanpa menutupnya dengan </p></b>, hal tersebut bukan merupakan penulisan XHTML yang benar.

3. Elemen XHTML harus ditulis dengan hutuf kecil (lowercase). Jika dalam HTML mahasiswa bebas untuk menuliskan dengan :

<HTML><HEAD>

<TITTLE> ini adalah tittle situs saya </TITTLE> </HEAD> <BODY>

<P ALIGN=”CENTER”>Ini adalah pargraph align center </P> </BODY></HTML>

Dalam XHTML mahasiswa harus mengubah dengan huruf kecil semua, berikut script yang akan digunakan :

<html><head>

<tittle>ini adalah tittle situs saya</tittle></head> <body>


(36)

</body></html>

4. Dokumen XHTML harus mempunyai satu root elemen XHTML harus bersarang diantara elemen root <html>

2.5.2 Valid XHTML

Seringkali menemui sebuah website atau blog memasang banner kecil atau sekedar text link tertulis “Valid XHTML”. Jika melihat, pasti link tujuan ataupun

text link tersebut mengarah pada sebuah url :

validator.w3.org/check?uri=www.namadomain.com

Bagi yang sudah mengerti tentu tidak penasaran lagi dan tinggal membuktikan kebenaran validitas banner atau text link tersebut, sedangkan bagi yang belum tahu, mengklik hal tersebut dapat membuat semakin bertanya-tanya.

Valid XHTML adalah sebuah penmahasiswa yang diberikan kepada setiap

website/blog oleh konsorium W3C yang menjelaskan kepada setiap bahwa website yang sedang dikunjungi sudah menggunakan kode-kode programan

HTML lanjutan (XHTML) yang sudah valid. Valid disini berati kode yang ditulis sudah sesuai dengan aturan-aturan yang ada dalam stmahasiswart penulisan

XHTML (HTML lanjut). Beberapa aturan dasar untuk valid XHTML adalah : a) Penulisan tag XHTML menggunakan huruf kecil, tidak seperti

stmahasiswart penulisan HTML jaman dulu, sekalipun kode yang dituliskan sama persis.

b) Setiap kode XHTML yang dibuka harus ditutup kembali. Sebagai contoh : jika mahasiswa melakukan pembukaan dengan tag <body> maka


(37)

<body> dengan </body>.

c) Setiap tag yang tidak memiliki penutup harus ditutup dengan dirinya sendiri. Beberapa diantaranya adalah :

 penulisan tag <br>, dimana yang benar adalah <br/>

 Penulisan tag <img>, dimana yang benar adalah <img src=”” alt=””/>

 Penulisan tag <hr>, dimana yang benar adalah <hr/>

d) Setiap tag <li> ataupun <ol> harus dimulai dengan tag <ul> dan ditutup dengan tag </ul> setelah </li> ataupun </ol>.

e) Tag yang mendefinisikan tag lebih general dituliskan belakangan. Sebagai contoh : mahasiswa tidak boleh menuliskan <center> <p> ini adalah paragraph teks yang berposisi center </p> </center>. Yang benar mahasiswa harus menuliskannya menjadi :

<p align=”center”> Ini adalah pargraph teks yang berposisi center</p>

2.6 MySQL

Dalam aplikasi Sistem Informasi Komunitas Berbasis Web dan SMS

Gateway di Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional

″Veteran″ Jawa Timur akan menggunakan MySQL sebagai database.

MySQL adalah database yang menghubungkan script PHP, menggunakan perintah query dan escape character yang sama dengan PHP. MySQL mempunyai tampilan client yang mempermudah dalam meng-akses database dengan kata sandi untuk mengijinkan proses yang boleh dilakukan. Kelebihan dari MySQL


(38)

BAB III

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Analisa Sistem

Dalam sub bab analisa sistem ini, penulis akan mencoba untuk menjelaskan mengenai analisa dari sistem yang dibuat, yaitu Sistem Informasi Komunitas Fakultas Teknologi Industri Berbasis Web Dan Sms Gateway. Sistem ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada mahasiswa mengenai komunitas yang ada di Fakultas Teknologi Industri, disamping itu sistem ini dapat dijadikan media komunikasi yang cukup memadai antar mahasiswa dalam ruang lingkup sesama anggota komunitas menggunakan aplikasi chatting yang ada di dalamnya. Sistem ini memberikan mahasiswa sebagai user untuk mendaftar lebih dari satu komunitas yang ada di Fakultas Teknologi Industri.

Dalam sistem ini, user atau mahasiswa hanya dapat menggunakan satu profil untuk mendaftar menjadi member dari satu komunitas yang ada. Sebagai contoh, jika mahasiswa ingin mendaftar menjadi member komunitas ILC, maka mahasiswa yang bersangkutan tadi harus mendaftar untuk menjadi anggota komunitas ILC, dan jika mahasiswa tadi ingin menjadi member atau anggota dari komunitas yang lainnya, contoh komunitas HIMATIFA, maka mahasiswa tadi harus mendaftar lagi untuk komunitas HIMATIFA dan tidak menggunakan akun komunitas ILC untuk menjadi anggota dari komunitas HIMATIFA.

Tiap anggota dari masing – masing komunitas yang sedang online, dapat melakukan komunikasi melalui aplikasi chatting yang tersedia di sistem tersebut, seperti halnya aplikasi chatting Facebook, aplikasi chatting terletak disebelah


(39)

dapat melakukan komunikasi secara langsung terhadap sesama anggota komunitas.

3.2 Perancangan Sistem

Perancangan sistem membahas mengenai konsep dari sistem yang akan dibangun untuk memenuhi kebutuhan kepada pengguna sistem dan memberikan gambaran secara umum dan jelas kepada user tentang sistem yang baru. Desain sistem secara umum merupakan persiapan dari desain dan mengidentifikasi komponen-komponen sistem yang akan didesain secara detail. Dalam melakukan perancangan terhadap sistem, maka ada dua model yang dipergunakan dalam melakukan desain sistem yaitu process modeling dengan menggunakan Data Flow

Diagram (DFD) dan data modeling dengan menggunakan Entity Relationship Diagram (ERD).

3.2.1 Deskripsi Umum Sistem

Terdapat 2 user dalam sistem informasi komunitas, yaitu Mahasiswa sebagai user dan admin sebagai administrator yang mengelola dari sistem aplikasi komunitas tersebut. Berikut adalah deskripsinya :

a. Admin bertugas untuk mengelola semua sistem informasi yang

berhubungan dengan sistem komunitas. Mulai dari memasukkan data komunitas yang baru hingga data–data anggota dari masing–masing komunitas yang sudah terdaftar. Admin dapat mengirim berita kepada anggota komunitas berupa SMS (Short Message Service) dengan menggunakan fasilitas SMS gateway dan menggunakan service gammu


(40)

sebagai pengirim SMS.

b. Users merupakan anggota komunitas yang telah terdaftar. Untuk menjadi

anggota dari salah satu komunitas, maka user harus mendaftar terlebih dahulu sebelum bisa bergabung dengan komunitas yang akan di ikutinya. Setelah mendaftar, maka anggota tadi akan berhak untuk login terhadap komunitas yang telah di ikutinya serta telah menjadi anggota dari komunitas tadi. User berhak untuk merubah data profil pribadi suatu saat jika di inginkan. Juga terdapat fasilitas chatting yang bisa digunakan dari anggota komunitas yang terdaftar untuk melakukan komunikasi dengan anggota komunitas yang lain dalam ruang lingkup sesama komunitas. Secara umum, sistem yang dibuat adalah seperti gambar 3.1 :

Gambar 3.1 Deskripsi Umum Sistem

3.2.2 Flowchart

Flowchart adalah penyajian yang sistematis tentang proses dan logika dari kegiatan penanganan informasi atau penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari suatu program. Flowchart menolong analis dan

Proses oleh data komunitas

Input data komunitas yang baru

Input data mahasiswa

Proses oleh data mahasiswa


(41)

programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian

Start

Melihat isi web

Mendaftar

Tidak

Ya

Login

Cek Data Proses Login

Tidak ada Masukkan

Data

Lihat dan Input Data Pada komunitas (berita, chatting,dll)

Hasil Data Komunitas

Logout

Selesai

Gambar 3.2 Flowchart Proses Aplikasi

3.2.3 DFD (Data Flow Diagram)


(42)

pembuatan Data Flow Diagram (DFD) . Diagram aliran data (Data Flow

Diagram atau DFD) adalah teknik yang digunakan untuk menjelaskan aliran

informasi/transformasi data yang bergerak dari pemasukan data hingga keluar data (structured Analysis and Design). DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir. Terdapat 2 bentuk DFD, yaitu physical data flow dan logical data flow. Physical

data flow lebih tepat digunakan untuk menggambarkan sistem yang ada (sistem

yang lama). Logical data flow diagram lebih tepat digunakan untuk menggambarkan sistem yang akan diusulkan (sistem yang baru).

3.2.3.1 Context Diagram

Diagram context menjelaskan tentang aliran data secara umum dan akan menjadi dasar dalam penyusunan sistem ke level selanjutnya.

Context Diagram atau konteks diagram sistem informasi Komunitas

tersusun atas external entity Mahasiswa sebagai user dan admin. Masing-masing

external entity mempunyai beberapa arus data yang menuju pada proses sistem

informasi Komunitas. Proses di dalam suatu context diagram selalu mengandung satu proses saja dan proses tersebut mewakili proses dari seluruh sistem.

Adapun process yang dikelilingi oleh external entity yaitu proses sistem informasi komunitas. Penjelasan untuk masing-masing external entitiy yang mengelilingi process pada DFD level context adalah sebagai berikut:

a. Admin


(43)

data berita, data kegiatan, data mahasiswa dan mengirim sms. b. Mahasiswa

Mahasiswa dapat komunikasi dengan mahasiswa lainnya harus terlebih dahulu mendaftar sesuai dengan komunitas yang dikehendaki. Setelah melakukan pendaftaran, mahasiswa harus login dengan memasukkan username dan

password untuk dapat berkomunikasi dan mendapatkan berita terbaru dari

komunitas yang telah diikuti. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 3.2 :

Terima_SMS Konfirmasi_Login Login_Member Konfirmasi_Pendaftaran Daftar_Komunitas view_berita View_Data_Kegiatan View_Data_Berita View_Data_Komunitas View_Data_BEM View_Data_User View_Data_Mahasiswa Berita_SMS Data_Kegiatan Data_Berita Data_Komunitas Data_BEM Data_User Data_Mahasiswa 1 Sistem Informasi Komunitas + Admin User

Gambar 3.3 Context Diagram

3.2.3.2 DFD Level 0

DFD level 0 untuk overview diagram atau diagram yang lebih terinci berdasarkan proses di bagian level teratas atau context diagram. DFD level 0 merupakan pengembangan dan penjelasan secara terinci dan jelas dari diagram konteks. Pada DFD level 0 akan terdapat beberapa proses yang terhubung dengan satu atau beberapa entitas dan data store. DFD level 0 merupakan hasil compose atau penguraian atau penggabungan dari konteks diagram yang telah dibuat.


(44)

Pada DFD level 0 terdapat entitas admin dan mahasiswa. Admin mengelola dan memanajemen data user, BEM, komunitas, kegiatan, member, serta mengirim data berita atau kegiatan berupa pesan singkat atau SMS yang dikirim ke anggota komunitas. Mahasiswa disini berhak untuk mendaftar serta mendapatkan informasi mengenai komunitas yang telah diikutinya.

Berikut ini adalah data flow diagram level 0 dari Sistem Informasi Komunitas: Data_Berita Data_Berita Data_Mahasiswa Data_Mahasisw Data_Kegiatan Data_Kegiatan Data_Komunitas Data_Komunitas Data_BEM Data_BEM Data_Administrator Data_Administrator Data_Mahasiswa Cek_Data_Mahasiswa Data_Mahasiswa Data_Mahasiswa Terima_SMS View_Data_Komunitas View_Data_Mahasiswa View_Data_BEM Berita_SMS Data_Berita View_Data_Berita Data_Komunitas Data_Kegiatan View_Data_Kegiatan Data_BEM View_Data_User Data_Mahasiswa Data_User Login_Member Konfirmasi_Login Konfirmasi_Pendaftaran view_berita Daftar_Komunitas Admin User 1 Pendaftaran 2 Login 3 Pengolahan Data User 4 Pengolahan Data BEM 5 Pengolahan Data Komunitas 6 Pengolahan Data Berita 7 Pengolahan Data Kegiatan 8 Pengolahan Data Mahasiswa 9 SMS Tabel Mahasiswa Tabel Administrator Tabel BEM Tabel Komunitas Tabel Kegiatan Tabel Berita


(45)

3.2.3.3 DFD Leve1 1

Pada DFD level I menjelaskan tentang proses dari tiap proses pada DFD level 0. berikut adalah DFD Level 1

Data_Berita

Data_Berita

view_berita View_Data_Berita

Data_Berita Admin

Admin

User

Tabel Berita : 1Tabel Berita : 2 1

[input data]

2 [ambil data]

Gambar 3.5 DFD Level 1 Pengolahan data berita

Pada Gambar di atas, merupakan proses input data berita yang dilakukan oleh admin yang selanjutnya diposting untuk diterbitkan pada web pada masing – masing Komunitas. Dimana berita tersebut dapat dilihat oleh mahasiswa.

Data_Mahasiswa

Data_Mahasiswa Konfirmasi_Pendaftaran

Daftar_Komunitas User

User

Tabel Mahasiswa : 1 Tabel Mahasiswa : 2 1

[input data]

2 [ambil data]

Gambar 3.6 DFD Level 1 Pendaftaran


(46)

melakukan pendaftaran untuk menjadi anggota dari komunitas yang bersangkutan yang selanjutnya mahasiswa yang telah selesai melakukan pendaftaran akan dapat melakukan login langsung untuk komunitas yang telah didaftarnya.

Cek_Data_Mahasiswa

Data_Mahasiswa Konfirmasi_Login

Login_Member User

User

Tabel Mahasiswa : 1 Tabel Mahasiswa : 2 1

[input data]

2 [ambil data]

Gambar 3.7 DFD Level 1 Login

Pada Gambar di atas, merupakan proses input data mahasiswa yang berupa

username dan password, yang sebelumnya telah melakukan perndaftaran untuk

komunitas.

Data_Administrator

Data_Administrator View_Data_User

Data_User Admin

Admin

Tabel Administrator : 1 Tabel Administrator : 2 1

[input data]

2 [ambil data]

Gambar 3.8 DFD Level 1 Pengolahan Data User

Pada Gambar di atas, merupakan proses edit data user yang dilakukan oleh admin jika ada data user yang ingin di rubah.


(47)

Data_BEM

Data_BEM View_Data_BEM

Data_BEM Admin

Admin

Tabel BEM : 1Tabel BEM : 2 1

[input data]

2 [ambil data]

Gambar 3.9 DFD Level 1 Pengolahan Data BEM

Pada Gambar di atas, merupakan proses input BEM yang dilakukan oleh administrator disini data BEM hanya bisa dirubah saja.

Data_Komunitas

View_Data_Komunitas

Data_Komunitas Data_Komunitas

Admin

Admin

Tabel Komunitas : 1 Tabel Komunitas : 2 1

[input data]

2 [ambil data]

Gambar 3.10 DFD Level 1 Pengolahan Data Komunitas

Pada Gambar di atas, merupakan proses input data Komunitas yang dilakukan oleh Admin.


(48)

View_Data_Kegiatan

Data_Kegiatan

Data_Kegiatan

Data_Kegiatan Admin

Admin

Tabel Kegiatan : 1 Tabel Kegiatan : 2 1

[input data]

2 [ambil data]

Gambar 3.11 DFD Level 1 Pengolahan Data Kegiatan

View_Data_Mahasiswa

Data_Mahasiswa Data_Mahasiswa

Data_Mahasiswa Admin

Admin

Tabel Mahasiswa : 1 Tabel Mahasiswa : 2 1

Prcs_117

2 Prcs_118

Gambar 3.12 DFD Level 1 Pengolahan Data Mahasiswa

3.2.4 ERD (Entity Relational Diagram)

Setelah mendesain DFD, kemudian mendesain ERD dimana ERD ini nantinya akan dibuat relational tabelnya. ERD mendokumentasikan data dengan menidentifikasikan tipe dari data entitas. Entity Relationship Diagram merupakan

data modeling yang dipergunakan untuk mendokumentasikan data sebuah

perusahaan dengan cara menentukan data apa saja yang terdapat dalam tiap entity dan bagaimana hubungan antara entity satu dengan lainnya.


(49)

member upload mengadakan galery komentar Relationship_7 menulis dikomentari berprestasi koordinator mahasiswa id_mhs nama npm admin_user admin_pwd alamat jenkel tgl_lahir_mhs email tlp aktif status avatar <pi> Integer Variable characters (50) Variable characters (30) Variable characters (30) Variable characters (30) T ext

Variable characters (10) Date

Variable characters (30) Variable characters (30) Integer Variable characters (4) Variable characters (50)

<M> Identifier_1 <pi> komunitas id_komu nama berdiri_tgl alamat fb email sejarah visimisi profil tlp <pi> Integer Variable characters (50) Date

Text

Variable characters (50) Variable characters (30) Text

Text Text

Variable characters (30) <M> Identifier_1 <pi> berita id_berita judul isi tgl_berita publish <pi> Integer Variable characters (50) T ext

Date Variable characters (5)

<M> Identifier_1 <pi> kegiatan id_kegiatan kegiatan tahun deskripsi <pi> Integer Variable characters (50) Integer Text <M> <M> Identifier_1 <pi> chat id from to message sent recd <pi> Integer Variable characters (30) Variable characters (30) Text

Date & Time Integer <M> Identifier_1 <pi> foto id_foto nama_foto Integer Variable characters (100)

administrator id_admin admin_user admin_pwd aktif <pi> Integer Variable characters (30) Variable characters (30) Integer <M> Identifier_1 <pi> bem rid about visi_misi bem kerjasama email fb tlp alamat struktur Integer T ext T ext T ext T ext

Variable characters (30) Variable characters (50) Variable characters (30) T ext

Variable characters (50) komentar id_komentar tgl_komentar komentar <pi> Integer Date Text <M> Identifier_1 <pi> komentar_keg id_komen komentar tgl_komentar <pi> <Undefined> Text Date <M> Identifier_1 <pi> prestasi id_prestasi tahun prestasi deskripsi <pi> Integer Integer Variable characters (50) Text

<M>

Identifier_1 <pi>

bentuk diagram logic tanpa mempertimbangkan DBMS. Physical Data Model adalah rancangan fisik basis data yang disimpan di server.

3.2.4.1 CDM (Conceptual Data Model)

Conceptual Data Model adalah rancangan dalam bentuk diagram sebelum

pembuatan database secara detail. Model data konseptual ini dibuat tanpa harus mempertimbangkan DBMS apa yang nantinya dipakai, karena bentuk ini hanya sebuah konsep rancangan yang nantinya bisa digunakan oleh semua DBMS.

Conceptual Data Model pada aplikasi ini mempresentasikan rancangan bisnis data

konseptual yang nantinya akan digunakan dalam sistem ini.


(50)

FK_MEMBER FK_MEMBER2 FK_UPLOAD FK_MENGADAKAN FK_RELAT IONSHIP_6 FK_KOMENT AR FK_RELATIONSHIP_7 FK_MENULIS FK_DIKOMENTARI FK_BERPREST ASI FK_KOORDINAT OR mahasiswa id_mhs nama npm admin_user admin_pwd alamat jenkel tgl_lahir_mhs email tlp aktif status avatar int varchar(50) varchar(30) varchar(30) varchar(30) text varchar(10) date varchar(30) varchar(30) int varchar(4) varchar(50) <pk> komunitas id_komu id_mhs nama berdiri_tgl alamat fb email sejarah visimisi profil tlp int int varchar(50) date text varchar(50) varchar(30) text text text varchar(30) <pk> <fk> berita id_berita id_komu judul isi tgl_berita publish int int varchar(50) text date varchar(5) <pk> <fk> kegiatan id_kegiatan id_komu kegiatan tahun deskripsi int int varchar(50) int text <pk> <fk> chat id from to message sent recd int varchar(30) varchar(30) text datetime int <pk> foto id_kegiatan id_foto nama_foto int int varchar(100) <fk> administrator id_admin admin_user admin_pwd aktif int varchar(30) varchar(30) int <pk> bem rid about visi_misi bem kerjasama email fb tlp alamat struktur int text text text text varchar(30) varchar(50) varchar(30) text varchar(50) komentar id_komentar id_berita id_mhs tgl_komentar komentar int int int date text <pk> <fk2> <fk1> komentar_keg id_komen id_kegiatan id_mhs komentar tgl_komentar <Undefined> int int text date <pk> <fk2> <fk1> prestasi id_prestasi id_komu tahun prestasi deskripsi int int int varchar(50) text <pk> <fk> member id_komu id_mhs int int <pk,fk1> <pk,fk2> 3.2.4.2 PDM (Physical Data Model)

PDM (Physical Data Model) adalah sebuah model struktur fisik dari sebuah database yang mempertimbangkan DBMS dan struktur data penyimpanan. PDM merupakan representasi fisik dari database yang akan dibuat dengan mempertimbangkan DBMS (Database Management System) yang akan digunakan. Physical data model merupakan model yang menggunakan sejumlah tabel untuk menggambarkan data serta hubungan antara data-data tersebut. Setiap tabel mempunyai sejumlah kolom di mana setiap kolom memiliki nama yang unik. Berikut ini adalah gambar dari Physical Data Model dari sistem informasi komunitas :


(51)

3.2.5 Perancangan Database

Pengolahan data yang baik dari suatu sistem adalah basis data harus menghasilkan data informasi yang sesuai dengan kebutuhan. Untuk itu perlu dirancang basis data yang mempermudah pemrosesan, pengaksesan dan peremajaan data.

Berikut adalah rancangan basis data dari sistem informasi komunitas yang nantinya akan menyimpan keseluruhan data yang diperlukan didalam sistem :

a. Tabel Administrator Nama tabel : administrator

Keterangan : tabel administrator digunakan untuk menyimpan data admin yang bisa digunakan untuk masuk ke panel manajeman dari sistem serta memanajeman data mahasiswa.

Tabel 3.1 Tabel Administrator

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id_admin Int 10 Primary Key

admin_user Varchar 30

admin_pwd Varchar 30

aktif Varchar 10

b. Tabel Foto Nama tabel : Foto

Keterangan : tabel foto untuk menyimpan data koleksi dari suatu kegiatan yang telah dilakukan oleh komunitas.


(52)

Tabel 3.2 Tabel Foto

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id_foto Int 10 Primary Key

id_kegiatan Int 10 Foreign Key

nama_foto Varchar 100

c. Tabel BEM Nama tabel : BEM

Keterangan : tabel BEM untuk menyimpan atau mengubah data BEM. Tabel 3.3 Tabel BEM

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

rid Int 4 Primary Key

about Text bem Text ormawa Text kerjasama Text visi_misi Text

email Varchar 50

twet Varchar 50

fb Vabinary 50

tlp Varchar 15

alamat Text

struktur Varchar 50

d. Tabel Berita Nama tabel : Berita

Keterangan : Tabel berita digunakan untuk menyimpan data berita dari komunitas.


(53)

Tabel 3.4 Tabel Berita

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id_berita Int 10 Primary Key

id_komu Int 10 Foreign Key

id_mhs Int 10 Foreign Key

judul Varchar 50

isi Text tgl_berita Date

publish Varchar 5

e. Tabel Chat Nama tabel : Chat

Keterangan : Tabel chat digunakan untuk menyimpan data komunikasi chatting antar anggota mahasiswa yang saling berkomunikasi antar komunitas.

Tabel 3.5 Tabel Chat

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id Int 10 Primary Key

id_mhs Int 11 Foreign Key

from Varchar 30

to Varchar 30

massage Text sent Datetime

recd Int 10

f. Tabel Kategori Nama tabel : Kategori

Keterangan : Tabel kategori digunakan untuk menyimpan data kategori komunitas, karena masing – masing komunitas terdapat kategorinya.


(54)

Tabel 3.6 Tabel Kategori

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id_kat Int 10 Primary Key

nama_kategori Varchar 50

g. Tabel Kegiatan Nama tabel : Kegiatan

Keterangan : Tabel kegiatan digunakan untuk menyimpan data kegiatan komunitas yang akan atau telah dilakukan oleh komunitas.

Tabel 3.7 Tabel Kegiatan

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id_kegiatan Int 10 Primary Key

id_komu Int 10 Foreign Key

tahun Varchar 20

kegiatan Varchar 50 deskripsi Text

h. Tabel Komentar Nama tabel : Komentar

Keterangan : Tabel komentar digunakan untuk menyimpan data komentar berita dari mahasiswa.

Tabel 3.8 Tabel Komentar

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id_komen Int 4 Primary Key

id_berita Int 4 Foreign Key

tgl_komen Varchar 30 id_mhs Int 4 Foreign Key


(55)

i. Tabel Komentar_keg Nama tabel : Komentar_keg

Keterangan : Tabel komentar_keg digunakan menyimpan data komentar kegiatan dari mahasiswa.

Tabel 3.9 Tabel Komentar_keg

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id_komentar Int 4 Primary Key

id_kegiatan Int 4 Foreign Key

tgl_komentar Date

id_mhs Int 4 Foreign Key

komentar Text

j. Tabel Komunitas Nama tabel : Komunitas

Keterangan : tabel komunitas untuk menyimpan data komunitas. Tabel 3.10 Tabel Komunitas

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id_komu Int 10 Primary Key

id_kat Int 10 Foreign Key

nama Varchar 50

berdiri_tgl Date alamat Text

profil Text visimisi Text sejarah Text

fb Varchar 50

twet Varchar 50

email Varchar 50

tlp Varchar 20


(56)

k. Tabel Prestasi Nama tabel : Prestasi

Keterangan : Tabel prestasi untuk menyimpan data prestasi dari suatu komunitas.

Tabel 3.11 Tabel Prestasi

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id_prestasi Int 10 Primary Key

id_kom Int 10 Foreign Key

tahun Varchar 20

prestasi Varchar 50 deskripsi Text

l. Tabel Member Nama tabel : Member

Keterangan : Tabel member untuk menyimpan identitas mahasiswa serta identitas dari komunitas, karena mahasiswa bisa memiliki lebih dari satu akun untuk beberapa komunitas.

Tabel 3.12 Tabel Member

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id_komu Int 11 Primary Key

id_mhs Int 11 Foreign Key

m. Tabel Mahasiswa Nama tabel : Mahasiswa


(57)

Tabel 3.13 Tabel Mahasiswa

3.3 Perancangan Antarmuka (Interface)

Perancangan antarmuka merupakan perancangan halaman aplikasi yang berinteraksi langsung antara sistem dengan pengguna. Perancangan antarmuka sistem merupakan salah satu bagian penting dalam tahap perancangan sistem. Dalam merancang antar muka aplikasi harus memudahkan pengguna dalam mengoperasikan sistem atau aplikasi tersebut.

Konsep rancangan yang sangat penting untuk mendesain halaman web adalah resolusi monitor. Terdapat 3 buah resolusi yang umum digunakan pada monitor, diantaranya 640x480, 800x600, 1024x768 pixel. Pada umumnya halaman web didesain untuk resolusi 800x600 karena pada umumnya pengguna sistem memakai monitor ukuran 14 atau 15 inchi.

Dalam merancang tampilan sebuah situs, harus menggambarkan layout dari situs yang akan dibuat. Layout berfungsi untuk memudahkan dalam

Nama Field Jenis Data Panjang Keterangan

id_mhs Int 10 Primary Key

nama Varchar 50

npm Varchar 30

username Varchar 30 password Varchar 30 alamt Text

jenkel Varchar 10

tempat_tanggal_lahir Varchar 30 tgl_lahir_mhs Date

email Varchar 30

tlp Varchar 30

aktif Varchar 10

status Varchar 20


(58)

mendesain tampilan pada sebuah halaman web.

3.3.1 Perancangan antar muka Halaman Utama

Perancangan halaman utama dari aplikasi sistem informasi komunitas, akan menampilkan data – data tentang badan eksekutif mahasiswa. Hampir semua halaman lain serupa dengan halaman utama yakni dengan perbadaan dari isi halaman saja yang membedakan dari halamannya. dihalaman utama akan muncul daftar teman atau anggota sesama komunitas yang sedang aktif login jika anggota tersebut telah registrasi dan login sebagai anggota dari komunitas. Untuk aplikasi modul chatting akan keluar disebelah kanan dari aplikasi tersebut. Pada Gambar 3.14 di bawah ini adalah gambar dari halaman utama :

Gambar 3.15 Form Halaman Utama

3.3.2 Perancangan antar muka halaman Komunitas

Tidak jauh berbeda dengan rancangan halaman utama, halaman komunitas memiliki banyak kesamaan dari halaman utama, hanya saja halaman komunitas


(59)

terdapat form login yang telah menyatu dengan tiap form yang ada sehingga memudahkan para user untuk mengakses halaman web. Menu-menu yang dibuat pada halaman komunitas adalah sebagai berikut :

Gambar 3.16 Form Halaman Komunitas

3.3.3 Perancangan Antar Muka Halaman Admin

Form Halaman Depan Admin adalah rancangan desain dari halaman ketika admin berhasil.Menu-menu yang dibuat pada Halaman Admin dapat dilihat pada Gambar 3.16 sebagai berikut :


(60)

BAB IV

IMPLEMENTASI SISTEM

Pada bab IV ini akan dibahas mengenai implementasi dari rancangan sistem yang telah dibuat pada bab sebelumnya. Setelah sistem didesain dan dianalisa secara rinci, saatnya sistem untuk diimplementasikan. Tahap implementasi sistem merupakan tahap penempatan sistem supaya siap untuk dioperasikan. Tahap implementasi sistem ini termasuk kegiatan menulis kode program. Implemetasi sistem memiliki tahapan-tahapan atau bagian-bagian implementasi diantaranya sebagai berikut.

4.1 Lingkungan Implementasi

Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan dalam implementasi sistem. Berikut ini adalah penjelasannya :

a. Perangkat keras:

a. Notebook dengan processor Intel Core2Duo 2,3 Ghz. b. Memori sodimm 2 GB.

c. Ponsel Siemens C55 (untuk mengirim dan menerima SMS)

d. Kabel data DSMU-12 (kabel data yang mendukung ponsel Siemens C55 untuk koneksi ponsel ke notebook)

e. Modem untuk koneksi data. b. Perangkat lunak:


(61)

b. PHP Script Language Versi PHP 5.2.3 + PHP 4.4.7 + PEAR c. Gammu (tool SMS Gateway)

d. Xampp (localhost)

e. MySQL 5.0.45 (database aplikasi)

f. jQuery serta javascript toolkit untuk mendukung pembuatan aplikasi chat serta tampilan pada aplikasi.

g. Photoshop CS2 (mengolah template dan gambar).

4.2 Implemantasi data

Sub bab ini berisi tentang implementasi data yang dipakai dalam sistem. Implementasi data akan menjelaskan mengenai penerapan data yang dibutuhkan oleh sistem, data tersebut diambil dari file database komunitas_db. File database tersebut merupakan hasil daripada perancangan CDM dan PDM pada saat perancangan sistem. Proses generate perancangan CDM dan PDM menghasilkan sebuah file database yang akan dipakai untuk penerapan data yang dibutuhkan oleh sistem. Berikut ini adalah isi dari file database komunitas_db:

/*

SQLyog Ultimate v8.55

MySQL - 5.0.45-community-nt : Database - komunitas_db

********************************************************************* */

/*!40101 SET NAMES utf8 */; /*!40101 SET SQL_MODE=''*/;

/*!40014 SET @OLD_UNIQUE_CHECKS=@@UNIQUE_CHECKS, UNIQUE_CHECKS=0 */;

/*!40014 SET @OLD_FOREIGN_KEY_CHECKS=@@FOREIGN_KEY_CHECKS, FOREIGN_KEY_CHECKS=0 */; /*!40101 SET @OLD_SQL_MODE=@@SQL_MODE, SQL_MODE='NO_AUTO_VALUE_ON_ZERO' */;

/*!40111 SET @OLD_SQL_NOTES=@@SQL_NOTES, SQL_NOTES=0 */;

CREATE DATABASE /*!32312 IF NOT EXISTS*/`komunitas_db` /*!40100 DEFAULT CHARACTER SET latin1 COLLATE latin1_general_ci */;

USE `komunitas_db`;

DROP TABLE IF EXISTS `administrator`; CREATE TABLE `administrator` (

`id_admin` int(10) NOT NULL auto_increment,

`admin_user` varchar(30) collate latin1_general_ci default NULL, `admin_pwd` varchar(30) collate latin1_general_ci default NULL,


(62)

DROP TABLE IF EXISTS `bem`; CREATE TABLE `bem` (

`rid` int(4) NOT NULL auto_increment, `about` text collate latin1_general_ci, `bem` text collate latin1_general_ci, `ormawa` text collate latin1_general_ci, `kerjasama` text collate latin1_general_ci, `visi_misi` text collate latin1_general_ci,

`email` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, `twet` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, `fb` varbinary(50) default NULL,

`tlp` varchar(15) collate latin1_general_ci default NULL, `alamat` text collate latin1_general_ci,

`struktur` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, PRIMARY KEY (`rid`)

) ENGINE=MyISAM AUTO_INCREMENT=5 DEFAULT CHARSET=latin1 COLLATE=latin1_general_ci;

DROP TABLE IF EXISTS `berita`; CREATE TABLE `berita` (

`id_berita` int(10) NOT NULL auto_increment, `id_komu` int(10) default NULL,

`id_mhs` int(10) default NULL,

`judul` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, `isi` text collate latin1_general_ci,

`tgl_berita` varchar(20) collate latin1_general_ci default NULL, `publish` varchar(5) collate latin1_general_ci default NULL, PRIMARY KEY (`id_berita`),

KEY `fk_upload` (`id_komu`)

) ENGINE=MyISAM AUTO_INCREMENT=14 DEFAULT CHARSET=latin1 COLLATE=latin1_general_ci;

DROP TABLE IF EXISTS `chat`; CREATE TABLE `chat` (

`id` int(10) NOT NULL auto_increment, `id_mhs` int(11) default NULL,

`from` varchar(30) collate latin1_general_ci default '', `to` varchar(30) collate latin1_general_ci default '', `message` text collate latin1_general_ci,

`sent` datetime default '0000-00-00 00:00:00', `recd` int(10) default '0',

PRIMARY KEY (`id`), KEY `fk_chat` (`id_mhs`)

) ENGINE=MyISAM AUTO_INCREMENT=75 DEFAULT CHARSET=latin1 COLLATE=latin1_general_ci;

DROP TABLE IF EXISTS `foto`; CREATE TABLE `foto` (

`id_foto` int(10) NOT NULL auto_increment, `id_kegiatan` int(10) default NULL,

`nama_foto` varchar(100) collate latin1_general_ci default NULL, PRIMARY KEY (`id_foto`),

KEY `fk_relationship_6` (`id_kegiatan`)

) ENGINE=MyISAM AUTO_INCREMENT=50 DEFAULT CHARSET=latin1 COLLATE=latin1_general_ci;

DROP TABLE IF EXISTS `kegiatan`;

CREATE TABLE `kegiatan` (

`id_kegiatan` int(10) NOT NULL auto_increment, `id_komu` int(10) default NULL,

`tahun` varchar(20) collate latin1_general_ci default NULL, `kegiatan` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, `deskripsi` text collate latin1_general_ci,

PRIMARY KEY (`id_kegiatan`), KEY `fk_mengadakan` (`id_komu`)


(63)

DROP TABLE IF EXISTS `komentar`;

CREATE TABLE `komentar` (

`id_komen` int(4) NOT NULL auto_increment, `id_berita` int(4) default NULL,

`tgl_komen` varchar(30) collate latin1_general_ci default NULL, `id_mhs` int(4) default NULL,

`komentar` text collate latin1_general_ci, PRIMARY KEY (`id_komen`)

) ENGINE=MyISAM AUTO_INCREMENT=17 DEFAULT CHARSET=latin1 COLLATE=latin1_general_ci;

DROP TABLE IF EXISTS `komentar_keg`;

CREATE TABLE `komentar_keg` (

`id_komentar` int(4) NOT NULL auto_increment, `id_kegiatan` int(4) default NULL,

`tgl_komentar` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, `id_mhs` int(4) default NULL,

`komentar` text collate latin1_general_ci, PRIMARY KEY (`id_komentar`)

) ENGINE=MyISAM AUTO_INCREMENT=7 DEFAULT CHARSET=latin1 COLLATE=latin1_general_ci;

DROP TABLE IF EXISTS `komunitas`;

CREATE TABLE `komunitas` (

`id_komu` int(10) NOT NULL auto_increment, `id_kat` int(10) default NULL,

`nama` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, `berdiri_tgl` varchar(20) collate latin1_general_ci default NULL, `alamat` text collate latin1_general_ci,

`profil` text collate latin1_general_ci, `visimisi` text collate latin1_general_ci, `sejarah` text collate latin1_general_ci,

`fb` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, `twet` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, `email` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, `tlp` varchar(20) collate latin1_general_ci default NULL, `id_mhs` int(4) default NULL,

PRIMARY KEY (`id_komu`), KEY `fk_memiliki` (`id_kat`)

) ENGINE=MyISAM AUTO_INCREMENT=41 DEFAULT CHARSET=latin1 COLLATE=latin1_general_ci;

DROP TABLE IF EXISTS `mahasiswa`;

CREATE TABLE `mahasiswa` (

`id_mhs` int(10) NOT NULL auto_increment,

`nama` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, `npm` varchar(30) collate latin1_general_ci default NULL, `username` varchar(30) collate latin1_general_ci default NULL, `password` varchar(30) collate latin1_general_ci default NULL, `alamat` text collate latin1_general_ci,

`jenkel` varchar(10) collate latin1_general_ci default NULL,

`tempat_lahir_mhs` varchar(30) collate latin1_general_ci default NULL, `tgl_lahir_mhs` varchar(30) collate latin1_general_ci default NULL, `email` varchar(30) collate latin1_general_ci default NULL,

`tlp` varchar(30) collate latin1_general_ci default NULL, `aktif` varchar(10) collate latin1_general_ci default NULL, `status` varchar(20) collate latin1_general_ci default NULL, `avatar` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, PRIMARY KEY (`id_mhs`)

) ENGINE=MyISAM AUTO_INCREMENT=55 DEFAULT CHARSET=latin1 COLLATE=latin1_general_ci;

DROP TABLE IF EXISTS `member`;

CREATE TABLE `member` ( `id_komu` int(11) NOT NULL, `id_mhs` int(11) NOT NULL,

PRIMARY KEY (`id_komu`,`id_mhs`), KEY `fk_member2` (`id_mhs`)


(64)

Gambar 4.1 Script SQL Database Sistem Informasi Komunitas

4.3 Implementasi Antar Muka

Pada tahapan implementasi ini, akan dijelaskan mengenai implementasi antar muka dari sistem yang telah dibuat berdasarkan pada perancangan sistem yang telah dibahas pada bab sebelumnya. Pada Sistem Informasi Komunitas ini terdapat beberapa form sistem yg saling sinergi dalam menghasilkan Sistem Informasi Komunitas. Berikut beberapa form sistem tersebut :.

a. Form tampilan utama Profil BEM b. Form Data Berita serta Komentar Berita c. Form User Online

d. Form Chatting

e. Form Galeri Foto Kegiatan f. Form Pendaftaran Anggota g. Form Login Anggota h. Form Admin

4.3.1 Form Tampilan Utama Profil BEM

Pada halaman utama aplikasi dari Sistem Informasi Komunitas, user dapat DROP TABLE IF EXISTS `prestasi`;

CREATE TABLE `prestasi` (

`id_prestasi` int(10) NOT NULL auto_increment, `id_komu` int(10) default NULL,

`tahun` varchar(20) collate latin1_general_ci default NULL, `prestasi` varchar(50) collate latin1_general_ci default NULL, `deskripsi` text collate latin1_general_ci,

PRIMARY KEY (`id_prestasi`), KEY `fk_mengadakan` (`id_komu`)


(65)

melihat profil mengenai BEM, baik informasi mengenai Visi & Misi, Tujuan, Sejarah, berita serta informasi lainnya yang ada pada halaman utama dari aplikasi tersebut. Pada menu terdapat link untuk menuju ke halaman Komunitas yang ingin kita tuju, seperti Komunitas Mahasiswa Interest Oracle (MIO) ataupun Komunitas yang lainnya. Berikut adalah tampilan utama dari aplikasi :

Gambar 4.2 Halaman Depan dari Sistem Informasi Komunitas

4.3.2 Form Data Berita serta Komentar Berita

Pada halaman berita, user dapat melihat berbagai berita yang berasal dari Komunitas. Berita tersebut terdapat infomasi komentar dari para Anggota Komunitas yang bersangkutan sehingga dapat dijadikan bahan tukar pendapat untuk berita tersebut. Hanya user yang yang telah terdaftar dan telah login dapat


(66)

memberikan komentar terhadap berita yang bersangkutan untuk masing – masing Komunitas. Berikut adalah isi dari berita Komunitas serta komentar berita yang berasal dari Anggota.

Gambar 4.3 Halaman Berita Komunitas

4.3.3 Form User Online

Form user online digunakan untuk fasilitas chatting, yang letaknya berada di sebelah kanan panel. user online menampilkan semua user yang sedang aktif login yang berada dalam ruang lingkup satu Komunitas yang sama dan tidak pada Komunitas yang lainnya. Serta terdapat gambar avatar yang membedakan user yang satu dengan yang lainnya. Jika user tersebut belum membuat gambar avatar, maka gambar yang keluar adalah gambar default untuk masing – masing user.


(67)

4.3.4 Form Chatting

Form chatting berada di bagian bawah sebelah kanan dari panel browser. Panel ini akan keluar jika kita akan melakukan chatting dengan anggota member yang lainnya dalam ruang lingkup sesama Komunitas yang sama. Didalam panel

chatting terdapat nama pengirim dan waktu kapan pengirim pesan chatting

terakhir berkomunikasi dengan user yang sedang aktif. Berikut adalah gambaran panel chatting.

Gambar 4.5 Form chatting

4.3.5 Form Galeri Foto Kegiatan

Form galeri foto kegiatan terdapat pada panel popup jika kita memilih untuk meng-click gambar dari foto – foto yang ada. Berikut adalah tampilanya.


(1)

77

Apabila penambahan komunitas berhasil, maka akan muncul pesan “data sudah ditambah” seperti pada Gambar 5.22.

Gambar 5.22 Konfirmasi Ujicoba Komunitas

5.3.2.5 Ujicoba Berita

Ujicoba berita dapat dilakukan pada halaman berita dimana admin melakukan penambahan berita pada komunitas HIMASIFO.

Gambar 5.23 Ujicoba Berita

5.3.2.6 Ujicoba Kegiatan

Pada ujicoba kegiatan dapat dilakukan pada halaman kegiatan dimana admin melakukan penambahan kegiatan pada komunitas HIMASIFO.


(2)

78

Gambar 5.24 Ujicoba Kegiatan

5.3.2.7 Ujicoba Member

Halaman member digunakan untuk mengetahui user yang telah mendaftar untuk mengikuti komunitas yang diminati. Pada halaman member juga dapat berkomunikasi kepada tiap anggota komunitas dengan mengirimkan sms. Pada ujicoba member dilakukan dalam mencari member yang bernama yudha seperti Gambar 5.25 dan mencoba untuk mengirimkan sms seperti pada Gambar 5.26.


(3)

79

Gambar 5.26 Ujicoba Pengiriman SMS

5.3.2.8 Ujicoba SMS

Ujicoba SMS dilakukan untuk memberikan informasi kepada semua anggota komunitas. Berikut gambar pengiriman SMS kepada komunitas HIMASIFO :

Gambar 5.27 Konfirmasi Ujicoba Berita

Gambar 5.28 merupakan konfirmasi SMS untuk memberikan informasi bahwa sms telah terkirim.


(4)

BAB VI

PENUTUP

6.1 Kesimpulan

Setelah dilakukan uji coba maka dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu: a. Dalam merancang sebuah Sistem Informasi Komunitas Berbasis Web dimana dalam system tersebut didalamanya terdapat sms gateway yang bisa digunakan sebagai alternatif untuk membagikan informasi ke semua anggota Komunitas yang ada dalam suatu Universitas .

b. Dalam merancang dan membuat suatu web yang dapat dijadikan sarana komunikasi komunitas, dengan menambahkan adanya fasilitas chat sebagai sarana komunikasi sesama anggota komunitas.

6.2 Saran

Berdasarkan pengalaman dalam proses pembuatan aplikasi ini, terdapat beberapa saran yang diusulkan oleh penyusun terkait untuk pengembangan aplikasi lebih lanjut. Saran-saran tersebut antara lain:

a. Sistem Informasi Komunitas Fakultas Teknologi Industri ini diharapkan dapat dikembangkan untuk sistem informasi komunitas di universitas lainya, tidak hanya digunakan di jurusan Fakultas Teknologi Industri saja.

b. Kedepannya nantinya program ini dapat ditambah dengan fasilitas J2ME sehingga nantinya dalam mencari informasi mengenai komunitas dapat melalui HP.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

[1] Febrian, Jack. Kamus Komputer & Teknologi Informasi. Penerbit

Informatika. Bandung. 2007.

[2] Iryantoro, 2000, Pegertian Informasi, [online], (igilib.petra.ac.id/.../jiunkpe-ns-s1-2004-26400127-4280-naga_mas-chapter2.pdf, diakses tanggal 06 Januari 2011 )

[3] Indrajit , Dr. Richardus Eko, 2000, Pegertian Sistem, [online], (digilib. petra.ac.id/.../jiunkpe-ns-s1-2004-26400127-4280-naga_mas-chapter2.pdf, diakses tanggal 06 Januari 2011 )

[4] Irwan, Djamal Zoer’aini, 2003, Prinsip-prinsip Ekologi dan Organisasi [online], (http://www.scribd.com/doc/28335794/BAB-II-PEMBAHASAN-a-Pengertian-Komunitas-Komunitas. diakses 06 Maret 2011.)

[5] Jogiyanto, HM, MBA, Akt. Analisis & Desain Sistem Informasi. Penerbit ANDI. Jogjakarta. 1989

[6] John Burch dan Gary Grudnitski, 1986, Information Systems Theory and Practice, [online], (http://ardiansyah5.tripod.com/bab2.htm, diakses tanggal 10 Januari 2011)

[7] Kadir, Abdul. Membuat Aplikasi Web dengan PHP dan Database MySQL. Penerbit ANDI. Jogjakarta. 2009

[8] Lucas, Henry C. 2007, Pegertian Sistem Informasi, [online], (http://media.diknas.go.id/media/document/4496.pdf, diakses tanggal 08 Januari 2011)

[9] Nash, John F. dan Robert, Martin B. 2007, Pegertian Sistem Informasi, [online], (http://media.diknas.go.id/media/document/4496.pdf, diakses tanggal 08 Januari 2011)

[10] Pustaka, 2005, Pegertian Sistem Informasi, [online], (http://smileboys .blogspot.com/2008/06/pengertian-data-dan-informasi.html, diakses tanggal 06 Januari 2011)

[11] Prihatna, Henky. Kiat Praktis Menjadi Webmaster Profesional. Penerbit Elex Media Komputindo. Jakarta. 2004

[12] Robert A. Leitch, 1983, Accounting Information Systems, [online], (www.stmik-im.ac.id/userfiles/Jurnal%20Patah.pdf), diakses tanggal 10 Januari 2011)


(6)

82

[13] Syafi’I, M. Membangun Aplikasi Berbasis PHP dan MySQL. Penerbit ANDI. Yogyakarta. 2004

[14] Tomy. Tip dan Trik Professional MySQL 5. Penerbit Elex Media Komputindo. Pontianak. 2008

[15] Whitten, 2004, Data dan Informasi, [online], (digilib.petra.ac.id/.../jiunkpe-ns-s1-2004-26400127-4280-naga_mas-chapter2.pdf), diakses tanggal 06 Januari 2011)


Dokumen yang terkait

RANCANG BANGUN SISTEM KREDIT POIN MAHASISWA PADA SISTEM INFORMASI AKADEMIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR BERBASIS WEB.

2 15 99

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENJADWALAN RUANG DAN UNDANGAN ONLINE BERBASIS WEB DI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR.

0 0 54

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENJADWALAN RUANG DAN UNDANGAN ONLINE BERBASIS WEB DI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR.

0 0 54

RANCANG BANGUN SISTEM ADMINISTRASI PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR.

0 3 109

Sistem Akses Jadwal Ujian Berbasis SMS Dengan SMS Gateway Studi Kasus Fakultas Tekhnologi Industri Jurusan Tekhnik Informatika Universitas Pembangunan “Veteran” Jawa Timur.

0 2 76

Sistem Akses Jadwal Ujian Berbasis SMS Dengan SMS Gateway Studi Kasus Fakultas Tekhnologi Industri Jurusan Tekhnik Informatika Universitas Pembangunan “Veteran” Jawa Timur

0 0 12

RANCANG BANGUN SISTEM ADMINISTRASI PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

0 0 18

TUGAS AKHIR - RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI KOMUNITAS BERBASIS WEB DAN SMS GATEWAY DI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

0 0 19

TUGAS AKHIR - PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENJADWALAN RUANG DAN UNDANGAN ONLINE BERBASIS WEB DI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

0 1 14

RANCANG BANGUN SISTEM KREDIT POIN MAHASISWA PADA SISTEM INFORMASI AKADEMIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR BERBASIS WEB

0 0 19